Anda di halaman 1dari 13

PENINGKATAN TIPOLOGI

KEJAKSAAN NEGERI METRO


TAHUN 2021

TERUS BERGERAK
DAN BERKARYA
Latar Belakang
• Kejaksaan Negeri Metro adalah Kejaksaan Negeri TIPE B dengan wilayah hukum kota Metro mencakup 5
(lima) Kecamatan dan 22 (dua puluh dua) Kelurahan dengan luas wilayah 68,74 km 2. dan jumlah penduduk
sebanyak 170.852 jiwa (Statistik tahun 2020).
• Kejaksaan Negeri Metro adalah Lembaga pemerintah yang melaksanakan kekuasaan Negara khususnya
dibidang penuntutan. Undang – undang Kejaksaan No. 16 tahun 2004 tentang Kejaksaan RI menyatakan
bahwa Kejaksaan merupakan salah satu Lembaga pemerintah yang melaksanakan kekuasaan negara
dalam bidang penuntutan yang melaksanakan fungsi, tugas dan wewenang secara merdeka terlepas dari
pengaruh kekuasaan pemerintah dan kekuasaan lainnya. Di wilayah hukum kota Metro terdapat:
1. 1 (satu) Kantor Kepolisian Resor Kota Metro
dengan jajarannya 5 (lima) Kantor Kepolisian Sektor yang tersebar di 5 (lima) Kecamatan.
2. 1 (satu) Kantor Pengadilan Negeri tipe A Kelas I B Kota Metro.
3. 1 (satu) Kantor Pengadilan Agama Kelas I A Kota Metro.
4. 1 (satu) Kantor Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Kota Metro.
5. 1 (satu) Kantor Perwakilan Kementrian Agama Kota Metro.
6. 1 (satu) Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Metro
7. 1 (satu) Kantor Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Metro.
yang saling bersinergi dalam pelaksanaan penegakan hukum dan pembangunan di wilayah hukum kota
Metro
Geografis
Demografis
Kota Metro dihuni oleh mayoritas suku Jawa. Agama yang dianut
mayoritas Islam dan sebagian lagi agama Kristen Khatolik, Kristen
Protestan, Budha dan Hindu.

Selain suku Jawa di kota Metro terdapat masyarakat suku Lampung,


suku Sunda, suku Bali dan suku-suku lainnya dengan jumlah yang
beragam.

Beberapa dari mereka juga awalnya adalah Transmigran yang


ditempatkan di beberapa Kecamatan dalam wilayah Kota Metro.
Sosial dan Politik
Kondisi sosial di Kota Metro meliputi :
• Tingginya angka kemiskinan dan pengangguran
• Kualitas Sumber Daya Manusia
• Fasilitas Pendidikan
• Fasilitas Kesehatan
• Fasilitas Perbankan
Kondisi Politik di Kota Metro
Data Pendukung
Kwantitas Luas Perolehan
 Tgl
Letak/ Lokasi/ No/T gl Doku
No Bln/Tahun Nama Barang
alamat Jumlah Satuan Jumlah Satuan Dari Dengan Cara men Tran Harga (Rp)  
Pembukuan
saksi
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12  
1 02-07-1993 Tanah Bangunan Jl. AH. Nasution 1 (satu) M2 693 M2 Pemda Tukar 02-07-1993 1.404.7
. Balai Pertemuan No. 125 Kota Bidang Metro Guling 29.000
 
Metro Tanah

2 01-05-1980 Tanah Bangunan Jl. AH.Nasution 1 (satu) M2 2.170 M2 Pemda Hibah 01-05-1980 4.511.0
. Kantor Pemerintah No. 125 Kota Bidang Metro 24.000
 
Metro Tanah

3 22-10-1983 Tanah Bangunan Jln.Tongkol Kota 1 (satu) M2 700 M2 Kejagung Pembelian 22-10-1983 676.20
. Rumah Negara Metro Bidang RI 0.000
Golongan I Tanah  

4 22-10-1983 Tanah Bangunan Jl. Gurame Kota 1 (satu) M2 1.050 M2 Kejagung Pembelian 22-10-1983 981.75
. Rumah Negara Metro Bidang RI 0.000
Golongan I Tanah  

5 02-07-1993 Tanah Bangunan Jl. Brijen 1 (satu) M2 597 M2 Pemda Tukar 02-07-1993 1.036.6
. Rumah Negara Gol Sutiyoso Kota Bidang Metro Guling 57.000
 
I Metro Tanah
Jumlah Pegawai & Formasi
Kejaksaan Negeri Metro memiliki pegawai berjumlah 37 (tiga
puluh tujuh) orang, dengan formasi sebagai berikut:
• 1 (satu) orang Kepala Kejaksaan Negeri Metro (Pejabat
Struktural Eselon III b)
• 6 (enam) orang Kepala Seksi /Kasubbag (Pejabat Struktural
Eselon IV)
• 8 (enam) orang Kepala Sub Seksi /Kepala Urusan (Pejabat
Struktural Eselon V)
• 3 (enam) orang Jaksa Fungsional
• 19 (enam belas) orang Staf Tata Usaha
Kendaraan Operasional, Rumah Dinas &
Asset BMN
A. Kendaraan Dinas
Tgl/ Bln/ Tahun Nomor Rigistrasi/ Kode Nomor Mesin/ Pabrik
No Nama Barang Merk / Type Kapasitas Tahun Buat No Plat
Pembukuan KIB Rangka Negara

