OM SWASTIASTU

PENERAPAN KOMUNIKASI
BERDASARKAN TINGKAT USIA

Oleh :
Kelompok 6

1. Putu Piyar Wiatini (P07120018026)

2. Ni Luh Putu Charisma Indiradewi (P07120018021)
3. Ni Ketut Marliani (P07120018039)
 PEMBAHASAN

PENERAPAN
PENERAPAN
PENGERTIAN KOMUNIKASI
KOMUNIKASI
KOMUNIKASI PADA BAYI DAN
PADA REMAJA
ANAK

PENERAPAN PENERAPAN
KOMUNIKASI KOMUNIKASI
PADA DEWASA PADA LANSIA
 PENGERTIAN KOMUNIKASI

Komunikasi berasal dari bahasa Latin

communicare – communication dan
PENGERTIAN communicatus yang berarti sama atau menjadikan
KOMUNIKASI milik bersama.
Secara umum komunikasi adalah suatu
proses pembentukan, penyampaian, penerimaan
dan pengolahan pesan yang terjadi di dalam diri
seseorang dan atau di antara dua orang atau lebih
dengan tujuan tertentu.
PENERAPAN KOMUNIKASI PADA BAYI DAN ANAK

Karena bayi tidak mampu menggunakan kata-kata, komunikasi

pada bayi umumnya dapat dilakukan melalui komunikasi non verbal
seperti gerakan-gerakan bayi, gerakan tersebut sebagai alat komunikasi
yang efektif, contohnya mereka akan tersenyum bila situasi menyenangkan
KOMUNIKASI dan akan menangis bila tidak menyenangkan. Perkembangan komunikasi
PADA BAYI (0-1 bayi dimulai pada usia minggu ke-8.
TH)
▪Minggu ke- 8 : bayi sudah mampu untuk melihat objek
▪Minggu ke-12 : bayi mulai tersenyum
▪Minggu ke-16 : bayi menoleh jika mendengar suara asing
▪Bulan ke-6 : bayi mulai mengucapkan kata awal spt “ba-ba”
▪Bulan ke-10 : bereaksi terhadap panggilan terhadap namanya
▪Tahun pertama : bayi mampu mengucapkan 2-3 kata yg spesifik
PENERAPAN KOMUNIKASI PADA BAYI DAN ANAK

Pada kelompok usia ini, anak sudah mampu

berkomunikasi secara verbal ataupun non-verbal. Anak sudah
KOMUNIKASI PADA mampu menyatakan keinginan dengan menggunakan kata-
TODDLER DAN kata yang sudah dikuasainya. Ciri khas anak kelompok ini
PRASEKOLAH adalah egosentris, yaitu mereka melihat segala sesuatu hanya
berhubungan dengan dirinya sendiri dan melihat sesuatu
hanya berdasarkan sudut pandangnya sendiri.
Cara berkomunikasi yang dapat dilakukan adalah
dengan memberi tahu apa yang terjadi pada dirinya, memberi
kesempatan pada mereka untuk menyentuh alat pemeriksaan
yang akan digunakan dan hindari sikap mendesak.
PENERAPAN KOMUNIKASI PADA BAYI DAN ANAK

Teknik komunikasi yang

Pada masa ini, anak akan dapat dilakukan dalam
banyak mencari tahu terhadap keperawatan sebagai berikut
KOMUNIKASI (Nunung Nurhasanah, 2010) :
PADA USIA hal-hal baru dan akan belajar
SEKOLAH menyelesaikan masalah yang ▪Gunakan kata sederhana yang
dihadapinya berdasarkan spesifik
pengetahuan yang dimilikinya.
▪Jelaskan sesuatu yang membuat
ketidakjelasan pada anak
▪Jelaskan arti fungsi dan prosedur
tindakan
▪Jangan menyakiti atau
mengancam
 PENERAPAN KOMUNIKASI PADA REMAJA
Perkembangan komunikasi
pada usia remaja ditunjukan
dengan kemampuan berdiskusi
atau berdebat dan sudah mulai
KOMUNIKASI
PADA REMAJA berpikir secara konseptual.
Dalam berkomunikasi
dengan remaja, kita tidak bisa
mengendalikan alur
pembicaraan, mengatur, atau
memegang kendali secara
otoriter. Remaja sudah punya
pemikiran dan perasaan sendiri
tentang hal yang ia bicarakan.
Teknik komunikasi pada remaja :
▪Mendengar aktif
▪Jangan memaksa remaja untuk
mengungkapkan sesuatu yang
dirahasiakan.
▪Utarakan perasaan jika perilaku
remaja kurang tepat.
▪Dorong remaja untuk mengatakan
hal-hal positif tentang dirinya.
▪Perhatikan bahasa tubuh remaja.
▪Hindari komentar menyindir atau
meremehkan remaja.
 PENERAPAN KOMUNIKASI PADA DEWASA

Dalam berkomunikasi dengan Teknik komunikasi pada dewasa :

dewasa, diperlukan pengetahuan
tentang sikap-sikap yang khas. ▪Penyampaian pesan langsung
Berikut sikap-sikap psikologis
KOMUNIKASI spesifik pada orang dewasa kepada penerima tanpa perantara.
PADA DEWASA terhadap komunikasinya.
▪Saling memengaruhi dan
▪Orang dewasa melakukan dipengaruhi.
komunikasi berdasarkan
pengetahuan/pengalamannya ▪Melakukan komunikasi secara
sendiri.
timbal balik secara langsung.
▪Berkomunikasi pada orang
dewasa harus melibatkan perasaan ▪Komunikasi secara
dan pikiran. berkesinambungan, tidak statis
▪Bekerja sama dengan orang dan bersifat dinamis.
dewasa untuk menyelesaikan
masalah.
 PENERAPAN KOMUNIKASI PADA LANSIA

Lanjut usia Teknik berkomunikasi dengan lansia :

merupakan kelompok ▪Beri waktu ekstra
umur pada manusia yang ▪Hindari ketidakpedulian
telah memasuki tahapan
KOMUNIKASI akhir dari fase ▪Bicara pelan dengan jelas dan nyaring
PADA LANSIA kehidupannya. Masa tua ▪Gunakan kata-kata sederhana, pendek dan
adalah suatu periode singkat
permulaan kemunduran. ▪Fokuskan pada satu pembicaraan.
Usia tua dipandang ▪Ringkas poin utama untuk memberikan
sebagai masa penekanan pada topik utama pembicaraan.
kemunduran, kelemahan ▪Beri kesempatan pada lansia untuk bertanya.
manusiawi dan sosial.
▪Cari tempat yang tenang untuk mencegah
kebingungan.
SESI DISKUSI
OM SHANTI SHANTI SHANTI OM