Anda di halaman 1dari 33

Kebijakan Dan Kerangka

Penanganan Darurat Becana


Disampaikan Oleh :
Ir. ABDUL HARIS LUBIS, M.Si
Kepala BPBD Provinsi Sumatera Utara
TERBATASN
YA
BELUM PERALATAN
TERINTEGRAS YANG
INYA DIMILIKI
PENANGGULA BPBD
NGAN
BENCANA
FOKUS
PENANGGULA
NGAN
BENCANA
MASIH PADA
PENANGANA
N DARURAT

BELUM OPTIMALNYA
PENANGGULANGAN BENCANA DI
SUMATERA UTARA
INDEKS RISIKO BENCANA INDONESIA (IRBI) TAHUN 2020
 
SEJARAH KEJADIAN BENCANA PROVINSI SUMATERA UTARA TAHUN 1999 - 2019
Rumah
Jumlah Luka- Kerusakan
No. Kejadian Meninggal Hilang Mengungsi
Kejadian luka Berat Ringan Lahan (Ha)

1 Banjir 475 350 12.648 172 253.965 5.191 93 52.788,84


2 Cuaca Ekstrim 246 8 130 - 1.719 3.579 1.677 676,00
Gelombang
3 Ekstrim dan 5 - - 1 60 22 - -
Abrasi
4 Gempa Bumi 26 859 8.266 1 30.576 48.206 219 1.968,00
Gempa Bumi
5 1 130 1.832 24 4.012 - - -
dan Tsunami
6 Karhutla 22 - - - - - - 70,00
7 Kekeringan 26 - - - - - - 12.577,00
Letusan
8 28 30 405 - 158.446 - - -
Gunungapi
9 Tanah Longsor 76 143 79 13 3.530 197 1 145,00
Total 905 1.520 23.360 211 452.308 57.375 1.990 68.224,84
JUMLAH KEJADIAN BENCANA DALAM KURUN 2018-2021

2021
NO BENCANA 2018 2019 2020
(Jan – Okt)

1 PUTTING BELIUNG 34 32 40 55

2 BANJIR 32 22 76 41

3 LETUSAN GUNUNG API 16 1 2 2

4 TANAH LONGSOR 7 9 11 62

5 KARHUTLA 3 7 17 21

6 ABRASI 1 - 1 1

7 KEKERINGAN 1 - - -

8 GEMPA BUMI - - 1 -

9 LAINNYA - - 1 26

TOTAL 94 71 149 208


BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH
PROVINSI SUMATERA UTARA
MEDAN DELISERDANG
INFOGRAFIS KEJADIAN BENCANA LANGKAT
BINJAI
1 Banjir
1 Banjir 15 Titik Hotspot
1 Banjir Bandang1 Titik Gempa Bumi
14 Titik Hotspot

JANUARI-OKTOBER 2021
4 Titik Gempa Bumi
1 KARHUTLA 1 Gerakan Tanah
1 Anging Puting Beliung
1 Angin Puting Beliung
13 Puting Beliung4 Angin Puting Beliung
5 Hotspot 1 Gerakan Tanah
SERDANG BE
Pada periode Januari-Oktober, terjadi 96 bencana yang berdampak DAIRI KARO 3 Banjir
pada rusaknya 1,119 bangunan akibat longsor dan angin puting 45 Titik Hotspot 13 Erupsi Gunung Api TEBINGTINGGI 1 Banjir Bandan
beliung, 88,12 hektar lahan terbakar, 35.221 rumah terendam dan 87 7 Titik Gempa Bumi 1 Banjir Lahar Dingin 1 Banjir BATUBARA2 Angin Puting B
jiwa mengungsi akibat banjir, 23 orang meninggal, 11 orang luka- 1 Gerakan Tanah 30 Titik Gempa Bumi 1 Hotspot 2 Banjir 27 Titik Hotspot
luka dan 9,55km jalan rusak akibat longsor dan angin kencang, 3 Puting Beliung 45 Titik Hotspot
1 Banjir Bandang
582ha perkebunan rusak dan rusaknya 2,158,56 ha sawah. 1 KARHUTLA 4 Tanah Longsor SIMALU
2 Puting Beliung
1 KARHUTLA 5 Titik Gem

JUMLAH KEJADIAN BENCANA 96 PEMATANG


SIANTAR
1 Gerakan
2 Titik Hot

JUMLAH POTENSI BENCANA 1.777 PAKPAK BHARAT


1 Gerakan Tanah
1 Titik Gempa Bumi 2 Gerakan
1 Banjir B
TANJUNG BALA
3 Angin Puting Beliung SAMOSIR
1.119 Bangunan 23 Orang 87 Orang 232 Titik Gempa Bumi 1 Angin Puting Beliu
6 Titik Hotspot
Rusak Meninggal 1 Banjir
Mengungsi 1 Titik Gempa Bumi 52 Titik Hotspot ASAH
3 Hotspot
Bencana

15 Titik
Dampak

88,12 Ha Lahan 11 Orang 2.158,56 ha Sawah HUMBAHAS


Luka 1 Puting
Terbakar Rusak 1 Angin Puting BeliungTAPANULI TENGAH
3 Banjir
9,55 km Jalan 5 Titik Gempa Bumi 38 Titik Hotspot
35.221 Rumah 582 ha Perkebunan LABURA1 Banjir
Rusak 50 Titik Hotspot 24 Titik Gempa Bumi
Terendam Rusak 1 Banjir Bandang
3 KARHUTLA
TAPANULI UTARA 1 Angin Puting Be
3 Orang Hilang 1 Angin Puting Beliung
31 Titik Gempa Bumi 33 Titik Hotspot
86 Titik Hotspot LABUSEL
3 Angin Puting Beliung
Jumlah Kejadian Bencana Periode Bulan 2 KARHUTLA
20 Titik Hotspot
Januari - September 1 Tanah Longsor LABUHANBATU
873 887 SIBOLGA 85 Hotspot
800 NIAS UTARA
2 KARHUTLA 1 Angin Puting Beliu
400 30 Titik Gempa Bumi
1 16 17 13 11 44 9 1 1 Gerakan Tanah TOBA 1 Banjir Bandang
0 4 Hotspot
1 Angin Puting Beliung 2 Angin Puting Beliung 82 Titik Gempa Bumi
6 Titik Gempa Bumi 71 Titik Hotspot
SISTEM KOMANDO PENANGANAN
DARURAT BENCANA
TAHAPAN PEMBENTUKAN

1 2 3 4

Penetapan
Informasi Penugasan Status Pembentukan
Kejadian Awal TRC Keadaan SKPDB
Darurat
SUMBER
HUKUM:
Peraturan Kepala
Badan Nasional
Penanggulangan a. Peran aktif
Bencana Nomor pemerintah
03 Tahun 2016 PRINSI daerah
Tentang Sistem
P kabupaten/kota
Komando b. Pemerintah
Penanganan pusat dan
Darurat Bencana provinsi
melakukan
pendampingan
PENGAKTIFAN
SKPDB

NASIONAL
:
PRESIDEN
1. Siaga
PROVINSI :
Darurat SISTEM
GUBERNU
2. Tanggap KOMANDO
R
Darurat PENANGANA
3. Transisi N DARURAT
BENCANA KABUPATE
Darurat
N
ke /KOTA :
Pemuliha BUPATI/
n WALKO
T
POS LAPANGAN
POSKO PDB
PELAKSANA
PENGENDALI Melaksanakan
operasi PDB di
mengkoordinasikan
, memantau, lokasi
mengevaluasi, bencana/
informasi pengungsian

PERANGKAT
SKPDB

POS PENDUKUNG POS


PENDAMPING
PENDUKUNG
Mendukung PENDAMPIN
Mobilisasi G
bantuan Dukungan
PDB teknis dan
manajerial
SISTEM KOMANDO PENANGANAN DARURAT BENCANA
(STATUS KEADAAN DARURAT BENCANA PROVINSI)

Pos
Pendamping
Nasional Nasional

Pos Pendukung
(Bantuan International)

Provinsi
Posko PDB

Pos Pendukung

Kab/Kota

Pos Pos Pos Pos


Lapangan Lapangan Lapangan Lapangan

Notes :
Pendampingan :
Komando
Kluster Penanggulangan Bencana Pemulihan Dini
Koordinator : Direktur Pencegahan dan
Kesehatan Penanggulangan Bencana, Kementerian
Koordinator : Kepala Pusat Penanggulangan Dalam Negeri.
Krisis Kesehatan, Kementerian Kesehatan Wakil Koordinator : Asisten Deputi
Wakil Koordinator : Pusat Kedokteran, Koordinasi Kebijakan, Penyusunan dan
Kepolisian Republik Indonesia. Evaluasi Program Kelembagaan dan
Tatalaksana, Kementerian
Pendayagunaan Aparatur Negara dan RB.