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1. 27-10-2008 Kendaraan 3.02.01.05.020.3 Toyota/New 18 orang 2008 W04D-TMJ- BE 2119 FZ Astra
Tahanan Toyota Dyna110ST 16299/ Internasional
MHFC1JUX2-
84002617
2. 26-07-2004 Kendaraan 3.02.01.05.020.1 Toyota/Kijang 6 Orang 2004 7K-0719586/ BE 2127 FZ Astra
Tahanan MHF31KF60403 Internaional
1673
3. 01-12-2006 Sepeda Motor 3.02.01.04.001.4 Yamaha/Vega 2 Orang 2006 4DJ-237740/ BE 6592 BZ Astra Yamaha
R MH34DJ0016J2 Motor
37727 Indonesia

4. 03-08-2010 Sepeda Motor 3.02.01.04.001.3 Honda/Supra 2 orang 2010 JB91E2285631/ BE 5929 FZ Astra Honda
125 NF MH1JB9127AK2 Motor
91860 Indonesia
5. 12-04-2013 Kendaraan 3.02.01.02.003.1 Toyota/Avanza 7 orang 2013 MA66803/ BE 2039 BZ Astra
Operasional EMT MHKM1BA2JDK Internsional
Pidsus 020829
B. Rumah Dinas
Kejaksaan Negeri Metro memiliki 5 (Lima) unit Rumah Dinas yaitu:
1. Rumah Dinas Kepala Kejaksaan Negeri Metro
Rumah Dinas ini ditempati oleh Kajari Metro Ibu Virginia Hariztavianne,SH.MH.BBus.MM, beralamat di Jalan Brigjen Sutiyoso No.9
Kecamatan Metro Kelurahan Metro Pusat (bersertifikat sendiri) dengan luas 597 M2.
2. Rumah Dinas Kepala Sub Bagian Pembinaan Kejaksaan Negeri Metro.
Rumah dinas ini ditempati oleh Bapak Ferdy Andrian, S.H., M.H. (Kepala Sub Bagian pembinaan Kejaksaan Negeri Metro) beralamat
di Jl. Tongkol Kota Metro dengan luas tanah 700 M2.
3. Untuk Rumah Dinas Kepala Seksi Tindak Pidana Umum, Kepala seksi Intelijen dan Kepala Seksi Tindak Pidana Khusus terletak
didalam satu komplek dengan satu sertifikat tanah seluas 1.050 M2 beralamat di Jl. Gurame Kota Metro dengan rincian sebagai
berikut :

Rumah Dinas Kepala Seksi Tindak pidana Umum


Rumah dinas ini ditempati oleh Bapak Wikan Adhi Cahya, S.H. (Kepala Seksi Tindak Pidana Umum Kejaksaan Negeri Metro)
beralamat di Jl. Gurame kota Metro

Rumah Dinas Kepala Seksi Intelijen


Rumah dinas ini ditempati oleh Bapak Rio Irawan P. Halim, SH.MH. (Kepala Seksi Intelijen Kejaksaan Negeri Metro) beralamat di Jl.
Gurame kota Metro

Rumah Dinas Kepala Seksi Tindak Pidana Khusus


Rumah dinas ini ditempati oleh Bapak Muhammad Riska Saputra, SH., MH. (Kepala Seksi Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Negeri
Metro) beralamat di Jl. Gurame kota Metro
Jumlah penanganan perkara dalam 2 (dua) tahun terakhir (Tahun 2019
dan 2020) serta Tahun 2021 yang merupakan Tahun Berjalan).
Jumlah penanganan perkara
No Jenis perkara Indikator
Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021
1. Tindak Pidana Umum
1. Penerimaan SPDP 224 Perkara 264 perkara 206 perkara

2. Penerimaan berkas tahap I 224 Perkara 238 Perkara 186 Perkara

3. Berkas perkara yang dinyatakan lengkap 227 perkara 226 Perkara 208 Perkara

4. Perkara yang dilimpahkan ke pengadilan 238 perkara 226 Perkara 209 Perkara

5. Putusan hakim 238 perkara 226 Perkara 183 Perkara

6. Jumlah upaya hukum 0 Perkara 0 Perkara 7 Perkara

7. Jumlah eksekusi 238 Perkara 226 Perkara 214 Perkara

8. Tindak Pidana Ringan 0 Perkara 0 Perkara 0 Perkara

9. Pelanggaran lalu lintas 7.960 perkara 4.190 Perkara 2,367 Perkara


Jumlah penanganan perkara
No Jenis perkara Indikator
Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021
2. Tindak pidana khusus
10. Jumlah penyelidikan 1 Perkara 2 Perakara 2 Perkara
11. Jumlah penyidikan 0 Perkara 2 Perkara 0 Perkara
12. Penerimaan SPDP 1 Perkara 0 Perkara 2 Perkara

13. Penerimaan berkas tahap I 0 Perkara 1 Perkara 2 Perkara

14. Berkas perkara yang dinyatakan lengkap 0 Perkara 1 Perkara 2 Perkara

15. Perkara yang dilimpahkan ke pengadilan 0 Perkara 0 Perkara 3 Perkara


16. Putusan hakim 0 Perkara 0 Perkara 3 Perkara
17. Jumlah upaya hukum 0 Perkara 0 Perkara 1 Perkara
   
18. Jumlah Eksekusi 0 Perkara 0 Perkara 2 Perkara
 
3. Perdata Dan Tata Usaha Negara 19. Perkara perdata 1 Perkara 2 Perkara 1 Perkara

20. Perkara Tata UsahaNegara 0 Perkara 0 Perkara 0 Perkara


21. Pertimbangan hukum 3 Perkara 4 Perkara 0 Perkara
22. Pemulihan dan perlindungan hak 0 Perkara 0 Perkara 0 Perkara
23. Memorandum of Understanding (MoU) 3 MoU 5 MoU 0 MoU
24. Surat kuasa khusus 22 SKK 32 SKK 45 SKK
Sekian dan Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai