Anda di halaman 1dari 32

PENGANTAR

FARMASI KLINIK

DRA MARIA LESILOLO APT


PENGERTIAN

PELAYANAN FARMASI KLINIK :


 Praktek kefarmasian yang berorientasi kepada
pasien lebih daripada kepada produk

 Praktek kefarmasian yang memerlukan pengetahuan,


ketrampilan dan sikap dalam memberikan pelayanan kepada
pasien
TUJUAN FK

 MEMAKSIMALKAN EFEK TERAPI


 MEMINIMALKAN RESIKO
 MEMINIMALKAN BIAYA OBAT PASIEN
Jenis pelayanan FK

 Pemantauan resep
 Pemantauan penggunaan Obat
 Melakukan konseling
 Pelayanan Informasi obat
 Pencampuran obat suntik (IV admixture)
 Pencampuran obat sitostatika (obat kanker)
 Pencampuran Total Parenteral Nutrisi
 Monitoring Efek samping obat (MESO)
PERAWAT/
TENAGA
KESEHATAN
LAIN

DOKTER

APOTEKER
VISITE MEDIS / RONDE PASIEN
&
MONITORING PENGOBATAN
PASIEN
Latar belakang RESPONS PASIEN
YG BERVARIASI
TERHADAP OBAT
MENINGKATN
YAPRODUK
OBAT
CARA PANDANG
PROFESIONAL
KESEHATAN
DALAM MENILAI
PENYAKIT PASIEN

VISITE / RONDE
MONITORING PENGOBATAN PASIEN
MONITORING PENGOBATAN PASIEN

DEFINISI:
Kegiatan pemantauan/Pengkajian terhadap pengobatan
yang diberikan oleh dokter kepada seorang pasien

PELAKSANA SASARAN

APOTEKER PASIEN RAWAT INAP

D3 FARMASI PASIEN RAWAT JALAN


Visite/ronde

Visite / ronde adalah kegiatan kunjungan


kepada pasien yang sedang dirawat oleh Tim
Medis untuk mengetahui perkembangan
kemajuan penyakit pasien.
Kegiatan ronde besar
SMF Saraf
pada
Ruang High Care
6 seltn Teratai
TUJUAN
KETRAMPILAN DASAR YANG
PERLU DIMILIKI

 Interpersonal relation ship


 Comunication skill
 Empaty
 Clinical Skill
 Drug Therapy Monitoring system
 Excellent pharmacotherapy
Clinical skills

Beberapa aspek klinik yang perlu diketahui:


 Etiologi penyakit
 Tanda dan gejala penyakit
 Pathofisiologi
 Test laboratorium klinik
 Pharmakokinetik
 Applied therapeutic.
DATA YANG DIPERLUKAN

1. Data keadaaan pasien pd saat masuk RS:

• Identitas pasien (nama,umur ,agama,no med rec, tgl mulai


dirawat,asuransi)
• Dokter yang memeriksa
• Diagnosa awal
• Alergi obat / makanan
• Assesment ahli gizi atau yg lain
2.Riwayat kesehatan pasien
 Keluhan yang dirasakan saat ini
 Riwayat terjadinya sakit
 Riwayat pengobatan sebelumnya
 Alergi obat
 Riwayat penyakit keluarga
3 Catatan instruksi dokter dan catatan perkembangan penyakit
pasien.

4 Catatan pengobatan pasien


PELAKSANAAN
MONITORING PENGOBATAN
PASIEN
LOKASI :
Ruang rawat
Pasien /
Ruang perawat
Catatan
Rekam
Medis
RESEP
OBAT
Sistem MONITORING PENGOBATAN
PASIEN
Subjektive

Mengidentifikasi masalah pasien yang ada yang


berpotensi menimbulkan masalah medis.

Data ini tidak bisa diukur dengan tepat


• Keluhan utama : sakit kepala,sesak
• Status mental : senang,depresi, gelisah
• Kebiasaan2 : makan, tidur
Objektive
Mengidentifikasi secara lebih lengkap masalah pasien untuk
mengetahui seberapa besar kondisi pasien telah dipengaruhi
oleh penyakit atau pengobatan. Data bisa diukur
 TB,BB, suhu , TD,RR,
 Asupan cairan & urine output
 Data laboratorium
 Cultur/sensivity test
Asessment

Analisa data yang telah terkumpul untuk mengetahui respons pasien


terhadap pengobatan

Tentukan DRUG RELATED PROBLEM (DRP)


Plan / Rekomendasi

Membuat rekomendasi terhadap setiap masalah obat yang ada.

Komunikasikan dan follow up


LANGKAH –LANGKAH DRUG
MONITORING

• Identifikasi penyebab pasien dirawat


• Review riwayat pengobatan pasien
• Menilai hasil laboratorium
• Menyusun daftar obat yang digunakan
• Mencocokan diagnosis dan pengobatan
• Evaluasi drug terapi / DRUG RELATED PROBLEM
• Tentukan tujuan terapi
• Tentukan parameter spesifik
• Dokumentasi
DRUG RELATED PROBLEM (DRP)
PEMILIHAN JENIS
OBAT/ Pasien tdk
SESUAI INDIKASI mendapat obat

DOSIS OBAT KADAR OBAT


DIDALAM DARAH

DRP INTERAKSI
BENTUK
OBAT
SEDIAAN

ESO
Drug Related Problem (DRP)
OBAT DRP ANALISA REKOMENDASI

Cefoperazone AB tdk sesuai. Ps aeroginosa AB diganti dg


Kultur tdk sensitive dg Ceftazidime,
dilakukan Ceftazidime, monitor tanda2
Cefepime infeksi
Cefpirome

Ranitidine Under dose T1/2 Ranitidin 2,5 Dosis sehri :


1 x 1 amp jam,durasi 6 -8 jam, 3 x 1 amp
Berarti pada saat
obatnya slsai diinfus Monitoring
kadar obat didalam Hb,&tanda2
darh sudah tidak ada perdarahan
lambung
Kasus 2
Lab : Hb A1C/GDS (10/306)
gula darah Puasa/ pp (234/296)
As urat
Albumin
Lipid
Fgs ginjal/hati
Hematologi
electrolit (Na,K,keton,cl tinggi)
KESIMPULAN

Kepedulian berfokus kepada


pasien adalah melakukan
Monitoring pengobatan dan
monitoring pengobatan
adalah cycle yang tidak ada
endingnya

Anda mungkin juga menyukai