Simbiosis Parasitisme Simbiosis Predasi Simbiosis Predasi adalah interaksi dimana satu hewan memakan hewan lainnya. Hewan yang memakan disebut dengan predator, sedangkan hewan yang dimakan disebut dengan mangsa. Simbiosis predasi ini bersifat menguntungkan bagi hewan predator karena mendapatkan makanan. Simbiosis predasi juga dapat diartikan sebagai interaksi biologis ketika suatu organisme, pemangsa, membunuh dan memakan organisme yang lain, yang merupakan mangsanya. Ini adalah salah satu dari jenis perilaku makan umum yang mencakup parasitisme dan pemangsaan mikro dan parasitoidisme. Contoh simbiosis predasi: a. Singa yang memangsa rusa. B. Katak yang memakan serangga. C. Buaya yang memangsa zebra. d. Beruang yang memangsa ikan dan hewan lainnya. E. Tumbuhan kantong semar memakan serangga yang hinggap diatasnya. Simbiosis Parasitisme Simbiosis parasitisme adalah jenis interaksi antar makhluk hidup yang menguntungkan satu pihak dan merugikan pihak lainnya. Makhluk hidup yang merugikan disebut sebagai parasit. Sementara itu, makhluk hidup yang dirugikan disebut sebagai inang. Pada simbiosis jenis ini salah satu pihak akan mendapat keuntungan yang berasal dari organisme yang menjadi pasangannya. Organisme yang mendapat makanan (keuntungan) kebanyakan berukuran lebih kecil daripada makhluk hidup yang diambil makanannya (dirugikan). Contoh simbosis parasitisme: a. Manusia dan kutu rambut. B. Manusia dan bakteri Ecoli. C. Tali putri dan inangnya. D. Cacing pita di perut manusia atau hewan. E. Tikus dan manusia. Anggota kelompok: 1. Adly / 2 2. Mannix / 11 3. Ibeth / 12 4. Ervian / 13 5. Evelyn / 6. Vany / 14 7. Wiyas / 28 Sekian dari kelompok kami… Terima kasih…