Anda di halaman 1dari 21

AUDIT I

SESI - 10

BUKTI AUDIT
( Evidence audit )

Dosen : Dra. Endang Purwaningsih, MM.MH.


Tujuan Audit

• Memberikan suatu pernyataan

Umum pendapat mengenai apakah LK


telah disajikan secara wajar,
dlm segala hal yg material.

Khusus • Memeriksa asersi-asersi yg dibuat


manajemen dlm Laporan
Keuangan
Asersi Manajemen
Contoh : Kas Rp 5.000.000

Asersi Asersi
Ekplisit Implisit
Kas benar-benar ada per Semua kas yg harus dilaporkan
tanggal 31-12-2014 sudah dimasukkan

Jumlah kas yg benar adalah Rp Semua kas yg dilaporkan


5.000.000 adalah hak milik entitas

Tidak terdapat pembatasan dlm


penggunaan kas
Asersi Laporan Keuangan
1.Keberadaan atau keterjadian
(existence or occurance)

2.Kelengkapan (completeness)

3.Hak & kewajiban (right &


obligation)

4.Penilaian (valuation) atau


pengalokasian (allocation)

5.Penyajian & pengungkapan


(presentation & disclosure)
Tujuan Audit Khusus Kas

• Kas di bank, dana kas kecil, kas yang


Keberadaan / belum disetor ke bank ada pada
Keterjadian tanggal neraca

• Kas di neraca meliputi semua kas


kecil, kas yg belum disetor ke bank
Kelengkapan dan kas yg ada di tangan (cash on
hand)

• Semua unsur yg dilaporkan dalam kas


Hak dan adalah milik entitas pada tanggal
Kewajiban neraca
Tujuan Audit Khusus Kas

• Semua komponen kas telah dijumlah


dengan benar
• Jurnal penerimaan & pengeluaran kas,
jumlahnya benar dan telah diposting
Penilaian / dgn benar ke buku besar
Alokasi • Kas yg ada di tangan telah dihitung dgn
benar
• Kas di bank telah direkonsiliasi dengan
catatan Akuntansi

• Semua yg dimasukkan dalam kas tidak


dibatasi (unrestricted) dan kas tersedia
Penyajian / digunakan utk operasi
Pengungkapan • Pengungkapan yg diperlukan telah
memadai
Bukti Audit
Data Informasi
Akuntansi Penguat
Jurnal

Buku Besar &


Buku
Pembantu

Buku Pedoman
Data Akuntasi
Akuntansi

Memorandum

Kertas Kerja,
dll
Bukti Audit
Data Informasi
Akuntansi Penguat Cek, faktur,
notulen rapat,
surat kontrak
Konfirmasi &
pernyataan
Informasi tertulis
Penguat Informasi dari
hasil
wawancara

Informasi lain
Kecukupan Bukti Audit

Materialitas & Risiko


Rekening yang material >> Lebih Rekening yang diduga salah saji
banyak bukti >> Lebih banyak bukti

Faktor-faktor ekonomis
Batasan biaya (cost & benefit)

Ukuran & Karakteristik populasi


Semakin besar populasi dan heterogen, semakin banyak sampling
Kompetensi Bukti Audit
Kompetensi Bukti
 Keandalan data akuntansi berhubungan langsung dengan efektifitas
pengendalian intern.

 Faktor yg mempengaruhi kompetensi


a. Relevansi:
Bukti harus berkaitan dengan tujuan audit
b. Sumber :
 Semakin independen narasumber, semakin baik
 Semakin baik sistem pengendalian intern, semakin baik
 Hasil dari inspeksi fisik, pengamatan, perhitungan dll yg dilakukan
oleh auditor sendiri >> semakin kompeten
c. Ketepatan waktu
Semakin dekat atau pada tanggal neraca, semakin tepat
d. Obyektifitas
Narasumber dari luar perusahaan >> semakin obyektif
Tipe Bukti Audit
Pengendalian Catatan
Intern Akuntansi

Data
Akuntansi
Bukti
Perhitungan
Lisan

Perbandingan
Bukti
& Rasio
dokumenter

Bukti fisik
Informasi Bukti dari
Penguat Spesialis
Informasi
Tipe Bukti Audit Penguat
Konfirmasi

