PERSAMAAN

KUADRAT
Suciana Sholikhah (1900006116)
Irmas Rizal Agustina (1900006124)
Pengertian Persamaan Kuadrat

suatu persamaan dari

variabel yang mempunyai
pangkat tertinggi dua
 ISTILAH-ISTILAH
 Variabel adalah lambang pengganti suatu bilangan yang belum diketahui
nilainya dengan jelas. Misal : a, b, @, dll.
 Konstanta adalah suku dari suatu bentuk aljabar yang yang berupa
bilangan bilangan dan tidak memuat variabel (suatu nilai tetap, tidak
berubah ubah seperti variabel). Misal : 2x² + 3 (konstanta = 3)
 Koefisien adalah faktor konstanta dari suatu suku pada bentuk aljabar.
Misal : 5x²+2x²+3 (koefisien = 5 & 2)
 Bilangan real adalah bilangan yang merupakan gabungan dari bilangan
rasional dan bilangan irrasional. Misal : 1, 2, ½, √2
 Bilangan rasional adalah bilangan dalam bentuk a/b, dengan a dan b
beranggotakan bilangan bulat dan b≠ 0. misal : ¼
 Bilangan Irrasional adalah bilangan-bilangan yang tidak dapat dinyatakan
sebagai pecaha. Contoh : √2, ¶
 ISTILAH-ISTILAH
 Diskriminan adalah suatu persamaan dari persamaan kuadrat yang
membedakan banyaknya akar persamaan itu sendiri. Diskriminan juga
memiliki arti hubungan antara koefisien dalam persamaan kuadrat untuk
mencari akar persamaan dan ciri-ciri lainnya. Rumus : b²-4ac
 BENTUK UMUM

Ax² + Bx + C

KONSTANTA KONSTANTA KOEFISIEN

MACAM-MACAM
1. Akar Real (D ≥ 0)

Berlainan(D>0) Sama (D=0)

Contoh soal akar real berlainan

sama : :
Tentukan
Buktikan jenis
bahwa akar
persamaan
dari persamaan
berikut ini
berikut
memiliki ini!
akar real kembar/sama !
x²2x²
+ 4x
+ 4x+2+=20= 0
Diketahui :
• A = 12
• B=4
• C=2
Jawab :
D = b²-4ac
b²- 4ac
D = 4²-
4² -4(1)(2)
4(2)(2)
D = 16-8
16 – 16
D = 80 (D
(D=0,
> 0,Terbukti
Maka akarnya
bahwa pun
akarakar
real
real
kembar)
berlainan)
MACAM-MACAM
2. Akar Imajiner / Tidak real (D < 0)

Contoh soal akar imajiner :

Tentukan jenis akar dari persamaan
berikut ini!
x² + 2x +4 = 0
Diketahui :
• A=1
• B=2
• C=4
Jawab :
D = b²-4ac
D = 2²- 4(1)(4)
D = 4 - 16
D = -12 (D < 0, Maka akar-akarnya
adalah tidak real)
MACAM-MACAM
2. Akar Rasional (D = k²)

Contoh soal akar rasional :

Tentukan jenis akar dari persamaan
berikut ini!
x² + 4x +3 = 0
Diketahui :
• A= 1
• B=4
• C=3
Jawab :
D = b²-4ac
D = 4²- 4(1)(3)
D = 16 - 12
D = 4 = 2² = k² (D=k²=2², Maka akar-
akar persamaan adalah akar rasional)
 SIFAT-SIFAT

1. Jika D > 0, maka persamaan kuadrat memiliki dua akar real yang berlainan.
 Jika D berbentuk kuadrat sempurna, maka kedua akarnya rasional.
 Jika D tidak berbentuk kuadrat sempurna , maka kedua akarnya
irasional.

2. Jika D = 0, maka persamaan kuadrat mempunyai dua akar yang sama (akar
kembar), real, dan rasional.

3. Jika D < O, maka persamaan kuadrat tidak mempunyai akar real atau kedua
akarnya tidak real (imajiner).
 SIFAT-SIFAT
4. Bentuk perluasan untuk akar – akar real :
* Kedua Akar Positif : * Kedua akar bertanda sama :
D≥0 D ≥ 0x1 x2 > 0
x1 + x2 > 0 x1. x2 > 0
x1 . x2 > 0

* Kedua Akar Negatif : * Kedua akar saling berlawanan :

D≥0 D>0
x1 + x2 < 0 x1 + x2 = 0 (b = 0)
x1 . x2 > 0 x1. x2 < 0

* Kedua Akar Berlainan Tanda : * Dua akar saling berkebalikan :

D>0 D>0
x1. x2 < 0 x1 + x2 = 1 (c = a)
 METODE PENYELESAIAN
PERSAMAAN KUADRAT

1. FAKTORISASI
Terdapat 3 bentuk persamaan kuadrat dengan faktorisasi
akar-akar yang berbeda :
 Contoh Soal Faktorisasi !
Selesaikan persamaan kuadrat berikut
dengan menggunakan metode faktorisasi
5x2+13x+6=0!`
Jawab:
5x2 + 13x + 6 = 0
5x2 + 10x + 3x + 6 = 0
5x(x + 2) + 3(x + 2) = 0
(5x + 3)(x + 2) = 0
5x = -3
x = -3/5, atau x = -2
Sehingga, HP = (-3/5, -2)
 METODE PENYELESAIAN
PERSAMAAN KUADRAT

2. KUADRAT SEMPURNA
Penyelesaian dari persamaan kuadrat dengan melengkapkan
kuadrat pada umumnya memakai rumus seperti berikut:

(x+p)2 = x2 + 2px + p2

Kemudian ubah menjadi bentuk persamaan di dalam
(x+p)2 = q, Penyelesaian: (x+p)2 = q
x+p = ± √q
x = -p ± q
 Contoh Soal Kuadrat Sempurna!
Selesaikan persamaan kuadrat berikut dengan
menggunakan metode kuadrat sempurna
x2 + 6x + 5 = 0!
Jawab:
x2 + 6x +5 = 0
x2 + 6x = -5
x2 + 6x + 9 = -5 + 9
x2 + 6x + 9 = 4
(x+3)2 = 4
(x+3) = √4
x = -3 ± 2
Untuk x+3 = 2 Untuk x+3 = -2
x = 2-3 x = -2-3
x = -1 x = -5
Sehingga nilai hasil akhirnya adalah, x= -1 atau x = -5
 METODE PENYELESAIAN
PERSAMAAN KUADRAT

3. Rumus Kuadrat (Rumus ABC)

Nilai akar-akar persamaan kuadrat ax +bx + c = 0
diselesaikan dengan menggunakan rumus abc seperti
berikut:
 Contoh Soal Faktorisasi !
Selesaikan persamaan kuadrat berikut dengan
menggunakan metode rumus ABC
x2 + 4x – 12 = 0!`
Jawab:
x2 + 4x – 12 = 0 (a=1, b=4, c=-12)

ATAU = -6
 GRAFIK FUNGSI KUADRAT
Karakterisrtik grafik berdasarkan Karakteristik Grafik berdasarkan nilai
nilai determinan : a:
1. Jika D > 0, maka persamaan 1. Jika a > 0, maka grafik akan
kuadrat memiliki dua akar real terbuka ke atas.
berbeda (artinya, grafik akan 2. Jika a < 0 maka grafik akan
memotong sumbu x pada dua terbuka ke bawah
titik)
2. Jika D = 0, maka persamaan
kuadrat memiliki dua akar real
kembar (artinya, grafik akan
memotong sumbu x pada 1 titik)
3. Jika D < 0, maka persamaan
kuadrat memiliki akar
imajiner/tidak real/akar negatif
(artinya, grafik tidak memotong
sumbu x)
GAMBARAN UMUM GRAFIK FUNGSI KUADRAT
JIKA DILIHAT DARI NILAI a DAN D
LANGKAH-LANGKAH MENGGAMBAR
GRAFIK FUNGSI KUADRAT :
1) Tentukan titik potong dengan sumbu x (nilai y atau f(x) sama
dengan 0)
2) Tentukan titik potong dengan sumbu y (nilai x=0)
3) Menentukan sumbu simetri
4) Menentukan titik puncak y menggunakan
substitusi/mengganti nilai x yang diperoleh pada perhitungan
nomor 3 ke dalam persamaan f(x)
Contoh soal dan pembahasan
Gambarlah grafik fungsi kuadrat y = x²- 2x - 8!

Secara sepintas kita akan mengetahui sketsa grafik menggunakan nilai a dan D:

Nilai a = 1 > 0 artinya grafik akan terbuka ke atas.

Nilai D = b² - 4ac = (-2)²- 4(1)(-8) = 4 + 32 = 36, nilai D > 0 artinya grafik akan
memotong sumbu x pada dua titik.
Sketsa gambarnya kurang lebih akan seperti gambar di bawah.
Secara lebih detail, gambarnya dapat dilihat dengan mengikuti langkah-langkah berikut.

Langkah 1: Tentukan titik potong dengan sumbu x (nilai y atau f(x) sama dengan 0)

y=0

x²- 2x - 8 = 0

(x-4)(x+2) = 0

x = 4 atau x = -2
Jadi, diperoleh titik potong dengan sumbu
x (4, 0) dan (-2, 0).
Langkah 2: Tentukan titik potong dengan sumbu y (nilai x = 0)

y = x² - 2x - 8
y = 0² - 0 - 8
y=-8

Jadi, titik potong dengan sumbu y

adalah (0, -8).
Langkah 3: Menentukan sumbu simetri x = -

y = x²- 2x - 8
Diketahui: a = 1, b = -2, dan c = -8,
maka sumbu simetri x = - = 1
Langkah 4: Menentukan titik puncak )

x²- 2x - 8

x= ==1

y= = = - = -9

Jadi, koordinat titk puncaknya adalah (1, – 9).

Langkah 5:
Selanjutnya tinggal menghubungkan titik-titik yang diperoleh sehingga menjadi kurva mulus
seperti terlihat pada gambar berikut.
MANFAAT DALAM KEHIDUPAN
SEHARI-HARI
 Untuk menghitung  Untuk mengukur
kecepatan gerak suatu ketinggian antara suatu
benda yang dilempar ke objek satu dengan yang
atas lain
 Studi Pustaka
1.
https://tanya-tanya.com/rangkuman-contoh-soal-pembahasan-
persamaan-kuadrat/

2. https://rumus.co.id/persamaan-kuadrat/
3. https://www.yuksinau.id/persamaan-kuadrat
4. https://idschool.net/sma/matematika-sma/cara-menggambar-g
rafik-fungsi-kuadrat/

5. Youtube : sibejjo.jadda
SEKIAN DAN TERIMA
KASIH