PRESENTASI FILSAFAT UMUM

FILSAFAT YUNANI KUNO

SAMPAI DENGAN YUNANI
KLASIK

DISUSUN OLEH:
ROSSY ANDELI
RAKHA PASHA RIZALDI
ODANG

DOSEN PENGAMPU
MARHISAR SIMATUPANG, M.Psi., Psikolog
Apakah memang hujan?

Seberapa deras hujan itu?

Seberapa dampak hujan nya?

Apakah ada korban?

Berapa kadar keasamannya?

Zat apa saja yang terkandung didalamnya?

HUJAN ADALAH BERKAT
APA YANG AKAN DITELUSURI FILSUF DARI PERISTIWA HUJAN?
 FILSAFAT

LOGIKA ONTOLOGI EPISTEMOLOGI AKSIOLOGI

LOGIKA FORMAL METAFISIKA FILSAFAT ILMU ETIKA

LOGIKA DIALEKTIKA KOSMOLOGI ESTETIKA

 FILSAFAT

LOGIKA ONTOLOGI EPISTEMOLOGI AKSIOLOGI

NALAR BERPIKIR APA HAKIKAT ILMU? BAGAIMANA ILMU DICAPAI KEMANA ILMU AKAN
MENUJU

KEBENARAN ILMIAH NILA-NILAI IMPERATIF,

BENAR/SALAH METODE DAN PARADIGMA
SIKAP, ATTITUDE
 LANDASAN ONTOLOGIS
OBJEK ILMU WUJUD BENAR/HAKIKI

Objek apa yang ditelaah Bagaimana wujud hakiki

oleh filsafat? dari objek tersebut?

HUBUNGAN
SUBJEK/OBJEK KETERJANGKAUAN

Bagaimana hubungan Apakah manusia mampu

antar objek dan subjek menjangkau (berpikir,
tersebut? merasa, mengindera) objek
tersebut?
 ADA BERAPA HAKIKAT ITU?

SATU DUA MAJEMUK TIDAK TIDAK ADA

DIKETAHUI

Monisme Dualisme Pluralisme Agnostisisme Nihilisme

Ruh: Spiritualisme
Jasad: Matrealisme
 LANDASAN EPISTEMOLOGIS

PROSES KEBENARAN
Bagaimana proses agar kita Apa kebenaran itu?
mendapat suatu ilmu?

PROSEDUR PROSEDUR
Bagaimana prosedur agar Apa saja kriteria ilmu dan
memperoleh suatu ilmu? kebenaran itu?

HAL YANG PERLU HAL YANG PERLU

DIPERHATIKAN DIPERHATIKAN
Hal apa yang harus diperhatikan agar memperoleh Bagaimana cara, teknik atau sarana
pengetahuan yang benar? agar kita memperoleh ilmu?
 DENGAN APA KITA MENGETAHUI?

RASIO WAHYU INDERA OTORITAS INTUISI

Pengetahuan Belief Pengetahuan adalah Decision, Pengakuan,

merupakan bayangan dari objek information. recognition.
konsep, yang diketahui
model dan
simbol.
Ruh: Spiritualisme
Jasad: Matrealisme
 LANDASAN AKSIOLOGIS

TUJUAN KAITAN DENGAN

Untuk apa ilmu itu akan
MORAL
digunakan?
Apa saja kriteria ilmu dan
kebenaran itu?

PENENTUAN ANTARA
OBJEK PROSEDUR
Bagaimana penentuan objek yang ditelaah DENGAN NORMA
berdasarkan pilihan-pilihan moral
Bagaimana kaitan antara prosedur
atau teknik dengan norma-norma
 TUJUAN FILSAFAT ILMU

1. Membedakan berbagai jenis pengetahuan yang terdapat di dalam kehidupan manusia.

2. Agar mampu mengenali berbagai jenis pengetahuan, sehingga kita dapat meletakan sesuai dengan
tempat dan porsinya masing-masing.
3. Mengetahui ciri-ciri setiap jenis pengetahuan , sehingga kita dapat memanfaatkannya dengan
benar.
4. Memahami sejarah, konteks, latar belakang dan metode berpikir dalam sebuah struktur keilmuan.
5. Memiliki sikap kritis terhadap perkembangan pemikiran keilmuan.
BRAINSTROMING

Ketika ada orang yang memberi tahu kita informasi

“Disini ada hujan”

FAKTA KEPERCAYAAN

KEBENARAN PENGETAHUAN
APA YANG AKAN DITELUSURI SEORANG FILSUF
DARI SUATU PERISTIWA HUJAN?
 SEJARAH FILSAFAT YUNANI KUNO DAN KLASIK

B. Filsafat Yunani Kuno

Sekitar abad VI SM di Yunani muncul

pemikir-pemikir yang mempersoalkan
tentang alam. Adapun tokohnya antara lain
:
 SEJARAH FILSAFAT YUNANI KUNO
DAN KLASIK
Thales ( 625-545 SM)
Thales adalah seorang pedagang, ahli
pemerintahan, ahli astronomi. Dia juga mempunyai Anaximander (610-547 SM)
ilmu tentang magnet, mengukur tinggi piramida- Menurut Anaximander, segala sesuatu
piramida Mesir, dan menemukan dalil-dalil ilmu itu berasal dari Aperion, yaitu yang tak
ukur. Thales termasuk salah satu dari The seven terbatas.
Wise Men (tujuh orang bijak).
Anaximenes (585-494 SM)
Anaximenes merupakan salah satu filsuf berasal
dari daerah Miletos, disamping Thales dan
Anaximander. Dia adalah murid Anaximander
 SEJARAH FILSAFAT YUNANI KUNO DAN KLASIK
Herakleitos (540-480 SM)
Filsafat Herakleitos disebut filsafat menjadi
“Ada”, menurutnya bukan realitas karena
yang ada hanya “menjadi”. Pengetahuan
yang benar adalah pengetahuan yang
berubah-ubah.
Herakleitos adalah sa;ah satu seorang filsuf
terbesar sebelum Socrates.
Parmenides (540-475 SM)
Pengetahuan yang benar bagi
Parmenides adalah pengetahuan
yang didapat dari akal bukan dari
indera. Kebenaran yang mutlak
adalah kebenaran yang berdasar
pada keyakinan bahwa yang ada itu
ada. Tidak mungkin yang ada itu
tidak ada dan yang tidak ada itu ada.
 SEJARAH FILSAFAT YUNANI KUNO DAN KLASIK
C. Sofisme
Menurut pemikiran filsafatnya, manusia
adalah ukuran segala sesuatu. Jika D. Filsafat Yunani
terjadi pertentangan, maka tak ada Klasik
kebenaran obyektif sesuai dengan yang
Disebut filsafat klasik karena
ditentukan mana yang benar dan mana
filsafat yang dibangunnya
yang salah. Jika kebenaran umum itu
mampu menguasai system
tidak.
pengetahuan alam pikiran Barat
sampai kira-kira selama dua ribu
tahun.
 SEJARAH FILSAFAT YUNANI
0 KUNO DAN KLASIK
Socrates 0
1
Socrates menggunakan dialog dan 2 Plato
dinamakan Dialektika. Ia Menurut Plato kebenaran
menamakan metodenya Seni umum (definisi) itu bukan
Kebidanan yang berusaha menolong dibuat dengan cara dialog
mengeluarkan pengertian atau yang induktif, tetapi
kebenaran dari murid-muridnya. pengertian umum itu sudah
Dengan demikian Socrates tersedia disana di alam idea.
menemukan cara berpikir induksi 0
yang mengambil kesimpulan dari 3 Aristoteles
Tujuan hidup menurut Aristoteles
hal-hal yang khusus menjadi
adalah Eudaimonia
kesimpulan yang bersifat umum.
(kebahagiaan), dan manusia
menurut kodratnya adalah zoon-
politicon (makhluk yang
berpolitik)