Anda di halaman 1dari 11

KEWARGAAN

DIGITAL
ZOPAR HAGAI SINAGA
CITRA ANJELITA MANURUNG
BUNGA PUTRI WANNA TAMBUNAN
CINDY OKTAFIA SIMANJUNTAK
ZOPAR SINAGA

KELAS = X-FARMASI
UMUR = 15 TAHUN
ASAL SEKOLAH = SMPN 1 SIDIKALANG
HOBBY = GAMERS
CITRA MANURUNG

KELAS = X-FARMASI
UMUR = 15 TAHUN
ASAL SEKOLAH = SMP METODIST
HOBBY = BERNYANYI
BUNGA TAMBUNAN

KELAS = X-FARMASI
UMUR = 15 TAHUN
ASAL SEKOLAH = SMPN 3
SIMANINDO
HOBBY = DANCE
CINDY SIMANJUNTAK

KELAS = X-FARMASI
UMUR = 15 TAHUN
ASAL SEKOLAH = SMPN 5 SAKARA
SATAP
HOBBY =
WARGA DIGITAL
Warga digital adalah orang yang sadar akan hal baik dan yang buruk,
menunjukan kecerdasan perilaku teknologi, dan bisa membuat pilihan yang
tepat saat menggunakan teknologi. Memanfaatkan TI untuk membentuk
suatu komunitas, pekerjaan, dan berekreasi.
Berekreasi adalah:
 
Memiliki pengetahuan dan kemampuan untuk mengoperasikan TI.
Mengekspresikan sebuah ide/gagasan karakteristik, pribadi, ide maupun
tujuan yang tertuang di dunia maya. Tapi, sifat dunia maya yang tidak
mempertemukan individu-individu tersebut maka secara tidak langsung
mendorong makin menipisnya bahkan hilangnya norma-norma sopan
santun, rasa tanggung jawab, dan etika saat berkomunikasi. Untuk
mengantisipasi hal itu maka diperlukanlah Kewargaan Digital.
KEWARGAAN DIGITAL
Kewargaan Digital adalah konsep yang dapat digunakan untuk
memberikan pengetahuan mengenai penggunaan teknologi dunia
maya dengan baik dan benar. Atau juga dapat didefinisikan sebagai
norma perilaku yang tepat dan bertanggung jawab atas
penggunaan teknologi. Implikasi penggunaan teknologi dunia maya
yang baik dan benar:
 
· Pemilihan kata yang tepat saat berkomunikasi
· Tidak menyinggung pihak lain
· Tidak memberikan informasi rahasia
|| KOMPONEN KEWARGAAN DIGITAL ||

Ada 9 komponen kewargaan digital, yang dibagi menjadi 3 kategori .

 
A. Lingkungan Belajar dan Akademis
 
Komponen 1. Akses Digital  Setiap orang punya hak untuk memakai fasilitas TIK, tapi tidak
setiap orang punya kesempatan yang sama untuk mengakses teknologi.
 
Komponen 2. Komunikasi Digital  Setiap warga digital diharapkan mengetahui jenis-jenis
komunikasi, dan mengetahui kelebihan dan kekurangan komunikasi-komunikasi tersebut.
 
Komponen 3. Literasi Digital  Proses belajar mengajar mengenai teknologi dan pemanfaatan
teknologi.
|| KOMPONEN KEWARGAAN DIGITAL ||

Ada 9 komponen kewargaan digital, yang dibagi menjadi 3 kategori .

B. Lingkungan Sekolah dan Tingkah Laku


Komponen 4. Hak Digital  Setiap warga digital mempunyai hak privasi, kebebasan berbicara,
dan lain-lain. Setiap warga digital juga punya kewajiban yang harus terpenuhi, membantu
pemanfaatan teknologi, mengikuti aturan yang berlaku.
 
Komponen 5. Etiket Digital  Dibuat dengan tujuan menjaga perasaan dan kenyamanan user
lainnya.
 
Komponen 6. Keamanan Digital  Warga digital harus hati-hati menjaga informasi dari pihak
yang tidak bertanggung jawab.
 
|| KOMPONEN KEWARGAAN DIGITAL ||

Ada 9 komponen kewargaan digital, yang dibagi menjadi 3 kategori .

C. Kehidupan Anda di Luar Lingkungan Sekolah


 
Komponen 7. Hukum Digital  Mengatur etiket penggunaan teknologi dalam masyarakat.
 
Komponen 8. Transaksi Digital  Dalam jual-beli online, penjual dan pembeli harus menyadari
resiko dan keuntungan jual-beli online.
 
Komponen 9. Kesehatan Digital  Dibalik manfaat teknologi digital, ada beberapa hal yang bisa
mengancam kesehatan (baik fisik maupun mental). Untuk mencegahnya, kita harus menyadari
bahaya yang dapat ditimbulkan teknologi digital.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai