Anda di halaman 1dari 35

BAHAN
PENYUSUN SEL

BAHAN PENYUSUN SEL

 Protoplasma merupakan substansi dasar


kehidupan yang terdapat pada semua sel
makhluk hidup. Protoplasma disusun oleh
beberapa unsur dan senyawa
Unsur-unsur yang terdapat pada protoplasma
Oksigen (O) 62%
Karbon (C) 20%
Hidrogen (H) 10%
Nitrogen (N) 3%
Kalsium (Ca) 2,5%
Pospor (P) 1,14%
Klor (Cl) 0,16%
Sulfur (S) 0,14%
Kalium (K) 0,11%
Natrium (Na) 0,10%
Magnesium (Mg) 0,07%
Besi (Fe) 0,10%
Yodium (I) 0,014%
Selain unsur-unsur tersebut di atas pada
protoplasma terdapat juga unsur-unsur
lain yang jumlahnya sedikit sekali
diantaranya Cu, Co, Mn, Zn, Mo, Bo, Si
dsb.
Unsur-unsur kimia ini pada protoplasma
ada yang berbentuk persenyawaan
maupun dalam bentuk ion-ion. Ada yang
berbentuk persenyawaan anorganik
maupun organik.
SITOPLASMA
 Matriks yg berada di bagian dalam membran plasma
tetapi diluar nukleus (isi sel kecuali nukleus)
 Tersusun atas :
* Sitosol bersifat koloid, tersusun atas air, protein, asam
amino, vitamin, nukleotida, asam lemak, gula dan ion-
ion
* Sitoskeleton merupakan rangka sel yg terdapat pada
sitosol, berupa jaringan filamen yg memantapkan
membran plasma shg menyokong stabilitas bentuk sel
terdiri dari Mikrotubulus, mikrofilamen, filamen tengah
* Organel-organel, bagian sel yg padat yg memiliki
fungsi khusus
Fungsi sitoplasma
 Tempat terjadinya metabolisme sitosolik
(kegiatan pembongkaran dan penyusunan
zat 2 melalui reaksi 2 kimia)
 Tempat penyimpanan bahan 2 kimia yg
penting bagi metabolisme sel, seperti
enzim, ion-ion, gula, lemak, protein
 Terjadi aliran sitoplasma, utk menjamin
berlangsungnya pertukaran zat agar
metabolisme berlangsung baik
Imunologis Pertumbuhan Cadangan
Enzimatik Metabolisme

Vitamin

Protein Lemak

Air
Karbohidrat
Garam
Pelarut
Sumber energi
Konsentrasi sel
Pembangun bagian tubuh
Unsur-unsur kimia pada protoplasma ada
yang berbentuk senyawa
1.ANORGANIK
1.a.
Air( H2O ),

Air merupakan persenyawaan


anorganik yang terbanyak pada
protoplasma . Persentase air pada
sitoplasma kurang lebih 60-90 %.
Hal ini tergantung pada jenis sel,
umur, tempat hidup dan
sebagainya.
FUNGSI AIR PADA SEL MAKHLUK HIDUP SEBAGAI BERIKUT:

1. Air adalah pelarut bahan-bahan anorganik misalnya


ion-ion mineral dan garam-garam , juga pelarut
organik seperti protein, hidrat arang dsb
2. Air merupakan media dispersi yang baik untuk
sistem koloid pada protoplasma.
3. Air bertindak sebagai stabilisator suhu , sehingga
kenaikan dan penurunan suhu drastis dapat
dicegah.
4. Air merupakan pelarut elektroloit . Ion-ion
elektrolit dapat menghantarkan listrik.
5. Air merupakan media transpor untuk memindahkan bahan
makanan dan bahan yang akan diekresikan dari sel
6. Air merupakan media yang baik untuk proses metabolisme.
2. .Garam mineral

 Garam-garam yang terdapat pada protoplasma ada


dalam bentuk ion bebas dan ada yang terikat pada
molekul lain misal protein dan lemak

 Garam-garam ini berfungsi mengatur tekanan osmotik


sedangkan ion-ion garam menentukan struktur
makromolekul

 Garam-garam mineral yang terdapat pada protoplasma


yaitu garam fosfat, karbonat, klorida, sulfat, kalsium,
natrium, kalium dan magnesium
3. Senyawa anorganik yang berbentuk gas

Gas yang terdapat pada protoplasma


berbentuk larutan. Misalnya gas oksigen,
Nitrogen, dan CO2. Beberapa molekul gas
karbon dioksida yang larut dapat bereaksi
dengan air.
4. Asam dan basa

Asam dan basa anorganik yang terdapat


pada protoplasma. Misalnya asam klorida
dan basa kalium hidroksida
2.ORGANIK
Secara garis besar dapat dikelompokan menjadi 4 kelompok
utama yaitu Karbohidrat, Lipida, Protein dan Asam Nukleat.

1.     Karbohidrat (sakarida)


Berasal dari bahasa latin karbo=karbon dan hidrat= air.
Karbohidrat tersusun dari 3 jenis unsure yaitu Karbon,
Oksigen dan Hidrogen dengan rumus umum Cn(H2O)n.
Melihat rumus empiris tersebut, maka senyawa ini dapat
diduga sebagai ”hidrat dari karbon”, sehingga disebut
karbohidrat
 Karbohidrat berfungsi sebagai :

1. Sebagai sumber energi di dalam sel


2. Sebagai cadangan energi
3. Sebagai komponen struktural organel dan
bagian sel lainnya.
Karbohidrat terbagi dalam 4 kelompok
a.   Monosakarida (CnH2nOn)
Monosakarida (dari Bahasa Yunani mono: satu, sacchar: gula)
adalah senyawa karbohidrat dalam bentuk gula yang paling
sederhana. Monosakarida digolongkan berdasarkan jumlah atom
karbon yang dikandungnya (triosa, tetrosa, pentosa, hexosa)

b.Disakarida
Disakarida adalah karbohidrat yang tersusun dari 2 molekul
monosakarida, yang dihubungkan oleh ikatan glikosida
.contoh
Maltosa,Sukrosa,laktosa
c.Oligosakarida
Oligosakarida merupakan gabungan dari molekul-molekul
monosakarida yang jumlahnya antara 2 (dua) sampai dengan 8
(delapan) molekul monosakarida. Sehingga oligosakarida dapat
berupa disakarida, trisakarida dan lainnya

     

d. Polisakarida
Polisakarida merupakan polimer monosakarida, yang
mengandung banyak satuan monosakarida yang dihubungkan
oleh ikatan glikosida.
2.     Lipida(lipid)
. Lipid merupakan senyawa yang bersifat hidrofobik dan larut dalam pelarut
organik misal eter kloroform, alkohol panas dan bensen
Lipid mencakup asam lemak, lemak netral, fosfolipid, glikolipid, terpen,
dan steroid.

Macam-macam lipida yang terdapat didalam makhluk hidup :


a.Lipida sederhana ialah ester alcohol atau trigliserida yang asam lemak
dan alcohol.

b. Lipida gabungan merupakan ester asam lemak yang dihidrolisa


menghasilkan asam lemak, alcohol dan zat-zat yang lain

lipida gabungan terdapat dalam protoplasma sel hewan dan sel


tumbuhan yaitu : fosfolipida,
spingolipida,glikolipid,lipoprotein,karatinoid

c. Turunan lipida
Steroid
Terdapat pada protoplasma sel hewan yaitu vitamin D,hormon
kelamin,cholestrol,kartikosteron dan estradiol
Pada sel makhluk hidup lipid berfungsi
Sebagai :
1. Komponen Penyusun membran sel
2. Komponen Penyusun vitamin
3. Komponen Penyusun hormon
4. Sebagai sumber energi dan cadangan
energi sel makhluk hidup.
3.      Protein
     Protein merupakan polimer dari asam amino yang dihubungkan
dengan ikatan peptida

Ditinjau dari strukturnya, protein dapat dibagi dalam 2 golongan yaitu:

Protein sederhana yang merupakan protein yang hanya


terdiri atas molekul-molekul asam amino. Misalnya Albumin
dan Gobulin

Protein gabungan yang merupakan protein yang terdiri atas


protein dan gugus bukan protein. Gugus ini disebut gugus
prostetik dan terdiri atas karbohidrat, lipid atau asam nukleat.
 Fungsi protein :
1. Komponen pembangun sel
2. Berperan sebagai enzim
3. Berperan sebagai sumber energi
Asam Nukleat
    Asam nukleat merupakan salah satu makromolekul yang
memegang peranan sangat penting dalam kehidupan
organisme karena di dalamnya tersimpan informasi genetik.

Ada dua macam asam nukleat, yaitu asam deoksiri bonukleat atau
deoxyribonucleic acid (DNA) dan asam ribonukleat atau ribonucleic
acid (RNA).

Fungsi utama nukleotida adalah

penyimpan informasi (DNA)


sintesis protein (RNA)
transfer energi (ATP and NAD).
Mengontrol aktivitas biosintesis pada sel
Membawa informasi genetic.
RNA Differs from DNA
 RNA has a sugar ribose
DNA has a sugar deoxyribose

27
Other Differences
 RNA contains the
base uracil (U)
DNA has thymine
(T)
 RNA molecule is
single-stranded
DNA is double-
stranded
DNA 28
Structure of RNA

29
.
Three Types of RNA
 Messenger RNA (mRNA) copies
DNA’s code & carries the
genetic information to the
ribosomes
 Ribosomal RNA (rRNA), along
with protein, makes up the
ribosomes
 Transfer RNA (tRNA) transfers
amino acids to the ribosomes
where proteins are synthesized 30
Messenger RNA
 Long Straight chain
of Nucleotides
 Made in the Nucleus
 Copies DNA & leaves
through nuclear
pores
 Contains the
Nitrogen Bases A, G,
C, U ( no T )

31
Messenger RNA (mRNA)
 Carries the information for a
specific protein
 Made up of 500 to 1000
nucleotides long
 Sequence of 3 bases called codon
 AUG – methionine or start codon
 UAA, UAG, or UGA – stop codons

32
Ribosomal RNA (rRNA)
 rRNA is a single
strand 100 to 3000
nucleotides long
 Globular in shape
 Made inside the
nucleus of a cell
 Associates with
proteins to form
ribosomes
 Site of protein
Synthesis
33
Persamaan dan perbedaan DNA dan RNA
RNA DNA

1. Mengandung gula Ribosa 1. Mengandung gula deoksi ribosa

2. Mengandung asam pospat 2. Mengandung asam pospat


menghubungkan gula yang satu menghubungkan gula yang satu
dengan gula lainnya dengan gula lainnya
3. Terdiri dari satu rantai nukleotida 3. Terdiri dari dua rantai nukleotida
(double helix)

4. Berperan membawa informasi 4. Merupakan material genetik


genetik pada sintesa protein

5. Terdapat pada nukleolus, 5. Terdapat pada kromosom,


nukleoplasma dan sitoplasma nukleoplasma dan mitokondria
STRUKTUR DAN FUNGSI MAKROMOLEKUL

 Karbohidratbahan bakar dan materi pembangun


 Gula, karbohidrat terkecil, berfungsi sebagai bahan bakar dan sumber
karbon
 Polisakarida, polimer gula, memiliki peran penyimpanan dan struktural
 Lipidmolekul hidrofobik yang beragam
 Lemak menyimpan sejumlah besar energi
 Fosfolipid adalah komponen utama membran sel
 Steroid meliputi kolesterol dan hormon-hormon tertentu
 Proteinperkakas molekuler sel
 Polipeptida adalah polimer asam amino
 Fungsi suatu protein bergantung pada bentuk spesifiknya
 Asam nukleatpolimer informasi
 Asam nukleat menyimpan dan menghantarkan informasi herediter
 Untaian asam nukleat merupakan polimer nukleotida
 Penurunan sifat genetik didasarkan pada replikasi heliks ganda DNA
 Kita dapat menggunakan DNA dan protein sebagai pita ukur evolusi

Anda mungkin juga menyukai