Anda di halaman 1dari 6

ILMU SANITASI

merupakan proses untuk memperoleh


pengetahuan baru sanitasi dari
pengetahuan sanitasi yang sudah ada
secara terorganisir dalam suatu sistem
dengan metode ilmiah.
Intervensi Teknologi Sanitasi
Mempergunakan kaidah
teknik/engineering
Mempergunakan kaidah Sosial
(sosial/budaya/ psikologi/ekonomi/religi)
Intervensi ditujukan kepada masyarakat
dan lingkungan (media/agen)
Agen yang mempengaruhi kesehatan: Fisik,
kimia, biologi dan perilaku
Media lingkungan yang menjadi perhatian:
air, udara, tanah, sampah, makanan
Sanitarian adalah ahli kesehatan lingkungan
yg melakukan pekerjaan pengendalian
terhadap agen penyakit yang ada di air, udara,
tanah, sampah dan makanan, serta
pengendalian vektor penyakit pada kawasan
perumahan, tempat umum, tempat kerja,
industri, transportasi dan matra yang
berpengaruh terhadap kesehatan.
Kompetensi Sanitarian adalah: mampu
melakukan identifikasi dan analisis terhadap
gangguan kesehatan masyarakat, agen biologi,
kimia, fisik dan sosial serta melakukan rekayasa
dan pengendalian agen gangguan kesehatan
dengan memperhatikan faktor
teknik/engineering, sosial, budaya, psikologi
dan religi masyarakat.
Ciri PROFESI
1. Jelas status kewenangannya
2. Mempunyai profesional project memegang
kontrol eksklusif atas suatu bidang keahlian
3. Mendapat monopoli atas aktifitas tertentu
sehingga mendapat status sosial tertentu
4. Mendapat legitimasi dari otoritas keilmuan
dan penguasa (lewat akreditasi dan lisensi)
5. Mempunyai komoditas yang jelas
Ciri PROFESI
6. Mempunyai otonomi dalam pre service
training bagi kandidat profesional
7. Mempunyai klien yang jelas baik
perorangan maupun kelompok atau
lembaga
8. Mempunyai ikatan profesi untuk
memperjuangkan kepentingan profesi
maupun anggotanya serta menegakkan
kode etik profesi

Anda mungkin juga menyukai