Anda di halaman 1dari 25

TATA KERJA DAN TINDAKAN

PENCEGAHAN INFEKSI DALAM


RUANG PERAWATAN INTENSIF

•dr. Imam Rachman Hakim


•dr. Manuela Karina
•dr. Anis Nurul Farida
•dr. Fardhian Zaenal
•dr. Fajri Rozi Kamaris
•dr. Renata Junilla
•dr. Made Moniaga Prawira
•dr. M. Al Farabi Hasibuan
•drg. Stephanus Christianto
•drg. Agnesthesia Ruth Stevhany
Pasien di Ruang ICU
Kondisi kritis.
Daya tahan tubuh
menurun
Peralatan banyak
terpasang
Resiko infeksi tinggi

Strategi

Meminimalkan
terjadinya infeksi
nosokomial
Untuk mencegah /meminimalkan
terjadinya HAIs pada pasien, petugas
dan pengunjung di Intensive Care
Unit
Cost-effectiveness
Prevalensi infeksi nosokomial di RS 6 %
20 % terjadi di ruang ICU, walaupun ruang
ICU hanya memiliki 5 % dari seluruh tempat
tidur di RS
Kejadian infeksi nosokomial 5 sampai 10 kali
lebih besar di ruang ICU dari pada Ruang
rawat (general ward).
•Meningkatkan Biaya.

•Meningkatnya angka kesakitan.

•Meningkatnya angka kematian.

•Lebih dari 80.000 kematian setiap tahunnya


karena infeksi nosokomial
 Pneumonia /Respiratory system 31 %

UTI /Urinary Tract 24 %

Septicemia/Bloodstream 16 %
EPIDEMIOLOGI
:
Kennedy menggambarkan bahwa ICU “
epidemiological jungle”
 Pseudomonas aeruginosa 13 %
 Staphylococcus aureus 12 %
 Coagulase negative staphylococci 10%
 Candida 10 %
 Enterococi 9 %
 Enterobacter 8 %
Beratnya penyakit
Stress physiological & Psychological
Usia / Umur
Penggunaan antibiotika
Prophylaxis for stress ulcer
Sleep Deprivation
Malnutrition
Under staffing
 Engineering control
– Design and layout
 Administrative control
– Menerapkan Kewaspadaan Isolasi
– Pendidikan dan Pelatihan PPI
– Kegiatan Surveilans
– Kegiatan Audit
– Menerapkan Bundles HAIs
– Penggunaan Antimikroba rasional
Design and layout

• Jarak antar tempat tidur sekitar 2,5 -3


meter memudahkan pergerakan
petugas dan alat.
• Space ruangan cukup memadai,
minimal 20 m2
• Idealnya setiap pasien di
tempatkan di kamar terpisah
• Memiliki ruang isolasi, yang memiliki
tekanan negatif memperhatikan
ventilasi
• Fasilitas hand hygiene dan paper
towel untuk pengering tangan
• Jika memungkingkann setiap tempat
tidur ada cairan hand rubs
• Design layout
• Ada akses ke ruang operasi
dan CSSD

• Sharp container ditempatkan


di meja tindakan

• Terpisah ruang clean and


dirty utility
Adminitrative Control:
•Penerapan Kewaspadaan
Isolasi
• Kewaspadaan Standar
• Kewaspadaan Berdasarkan
Transmisi
Hand Hygiene

•Hal yang sangat penting


•Murah dan sederhana
•Menggunakan sabun, detergen
•Alternatif cuci tangan /handrub sesuai
SOP
•Cuci tangan dibawah air mengalir
sesuai SOP
•Pakai sabun atau detergen 3-5 ml
•Keringkan dengan tissue / handuk
Segera lakukan
dekontaminasi peralatan
yang sudah dipakai/
terkontaminasi

Segera buang peralatan


yang sekali pakai sesuai
prosedur

Segera bersihkan
permukaan troley setelah
selesai melakukan
tindakan
Dokter dan Tim ICU

Sehat, tidak dalam kondisi


sakit yang memungkinkan
menularkan kepada pasien

Tidak ada bukti memakai


pakaian khusus
menurunkan angka HAIs

Tidak ada bukti


menggunakan sepatu
khusus menurunkan HAIs
Dokter dan Tim ICU

• Jaga kuku tetap pendek


• Hindari pemakaian cat kuku dan kuku palsu
• Hindari pemakaian cincin dan gelang
• Lotion dapat digunakan untuk menghindari
dermatitis dari pemakaian detergen atau sarung
tangan
Pasien dan keluarga

• Ajarkan pasien dan keluarga tentang


PPI secara umum
• Ajarkan kepada pasien &
pengunjung pentingnya HH
• Keluarga pasien tidak diizinkan
menunggu di ruang ICU
• Anjurkan keluarga pasien
melakukan kebersihan tangan
sebelum dan sesudah berkunjung
• Pengunjung dalam kondisi sakit
tidak diperkenankan berkunjung
• Tidak dianjurkan melakukan
fogging desinfetan
• Segera bersihkan permukaan
lingkungan yang
terkontaminasi darah atau
cairan tubuh pasien
• Pertahankan udara
lingkungan memadai
• Batasi jumlah personil di
ruangan
• Batasi jumlah pengunjung,
maksimum dua orang sekali
berkunjung
Sarung tangan (gloves)

• Dipakai sebelum tindakan invasif,


menyentuh darah cairan tubuh,
mencuci peralatan yang
terkontaminasi
• Segera dilepas jika telah selesai
melakukan tindakan
GAUN
• Dipakai sebelum melakukan
tindakan yang memungkinkan
terkena percikan cairan tubuh
pasien

• Tidak perlu memakai gaun jika


tidak kontak dengan pasien

• Segera lepas setelah selesai


tindakan
Pelindung mata & Pelindung Wajah,
Masker

• Dipakai selama tindakan yang memungkinkan mata wajah


terkena percikan cairan tubuh pasien
• Dilepas segera setelah selesai tindakan
Penempatan Pasien
• Pasien yang dapat
menularkan kepada
pasien lain
• Daya tahan tubuh yang
menurun
• Pasien tidak dapat
menjaga kebersihan
lingkungannya
• Pasien yang dapat
mengkontaminasikan ke
lingkungan
Antibiotic Control
• Batasi pemilihan antibiotik

• Terapi berdasarkan hasil kultur

• Kontrol kualitas dari antibiotik

• Ganti ke terapi oral selekas mungkin

• Antibiotik yang rasional


• HAIs di ICU 5 sampai 10 kali lebih besar dari ruang biasa
• Pencegahan & Pengendalian infeksi di Ruang ICU sudah
seharusnya mendapat perhatian dari semua petugas kesehatan.
• Komitmen setiap individu sangat diperlukan untuk
keberhasilan Pencegahan & pengendalian infeksi di ruang ICU
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai