LAPORAN KUNJUNGAN UGD

KODE PUSKESMAS :
PUSKESMAS : WANASABA
KECAMATAN : WANASABA
PUSKESMAS PEMBANTU YANG LAPOR :
POLINDES / POSKESDES YANG LAPOR :
KABUPATEN /KODYA : LOMBOK TIMUR
PROVINSI : NUSA TENGGARA BARAT
BULAN : APRIL
TAHUN : 2023
UNIT : UGD

JENIS
ALAMAT KUNJUNGAN GOLONGAN UMUR STATUS BAYAR JENIS PELAYANAN
TOTAL KELAMIN
NO TOTAL KUNJUNGAN KUNJUNG
AN DLM LUAR 8-28 1bl-<1 1-4 5-9 20-44 45-54 60-69 > 70 GRATIS/ PENGOBAT KIA/ POLI PENCE LAIN -
BARU LAMA L P 0-7 Hr 10-14 Th 15-19 Th 55-59 Th UMUM BPJS
WIL. WIL. Hr Th Th Th Th Th Th Th UKS AN KB GIGI GAHAN LAIN

1 PUSKESMAS
a. Ruang BP
b. UGD 554 442 112 87 467 273 281 18 71 65 47 37 108 77 52 72 7 115 426 13 554
c. Rawat Inap
d. Bersalin

TOTAL PUSKESMAS

2 PUSTU

a. PUSTU MAMBEN DAYA

b. PUSTU MAMBEN LAUK
c. PUSTU TEMBENG PUTIK

TOTAL PUSTU

3 POLINDES

a. POLINDES MAMBEN DAYA

b. POLINDES MAMBEN LAUK
c. POLINDES MAMBEN BARU
d. POLINDES TANAK MIRA
e. POLINDES TEMBENG PUTIK
f. POLINDES BANDOK
TOTAL POKESDES
TOTAL PUSTU POSKESDES DAN
PUSKESMAS

