Anda di halaman 1dari 17

KELOMPOK 4

1.ABRAR TAUFIK RANGGADANA 2001001


2.METIANA FITRI NUR HASTUTI 2001049
3.FAHDI ICHSAN 2001080
4.KATARINA HERLINA HELIN 2001040
5.QQ. FADEL YUDISTIRA 2001058
6.DESNA TIARA EWI 2001020
7.ADITYA DWI ROMADON 2001003
CYSTOGRAFI

PENGERTIAN

• Pemeriksaan traktus urinarius untuk


memeriksa bagian vesica urinaria
(Kandung Kemih) dan uretra dengan
•memasukkan media kontras
melalui uretra dengan
menggunakan kateter / spuit.
TUJUAN
1. Melihat anatomi VU beserta
fisiologinya
2. Melihat apakah ada
kelainan dari VU dan
• uretra
3.Melihat apakah ada massa / batu di
dalam VU
• dan Uretra
Persiapan Alat dan Bahan
• Media kontras iodium 50 cc
• Aqua steril 100 cc
• Poly cateter 16 G
• Spuit 50 cc (spuit kaca 200cc)
• Needle 19 G
• Pesawat sinar-X, kaset dan film 24x30 cm
PROSEDURE
• Bahan kontras dicampur
dengan aqua dengan
steril
perbandingan 1 : 3 atau 1 :
4 (1 kontras dan ¾ aqua
• steril).
Plain foto daerah
khusus blass
kencing).
(setelah pasien
• Pasang kateter , menuju blass
melalui uretra
• Masukkan kontras yang telah
dicampur aqua 150 – 500 cc
Proyeksi Foto AP
▫ Posisi pasien :
Supine, kaki
kedualurus, MSP //
pertengahan (meja
bucky pemeriksaan)
▫ Central Ray : 10 - 15° ke
caudad (agar blass tdk
superposisi symphisis pubis)
▫ CP : 2 inchi (5 cm) superior
symphisis pubis.
▫ Eksposi : ekspirasi tahan
nafas.
▫ Kriteria gambar : Urinary
blader tidak superimposisi
dengan symphisis pubis
Proyeksi Oblique (kanan
dan kiri)
▫ Semi supine (bagian posterior menempel
meja)
▫ Rotasikan tubuh 45°- 60°
▫ Tekuk lutut yang jauh dari meja px,
luruskan kaki yang dekat dengan meja px,
tangan yang dekat dengan meja px
gunakan sebagai ganjalan kepala, yang
jauh dari meja px diletakkan di depan
tubuh.
▫ CR : tegak lurus IR
▫ CP : 2 inchi superior symphisis pubis dan
2
inchi medial SIAS
▫ Eksposi : ekspirasi tahan nafas
▫ CATATAN : digunakan untuk
menunjukkan bagian posterolateral blass,
khususnya UV junction.
▫ Kriteria gambar : Urinari blader tidak
superimposisi dengan bagian kaki yang
ditekuk
ini tidak umum ▫ Proyeksi
dilakukan.
▫ Proyeksi ini umumnya
dilakukan dengan klinis : fistel
vesicorectal atau vesicouteral .
Proyeksi Lateral
▫ Posisi pasien : True lateral
(lateral recumbent), kedua
digunakan sebagai
tangan
bantalan kepala, lutut
kedua ditekuk, dan
letakkan lutut.
diantara bantal
▫ CR : tegak lurus IR
▫ CP : 2 inchi superior
dan posterior symphisis pubis.
▫ Eksposi : ekspirasi tahan nafas.
▫ Kriteria gambar : Hip dan femur
superimposisi.
URETHRO
CYSTOGRAFI
Pengertian

Adalah pemeriksaan secara


radiologis dari kandung
kemih dan urethra dengan
menggunakan media
kontras positif

Patolog
i
• Pada vesica urinaria
▫ Bawaan
▫ Diverticel yaitu adanya tonjolan berupa
kantong (biasanya 1-2)
▫ Radang contoh : cystitis, normal, abnormal
▫ Tumor (Bisa diluar / didalam vesica
urinaria). Tumor yang berada diluar vesica
bisa menimbulkan adanya desakan.
▫ Penyumbatan pada leher kandung kemih
▫ Batu kandung kemih
▫ Kandung kencing neurogen
 kelainan akibat adanya gangguan pada
persyarafan kandung kemih. Biasanya
penderita sulit kencing
Lanjutan
• Pada urethra
▫ diverticel
▫ striktura : semacam penyempitan dari saluran
kencing bisa disebabkan karena tumor prostat
hipertrofi
▫ fistel : semacam saluran abnormal yang
menghubungkan antara dua rongga baik antara
intra dengan rongga intra ataupun antara rongga
intra dengan rongga ekstra
▫ batu
▫ tumor
Indikasi
• vesico-ureter refluk
• - air kencing tidak mengalir kebawah tapi justru
ke atas
• infeksi --- kencing nanah
• prostat hipertrofi
• uretral stenosis
• diverticel
• kandung kemih neurogen
Persiapan Pasien
• Sama dengan IVP ---- bagian pelvis bersih dari
faeces
• untuk pasien rawat inap cukup dengan
dilakukan huknah rendah dan untuk pasien
rawat jalan dengan pemberian dulcolax.
Persiapan Alat dan Bahan
• Steril
▫ meja instrumen untuk tempat alat-alat (dialasi kain
steril)
▫ spuit 5cc, 20cc, 50cc
▫ spuit gelas 200cc
▫ cawan keramik ---- untuk mencampur media kontras
dengan NaCl.
• Media Kontras (MK) : NaCl = 1 : 4
• ( Media kontras yang dipakai biasanya urografin
76% )
▫ handschoen
▫ larutan NaCl, Alkohol 70% untuk disinfektan
• Non steril
▫ tempat pembuangan sampah, usahakan ada tempat
penampung airnya
▫ bengkok, gunting, plester, klem.
Prosedur Pemeriksaan
• Penderita datang ke radiologi dalam keadaan puasa
---- sudah persiapan
• Berbaring di meja Px ---- FPA (foto
polos abdomen)----- bagian
bawah
• Test media kontras
• Persiapkan MK dalam spuit kaca
• Kontras dimasukkan melalui kateter uretra ----
secara pelan-pelan ---- vesica sampai penuh
---- penderita ingin kencing ---- tahan
• Foto rontgen posisi :
▫ AP : CR = 15° caudad, CP = 2,5 cm dibawah
SIAS
▫ Oblik 35° - 45°, kanan - kiri
• Penderita kencing difoto AP/Oblik (yang lebih
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai