Kompetensi Dasar

3.9 Menerapkan Cara Perawatan

Sistem Suspensi
 Tujuan Pembelajaran
Setelah proses pembelajaran, siswa diharapkan
mampu :
METODE, PENILAIAN dan Sumber Belajar

Sumber utama:
•Buku New Step 1 Training Manual, PT.Toyota-Astra Motor, 1995
•Buku Step 2 Materi Pelajaran Chasis Groub, PT.Toyota-Astra
Motor
•Sugeng. (2013). pemeliharaan sasis dan pemindah tenaga
kendaraan
ringan untuk SMK/MAK kelas XI. Malang

Sumber pendukung
•https://www.viarohidinthea.com/2014/10/sistem-suspensi-pada-
mobil.html?m=1
•http://fastnlow.net/5-jenis-suspensi-mobil-yang-perlu-kalian-
ketahui/
•http://mapelotomotif.blogspot.com/2015/11/materi-sistem-susp
ensi-
mobil.html?m=1
•https://bsd.pendidikan.id/data/2013/kelas_11smk/Kelas_11_SM
K_
APA SIH ITU SISTEM SUSPENSI ??
 SISTEM SUSPENSI

Berperan meneruskan gaya gerak

dari roda – roda penggerak atau
daya pengereman ke masing –
masing roda atau gaya centrifugal,
pada belokan , ke body , dan
menstabilkan kondisi perjalanan
terhadap keadaan permukaan jalan
yang beragam .
 FUNGSI SUSPENSI

Suspensi berfungsi sebagai berikut :

menyerap getaran , oksilasi dan kejutan dari
permukaan jalan
Memindahkan gaya pengereman dan gaya
gerak ke body
Menopang body pada axle dan memelihara
letak geometris antara body dan roda-roda.
 SYARAT SUSPENSI

• Dapat mengurangi vibrasi dan tumbukan .

• Dapat melindungi body, penumpang dan muatan
• Dapat menyalurkan tenaga dorong dan tenaga
pengereman .
• Dapat menjaga roda agar posisinya benar selaras
denagan body.
• Dapat menjaga kemampuan untuk bergerak .
 Macam-macam istilah gerakan mobil

B C
Macam-macam istilah gerakan mobil

B C
 Macam-macam istilah gerakan mobil

1.  Osilasi Sprung Weight

Sprung weight adalah berat bodi mobil yang dijamin
oleh pegas suspensi. Osilasi dan goyangan ini
dibedakan menjadi empat, yaitu :
    
a) Pitching
b)  Rolling  (bergulir)
c) Bounching (melambung)
d) Yawing (zigzag).
 Oksilasi Sprung Weight

PITCHING ROLLING (BERGULIR)

BOUNCHING (MELAMBUNG) YAWING (ZIGZAG)

 Macam-macam istilah gerakan mobil

2. Osilasi Unsprung Weight

Unsprung weight adalah berat poros-oros dan
bagian-bagian lainya yang tedapat antara ban dan
pegas-pegas susupensi. Osilasi ini dibedakan
menjadi tiga, yaitu :
   
a) Hopping
b) Tramping
c)  Wind Up.
 Oksilasi Unsprung Weight

HOPPING TRAMPING

WIND UP
 Tes Pemahaman

1 2 3

PITCHING TRAMPING
ROLLING (BERGULIR)

4 5
HOPPING BOUNCHING (MELAMBUNG)

6
YAWING (ZIGZAG)
WIND UP 7
 Sistem Suspensi

KOMPONEN UTAMA PADA

SISTEM SUSPENSI
 3

2
1

6
Komponen Suspensi
1. PEGAS (spring)
 2. Shock Absorber
Shock absorber dipasang untuk meredam
oskilasi (gerakan naik-turun) pegas saat menerima
kejutan dari permukaan jalan.
 3. Ball Joint
Berfungsi menerima
beban vertikal maupun
lateral. Disamping itu juga
berfungsi sebagai sumbu
putaran roda pada saat
kendaraan membelok.
 4. Stabilizer Bar
Stabilizer Bar berfungsi
untuk mengurangi
kemiringan kendaraan
akibat gaya sentrifugal
pada saat kendaraan
membelok.
 5. Strut Bar

Strut Bar berfungsi untuk

menahan lower arm agar
tidak bergerak maju atau
mundur pada saat
menerima kejutan dari
permukaan jalan yang
tidak rata atau dorongan
akibat terjadinya
pengereman.
 6. Lateral Control Rod

Lateral Control Rod

dipasang diantara axle dan
body kendaraan.
Fungsinya untuk menahan
axle pada posisinya
terhadap beban dari
samping.
 7. Bumper
Bumper berfungsi adalah
sebagai pelindung frame,
axle, shock absorber dan
lain-lain yang bekerja pada
saat pegas coil mengerut
dan mengembang diluar
batas..
 Sistem Suspensi

Tipe dan Karakteristik

Suspensi
 TUGAS DISKUSI

Semua Kelompok:
“ Carilah kelebihan dan kekurangan dari jenis suspensi
Tipe Macpherson Strut dan Tipe Doble Wishbone “

Per Kelompok : diskusikan Nama-nama

komponen dari jenis suspensi berikut:
Kel.1 TIPE MACPHERSON STRUT
Kel-2 TIPE SEMI-TRAILING ARM
Kel-3 TIPE DOUBLE WISHBONE DENGAN PEGAS COIL
Kel-4 TIPE DOUBLE WISHBONE DENGAN BATANG
TORSI
Kel-5 TRAILING ARM DENGAN TWIST BEAM
Kel-6 TIPE PEGAS DAUN PARALEL
Sistem Suspensi

PRESENTASI
 ? Mute

Kelebihan:
- Konstruksinya sederhana
- Bobot ringan
- Biaya perawatan lebih murah
- Mudah dalam perawatan
- bentuknya yang sederhana tidak memakan ruang
di kolong mobil

Kekurangan:
- Posisi chamber berubah ketika suspensi mengayun
- Guncangan kekanan dan kiri lebih terasa
- Handling dan stabilitas kurang
- ruang fender cendrung lebar, mobil terkesan
cingkrang
KEUNTUNGAN
•Posisi chamber cendrung tetap ketika posisi
mengayun
•Guncangan kekanan –kekiri minim karena
ayunan suspensi tegak lurus
•Handling dan stabilitas lebih baik
•Ruang fender bisa diminimalkan agar tidak
cingkrang
KEKURANGAN :
•Konstruksi rumit
•Biaya produksi mahal
•Bobot lebih berat
•Perawatan lebih rumit
 TIPE MACPHERSON STRUT
1

10 2
5

3
7
8 9
 TIPE DOUBLE WISHBONE DENGAN PEGAS COIL

5 2
9
6

3
7
 •TIPE DOUBLE WISHBONE DENGAN BATANG TORSI

9
1
12 7

4
6

3 10

5
2
8 11

13
 TIPE SEMI-TRAILING ARM

1
4

9 6

8
7
3

5
TRAILING ARM DENGAN TWIST BEAM

6
1

4
2

7
 TIPE PEGAS DAUN PARAREL

4
1

2
6
7