Mangetahui
Kepala Puskesmas Wanasaba Petugas SP2TP

BUDIMAN,SKM MUHSAN,S.Kep.Ners
NIP.1975021320081 1 013 NIP.
 LAPORAN BULANAN DATA KESAKITAN
KODE PUSKESMAS
PUSKESMAS : WANASABA
KECAMATAN : WANASABA
PUSKESMAS PEMBANTU YANG ADA :3
POLINDES / POSKESDES YANG ADA :6
PUSKESMAS PEMBANTU YANG LAPOR :
POLINDES / POSKESDES YANG LAPOR :
KABUPATEN /KODYA : LOMBOK TIMUR
PROVINSI : NUSA TENGGARA BARAT
BULAN : APRIL
TAHUN : 2023
UNIT :UGD
JUMLAH PENDERITA
NO JENIS PENYAKIT 0-7 hr 8-29 hr 1-11 bl 1-4 th 5-9 th 10-14 th 15-19 th 20-44 th 45-54th 55-59 th 60-69 th > 70 th TOTAL
I PENYAKIT MENULAR DAN PARASIT
A00.9 KOLERA TIDAK TERSPESIFIKASI
A01 THYPUS DAN PARATIFUS
A01.0 DEMAM TIFOID 1 3 3 1 2 2 1
A03.9 SHIGELLOSIS/DISENTRI BASILER
A05.0 INTOKSIKASI BAKTERI MAKANAN
A05.9 INTOKSIKASI (KERACUNAN) BAKTERI MELALUI MAKANAN, TDK SPESIFIK
A06.0 DISENTRI AMUBA AKUT 1
A06.1 DISENTRI AMUBA KRONIS
A09.0 GASTROENTRITIS AKUT 4 11 4 1 1 3 2 3 1
A15.0 TB.PARU BTA POSITIF 1
A15.3 TB PARU, COMFIRMED BY UNSPESIFIED MEANS
A16.0 TB.PARU BTA NEGATIF
A16.9 TB.PARU TANPA PEMERIKSAAN LAB
A18.0 TB. PADA TULANG DAN SENDI
A18.2 TB.KELENJAR LIMFE(LYMPHADENOPATY TB)
A18.3 TB USUS DAN KELENJAR MASENTRIAL
A18.4 TB KULIT
A18.8+ TBC EKSTRA PARU PADA ORGAN LAINNYA
A27.0 LEPTOSPIROSIS
A30.0 INTERMINATE LEPROSY
A30.1 KUSTA TIPE KERING/PB MH
A30.5 KUSTA TIPE BASAH/MB MH
A30.9 KUSTA TIDAK TERSPESIFIKASI
A33.0 TETANUS NEONATORUM
A35.0 TETANUS LAINNYA
A37.0 WHOOPING COUGH DUE TO BORDETELLA PERTUSIS
A37.1 WHOOPING COUGH DUE TO BORDETELLA PARAPERTUSIS
A37.9 BATUK REJAN TIDAK TERSPESIFIKASI
A39.0 INFEKSI MENINGOCOCCAL
A39.0Ϯ MENIGITIS MENINGOCOCCAL
A51.0 SIFILIS GENITAL PRIMER
A54.9 GONORE TIDAK TERSPESIFIKASI
A80.3 POLIOMIELITIS PARALITIK AKUT LAINNYA TDK TERSPESIFIKASI
 JUMLAH PENDERITA
NO JENIS PENYAKIT 0-7 hr 8-29 hr 1-11 bl 1-4 th 5-9 th 10-14 th 15-19 th 20-44 th 45-54th 55-59 th 60-69 th > 70 th TOTAL
A82.9 RABIES TIDAK TERSPESIFIKASI
A88.1 EPIDEMIC VERTIGO
A90.0 DEMAM DENGUE KLASIK
A91.0 DENGUE HAEMORRAGIC FEVER
A92.0 PENYAKIT VIRUS CIKUNGUNYA
B00.1 ULKUS MULUT
B00.9 INFEKSI HERPES VIRUS TIDAK TERSPESIFIKASI
B01.8 CACAR AIR DENGAN KOMPLIKASI LAINNYA
B01.9 CACAR AIR TANPA KOMPLIKASI
B02.9 ZOSTER TANPA KOMPLIKASI
B05.9 CAMPAK TANPA KOMPLIKSI
B07.0 VIRAL WARTS
B08.1 MOLLUSCUM CONTAGIOSUM
B15.0 HEPATITIS AKUT A
B15.9 HEPATITIS AKUT TANPA KOMA HEPATIK
B16.0 HEPATITIS AKUT B
B16.9 HEPATITIS B AKUT TANPA AGEN-DELTA DAN KOMA HEPATIK
B17.8 HEPATITIS VIRUS AKUT LAINNYA
B18.9 HEPATITIS VIRUS KRONIK TIDAK TERSPESIFIKASI
B19.9 HEPATITIS VIRUS TIDAK TERSPESIFIKASI
B20.0 HIV AKIBAT INFEKSI PENYAKIT PARASIT
B23.0 SINDROMA INFEKSI HIV AKUT
B24.0 HIV DISEASE TDK SPESIFIK
B26.9 MUMPS WITHOUT COMPLICATION
B35.0 TINEA BARBAE DAN KAPITIS
B35.1 TINEA UNGUNIUM
B35.2 TINEA MANUM
B35.3 TINEA PEDIS
B35.4 TINEA KORPORIS
B35.5 TINEA EMBRICAFE
B35.6 TINEA CRURIS
B35.9 DERMATIFITOSIS TDK TERSPESIFIKASI
B36.0 PITYRIASIS VERSICOLOR
B36.9 MIKOSIS SUPERFISIAL TDK TERSPESIFIKASI
B37.0 STOMATITIS YG DISEBABKAN OLEH CANDIDA
B37.3+ CANDIDAS KELAMIN/IMS
B50.0 MALARIA PLASMODIUM FALSIFARUM
B50.9 MALARIA PLASMODIUM FALSIFARUM TDK TERSPESIFIKASI
B51.0 MALARIA PLASMODIUM VIVAX
B51.9 MALARIA PLASMODIUM VIVAX TANPA KOMPLIKASI
B52.0 MALARIA PLASMODIUM MALARIAE
B54.0 MALIA KLINIS
B65.9 SCHISTOSOMIASIS, TDK SPESIFIK
B68.9 TAENIASIS, TDK SPESIFIK
B74 FILARIASIS
B74.9 FILARISIS TIDAK TERSPESIFIKASI
 JUMLAH PENDERITA
NO JENIS PENYAKIT 0-7 hr 8-29 hr 1-11 bl 1-4 th 5-9 th 10-14 th 15-19 th 20-44 th 45-54th 55-59 th 60-69 th > 70 th TOTAL
B76.9 HOOKWORM DISEASE, TDK SPESIFIK
B77.9 ASKARIASIS TIDAK TERSPESIFIKASI
B78.9 STRONGYLOIDIASIS, TDK SPESIFIK
B83.0 VICERAL LARVA MIGRAINS
B85.0 PEDICULOSIS AND PHTIRIASIS
B86.0 SCABIES 5 5 2 5 2 2
II NEOPLASMA
C20.0 NEOPLASMA GANAS PADA RECTUM
C50.0 NEOPLASMA GANAS PADA PAYUDARA TDK TERSPESIFIKASI
C53.0 NEOPLASMA GANAS PADA DERVIX
C53.9 NEOPLASMA GANAS PADA SERVIX TDK TERSPESIFIKASI
C54.0 NEOPLASMA GANAS PADA RAHIM
C54.9 NEOPLASMA GANAS PADA BADAN RAHIM TDK TERSPESIFIKASI
C61.0 NEOPLASMA GANAS PADA PROSTATE
C78.8 NEOPLASMA GANAS PADA ABDOMEN
D17.0 BENIGN LIPOMATOUS NEOPLASM
D17.9 LIPOMA TIDAK TERSPESIFIKASI
III PENYAKIT DARAH DAN IMUN
D50.0 ANEMIA DEFISIENSI BESI
D50.9 ANEMIA DEFISIENSI BESI TDK TERSPESIFIKASI
D64.9 ANEMIA TDK TERSPESIFIKASI
IV PENYAKIT ENDOKRIN, NUTRISI DAN METABOLIK
E04.9 STRUMA/GONDOK NON SPESIFIK
E05.0 THYROTOXICOSIS (HYPERTHYROIDISM)
E05.9 THYROTOXICOSIS, TDK SPESIFIK
E10.0 INSULIN DEPENDENT DIABETES MELLITUS
E10.5 INSULIN DEPENDENT DM WITH CIRCULATORY COMPLICATION (GANGRENE DIABETIC)
E10.8 IDDM TANPA KOMPLIKASI TDK TERSPESIFIKASI
E10.9 IDDM TANPA KOMPLIKASI
E11.0 NON INSULIN DEPENDENT DIABETES MELLITUS 5 8 7 2
E11.5 NON INSULIN DEPENDENT DM WITH PERIPHERAL CIRCULATORY (GANGREN DIABETIC)
E11.8 NIDDM DENGAN KOMPLIKASI TDK TERSPESIFIKASI
E11.9 NIDDM TANPA KOMPLIKASI
E16.2 HIPOGLIKEMI TDK TERSPESIFIKASI
E42.0 MARASMUS KUARSIOKOR
E43.0 UNSPECIFIED SEVERE PROTEIN ENERGY MALNUTRITION
E44.0 MODERATE PROTEIN-ENERGY MALNUTRITION
E50.5 BUTA SENJA (DEFICIENCY VITAMIN)
E56.9 DEFISIENSI VITAMIN TDK TERSPESIFIKASI
E66.0 OBESITY
E66.8 OBESITAS, LAIN
E66.9 OBESITAS TDK TERSPESIFIKASI
E78.0 HYPERCHOLESTEROLEMIA
E78.1 HYPERGLYCERIDAEMIA
E78.2 HYPERLIPIDAEMIA MIXED
E78.3 HYPERCHYLOMICRONAEMIA
 JUMLAH PENDERITA
NO JENIS PENYAKIT 0-7 hr 8-29 hr 1-11 bl 1-4 th 5-9 th 10-14 th 15-19 th 20-44 th 45-54th 55-59 th 60-69 th > 70 th TOTAL
E78.4 HYPERLIPIDAEMIA OTHER
E78.9 DISORDER OF LIPOPROTEIN METABOLISM, TDK TERIDENTIFIKASI
V GANGGUAN MENTAL DAN PRILAKU
F03.0 DIMENSIA TDK TERSPESIFIKASI
F05.8 DELERIUM OTHER
F05.9 DELERIUM TDK TERIDENTIFIKASI
F10.0 INTOSIKASI AKUT KARENA ALKOHOL
F20 SCHIZOPHRENIA
F20.9 SKIZOFRENIA TDK TERSPESIFIKASI
F23.8 ACUTE AND TERSIENT PSYCHOTIC DISORDER, YG LAIN
F23.9 PSIKOTIK AKUT TDK TERSPESIFKASI
F31.9 KELAINAN AFEKTIF BIFOLAR TDK TERSPESIFIKASI
F32 EPISODE DEPRESSIF
F41 OTHER ANXIETY DISORDER
F41.0 PANIC DISORDER
F41.2 ANXIETY AND DEPRESSIVE DISORDER, MIXED
F41.9 KELAINAN KECEMASAN TDK TERSPESIFIKASI
F70.0 RETARDASI MENTAL RINGAN
F80.0 GANGGUAN PERKEMBANGAN
VI PENYAKIT SISTEM SARAF
1 EPILEPSY
G40.3 IDIOPATHIC EPILEPSY AND EPILEPTIC SYNDROME, UMUM
G40.4 IDIOPATHIC EPILEPSY AND EPILEPTIC SYNDROME, YG LAIN
G40.5 EPILEPSY SYNDROME, KHUSUS
G40.8 EPILEPSY, TDK TERIDENTIFIKASI
G40.9 EPILEPSI TDK TERSPESIFKASI
G41.8 OTHER STATUS EPILEPTICUS
G41.9 STATUS EPILEPTICUS, TDK SPESIFIK
G43.0 MIGRAIN WITHOUT AURA (COMMON MIGRAIN)
G43.1 MIGRAIN WITH AURA (CLASSICAL MIGRAIN)
G43.2 STATUS MIGRAINOSUS
G43.3 COMPLICATED MIGRAINE
G43.8 OTHER MIGRAIN
G43.9 MIGRAIN TDK TERPSPESIFIKASI
G44.2 TENSION TYPE HEADACHE
G47.0 INSOMNIA, INITIATING AND MAINTINING SLEEP
G47.1 HYPERSOMNIA, DISORDER OF EXCHANGE SOMNOLENS
G51.0 BELL PASI
G81.9 HEMIPLEGIA TDK TERSPESIFIKASI
VII PENYAKIT MATA DAN ADNEKSA
H00.0 HORDEOLUM DAN PENYAKIT KELOPAK MATA LAINNYA
H01.0 BLEFARITIS
H02.0 ENTROPION DAN TRIKIASIS KELOPAK MATA
H04.0 DAKRIODENITIS/RADANG KELENJAR AIR MATA
H04.1 OTHER DISORDER OF LACRIMAL GLAND
H04.8 OTHER DISORDER OF LACRIMAL SYSTEM
 JUMLAH PENDERITA
NO JENIS PENYAKIT 0-7 hr 8-29 hr 1-11 bl 1-4 th 5-9 th 10-14 th 15-19 th 20-44 th 45-54th 55-59 th 60-69 th > 70 th TOTAL
H04.9 DISORDER OF LACRIMAL SYSTEM, TDK SPESIFIK
H10 CONJUNGTIVITIS
H60.5 ACUTE OTITIS EXTERNA, NON INEFEKTIVE
H60.8 OTHER OTITIS EXTERNA
H60.9 OTITIS EXTERNA, TDK SPESIFIK
H66.0 ACUTE SUPPURATIVE OTITIS MEDIA
H66.9 OTITIS MEDIA, TDK SPESIFIK
H67.8 OTITIS MEDIA IN OTHER DISEASE CLASIFIED ELSEWHERE
H10.0 MUCOPURULEN CONJUNGTIVITIS
H10.1 ACUTE ATOPIC CONJUNGTIVITIS
H10.2 ACUTE OTHER CONJUNGTIVITIS
H10.3 ACUTE CONJUNCTIVITIS, TDK TERIDENTIFIKASI 1
H10.4 CRONIC CONJUNCTIVITIS
H10.5 BLEPHAROCONJUNCTIVITIS
H10.8 CONJUNCTIVITIS, TDK SPESIFIK
H10.9 KONJUNGTIFITIS TDK TERSPESIFIKASI
H11.0 PTERIGIUM
H11.3 PERDARAHAN SUB KONJUNGTIVA
H15.1 EPISKLERITIS
H16.9 KERATITIS TDK TERSPESIFIKASI
H21.9 KELAINAN PADA IRIS DAN BADAN SILIARE
H21.4 MEMBRAN PUPIL
H25.1 KATARAK MATUR INTI LENSA
H25.8 KATARAK SENILE. LAIN
H25.9 KATARAK SENILE, TDK SPESIFIK
H26.9 KATARAK TIDAK TERSPESIFIKASI
H40.8 GLAUKOMA, YG LAIN
H40.9 GLAUKOMA TDK TERSPESIFIKASI
H52.0 HIPERMETROPI
H52.1 MIOPI
H52.2 ASTIGMATISM
H52.4 PRESBIOPI
H52.7 KELAINAN REFRAKSI LAINNYA
H53.6 RABUN AYAM
H54.0 KEBUTAAN PADA KEDUA MATA
H54.2 KURANGNYA PENGELIHATAN PADA KEDUA MATA
H57.1 NYERI PADA MATA
VIII PENYAKIT TELINGA DAN MASTOID
H60.5 ACUTE OTITIS EXTERNA, NON INFECTIVE
H60.9 OTITIS EKSTERNA TDK TERSPESIFIKASI
H61.2 SERUMEN INPAK
H61.9 KELAINAN TELINGAN LUAR TDK TERSPESIFIKASI
H65.0 OTITIS MEDIA SEROSA AKUT
H65.2 OTITIS MEDIA SEROSA KRONIK
H65.9 OTITIS MEDIA SUPORIATIF TDK TERSPESIFIKASI
H66.9 OTITIS MEDIA AKUT 2 1 2 2
 JUMLAH PENDERITA
NO JENIS PENYAKIT 0-7 hr 8-29 hr 1-11 bl 1-4 th 5-9 th 10-14 th 15-19 th 20-44 th 45-54th 55-59 th 60-69 th > 70 th TOTAL
H70.0 MASTOIDITIS AKUT
H70.1 MASTOIDITIS KRONIK
H72.9 MEMBRAN TIMPANI BERLOBANG TDK TERSPESIFIKASI
H81.1 BENIGN PAROXYSMAL VERTIGO
H81.3 VERTIGO LAINNYA 1
H81.4 VERTIGO OF CENTRAL ORIGIN 5 5 5 2
H82.0 VERTIGINOUS SYNDROME IN DISEASE CLASSIFIED ELSEWHERE
H90.0 KEHILANGAN PENDENGARAN BILATERAL
H90.1 KEHILANGAN PENDENGARAN UNILATERAL
H93.1 TINITUS
IX PENYAKIT PADA SISTEM SIRKULASI
I01.9 PENYAKIT JANTUNG REMATIK AKUT TDK TERSPESIFIKASI
I10.0 HIPERTENSI PRIMER 5 5 5 2
I11.0 PENYAKIT HIPERTENSI DENGAN GAGAL JANTUNG
I11.9 PENYAKIT JANTUNG HIPERTENSI TANPA GAGAL JANTUNG
I20 ANGINA PECTORIS
I20.9 ANGINA PEKTORIS TIDAK TERSPESIFIKASI
I21 ACUTE MYOCARDIAL INFARTION
I21.9 INFARK MIOKARD AKUT TDK TERSPESIFIKASI
I25.1 ATHEROCLEROTIC HEART DESEASE
I46 CARDIAC ARREST
I46.0 CARDIAC ARREST DGN SUCCESFUL RESUCITATION
I46.9 CARDIAC ARREST, UNSPECIFIED
I48 ATRIAL FIBRILLATION AND FLUTTER
I49.9 ARITMIA JANTUNG TDK TERSPESIFIKASI
I50.0 GAGAL JANTUNG KONGESTIVE
I50.9 GAGAL JANTUNG, TDK TERIDENTIFIKASI
I51.7 CARDIOMEGALY
I61 INTRACEREBRAL HAEMORRHAGE
I64.0 STROKE TDK TERSPESIFIKASI SBG PERDARAHAN/INFARK
I69 SEQUELAE OF CEREBROVASKULER DISEASE
I84 INTERNAL THROMBOSED HAEMORRHOIDS
I84.9 HEMOROID TAK TERSPESIFIKASI
I88.0 NONSPECIFIC LYMPHADENTIS
I88.9 LIMPADENITIS TDK TERSPESIFIKASI
I95 HYPOTENSION
I95.9 HIPOTENSI TDK TERSPESIFIKASI
X PENYAKIT SISTEM PERNAFASAN
J00.0 COMMON COLD (NASOPHARYNGITIS AKUT) 3 13 11 10 5 13 9 1 2
J01.0 SINUSITIS TDK TERSPESIFIKASI
J02 ACUTE PHARYNGITIS 1 3 4 2 2 9 5 1
J02.9 FARINGITIS AKUT TDK TERSPESIFIKASI
J03.0 TONSISLITIS AKUT TDK TERSPESIFIKASI
J03.9 ACUTE TONSILLITIS, TDK SPESIFIK
J04 ACUTE LARYNGITIS AND TRACHEITIS
J04.0 LARINGITIS AKUT
 JUMLAH PENDERITA
NO JENIS PENYAKIT 0-7 hr 8-29 hr 1-11 bl 1-4 th 5-9 th 10-14 th 15-19 th 20-44 th 45-54th 55-59 th 60-69 th > 70 th TOTAL
J06.9 ISPA TDK TERSPESIFIKASI 3 3 6 3 1 5 1
J10 INFLUENZA DUE IDENTIFIED INFLUENZA VIRUS
J11.8 INFLUENZA WITH OTHER MANIFESTATIONS, VIRUS NOT IDENTIFIED
J12 VIRAL PNEUMONIA, NOT ELSEWHERE CLASSIFIED
J15 BACTERIAL PNEUMONIA, NOT ELSEWHERE CLASSIFIED
J18.0 BRONCHOPNEUMONIA, TDK SPESIFIK
J18.8 PNEUMONIA LAIN, ORGANISME TDK TERSPESIFIKASI (BERAT)
J18.9 PNEIMONIA TDK TERSPESIFIKASI (RINGAN) 1 2
J20 ACUTE BRONCHITIS
J20.9 BRONKITIS AKUT TDK TERSPESIFIKASI
J22 INFEKSI SALURAN PERNAPASAN BAWAH AKUT LAINNYA
J30 VASOMOTOR AND ALERGIC RHINITIS
J30.0 VASOMOTOR RHINITIS
J30.1 ALLERGIC RHINITIS DUE TO POLLEN
J30.2 OTHER SEASONAL ALLERGIC RHINITIS
J30.3 OTHER ALLERGIC RHNITIS
J30.4 ALLERGIC RHINITIS, TDK SPESIFIK
J30.9 RHINITIS ALERGI TDK TERSPESIFIKASI
J33.9 POLIP NASI TDK TERSPESIFIKASI
J34.0 ABSES, FURUNKEL & KARBUNKEL PADA HIDUNG
J39 PENYAKIT SALURAN PERNAPASAN BAWAH LAINNYA
J44 OTHER CRONIC OBSTRUCTIVE PULMUNARY DISEASE
J45 ASTHMA 1
J45.9 ASMA TDK TERSEPESIFIKASI 1 6 5 3
J46 STATUS ASTHMATICUS
J46.0 STATUS ASMA TIKUS
J47 BRONCHIECTASIS
J81 PULMOMARY OEDEMA
XI PENYAKIT SISTEM PENCERNAAN K00
K00.6 PERSISTESI GIGI SULUNG
K00.9 DISORDER OF TOOTH
K01.0 GANGGUAN PERTUMBUHAN GIGI
K01.1 GIGI INFAKSI
K02.0 KARIES EMAIL
K02.1 KARIES DENTIN
K02.2 KARIES SEMEN
K03.8 KARIES FITAL GIGI SULUNG
K02.9 KARIES GIGI TDK TERSPESIFIKASI
K03.6 ORAL HYGIENE BURUK
K04.0 PULPITIS
K04.1 NEKROSIS PULPA
K04.2 PULPA DEGENERATION
K04.7 PERIPICAL ABSCESS WITHOUT SINUS
K04.6 PERIAPICAL ABSCCES
K04.8 RADICULAR CYST
K04.9 NYERI OROFASIAL
 JUMLAH PENDERITA
NO JENIS PENYAKIT 0-7 hr 8-29 hr 1-11 bl 1-4 th 5-9 th 10-14 th 15-19 th 20-44 th 45-54th 55-59 th 60-69 th > 70 th TOTAL
K05 GINGGIVITIS AND PERIODONTAL DISEASES
K05.0 GINGGIVITIS AKUT
K05.1 GINGGIVITS KRONIK
K05.2 PERIODONTITS AKUT
K05.3 PERIODONTITIS KRONIK
K05.4 PERIODONTITIS
K00.6 PERSISTENSI GIGI SULUNG
K07.0 ERUPSI
K08.0 AKAR GIGI TERTINGGAL
K10.3 ALVEOLITIS PADA RAHANG
K11.3 ABSES KELENJAR LUDAH
K11.9 PENYAKIT LAIN KELENJAR LUDAH
K12 STOMATITIS TERKAIT LESI
K12.1 STOMATITIS DAN LESI-LESI TERKAIT
K21.9 GASTROESOPHAGEAL REFLUX DISEASE WITHOUT OESOPHAGITIS
K25.0 ULKUS GASTER
K26.0 ULKUS DEUDENUM
K27.0 ULKUS PEPTIK TDK TERSPESIFIKASI
K29 GASTRITIS DAN DUODENITIS
K29.0 GASTRITIS EROSIVA AKUT
K29.1 GASTRITIS AKUT LAINNYA 1 3 5
K29.2 GASTRITIS ALKOHOLIK
K29.4 GASTRITIS CHRONIC 3 1 2
K29.5 GASTRITIS KRONIK TDK TERSPESIFIKASI
K29.6 GASTRITIS ALERGIKA
K29.7 GASTRITIS, TDK TERIDENTIFIKASI
K30.0 DISPEPSIA 2 3 5 15 5 1 1 1
K35.9 APENDISITIS TDK TERSPESIFIKASI
K40 INGUINAL HERNIA
K40.0 HERNIA INGUINALIS BILATERAL TANPA GANGGREN
K40.9 HERNIA INGUINALIS UNILATERAL TDK TERSPESIFIKASI TANPA GANGGREN
K52.9 GE DAN KOLITIS NONINFEKTIF TDK TERSPESIFIKASI
K56.0 ILEUS PARALITIK
K56.7 ILEUS TDK TERSPESIFIKASI
K65.0 ACUTE PERITONITIS
K65.8 OTHER PERITONITIS
K65.9 PERITONITIS, TDK SPESIFIK
K74 FIBROSIS AND CIRRHOSIS OF LIVER
K74.6 SIROSIS HEPATIS LAINNYA
K80 KOLELITIASIS
K80.8 KOLELITIASIS LAINNYA
K81.9 CHOLECYSTITIS, TDK TERIDENTIFIKASI
K90.4 MALABSORBSI KARENA INTOLERANSI MAKANAN
K92.0 HEMATEMISIS
K92.1 MELENA
K92.2 GASTROINTESTINAL HAEMORRHAGE, TDK SPESIFIK
 JUMLAH PENDERITA
NO JENIS PENYAKIT 0-7 hr 8-29 hr 1-11 bl 1-4 th 5-9 th 10-14 th 15-19 th 20-44 th 45-54th 55-59 th 60-69 th > 70 th TOTAL
XII PENYAKIT KULIT DAN JARINGAN
L01.0 IMPETIGO
L02 CUNTANEUS ABSCESS, FURUNCLE AND CARBUNCLE
L02.2 INFEKSI PADA UMBILIKUS
L02.9 ABSES, FURUNKEL & KARBUNKEL TDK TERSPESIFIKASI
L03 SELULITIS
L03.9 SELULITIS TDK TERSPESIFIKASI
L08.0 PIODERMA
L20 ATOPIC DERMATITIS
L21.8 SEBORRHOEIC DERMATITIS OTHER
L21.9 DERMATITIS SEBOROIKA TDK TERSPESIFIKASI
L22.0 DIAPER (NAPKIN) DERMATITIS
L23 ALLERGIC CONTACT DERMATITIS 2 1
L23.2 DERMATITIS KONTAK ALERGI KARENA KOSMETIK
L23.9 ALLERGIC CONTACT DERMATITIS, PENYEBAB TDK TERIDENTIFIKASI 5 3 2 3 2 1
L24 IRRITANT CONTACT DERMATITIS
L27.0 SKIN ERUPTION DUE TO DRUGS AND MEDICATIONTS, UMUM
L27.1 SKIN ERUPTION DUE TO DRUGS AND MEDICATIONTS, LOKAL
L27.2 DERMATITIS DUE TO INGESTED FOOD
L30 NUMMULAR DERMATITIS
L42.0 PITYRIASIS ROSEA
L74.3 MILIARIA, TDK SPESIFIK
K23.5 DERMATITIS KONTAK ALERGI KIMIA LAIN
K24.9 DERMATITIS KONTAK IRITAN TDK TERSPESIFIKASI
K29.9 PRURITUS TDK TERSPESIFIKASI
L27.2 DERMATITIS DUE TO INGESTED FOOD
L50.0 URTICARIA 2 3
L50.9 URTIKARIA TDK TERSPESIFIKASI
L70.0 AKNE VULGARIS
L73.2 HIDRADENITIS SUPURATIF
L90.0 LICHEN SCLEROSUS et ATROPHICUS
XIII PENYAKIT SISTEM MUSKULUSKELETAL
M06 ARTHRITIS REUMATOID LAIN
M06.9 ARTHRITIS REUMATOID TDK TERSPESIFIKASI
M10.0 GOUT IDIOPATHIC
M10.9 GAOT TDK TERSPESIFIKASI
M13.8 OTHER SPECIFIED ARTRITIS (OR)
M13.9 ATRITIS TDK TERSPESIFIKASI (AR)
M15 POLYARTHROSIS
M15.9 POLIARTROSIS TDK TERSPESIFIKASI
M25.5 NYERI SENDI 1
M35.3 POLYMYALGIA RHEUMATICA
M51 KELAINAN DISKUSINVERTEBRA LAIN
M51.9 KELAINAN DISKUSINVERTEBRA TDK TERSPESIFIKASI
M67.4 GANGGLION
M79 NYERI PADA ALAT GERAK
 JUMLAH PENDERITA
NO JENIS PENYAKIT 0-7 hr 8-29 hr 1-11 bl 1-4 th 5-9 th 10-14 th 15-19 th 20-44 th 45-54th 55-59 th 60-69 th > 70 th TOTAL
M79.1 MIALGIA
M79.2 NEURALGIA DAN NEURITIS TIDAK TERSPESIFIKASI 8 8 11 3
M81.9 OSTEOPOROSIS TDK TERSPESIFIKASI
XIV PENYAKIT PADA SISTEM GENITOURINARI
N00 ACUTE NEPHRITIC SYNDROME
N04 NEPHROTIC SYNDROME
N05.9 NEFROTIK SINDROM TDK TERSPESIFIKASI
N17 ACUTE RENAL FAILURE
N17.9 GAGAL GINJAL AKUT TDK TERSPESIFIKASI
N18 CHRONIC RENAL FAILURE
N20 CALCULUS OF KIDNEY AND URETER
N20.0 BATU PADA GINJAL
N20.1 BATU PADA URETER
N20.9 BATU SALURAN KEMIH TDK TERSPESIFIKASI
N21.0 BATU PADA KANDUNG KEMIH
N23.0 KOLIK RENAL
N30 CYSTITIS
N30.9 INFEKSI KANDUNG KEMIH TDK TERSPESIFIKASI
N34.1 URETRITIS TDK TERSPESIFIKASI
N39.0 INFEKSI SALURAN KEMIH KEMIH BAWAH TDK TERSPESIFIKASI
H40.0 HEPERPLASIA PROSTAT
H47.0 PREUTIUM BERLEBIH, FIMOSIS DAN PARAFIMOSIS
N48.4 IMPOTENSI DENGAN PENYEBAB ORGANIK
N48.9 KELAINAN PENIS LAINNYA
N50 SINDROM DUH (DISCHARGE) GENETAL (GONORE DAN NON GONERE)
N61.0 INFLAMATORY DISORDER OF BREAST
N73.9 PENYAKIT INPLAMASI PANGGUL WANITA TDK TERSPESIFIKASI
N75.0 KISTA KELENJAR BARTHOLINI
N75.1 ABSES KELENJAR BATHOLINI
N76.0 VAGINITIS AKUT
N76.2 VULVITIS AKUT
N76.9 VAGINITIS DAN VULVITIS TDK TERSPESIFIKASI
N79 INFEKSI SALURAN KEMIH 1 2 2 4
N80.9 ENDOMETRITIS TDK TERSPESIFIKASI
N83.2 KISTA OVARIUM TDK TERSPESIFIKASI
N84.5 ULKUS PADA PENIS
N84.5 ULKUS PADA PENIS
N84.9 POLIP PADA SALURAN GENITAL WANITA TDK TERSPESIFIKASI
N89.8 SPECIFIED NONINFLAMATORY DISORDER OF VAGINA, YG LAIN
N91.1 AMONORE SKUNDER
N91.5 OLIGOMENORE TDK TERSPESIFIKASI
N92 MENSTRUASI BERLEBIH, SERING SIKLUS TDK TERATUR
N92.0 MENSTRUASI BERLEBIH, SERING SIKLUS TERATUR
N92.6 MENSTRUASI TDK TERATUR TDK SPESIFIKASI
N94.6 DISMINOREA TDK TERSPEKSISFIKASI
XV KEHAMILAN, MELAHIRKAN, PUERPURIUM
 JUMLAH PENDERITA
NO JENIS PENYAKIT 0-7 hr 8-29 hr 1-11 bl 1-4 th 5-9 th 10-14 th 15-19 th 20-44 th 45-54th 55-59 th 60-69 th > 70 th TOTAL
O00.0 KEHAMILAN ABDOMINAL
O00.9 KEHAMILAN EKTOPIK TDK TERSPESIFIKASI
O01.9 MOLA TDK TERSPESIFIKASI
O02.1 MISSED ABORTION
O03 ABORSI SPONTAN
O03.2 ABORSI SPONTAN INKOMPLET DENGAN KOMPLKASI TDK TERSPESIFIKASI
O03.4 ABORSI SPONTAN INKOMPLET TANPA KOMPLIKASI
O03.9 ABORSI SPONTAN KOMPLET TANPA KOMPLIKASI
O04.4 ABORSI MEDIS INKOMPLET TANPA KOMPLIKASI
O04.9 ABORSI MEDIS KOMPLET TANPA KOMPLIKASI
O05.9 ABORTUS INSIPIENS (Mengancam)
O14.0 PREEKLAMSI SEDANG
O14.1 PREEKLAMSI BERAT
O14.9 PREEKLAMSI TDK TERSPESIFIKASI
O15.0 EKLAMSI PADA KEHAMILAN
O15.1 EKLAMSI PADA LABOUR
O15.2 EKLAMSIA PADA PUERPURIUM
O15.9 EKLAMSIA PRIODE TERTENTU, TDK TERIDENTIFIKASI
O20.9 PERDARAHAN PADA AWAL KEHAMILAN TDK TERSPESIFIKASI
O21.0 HIPEREMESIS GRAVIDARUM DENGAN GANGGUAN METABOLIK
O21.2 MUNTAH PADA KEHAMILAN
O22.4 HEMOROID PADA KEHAMILAN
O25.0 KEKURANGAN GIZI PADA KEHAMILAN
O30.0 KEHAMILAN KEMBAR
O32.1 PERAAWATAN MATERNAL PERSENTASI BOKONG
O32.2 PERAWATAN MATERNAL LETAK LINTANG
O42.9 RUPTUR PREMATUR MEMBRAN AMNION TDK TERSPESIFIKASI
O43.1 MALFORMASI PLASENTA
O44.0 PLASENTA PREVIA TANPA PENDARAHAN
O44.1 PLASENTA PREVIA DENGAN PENDARAHAN
O45.9 PLASENTA LEPAS DINI TDK TERSPESIFIKASI
O46.8 PERDARAHAN ANTEPARTUM LAINNYA
O48.0 KEHAMIILAN LEBIH BULAN SEROTINUS
O63.0 KALA I PERSALINAN TERLALU LAMA
O63.1 KALA II PERSALINAN TERLALU LAMA
O67.9 PERDARAHAN INTRA PARTUM TDK TERSPESIFIKASI
O70.0 ROBEKAN PERINIUM DERAJAT I SELAMA PERSALINAN
O70.1 ROBEKAN PERINIUM DERAJAT II SELAMA PERSALINAN
O70.2 ROBEKAN PERINIUM DERAJAT III SELAMA PERSALINAN
O70.3 ROBEKAN PERINIUM DERAJAT IV SELAMA PERSALINAN
O70.9 ROBEKAN PERINIUM TDK TERSPESIFIKASI SELAMA PERSALIANAN
O72.0 PERDARAHAN PASCA MELAHIRKAN (HPP)
O72.1 OTHER IMMEDIATE POSPARTUM HAEMORRHAGE
O80.9 PERSALINAN SPONTAN NORMAL
O86.3 INFEKSI SALURAN KEMIH-GENITAL SETELAH MELAHIRKAN
O86.4 DEMAM YG TDK DIKETAHUI PENYEBABNYA SETELAH MELAHIRKAN
 JUMLAH PENDERITA
NO JENIS PENYAKIT 0-7 hr 8-29 hr 1-11 bl 1-4 th 5-9 th 10-14 th 15-19 th 20-44 th 45-54th 55-59 th 60-69 th > 70 th TOTAL
O86.8 INFEKSI MASA NIFAS LAINNYA
O87.2 HEMOROID PADA MASA NIFAS
O91.2 NONPURULENT MASTITIS ASSOCIATED WITH CHILDBIRTH
O99.0 ANEMIA KOMPLIKASI KEHAMILAN, KELAHIRAN ANAK DAN MASA NIFAS
XVI PENYAKIT PERIODE PERINATAL
P02.6 FETUS AND NEWBORN AFFECT OTH UNSPEC CONDS OF UMBILICAL CORD
P07.0 BERAT BADAN LAHIR SANGAT RENDAH
P07.1 BERAT BADAN LAHIR RENDAH
P08.0 BAYI BESAR DILUAR KEBIASAAN
P21.9 ASFIKSIA LAHIR TDK TERSPESIFIKASI
P22.0 DISTRES PERNAFASAN KELAHIRAN BARU
P57.9 KERNIKTERUS TDK TERSPESIFIKASI
P59.0 JAUNDICE NEONATAL TERKAIT KELAHIRAN PREMATUR
XVII PENYAKIT KELAINAN KONGENITAL
Q03.9 HEDROSEFALUS KONGENITAL TDK TERSPESIFIKASI
Q36.9 BIBIR SUMBING
Q37.9 SUMBING LANGIT-LANGIT DENGAN BIBIR SUMBING
GEJALA, TANDA DAN TEMUAN KLINIS DAN LABORATORIUM ABNORMAL TDK
XVIII
DIKLASIFIKASI DI TEMPAT LAIN
R00.0 TACHYCARDIA, TDK SPESIFIK
R06.0 DYSPNEA
R04 HAEMORRHAGE FROM RESPIRATORY PASSAGES
R04.0 EPISTAKSIS (MIMISAN)
R04.2 HEMOPTISIS (BATUK DARAH)
R05 COUGH ( BATUK) 3 2 2 2 1 3 4 3 6 2
R09.2 RESPIRATORY ARREST
R10.2 SAKIT PANGGUL DAN PERIANAL
R10.3 SAKIT PERUT BAGIAN BAWAH
R11.0 MUAL DAN MUNTAH 6 5 3 3 2
R13 SAKIT MENELAN
R15 TIDAK BISA BUANG AIR
R23.0 SIANOSIS
R25.1 TREMOR TDK TERSPESIFIKASI
R25.2 KRAM DAN SPASME
R31.0 KENCING DARAH TDK TERSPESIFIKASI
R33.0 RETENSIO URINE
R34.0 ANURIA/OLIGURIA
R35.0 POLYURIA
R40.2 KOMA TDK TERSPESIFIKASI
R41.0 DISORIENTASI
R41.3 AMNESIA LAINNYA
R42.0 PERASAAN BERPUTAR DAN HILANG KESEIMBANGAN
R44.0 HALUSINASI PENDENGARAN
R44.1 HALUSINASI PENGELIHATAN
R44.3 HALUSINASI TDK TERSPESIFIKASI
R50.0 DEMAM DISERTAI MENGGIGIL 3 4 2
R50.1 DEMAM MENETAP
 JUMLAH PENDERITA
NO JENIS PENYAKIT 0-7 hr 8-29 hr 1-11 bl 1-4 th 5-9 th 10-14 th 15-19 th 20-44 th 45-54th 55-59 th 60-69 th > 70 th TOTAL
R50.9 DEMAM TDK TERSPESIFIKASI (OBSERVASI FEBRIS) 3 7 8 8 3 2
R51.0 SAKIT KEPALA (PUSING) 6 2 3
R53.0 MALAISE (TIDAK ENAK BADAN) DAN FATIGUE (KELELAHAN)
R54 SENILITY (>60 TAHUN)
R55.0 SINKOP (PINGSAN) DAN KOLAP
R56.0 KEJANG DEMAM 2 1
R56.8 KEJANG LAIN TDK TERSPESIFIKASI
R57.0 CARDIOGENIC SHOCK
R57.1 SYOK HIPOVOLEMIK
R57.8 OTHER SHOCK
R57.9 SHOCK, TDK SPESIFIK
R60.9 EDEMA TDK TERSPESIFIKASI
R63.0 ANOREKSIA (TDK NAFSU MAKAN)
R63.1 POLIDEPSIA (KEBANYAKAN MAKAN)
R64 CACHEXIA
R73.9 HYPERGLYCAEMIA TDK TERIDENTIFIKASI
XIX TRAUMA, KERACUNAN DAN KONSEKUENSI EKSTERNAL
S00.0 CEDERA PERMUKAAN KEPALA
S01.0 LUKA TERBUKA BAGIAN KEPALA TDK TERSPESIFIKASI
S02 FRACTURE OF SKULL AND FACIAL BONES
S02.5 FRAKTUR PADA GIGI
S02.9 FRAKTUR TULANG KEPALA DAN WAJAH TDK TERSPESIFIKASI
S12 FRACTURE OF NECK
S13 DISLOCATION, SPRAIN AND STRAIN OF JOINT AND LIGAMEN NECK LEVEL
S21.9 LUKA TERBUKA THORAK TDK TERSPESIFIKASI
S22 FRACTURE OF RIB(S), STERNUM AND THORACIC SPINE
S22.0 FRAKTUR VERTEBRA THORAKALIS
S22.2 FRAKTUR STERNUM
S22.9 FRAKTUR TULANG IGA TDK TERSPESIFIKASI
S23 DISLOCATION, SPRAIN AND STRAIN OF JOINT AND LIGAMEN THORAX
S30.3 KEKERASAN TAJAM
S30.9 CEDERA PERMUKAAN ABDOMEN, PUNGGUNG BAWAH DAN PELVIS
S31.9 LUKA TERBUKA ABDOMEN, PUNGGUNG BAWAH DAN PELVIS
S32 FRACTURE OF LUMBAL SPINE AND PELVIS
S32.0 FRAKTUR PADA VERTEBRA LUMBAL
S33 DISLOCATION, SPRAIN & STRAIN OF JOINT & LIGAMEN OF LUMBAR SPINE & SPINE
S40.9 CEDERA PERMUKAAN PADA BAHU
S41.8 LUKA TERBUKA PADA BAHU
S42 FRACTURE OF SHOULDER AND UPPER ARM
S42.0 FRAKTUR KLAVIKULA
S42.1 FRAKTUR SKAPULA
S42.2 FRAKTUR PANGKAL HUMERUS
S42.3 FRAKTUR BAGIAN TENGAH HUMERUS
S42.4 FRAKTUR BAGIAN BAWAH HUMERUS
S42.7 MULTIPEL FRAKTUR PADA KLAVIKULA, SKAPULA DAN HUMERUS
S43 DISLOCATION, SPRAIN & STRAIN OF JOINT & LIGAMEN OF SHOULDERGIRDLE
 JUMLAH PENDERITA
NO JENIS PENYAKIT 0-7 hr 8-29 hr 1-11 bl 1-4 th 5-9 th 10-14 th 15-19 th 20-44 th 45-54th 55-59 th 60-69 th > 70 th TOTAL
S43.7 DISLOKASI PADA SENDI BAHU TDK TERSPESIFIKASI
S51.9 LUKA TERBUKA PADA LENGAN BAWAH TDK TERSPESIFIKASI
S52 FRACTURE OF FOREARM
S52.9 FRAKTUR PADA LENGAN BAWAH TDK TERSPESIFIKASI
S53 DISLOCATION, SPRAIN & STRAIN OF JOIN & LIGAMEN OF ELBOW
S60 CIDERA PADA TANGAN
S61.9 LUKA TERBUKA PADA TANGAN TDK TERSPESIFIKASI
S62 FRACTURE AT WRIST AND HAND LEVEL
S62.8 FRAKTUR PADA TANGAN TDK TERSPESIFIKASI
S63 DISLOCATION, SPRAIN & STRAIN OF JOIN & LIGAMEN AT WRIST & HAND LEVEL
S72 FRACTURE FEMUR
S72.9 FRAKTUR FEMUR TDK TERSPESIFIKASI
S73 DISLOCATION, SPRAIN & STRAIN OF JOIN & LIGAMEN OF HIP
S82 FRACTURE OF LOWER LEG, INCLUDING ANKLE
S82.0 FRAKTUR PATELA
S82.1 FRAKTUR BAGIAN ATAS TIBIA
S82.2 FRAKTUR TENGAH TIBIA
S82.3 FRAKTUR BAGIAN BAWAH TIBIA
S82.4 FRAKTUR FIBULA
S83 DISLOCATION, SPRAIN & STRAIN OF JOIN & LIGAMEN OF KNEE
S92 FRACTURE OF FOOT, EXCEPT ANKLE
S93 DISLOCATION, SPRAIN & STRAIN OF JOIN & LIGAMEN AT ANKLE AND FOOT LEVEL
T14.20 FRAKTUR UNSPECIFIED BODY REGION, TERTUTUP
T14.21 FRAKTUR UNSPECIFIED BODY REGION, TERBUKA
T15.1 BENDA ASING PADA KONJUNGTIVA
T15.8 BENDA ASING PADA KONJUNGTIVA MULTIPLE PART OF EXTERNAL EYE
T15.9 BENDA ASING PADA EXTERNAL MATA, TDK SPESIKASI
T16.0 BENDA ASING PADA TELINGA
T17.0 BENDA ASING PADA HIDUNG (NASAL SINUS)
T17.1 BENDA ASING PADA NOSTRIL
T18.0 BENDA ASING PADA MULUT
T18.1 BENDA ASING PADA KERONGKONGAN
T30.1 LUKA BAKAR DERAJAT I, TDK TERSPESIFIKASI 2
T30.2 LUKA BAKAR DERAJAT II, TDK TERSEPSIFIKASI
T31 BURN CLASSIFIED ACCORDING TO EXTENT OF BODY SURFACE INVOLVED
T33 SUPERFISIAL FROSBITE
T34 FROSBITE WITH TISSUE NECROSIS
T58 TOXIC EFFECT OF CARBON MONOXIDE
T60.0 ORGANOPHOSPHATE AND CARBAMATE INSECTISIDES
T62.2 TOXIC EFFECT, OTHER INGESTED (PART OF PLANT)
T63.0 GIGITAN ULAR BERBISA
T63.4 GIGITAN SERANGGA BERBISA
T63.9 GIGITAN HEWAN BERBISA TDK TERSEPESIFIKASI
T67.0 HEATSTROKE AND SUNSTROKE
T67.2 HEAT CRAMP
T67.3 HEAT EXHAUSTION, ANHYDROTIC
 JUMLAH PENDERITA
NO JENIS PENYAKIT 0-7 hr 8-29 hr 1-11 bl 1-4 th 5-9 th 10-14 th 15-19 th 20-44 th 45-54th 55-59 th 60-69 th > 70 th TOTAL
T68 HYPOTHERMIA
T75.3 MABUK PERJALANAN
T78.2 SYOK ANAFILATIK
T78.4 ALERGI TDK TERSPESIFIKASI
T81.2 VULNUS LASERATUM , PUNCTUM 3 2 5 5 2 1
XX FAKTOR EKSTERNAL PENYEBAB KESAKITAN DAN KEMATIAN
V06.0 KECELAKAAN BUKAN LALU LINTAS 2 3 2 2
V06.1 KECELAKAAN LALU LINTAS 4 1 2 1
W14.0 JATUH DARI POHON
W15.0 JATUH DARI JURANG
W57.0 DIGIGIT/DISENGAT SERANGGA TAK BERBISA
FAKTOR MEMPENGARUHI STATUS KESEHATAN DAN KONTAK DENGAN PELAYANAN
XXI
KESEHATAN
Z00.0 GENERAL MEDICAL EXAMINATION/SKS
Z23.2 IMUNISASI BCG
Z23.5 IMUNISASI TT
Z24.0 IMUNISASI POLIO
Z24.4 IMUNISASI CAMPAK
Z24.6 IMUNISASI HEPATITIS
Z27.1 IMUNISASI DPT
Z30.1 KONTARSEPSI IUD
Z30.2 TUBEKTOMI/VASEKTOMI
Z30.4 KONTARSEPSI DENGAN OBAT (PIL/SUNTIKAN)
Z30.8 KONTRASEPSI LAINNYA (KONDOM,TISU,DLL)
Z32.0 TES KEHAMILAN NEGATIF
Z32.1 TES KEHAMILAN POSITIF
Z34.0 PEMERIKSAAN KEHAMILAN PERTAMA NORMAL/ANC
Z34.9 PEMERIKSAAN KEHAMILAN SELANJUTNYA NORMAL/ANC
Z35.9 PEMERIKSAAN KEHAMILAN RESIKO TINGGI TDK TERSPESIFIKASI
XXII PENYAKIT KHUSUS
U04.9 SARS. TDK SPESIFIK
U80.0 RESISTEN PENISILIN TERKAIT ANTIBIOTIK
U81.0 RESISTEN VANCOMYCIN TERKAIT ANTIBIOTIK
U88.0 RESISTEN MULTIPLE ANTIBIOTIK
U89.0 RESISTEN ANTIBIOTIK, TDK SPESIFIK

JUMLAH TOTAL 18 71 65 47 37 108 77 52 72 7 554

Mengetahui
Kepala Puskesmas Wanasaba Pj. Sistem Informasi Kesehtan Puskesmas : Wanasaba

BUDIMAN,SKM
NIP.1975021320081 1 013 MUHSAN,S.Kep.Ners
NIP.