Wilda Mahdani
Bagian Mikrobiologi FK Unsyiah - RSUDZA
Mikrobiologi
Cabang ilmu biologi
yang mempelajari
tentang
mikroorganisme
Mikroorganisme atau mikroba
Adalah organisme yang
berukuran sangat kecil
sehingga untuk
mengamatinya
diperlukan alat bantu.
Mikroorganisme
disebut juga organisme
mikroskopik.
Timeline Perkembangan Mikrobiologi
• 1796
First scientific Small pox vaccination
(Edward Jenner)
• 1850
Advocated washing hands to
stop the spread of disease
(Ignaz Semmelweis)
• 1861
Disproved spontaneous generation
(Louis Pasteur)
• 1862
Supported Germ Theory of Disease
(Louis Pasteur)
• 1867
Practiced antiseptic surgery
(Joseph Lister)
• 1876
First proof of Germ Theory of
Disease with B. anthracis discovery
(Robert Koch)
• 1881
Growth of Bacteria on solid media
(Robert Koch)
• 1882
Idea to use agar
(Fanny Hesse)
• 1882
Developed acid-fast Stain
(Paul Ehrlich)
• 1884
Developed Gram Stain
(Christian Gram)
• 1885
First Rabies vaccination
(Louis Pasteur)
• 1887
Invented Petri Dish
(R.J. Petri)
• 1892
Discovered viruses
(Dmitri Iosifovich Ivanovski)
• 1899
Recognized viral dependence
on cells for reproduction
(Martinus Beijerinck)
• 1900
Proved mosquitoes carried
the yellow fever agent
(Walter Reed)
• 1910
Discovered cure for syphilis
(Paul Ehrlich)
• 1928
Discovered Penicillin
(Alexander Fleming)
• 1977
Developed a method to
sequence DNA
(W. Gilbert & F. Sanger)
W. Gilbert F. Sanger
• 1983
Polymerase Chain Reaction
invented
(Kary Mullis)
• 1995
First microbial genomic sequence published (H. influenzae)
(TIGR / THE INSTITUTE FOR GENOMIC RESEARCH)
Nobel Prize in Chemistry 2015 for having mapped and
explained how the cell repairs its DNA
The Pioneers of CRISPR Technology
Nobel Prize 2020
Bhunia, 2008)
Beneficial microorganism
Mikroorganisme ini dapat berfungsi sebagai probiotik ;
menambahkan manfaat kesehatan melalui modulasi sistem
kekebalan tubuh memberikan perlindungan terhadap penyakit
kronis metabolik, infeksi bakteri, aterosklerosis, dan respon
alergi.
Lactobacillus acidophilus, Lactobacillus rhamnosus, Lactococcus
lactis, dan Pediococcus acidilactici.
Spoilage microorganism
Mikroorganisme yang pertumbuhannya dalam makanan,
menghasilkan rasa, bau, tekstur dan penampilan tidak
diinginkan, sehingga makanan tidak cocok konsumsi manusia.
Pertumbuhan tidak terkendali dapat menyebabkan pembusukan.
Brocothrix, Lactobacillus, Bacillus, Pseudomonas spp.
Pathogenic microorganism
Mikroorganisme patogen bila mencemari makanan mungkin saja
tidak mengubah kualitas dan estetika produk.
Patogen dalam makanan bertanggung jawab terhadap keracunan
makanan.
Staphylococcus aureus, Clostridium botulinum, dan Bacillus
cereus.
UU No. 23 tahun 1992
Pasal 80 ayat 4
“
Barang siapa yg sengaja mengedarkan
makanan / minuman yg tdk memenuhi
persyaratan & membahayakan kesehatan
manusia dikategorikan tindak pidana paling
lama 15 tahun atau denda paling banyak
300 juta
27
Sekian