Disampaikan oleh :
Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat
Setiap fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan
pelayanan imunisasi harus melakukan pencatatan dan pelaporan
secara rutin dan berkala, serta berjenjang melalui Dinas
Kesehatan Provinsi dan Dinas Kesehatan Kab/ Kota.
(pasal 45 ayat 1).
5 Kasus KIPI Format pelaporan untuk KIPI ringan dan KIPI serius
Jadwal Imunisasi Rutin
IMUNISASI DASAR PADA BAYI & LANJUTAN PADA IMUNISASI LANJUTAN Td PADA WUS HARUS MELALUI
BADUTA SKRINING
1 2
● Web based: digunakan oleh tenaga kesehatan di ● Aplikasi Android: digunakan oleh tenaga
Puskesmas selain untuk pencatatan kesehatan individu dan kesehatan dan kader untuk pencatatan data
pelaporan untuk Dinkes atau Kemenkes program UKM (KIA, surveilans PM, skrining
PTM) serta program UKBM (Posyandu)
https://sehatindonesiaku.kemkes.go.id/
7
Pencatatan Imunisasi Rutin
4 Output
RS
1
1a. Pencatatan
Langsung Integrasi dengan Masyarakat
- Pencatatan SI - Imunisasi Swasta
hasil layanan - Riwayat Imunisasi
Data imunisasi rutin dari - Sertifikat imunisasi
imunisasi rutin
Rumah Sakit & Klinik - Reminder imunisasi
real time oleh
swasta dihubungkan - Edukasi imunisasi
Pelaksana
imunisasi 2 Menggunakan standar
FHIR
- Dicatat Data dapat dipantau pada
berdasarkan dashboard ASIK Terintegrasi:
Pos Pelayanan - Data kader dan nakes (validasi) Puskesmas
- Data individu layanan imunisasi
Pencatatan - Mencatat batch
- Analisis capaian imunisasi - Laporan Imunisasi individual
vaksin yang
Imunisasi 3 dengan batch yang dapat
digunakan Data masuk dalam digunakan untuk telusuri KIPI
rutin platform Satu Sehat - Reminder kebutuhan vaksin
1b. Pencatatan berdasarkan catatan anak yang
Riwayat Seluruh data imunisasi diimunisasi
1c. Data dari PL rutin dari ASIK maupun - Terintegrasi dengan surveilans
Imunisasi
divalidasi oleh instansi swasta PD3I
- Oleh orang tua via Nakes & atau terkumpul dalam
Peduli Lindungi Kader platform Satu Sehat
- Oleh kader
yang dapat dialirkan Dinkes & Kemenkes
Posyandu via ASIK
untuk output - output
mobile
yang dibutuhkan
- Oleh Nakes via Capaian wilayah
ASIK mobile individual & real time
9
OUTLINE FUNGSI FITUR IMUNISASI RUTIN
10
Fitur Imunisasi Rutin fungsi Catat Langsung
Fitur ini berfungsi untuk mencatat hasil pelayanan imunisasi yang diberikan “secara langsung” di
Pos Imunisasi (Posyandu, Sekolah, Rumah Warga, dll).
Cara penggunaan:
1 2 3
Pilih tanggal Cari data anak / WUS
pelaksanaan imunisasi Mulai aktivitas yang diimunisasi
dan Pos Imunisasi menggunakan NIK atau
nama & tgl lahir
11
Fitur Imunisasi Rutin fungsi Catat Riwayat Imunisasi
Fitur ini berfungsi untuk mencatat riwayat imunisasi yang sudah diterima sebelumnya “lampau”
namun belum tercatat pada ASIK .
Cara penggunaan:
1 Cari data anak / WUS Jika terdapat dalam database, data 2
identitas anak akan muncul secara
yang akan dicatat otomatis
Pilih kategori riwayat
menggunakan NIK atau imunisasi yang akan
Apabila data tidak ditemukan / yang
nama & tgl lahir ditemukan salah, maka tambah baru. dicatat
12
Video Penggunaan fitur Imunisasi Rutin
https://drive.google.com/drive/folders/16hAllBXHNZW143OtI2oliHA7cN
hk_BSe
13
Link Panduan ASIK Imunisasi rutin
https://link.kemkes.go.id/ASIKKemenkes
14
15
Download Aplikasi Sehat Indonesia-Ku (ASIK) Training untuk pelatihan
ASIK Training
1
Buka Google Play Store dan cari Sehat Indonesiaku Training
2
Install ASIK Training
3
Gunakan ASIK Training untuk uji coba pencatatan imunisasi
4
ASIK Training terhubung dengan ASIK Web Training:
https://sehatindonesiaku-stg.dto.kemkes.go.id/login
16
Masuk ke Aplikasi Sehat Indonesia-Ku (ASIK) Training dengan nomor & OTP Puskesmas
https://bit.ly/KodePKM
Kode Puskesmas
18
AKTIVASI PENGGUNA ASIK MOBILE
20
Fitur Imunisasi Rutin fungsi Catat Langsung
Fitur ini berfungsi untuk mencatat hasil pelayanan imunisasi yang diberikan “secara langsung” di
Pos Imunisasi (Posyandu, Sekolah, Rumah Warga, dll).
Cara penggunaan:
1 2 3
Pilih tanggal Cari data anak / WUS
pelaksanaan imunisasi Mulai aktivitas yang diimunisasi
dan Pos Imunisasi menggunakan NIK atau
nama & tgl lahir
21
1 Pilih tanggal pelaksanaan imunisasi dan Pos Imunisasi
2 Mulai aktivitas
Tanggal
backdate bisa
Pilih menu digunakan
apabila
Imunisasi Rutin pencatatan
hari tersebut
belum selesai
22
3 Cari data anak / WUS yang diimunisasi menggunakan NIK atau nama & tgl lahir
23
Tambah Sasaran: jika sasaran tidak ditemukan atau yang ditemukan tidak sesuai.
24
4 Pilih jenis Imunisasi yang akan diberikan
Sistem membantu
mengeluarkan list
jenis imunisasi sesuai
dengan usia & riwayat
imunisasi yang sudah
tercatat.
25
Pilihan Jenis Imunisasi sesuai Usia
Bayi & Baduta Anak Sekolah (BIAS) Wanita Usia Subur (WUS)
List antigen yang keluar sesuai Untuk anak usia sekolah akan
dengan usia & riwayat imunisasi. keluar seluruh pilihan antigen
untuk anak sekolah.
Contoh: anak usia 8 bulan yang
belum ada Riwayat imunisasi
pada ASIK akan keluar list
antigen: BCG, Polio tetes, DPT-
HB-Hib, PCV, IPV, Rota & JE
(bergantung wilayah). HB0 tidak
keluar karena usia anak sudah 8
bulan tidak dapat diberikan HB0
yang seharusnya diberikan saat
usia <24 jam.
26
5 Masukkan imunisasi ke-berapa yang diberikan & isi nomor batch
27
6 Simpan data layanan imunisasi & lihat hasilnya
29
Fitur Imunisasi Rutin fungsi Catat Riwayat Imunisasi
Fitur ini berfungsi untuk mencatat riwayat imunisasi yang sudah diterima sebelumnya “lampau”
namun belum tercatat pada ASIK .
Cara penggunaan:
1 Cari data anak / WUS Jika terdapat dalam database, data 2
identitas anak akan muncul secara
yang akan dicatat otomatis
Pilih kategori riwayat
menggunakan NIK atau imunisasi yang akan
Apabila data tidak ditemukan / yang
nama & tgl lahir ditemukan salah, maka tambah baru. dicatat
30
1 Cari data anak / WUS yang akan dicatat menggunakan NIK atau nama & tgl lahir
Pilih menu
Riwayat Imunisasi
31
Tambah Sasaran: jika sasaran tidak ditemukan atau yang ditemukan tidak sesuai.
32
2 Pilih kategori imunisasi yang akan Dicatat Riwayatnya
33
4 Isi detail riwayat imunisasi yang akan dicatat 5 Simpan riwayat imunisasi
34
Riwayat imunisasi WUS Khusus untuk WUS yang memang dilakukan
screening status T. Apabila, WUS tidak
mengingat detail penyuntikan namun dapat
ditentukan bahwa status T nya, maka dapat
memilih kotak → data riwayat tidak lengkap.
Tanggal yang diisi pada hasil Data sudah tersimpan, dan akan
skrining dengan checklist riwayat menunjukkan hasil seperti di atas:
Apabila saat kunjungan WUS tidak lengkap adalah: tgl 1 tahun Status T2 - berdasarkan skrining Nakes.
sebelum hari ini.
diberikan imunisasi, maka
urutan pengisiannya adalah: Contoh hari ini 17 September
Data riwayat pada WUS 1) Catat riwayat / hasil 2022, maka tanggal ini adalah 17
dapat digunakan untuk skrining status T di September 2021
mengisi status T terakhir menu “Riwayat
WUS / Skrining status T. Imunisasi” ;
2) Catat imunisasi di
menu “Imunisasi
Rutin”
35
Edit data profil pada menu “Riwayat Imunisasi”
36
Edit data imunisasi melalui website ASIK
37
Website Sehat IndonesiaKu
1. Untuk keamanan, diharapkan mengganti password ketika pertama kali melakukan login ke sistem
2. Jika lupa terkait kode registrasi puskesmas dan kode registrasi wilayah, bisa dicek di laman berikut
https://bit.ly/ReferensiKode
3. Jika username/password menggunakan kode puskesmas yang terdapat di list tidak bisa digunakan,
maka berarti sudah diupdate oleh puskesmas yg bersangkutan saat pertama login di pelatihan. 16
2 Cari anak yg akan di edit data imunisasinya dengan NIK / nama
39
Data anak ditemukan
3 Klik lihat
40
Setelah dibuka akan tampil list riwayat imunisasi rutin
41
5 Ubah data yang dibutuhkan
Lalu simpan
42
Setelah dibuka akan tampil list riwayat imunisasi rutin
43
Klik yakin untuk menghapus
44
Data sudah terhapus
45