Anda di halaman 1dari 9

DASAR DESAIN GRAFIS

(DDG)
Kelas X RPL
KD 3.2 & KD 4.2

BERSAMA

AGUS TRISNO, S.KOM


KD 3.2 - KD 4.2
– 3.2 Mendiskusikan fungsi, dan unsur warna CMYK dan RGB
– 4.2 Menempatkanberbagai fungsi, dan unsur warna CMYK dan RGB.

TUJUAN PEMBELAJARAN
Siswa di harapkan:
– Siswa dapat memahami fungsi dan unsur warna CMYK dan RGB.
– Siswa dapat menempatkan unsur warna CMYK dan RGB dalam sebuah desain.
MATERI PEMBELAJARAN
Unsur Warna dalam Desain grafis.

A. Pengertian Warna
Warna merupakan spektrum tertentu yang terdapat di dalam suatu
cahaya sempurna (berwarna putih). Identitas suatu warna ditentukan oleh
panjang gelombang dari cahaya tersebut. Contoh misalnya, warna biru
memiliki panjang gelombang sekitar 460 nanometer. Sedangkan panjang
gelombang warna yang bisa ditangkap oleh mata manusia diantara 380
hingga 780 nanometer.
Pengertian lain mengenai warna adalah fenomena yang terjadi karena
tiga unsur yaitu cahaya, objek dan pengamat (observer).
Berikut penjelasan mengenai masing-masing komponen tersebut:
1. Cahaya
Cahaya yang tampak oleh mata merupakan salah satu bentuk pancaran energi
yang merupakan bagian yang sempit dari gelombang elektromaknetik. Tingkat
terangnya cahaya dinyatakan sebagai color temperature dengan satuan derajat
Kelvin, misalnya standart internasional untuk cahaya putih adalah 5000 derajat
kelvin (D50)
2. Objek Benda
Objek sesungguhnya tidak memancarkan cahaya, tetapi hanya memantulkan,
meneruskan dan menyerap cahaya.
3. Pengamat/Observer
Mata berperan sebagai perekam warna. Kondisi mata pada setiap orang bisa
berbeda sehingga mata manusia bersifat subjektif.
B. Jenis Warna
Jenis kombinasi warna warna dalam lingkaran warna berdasarkan komponen penyusunannya terdiri atas
beberapa bagian, yaitu:
1. Warna Primer adalah warna dasar atau warna pokok dalam lingkaran warna yang tidak dapat
diperoleh dari campuran warna lain. Warna Primer terdiri dari 3 warna dasar, yaitu : Red (merah),
Yellow(Kuning), dan Blue(Biru)
2. Warna Sekunder adalah warna yang diperoleh dari campuran dua warna primer dengan perbindangan
yang sama. Warna sekunder terdiri dari ungu (pencampuran dari warna merah dan biru), orange/jingga
(pencampuran warna merah dan kuning), dan hijau (pencampuran warna biru dan kuning)
3. Warna tersier adalah warna hasil pencampuran antara warna primer dan warna sekunder dengan
perbandingan yang sama. Contoh :
- Kuning + Orange = kuning orange (goldern)
- Merah + Orange = merah orange (burnt)
- Kuning + Hijau = kuning hijau (lime green)
- Biru + Hijau = biru hijau (turquoise)
- Biru + Ungu = biru ungu (indigo)
- Merah + Ungu = merah ungu (crimson)
4. Warna Analogus adalah deretan warna yang letaknya berdampingan
dalam lingkaran warna.
5. Warna kontras atau komplementer.
6. Warna netral
7. Warna hangat
8. Warna dingin
C. Model dan karakteristik warna
1. Model warna
Dalam kebutuhan cetak dan perinting, warna yang di pakai adalah
system atau model CMYK, Sedangkan untuk tampilan layer monitor adalah
RGB. Berikut penjelasan dari keduanya:
a. CMYK (Cyan Magenta Yellow Black)
Model warna CMYK terdiri atas empat channel dalam
mereproduksi warna yakni, cyan, magenta, yellow, dan black.
b. RGB (Red, Green, Blue)
Model warna RGB terdiri dari atas tiga channel dalam
memproduksi warna yakni red, green, dan blue.
2. Fungsi dan karakter
Warna memiliki beberapa fungsi, yaitu :
a. fungsi identitas, orang mengenal sesuatu dari warnanya, seperti
seragam, bendera, logo dll
b. fungsi isyarat, warna dapat memberikan tanda-tanda atau sifat
atau pun kondisi, seperti merah bisa memberikan isyarat tanda bahaya,
kuning hati-hati dan hijau tanda aman.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai