Penggunaan Diri Perawat Secara

Teurapeutik
5 Dimensi Respon yg Harus Dimiliki Perawat

●Kesejatian
●Empati
●Kehangatan
●Respek/hormat
●Konkret
1. Kesejatian

●Adlh pengiriman pesan pd orang lain

tentang gambaran diri kita yg
sebenarnya.
●Verbal = nonverbal  kongruen
●Lawan dari kongruen 
ingkongruen
Ciri-ciri Perilaku Ingkongruen

● Gerak kaki
○ Menendang dg agresif
○ Posisi kaki tegang
○ Sering mengganti postur kaki
● Gerak tangan
○ Menggaruk Pipi
○ Menarik kuku tangan dg keras
○ Melindungi atau menendang lutut ketika
tersenyum
Akibat dari Ingkongruen

● Tidak percaya kpd perawat

● Curiga
● Hubungan menjadi renggang
● Informasi yg berharga hilang
● Menerima pesan yg berbeda
● Bingung
● Mungkin hanya percaya pada pesan nonverbal
● Mempertanyakan kredibilitas perawat
Keuntungan Perilaku Kongruen

● Perawat
○ Berbicara dg kesungguhan dan
tanpa menyakiti
○ Mengekspresikan apa yg dia
pikirkan
○ Menunjukan kespontanan
○ Menunjukan keterbukaan
• Klien
■ Merasa bebas mengekspresikan pikiran dan emosi
mereka yg sesungguhnya
■ Mengembangkan perasaan percaya pada perawat
■ Menyediakan informasi dimana mereka dpt
menggunakannya
■ Menikmati atmosfer rileks
■ Menikmati iklim kesejatian
Kesejatian dipengauhi oleh :
●Kepercayaan diri
●Persepepsi terhadap orang lain
●Lingkungan
2. Empati

● Adalah kemampuan menempatkan diri kita pada

orang lain dan bahwa kita telah memahami
bagaimana perasaan orang lain tsb dan apa yg
menyebabkan reaksi mereka tanpa emosi kita terlarut
dalam emosi orang lain
Aspek Empati
● Aspek mental
 Memahami orang secara emosional dan intelektual

● Aspek Verbal
 Kemampuan mengungkapkan scr verbal pemahaman terhadap perasaan dan
alasan reaksi emosi klien

● Aspek nonverbal
kemampuan menunjukan empati dengan kehangatan dan kesejatian
6 Tahap dlm Empati
● Membersihkan diri kita dari agenda yg mengganggu
(kekhawatiran, tekanan kerja, hutang dll)
● Dengarkan
● Mengkonsentrasikan pesan verbal dan nonverbal untuk
mengerti perasaan dan reaksi klien
● Mengatakan pada diri sendiri “orang ini ingin
mendengar apa darinya?”
● Menyampaikan respon empatik yg mencakup :
Keakuratan, Natural, kejelasankehangatan, kesejatian
● Mengecek apakah respon empatik yg kita lakukan tsb
efektif
3. Kehangatan

● Kehangatan sangat diperlukan dlm

menyampaikan empati

● Untuk menyampaikan kehangatan bisa secara

verbal dan nonverbal
● Kondisi Muka
○ Dahi : dahi tampak rileks, tidak kerutan
○ Mata  kontak mata yang nyaman, gerakan mata
natural
○ Mulut  mulut tampak rileks, tidak cemberut,
tidak menggigit bibir, tersenyum, rahang rileks
○ Ekspresi  tampak rileks, tidak ada ketakutan,
kekhawatiran, menunjukan perhatian dan
ketertarikan.
● Kodisi Postur / Sikap Tubuh
○ Tubuh  berhadapan, bahu paralel dg lawan bicara
○ Kepala  duduk atau berdiri dg tinggi yg sama,
menganggukan kepala jika perlu
○ Bahumudah digerakan, tidak tegang
○ Lengan mudah di gerakan memegang kursi atau
tembok
○ tangan tidak memegang atau menggengam
diantara keduanya, tidak mengetuk-ngetuk pena atau
bermain dengan objek
Lanjutan

● Dada nafas biasa,tidak tampak

menelan
● Kaki tampak nyaman, tidak
menedang
● Telapak kaki tidak mengetuk
Posisi tubuh yang menurunkan kehagatan:

● Mengangkat bahu tanda tidak peduli atau

tidak tahu
● Bersedekap
● Menyilang kaki
● Mengepalkan tinju
Hal –hal yg Menurunkan Kehangatan

● Melihat sekeliling pada saat berkomunikasi

dengan orang lain
● Mengetuk-ngetuk dengan jari
● Mundur tiba-tiba
● Tidak tersenyum
Hambatan untuk dapat Menunjukan
Kehangatan :

● Terburu-buru
● Emosi berlebihan
● shock/terkejut
● Penilaian tentang orang lain sehingga
membuat kita menjadi mengalihkan perhatian
pada masalah kita sendiri .
4. Respek / Hormat

● Respek berarti mengakui kebutuhan orang

lain untuk dipenuhi, dimengerti dan dibantu
dlm keterbatasan kemampuan dan waktu yg
dimiliki oleh perawat
Perilaku Respek

● Melihat ke arah klien

● Memberikan perhatian yg tidak terbagi
● Memelihara kontak mata
● Senyum pada saat yg tepat
● Bergerak pada klien
● Menentukan sapaan yg disukai
● Jabat tangan atau sentuhan yg lembut
5. Konkrit

● Perawat menggunakan terminologi yg spesifik dan

bukan abstrak
● Manfaat 
mempertahankan respon perawat trhdp perasaan
klien
Penjelasan dg akurat ttg masalah
mendorong klien memikirkan masalah yg spesifik
 Terima kasih
Semoga bermanfaat