Pengangguran
Dosen Pengampu
Prof. Dr. Made Suyana Utama, S. E.,
M.S.
Kelompok 3
1 Pertumbuhan Penduduk
2 Pengangguran
Tabel 6.3 menunjukkan daftar tujuh negara yang mengalami penurunan fertilitas
antara tahun 1970 dan 2009.
Pertumbuhan penduduk : di masa lalu, kini dan
masa depan3. Struktur usia dan beban ketergantungan
Penduduk di dunia berkembang relatif berusia muda. Anak-anak berusia di bawah
15 tahun mencakup 30% di negara-negara berkembang, sementara di negara-
negara hanya 17%. Bahkan, setidaknya 10 negara berkembang memiliki kondisi
penduduk dengan lebih dari 44% berusia di bawah 15 tahun; dan pada tahun
2009, 43% penduduk Ethiopia, 45% penduduk Nigeria, dan 38% penduduk
Paskistan berusia di bawah 15 tahun; India dan Meksiko berbagi angka yang
sama, yaitu 32. Masalah utama yang dihadapi negara-negara maju lebih
berkaitan dengan rendahnya tingkat pertumbuhan penduduk dan cukup besarnya
jumlah orang berusia tua (di atas usia 65 tahun) yang menjadi tanggungan.
Umumnya, semakin cepat laju pertumbuhan penduduk semakin besar pula jumlah
anak-anak yang harus ditanggung total penduduk semakin berat pula tanggungan
orang-orang yang bekerja guna menopang mereka. Gejala ketergantungan pemuda
ini berkaitan dengan konsep penting yang disebut momentum tersembunyi dari
pertumbuhan penduduk (hidden momentum of population growth).
Pertumbuhan penduduk : di masa lalu, kini dan
masa 4.depan
Momentum tersembunyi dari pertumnuhan penduduk
Peraga 6.4 menunjukkan bedaan besar antara struktur usia penduduk di negara berkembang
negara maju, yang digambarkan berupa dua piramida penduduk (population pyramid) pada tahun
2010.
Transisi demografi
Definisi Peraga 6.5 memperlihatkan tiga tahapan sejarah transisi demografis di
Eropa barat.
Proses yang menunjukkan
tingkat fertilitas yang
akhirnya menurun sampai
pada tingkat pertumbuhan
stabil telah dijelaskan
melalui konsep terkenal
dalam studi demografi
ekonomi yang diacu sebagai
transisi demografis
(demographic transition).
Penyebab tingginya fertilitas di negara berkembang
Model malthus dan rumah tangga
1 2 3
Teori Mikroekonomi
Fertilitas Rumah Tangga
Perangkap populasi malthus
Tingkat ambang batas populasi yang diantisipasi oleh thomas malthus (1766-1834)
dimana pertambahan penduduk akan berhenti dengan sendirinya ketika sember daya
penopanh hidup yang meningkat menurut deret hitung tidak akan cukup untuk
memenugi kebutuhan manusia yang jumlahnya meningkat menurut deret ukur
Teori mikroekonomi fertilitas rumah tangga
Teori mikroekonomi
fertilitas adalah teori
yang menjelaskan
bahwa setiap keluarga
memiliki biaya dan
manfaat yang
menentukan ukuran
keluarga yang diinginkan
Konsekuensi fertilitas yang tinggi : beberapa perbedaan
pandangan
1. Bukan masalah yang 2. Pertumbuhan penduduk memang masalah
sesungguhnya yang sesungguhnya
Banyak pengamat dari negara kaya Argumentasi Empiris Lainnya: Tujuh Konsekuensi
dan miskin menyatakan bahwa Negatif Pertumbuhan Penduduk Berdasarkan
masalah sebenarnya bukan pada hasil penelitian empiris terakhir, potensi
pertumbuhan penduduk tetapi, salah konsekuensi pertumbuhan penduduk terhadap
satu atau ke empat isu tersebut: pembangunan ekonomi dapat dikelompokan
1. Keterbelakangan menjadi tujuh kategori:
2. Menipisnya SDA dan Kerusakan 1. Pertumbuhan Penduduk
Lingkungan Hidup 2. Kemiskinan dan Ketimpangan
3. Distribusi Penduduk 3. Pendidikan
4. Penempatan Perempuan pada 4. Kesehatan
Kependudukan yang Lebih Rendah 5. Pangan
6. Lingkungan Hidup
7. Migrasi Internasional
beberapa pendekatan kebijakan
Tiga bidang kebijakan berikut dapat memiliki pengaruh penting baik langsung maupun
tidak langsung terhadap kesejahteraan penduduk dunia sekarang dan di masa depan:
Kebijakan umum dan khusus Kebijakan umum dan khusus Kebijakan umum dan khusus
yang dapat diprakarsai yang dapat diprakarsai yang dapat diprakarsai
pemerintah negara-negara pemerintah negara-negara pemerintah negara-negara
berkembang untuk maju di negara mereka maju dan lembaga-lembaga
memengaruhi, barangkali sendiri untuk mengurangi bantuan internasional untuk
bahkan mengendalikan, konsumsi berlebihan sumber membantu negara-negara
pertumbuhan dan distribusi daya dunia yang terbatas berkembang mencapai sasaran
penduduk mereka. dan mendorong adanya program kependudukan
distribusi manfaat kemajuan mereka.
ekonomi global secara lebih
adil.
2. Pengangguran
Jenis Pengangguran Jenis Pengangguran
Teori Pengangguran
Berdasarkan Penyebabnya Berdasarkan Cirinya
1) Teori Klasik 1) Pengangguran Friksional 1) Pengangguran Terbuka
2) Teori Keynes 2) Pengangguran Siklikal 2) Pengangguran Tersembunyi
3) Teori Kependudukan 3) Pengangguran Struktural 3) Pengangguran Bermusim
Malthus
4) Pengangguran Teknologi 4) Setengah Menganggur
4) Teori Sosiologi Ekonomi
No-Marxian
3. Dampak dari pertumbuhan penduduk dan
pengangguran
pertumbuhan penduduk Meningkatnya angka kriminal
Pertumbuhan penduduk yang cukup Karena adanya pengangguran atau belum
tinggi ini dapat menimbulkan mendapat pekerjaan sanagt rentan
berbagai masalah dan hambatan dengan prilaku kriminal dan kejahatan
dalam pembangunan ekonomi