Anda di halaman 1dari 16

A.

DEFINISI
Long Segment merupakan penanganan preservasi jalan dalam batasan satu panjang segmen yang
menerus (bisa lebih dari satu ruas) yang dilaksanakan dengan tujuan untuk mendapatkan kondisi jalan
yang seragam yaitu jalan mantap dan standar sepanjang segmen.
Lingkup pekerjaan Pemeliharaan Jalan merupakan penanganan yang paling dominan berdasarkan
panjang jalan, sehingga jenis – jenis pekerjaan pada kegiatan pemeliharaan juga merupakan
PEKERJAAN UTAMA.
(sumber : SE Direktur Jenderal Bina Marga Nomor 9/SE/Db Tahun 2015)

JALAN
MANTAP
DAN
STANDAR*

*) sesuai PERMEN PU Nomor 19/PRT/M/2011

Direktorat Preservasi Jalan @2018


Goal 2 : MELIPUTI 4 (EMPAT) KOMPONEN JALAN : PERKERASAN, BAHU, BANGUNAN
2 PELENGKAP (KHUSUSNYA DRAINASE) DAN PERLENGKAPAN JALAN

BAGIAN–BAGIAN JALAN
(UU No 38/2004 PSL 11, & PP No 34/2006 PSL 33)

RUMIJA

RUMAJA

5m

Badan Jalan

d b a b d
c c
1,5 m

RUWASJA

Catatan :
a = jalur lalu lintas
= Ruang manfaat jalan (Rumaja) = Ruang pengawasan jalan (Ruwasja) b = bahu jalan
c = saluran tepi
= Ruang milik jalan (Rumija) = Bangunan d = ambang pengaman

Direktorat Preservasi Jalan @2017 6


Goal 6 : FLEKSIBILITAS (OPTIMASI PROGRAM DAN DANA TERSEDIA)
6

Kondisi Jalan
baik rusak berat baik rusak ringan baik sedang

Program
Penanganan 2017 RM RECON RM REHAB RM Preventif
Rekayasa
Lapangan baik rusak berat baik rusak berat rusak ringan baik rusak ringan

Penanganan
2017 RM RECON RM RECON HL RM HL
Rencana
Penanganan 2018 RM WP RM WP RECON RM RECON

RM : Routine Maintenance (pemeliharaan rutin)


WP : Warranty Period (masa pemeliharaan)
RECON : Rekonstruksi
HL/Holding : Menunda rekonstruksi ditangani oleh pemeliharaan rutin

Direktorat Preservasi Jalan @2017 11


ATURAN NORMATIF PEMELIHARAAN JALAN

Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No : 13/PRT/M/2011 tentang Tata Cara


Pemeliharaan dan Penilikan Jalan

PRESERVASI JALAN

1. Secara PREVENTIF
PEMELIHARAAN JALAN REKONSTRUKSI JALAN
2. Secara REAKTIF

1. Pemeliharaan Rutin
2. Pemeliharaan Berkala
3. Rehabilitasi Jalan

4
PENANGANAN PEMELIHARAAN JALAN

A. Pemeliharaan secara preventif bertujuan untuk :


membatasi jenis, tingkat, sebaran kerusakan;
menunda kerusakan lebih lanjut;
mengurangi jumlah kegiatan pemeliharaan rutin;
melindungi perkerasan dari pengaruh beban dan lingkungan;
mempertahankan kondisi jalan dalam tingkatan baik dan sedang sesuai rencana.

B. Pemeliharaan secara reaktif bertujuan untuk :


 memperbaiki setiap kerusakan yang terjadi pada perkerasan jalan untuk
mengembalikan ke kondisi sesuai rencana.

5
JENIS – JENIS PEKERJAAN PEMELIHARAAN

PREVENTIF
• Sealing
• Buras, Burda, Burtu
• Slurry Seal
• Patching Module,
• Pembersihan Saluran
• Perbaikan bahu jalan

REAKTIF
• Tambal lubang
• Pembersihan saluran tersumbat
• Pembersihan longsoran
• Penimbunan agregat
• Dan lain - lain
6
LDP : DAFTAR PERSONIL INTI
Daftar Personil Inti yang diperlukan untuk pelaksanaan pekerjaan sekurang-kurangnya yaitu:
a) Ahli Teknik Jalan yang berperan sebagai General Superintendent (GS) atau Kepala
Pelaksana;
b) Ahli Teknik Jalan yang berperan sebagai Manajer Kendali Mutu (Quality Control Manager,
QCM);
c) Ahli Teknik Jalan yang berperan sebagai Pelaksana Pemeliharaan Jalan;
d) Ahli Teknik Jembatan yang berperan sebagai Pelaksana Pekerjaan Jembatan (bila
diperlukan).

PERLU PERHATIAN :
[Daftar Personil Inti dan Peralatan Utama Minimal yang diperlukan untuk pelaksanaan pekerjaan adalah
daftar yang ada di dalam LDK (Lembar Data Kualifikasi) dan kualifikasi tenaga ahli yang diperlukan dapat
disesuaikan lingkup pekerjaan, apabila diperlukan. Bila dalam ruas jalan terdapat jembatan khusus dan
terowongan jalan maka diperlukan Ahli Teknik Jembatan]

Direktorat Preservasi Jalan @2018


C. PEMELIHARAAN KINERJA
PRESERVASI JALAN DENGAN
LONG SEGEMENT

Direktorat Preservasi Jalan @2018


PEMELIHARAAN KINERJA
JALAN
Pekerjaan ini untuk mencegah kerusakan yang lebih besar dengan memelihara atau memperbaiki
kerusakan perkerasan dan bahu jalan seperti
• menutup celah/retak permukaan (sealing),
• penambalan lubang-lubang (patching),
• perataan setempat (spot leveling),
• perbaikan tepi perkerasan,
• pelaburan aspal,
• perbaikan retak,
• perbaikan permukaan yang bergelombang atau keriting (corrugations) dan
• meratakan alur (rutting) yang dalam untuk mempertahankan lereng melintang jalan yang standar.

Pekerjaan ini, dibayar sesuai Mata Pembayaran pada SKh-2.10.a.5.

Direktorat Preservasi Jalan @2018


INDIKATOR KINERJA JALAN (1)

Direktorat Preservasi Jalan @2018


INDIKATOR KINERJA JALAN (2)

Direktorat Preservasi Jalan @2018


INDIKATOR KINERJA JALAN (3)

Direktorat Preservasi Jalan @2018


PEMELIHARAAN KINERJA
JEMBATAN
Untuk menjamin agar penurunan kondisi jembatan dapat dikembalikan pada kondisi
kemantapan berdasarkan kinerja yang disyaratkan.

Pekerjaan yang diklasifikasikan sebagai pemeliharaan kinerja jembatan yaitu setiap pekerjaan
yang dilakukan untuk membersihkan elemen-elemen jembatan, memperbaiki kerusakan-
kerusakan atau memelihara kondisi bagian-bagian jembatan guna menjaga kinerja
jembatan yang disyaratkan (jika dinyatakan dalam Kontrak).

Penyedia harus bertanggung jawab atas pekerjaan pemeliharaan kinerja jembatan yang telah
selesai dilaksanakan dan harus segera memperbaiki kembali setiap terjadinya kerusakan
kembali, sesuai indikator kinerja jembatan yang disyaratkan selama Masa Pelaksanaan.

Direktorat Preservasi Jalan @2018


INDIKATOR KINERJA JEMBATAN
(1)

Direktorat Preservasi Jalan @2018


INDIKATOR KINERJA JEMBATAN
(2)

Direktorat Preservasi Jalan @2018


TERIMA KASIH
Direktorat Preservasi Jalan @2018

Anda mungkin juga menyukai