Pencarian & Penyelamatan Ekonomi


Koordinator : Direktur Operasi dan Koordinator : Sekretaris Ditjen Hortikultura,
Pelatihan, BASARNAS Kementerian Pertanian
Wakil Koordinator : Wakil Asisten Operasi,
Tentara Nasional Indonesia. 8 Kluster Wakil Koordinator : Asisten Deputi Bidang
Restrukturisasi Usaha, Kementerian

Logistik
PB Koperasi dan Usaha Kecil Menengah.

Sarana & Prasarana


Koordinator : Direktur Logistik, BNPB. Koordinator : Sekretaris Ditjen Cipta Karya,
Wakil Koordinator : Direktur Perlindungan Kementerian Pekerjaan Umum
Sosial Korban Bencana Alam, Wakil Koordinasi : Dirjen Sumber Daya
Kementerian Sosial. dan Perangkat Pos dan Informatika,
Kementerian Komunikasi dan Informatika

Pengungsian & Perlindungan Pendidikan


Koordinator: Direktur Perlindungan Sosial Koordinator : Kepala Biro Perencanaan dan Kerjasama
Korban Bencana Alam, Kementerian Luar Negeri, Sekretariat Jendral, Kementerian
Sosial. Pendidikan.
Wakil Koordinator : Asisten Operasi, Wakil Koordinator : Sekretariat Ditjen Pendidikan Islam,
Kepolisian Republik Indonesia. Kementerian Agama.

www.presentationgo.com
TIM TERPADU PENANGANAN BENCANA DAERAH SUMATERA UTARA

PEMBINA

PENGARAH

KETUA

SEKRETARIAT

BIDANG BIDANG BIDANG BIDANG BIDANG KAJI BIDANG BIDANG


BIDANG INFORMASI KEAMANAN BIDANG
PENANGANAN PENGELOLAAN BIDANG CEPAT DAN REHABILITASI DAN PERENCANAAN
PENGAMATAN DAN DAN EVAKUASI DAN BANTUAN DAN PENANGANAN PERHITUNGAN REKONSTRUKSI DAN
KESEHATAN
DAN DATA KOMUNIKASI KETERTIBAN PENYELAMATAN LOGISTIK PENGUNGSI KERUSAKAN KEUANGAN
DAN MEDIS Koordinator : Dinas
Koordinator : Koodinator : Koordinator : Koordinator :
Koordinator :
Koordinator : Koordinasi : Koordinator : Perumahan dan Koordinator :
BMKG WIL I Dinas Biro Operasi Kantor SAR Dinas Sosial KODAM I/BB Dinas Bina Kawasan BAPPEDA Provsu
Komunikasi Polda Sumut Dinas Provsu Marga dan
SUMATERA Medan Permukiman
dan Kesehatan Bina Konstruksi Provsu
Informatika Provsu Provsu
Provsu

PRA BENCANA TANGGAP DARURAT PASCA BENCANA

KEPUTUSAN GUBERNUR NOMOR 188.44/533/KPTS/2021 TENTANG TIM TERPADU PENANGANAN


BENCANA DAERAH PROVINSI SUMATERA UTARA TANGGAL 13 SEPTEMBER 2021
www.presentationgo.com
www.presentationgo.com
PASCA BENCANA
• Mendukung upaya pemulihan pasca-terjadinya bencana
dapat berjalan efektif dan masyarakat segera pulih
kembali dari trauma.

• Kehidupan sosial-ekonomi masyarakat yang menjadi


korban bencana dapat kembali berkembang
• Perbaikan lingkungan daerah bencana,
Kegiatan
• Perbaikan prasarana dan sarana umum,
• Pemberian bantuan perbaikan rumah masyarakat,
Rehabilitasi
• Pemulihan sosial psikologis,
Pasca
• Pelayanan kesehatan, Bencana
• Rekonsiliasi dan resolusi konflik,
• Pemulihan sosial, ekonomi dan budaya,
• Pemulihan keamanan dan ketertiban,
• Pemulihan fungsi pemerintahan, dan
• Pemulihan fungsi pelayanan publik
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai