Anda di halaman 1dari 4

Pasien tidak

RENDAHNYA Ruang berobat diberikan


ANGKA TB campur masker
Dana
KESEMBUHAN TB dengan UGD Cakupan wilayah
terhambat
puskesmas
DI PUSKESMAS Jan-Apr 2015
Tidak ada ruang terlalu jauh
SERPONG 2 rawat inap
Planning Brosur
TAHUN2014-2015 khusus pasien TB penyuluhan hasil
Organizing Money kopian (bukan
brosur resmi)

Tidak ada tempat


Material &
pembuangan dahak 1 perawat
Machine
di puskesmas tidak
terlatih

PROSES Marketing
Evaluating Man Hanya ada
Actuating 1 dokter
Tidak semua
terlatih
Tidak semua warga datang
Penyuluhan Pengobatan warga mendengar
pengumuman
MASUKAN
Pelacakan Methode
Tidak merata
PMT tidak
ke semua
warga
terlaksana Penyuluhan
Jarang dilakukan
karena
malam hari karena
Wilayah hambatan dana
keterbatasan SDM
SDM terlalu jauh
puskesmas
sedikit
Tidak ada Pelacakan
Hanya menjelaskan Pemeriksaan
komunitas
Dana belum Tidak semua brosur (tanpa
TB
turun warga ikut presentasi slide)

Tidak menjangkau
sekolah/ tempat Tidak ada kontrol Tidak semua
kerja penderita TB terhadap hasil warga mengakui
penyuluhan gejala TB
Tidak sampai
Beberapa warga masih sekolah/ tempat Hanya
percaya mitos yang Rapat kerja warga berdasar
Beberapa
bertentangan dengan bulanan tidak pelaporan
anjuran kesehatan kooperatif saja
lingkungan Rapat
Diskriminasi Pendidikan
tahunan
masyarakat
terhadap pasien TB
Sosial Rapat mengenai
Fisik keluhan
FEEDBACK

Daerah sulit
Ekonomi Kelompok 7 – Bu Silvia Nasution
dijangkau
Abdelrahman M Hana Qonita
LINGKUNGAN Adichita K. R. Khairunnisa Dewi
Warga
Annisafitria Melia Fatrani R.
menengah ke
Atina Nabilah M. Ilyas S.
bawah
Fakhri Suradi Octafika Hairlina A.
MASALAH
KESEHATAN Dana Pemeriksaan
LINGKUNGAN DI terhambat AMIU yang
PUSKESMAS Jan-Apr 2015 diberikan hanya
Planning kadar H2S
SERPONG 2
Organizing Kekurangan
Money Material & SDM
Machine

Man

Marketing
PROSES Actuating
Evaluating
Methode MASUKAN
Lab hanya ada
pemeriksaan
kadar H2S untuk
AMIU

Pemilik AMIU Pemeriksaan lab


tidak mau Kebiasaan
lengkap lainnya
membiayai biaya membakar sampah
cukup mahal Beberapa warga masih
lab
Pendidikan percaya mitos yang
bertentangan dengan
Syarat mutu anjuran kesehatan
AMIU kurang Sosial lingkungan
memenuhi

Ekonomi
Fisik LINGKUNGAN
Rapat
bulanan Warga
menengah ke
Rapat mengenai bawah
Cakupan Banyak rongsokan
keluhan wilayah jauh (potensi tempat
dari puskesmas pertumbuhan jentik
nyamuk)

Rapat
tahunan
FEEDBACK
Kelompok 7 – Bu Silvia Nasution
Abdelrahman M Hana Qonita
Adichita K. R. Khairunnisa Dewi
Annisafitria Melia Fatrani R.
Atina Nabilah M. Ilyas S.
Fakhri Suradi Octafika Hairlina A.
Penyelesaian Masalah
• Penentuan Prioritas Masalah
No. Penyebab Masalah Kontribusi IPTEK Sumber Jumlah
Daya
1. Jauhnya jarak 5 2 4 40 Prioritas
puskesmas dengan
wilayah cakupan masalah
2. SDM puskesmas 3 3 2 18
yang kurang
3. Dana terhambat 3 1 3 9

• Alternatif Penyelesaian Masalah

Alternatif M I V C Jumlah
Alternatif
Memindahkan lokasi puskesmas 5 5 5 5 25
penyelesaian
Fasilitasi transportasi yang menjangkau 3 3 1 4 2,125 masalah yang
puskesmas dipilih
Pembuatan plang puskesmas yang 2 3 1 1 6
memadai di jalan raya
Rencana Penyelesaian Masalah
Relokasi Puskesmas Serpong-2 ke Wilayah Lengkong Wetan

• Rumusan Masalah:
 Penanggulangan TB masih rendah
 Masyarakat tidak mudah menjangkau puskesmas dan sebaliknya
• Rumusan Penyebab:
 Jauhnya jarak puskesmas dengan wilayah cakupan
 SDM puskesmas yang kurang
 Dana terhambat
• Rumusan Tujuan:
1) Memudahkan jangkauan masyarakat
2) Meningkatkan cakupan dan keberhasilan program
3) Menurunkan angka kejadian TB dan meningkatkan angka kesembuhan TB
4) Meningkatkan kualitas lingkungan masyarakat di wilayah cakupan
• Kegiatan: Relokasi Puskesmas Serpong-2 ke wilayah Lengkong Wetan
• Waktu : Juli 2015 – Juli 2016
• Organisasi: Terlampir
• Biaya : Rp. 3.000.000.000 (dari dana pemerintah/ Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan)
• Indikator Keberhasilan
 Puskemas selesai pada Juli 2016
 Dana pembangunan terserap maksimal
 Puskesmas berada pada wilayah cakupannya
 Status kesehatan masayarakat di wilayah cakupan meningkat

Anda mungkin juga menyukai