Anda di halaman 1dari 10

KLASIFIKASI MAKHLUK HIDUP

MONERA
PROTISTA
FUNGI
Ajeng Purwaning Asih
MONERA

 makhluk hidup yang bersel satu (uniseluler)


yang belum terdeferensiasi menjadi jaringan
 tidak mempunyai membran inti (prokariotik)
 Reproduksi secara aseksual (tidak kawin)
Contoh Monera

• Bakteri (Eubacteria (Bakteri) dan Archaebacteria


• Ganggang Biru (Cyanophyta)
semua bakteri dan ganggang hijau biru (Cyanobakteri),
misalnya Escherichia coli, Anabaena sp.,
PROTISTA
• Makhluk hidup bersel satu (uniseluler) dan bersel
banyak (multiseluler).
• hidup terpisah dan berkoloni
• Memiliki membran inti sehingga disebut
(eukariotik)
• Kebanyakan bersifat heterotrof.
• Berkembang biak dengan seksual dan aseksual.
Seksual dengan konjugasi sedangkan aseksual
dengan membelah diri.
a. Protozoa mirip hewan (karena mimiliki alat gerak)

• Rhizopoda = bergerak dan menangkapi makanan menggunakan kaki semu


atau pseupodia. Rhizopoda hidup di laut, air tawar, tubuh hewan, atau
manusia. Contoh: Entamoeba histolityca (penyebab disentri).
• Flagellata = bergerak menggunakan flagel atau bulu cambuk, hidup di laut,
air tawar, tubuh hewan, atau manusia. Contoh: Trypanosoma evansi
(penyebab penyakit surra pada hewan ternak).
• Cilliata = hidup bebas di air tawar atau laut, bergerak menggunakan rambut
getar silia. Contoh: Paramecium caudatum.
• Sporozoa = tidak memiliki alat gerak, dan semua jenis sporozoa hidup
sebagai parasit. Contoh: Plasmodium (penyebab malaria).
b. Protista mirip tumbuhan
• Euglenophyta = uniseluler, tidak memiliki dinding sel,
mempunyai klorofil sehingga mampu berfotosintesis,
dan memiliki flagel. Contoh: Euglena.
• Pyrophyta = hidup di air laut, tapi ada juga yang
hidup di air tawar, uniseluler, memiliki dinding sel,
dan mampu bergerak secara aktif. Contoh: Ceratium
c. Protista mirip jamur
• Myxomycota (jamur lendir) = Bila kekurangan makanan, sel-sel
bebas ini membentuk massa yang berlendir. Selain itu, dapat
pula membentuk spora bila keadaan kering. Contoh: Physarium.
• Oomycota (jamur air) = Secara seksual menghasilkan hifa.
Sedangkan, secara aseksual menghasilkan zoospora, yaitu spora
yang mempunyai dua flagel yang dapat tumbuh menjadi hifa
baru. Contoh: Saprolegnia (menempel pada tubuh ikan sebagai
parasit).
FUNGI
• Fungi tidak berklorofil
• eukariot, memiliki dinding sel, ,
• uniseluler atau multiseluler,
• hidup heterotrof (saprofit, parasit, dan mutual).
• Fungi hidup di tempat-tempat lembap, air laut, air
tawar, di tempat yang asam
• Reproduksi secara aseksual menghasilkan spora,
kuncup, dan fragmentasi. Sedangkan, secara seksual
dengan zigospora, askospora, dan basidiospora.
Contoh
1) Zigomycota
2) Ascomycota
3) Basidiomycota
4) Deuteromycota

Anda mungkin juga menyukai