Bukti Fisik Cash opname, stock opname, assets opname

Bukti
Extern ke auditor, extern ke klien, intern klien
Dokumenter

Perhitungan Footing, cross footing, recalculating

Bukti Lisan Diskusi dg klien

Perbandingan Analytical review

Bukti dari
Lawyer, geologist, appraiser
Spesialis
Konfirmasi

Hal yang dikonfirmasi Responden


Kas di bank Bank
Piutang dagang Pelanggan
Hutang dagang Supplier
Hutang Bank Kreditur / Bank
Hutang Obligasi Pemegang Obligasi
Sewa Guna Usaha Lessor
Jumlah lembar modal saham Registrar saham
Persediaan disimpan di gudang luar Manager/pemilik gudang sewaan
Persediaan dalam rangka konsinyasi Pihak yang dititipi barang
Jumlah pertanggungan asuransi Perusahaan Asuransi
Kasus Legal Lawyer
Prosedur Audit
AuditAdalah tindakan-tindakan yang dilakukan atau metoda/teknik yang
digunakan utk mendapatkan atau mengevaluasi bukti audit

Prosedur analitis
Mengamati Melakukan ulang
(Analytical
(Observing) (Reperforming)
procedures)

Teknik audit
Menginspeksi Mencocokkan
berbantuan
(Inspecting) (Vouching)
komputer

Konfirmasi Menelusur
(Confirming) (Tracing)

Mengajukan
Menghitung
pertanyaan
(Counting)
(Inquiring)
Prosedur Audit
terdiri dari kegiatan mempelajari dan membandingkan
Prosedur data yg memiliki hubungan. Prosedur ini mencakup:
analitis perhitungan dan penggunaan rasio-rasio sederhana,
(Analytical
analisis vertikal atau Laporan Perbandingan.
procedures)

meliputi kegiatan pemeriksaan secara teliti atau


Menginspeksi pemeriksaan secara mendalam atas dokumen, catatan,
(Inspecting) dan pemeriksaan fisik atas sumber-sumber berwujud

suatu bentuk pengajuan pertanyaan yg memungkinkan


Konfirmasi auditor utk mendapatkan informasi langsung dari
(Confirming) sumber independen di luar organisasi klien
Prosedur Audit
Mengajukan
pertanyaan dapat dilakukan secara lisan maupun tertulis
(Inquiring)

contoh: perhitungan fisik atas barang berwujud seperti


Menghitung
kas, sediaan, dokumen dengan nomor urut tercetak
(Counting)

• Memilih dokumen yang dibuat saat transaksi terjadi


Menelusur • Menentukan bahwa informasi dlm dokumen tsb telah
(Tracing) dicatat
• Arah pengujian : dokumen ke pencatatan akuntansi

• Memilih Jurnal tertentu dalam catatan akuntansi


Mencocokkan • Mendapatkan & menginspeksi dokumen yg menjadi dasar
(Vouching) pembuatan ayat jurnal utk menentukan validitas &
ketelitian transaksi yg dicatat
Prosedur Audit

Mengamati meliputi tindakan melihat atau menyaksikan pelaksanaan


(Observing) sejumlah kegiatan atau proses

Melakukan ulang mengerjakan ulang perhitungan & rekonsiliasi yg


(Reperforming) dilakukan klien

Bilamana catatan klien diselenggarakan dalam media


Teknik audit elektronik dg menggunakan perangkat lunak komputer utk
berbantuan melakukan berbagai prosedur audit, seperti: perhitungan dan
komputer membandingkan dlm prosedur analitis, melakukan sampel
(Computer - pemilihan piutang dagang utk konfirmasi, membandingkan
assisted audit elemen-elemen data dlm file yg berbeda utk memeriksa
techniques) kecocokan, dll
Perbedaan vouching & tracing
Evaluasi Bukti Audit
Mendapatkan Bukti
Audit melalui
Prosedur Audit

Prosedur untuk
Pengujian Pengujian
Pemahaman
Pengendalian Substantif
Pengendalian Intern

Evaluasi kecukupan
& Kompetensi

Menolak/wajar Tdk Dasar utk Ya


dengan pemberian Wajar
pengecualian pendapat?
Keputusan Berkaitan Bukti Audit

1
Penentuan Prosedur audit yg akan
digunakan

2
Penentuan besarnya sampel untuk
prosedur audit tertentu

Penentuan unsur tertentu yang harus dipilih


3 dari populasi

Penentuan waktu yang cocok untuk


4
melakukan prosedur audt tersebut
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai