VARIABEL ACAK

Variabel Acak
• Didefinisikan sebagai deskripsi numerik dari hasil
percobaan.

• Variabel acak adalah variabel yang nilai-nilainya

ditentukan oleh kesempatan.

• Variabel acak biasanya menghubungkan nilai-nilai

numerik dengan setiap kemungkinan hasil
percobaan.
Variabel acak dapat dibedakan
atas :

• Variabel acak diskrit

(hasil perhitungan)

• Variabel Acak Kontinu

(hasil pengukuran)
Variabel Acak Diskrit

• Variabel acak diskrit hanya dapat mengambil

nilai-nilai tertentu yang terpisah, yang umumnya
dihasilkan dari perhitungan suatu objek.

• Nilainya merupakan bilangan bulat dan asli, tidak

pecahan.
Contoh-contoh variabel acak
diskrit
Percobaan Nama Variabel Nilai V. Acak

Penjualan Jenis kelamin 0 : Jika Wanita

Mobil Pembeli 1 : Jika Pria
Penelitian thdp Jumlah produk 0,1,2,3……50
50 produk yang rusak
baru
Pengunjung Banyaknya 0,1,2,3,.....
restoran pd 1 Pengunjung
hari
Variabel Acak Kontinu
• Variabel Acak Kontinu adalah variabel acak
yang mengambil seluruh nilai yang ada
dalam sebuah interval, atau variabel yang
dapat memiliki nilai-nilai pada suatu
interval tertentu.

• Nilainya dapat berupa bilangan bulat

maupun pecahan.
Contoh-contoh Variabel Acak
Kontinu
Percobaan Nama Variabel Nilai V. Acak

Bangunan kantor Persentase 0% ≤ X ≤ 100%

baru setelah 6 proyek selesai
bln
Pengisian air Jumlah Mililiter 0ml ≤ X ≤ 600ml
minum dlm
3detik (Mak =
600ml)
IPK mahasiswa kelas Rata-rata IPK 0≤X≤4
A MK B
DISTRIBUSI PROBABILITAS
VARIABEL ACAK DISKRIT
• Distribusi probabilitas variabel acak
menggambarkan bagaimana suatu
probabilitas didistribusikan terhadap nilai-
nilai dari variabel acak tersebut.

• Notasi probabilitas untuk variabel acak

diskrit adalah p(x)
Contoh 1:
Sepasang keluarga baru merencanakan mempunyai 4 orang anak. Jika keluarga
tsb menginginkan 2 anak perempuan dari 4 anak, maka kemungkinan keluarga
tsb memiliki 2 anak perempuan p(x=2) atau p(2) adalah 0,43 atau 43%.

Variabel X Kemungkinan p(x)

0 LLLL 1/14 = 0,07

1 PLLL, LPLL, LLPL, LLLP 4/14 = 0,29

2 PPLL, LLPP, PLLP, 6/14 = 0,43

LPPL, PLPL, LPLP
3 PPPL, LPPP 2/14 = 0,14

4 PPPP 1/14 = 0,07

Total 14 1
Contoh 2:
Jumlah Mobil terjual dalam sehari menurut
jumlah hari selama 300 hari

Jumlah mobil terjual dlm Jumlah

sehari hari
0 54
1 117
2 72
3 42
4 12
5 3
Total 300
Lanjutan contoh 2………
Tabel Distribusi Probababilitas dapat dibuat
sebagai berikut.
X p(x) X p(x)
0 0.18 0 54/300
1 0.39 1 117/300
2 0.24 2 72/300
dari
3 0.14 3 42/300
4 0.04 4 12/300
5 0.01 5 3/300
Total 1 Total 1
Syarat yang harus dipenuhi untuk fungsi
probabilitas diskrit

(i) p(x) ≥ 0 atau 0 ≤ p(x) ≤ 1

(ii)∑ p(x) = 1
FUNGSI PROBABILITAS
KUMULATIF VARIABEL ACAK
DISKRIT
• Digunakan untuk menyatakan jumlah dari seluruh nilai
fungsi probabilitas yang lebih kecil, atau sama dengan
suatu nilai yang ditetapkan.

• Notasi probabilitas kumulatif adalah F(x)

• Apabila kita ingin mencari probabilitas bahwa mobil yg

terjual dalam sehari adalah kurang dari atau sama dengan
3 (contoh 2), Maka kita dapat menggunakan fungsi
probabilitas kumulatif untuk menjawabnya.
Probabilitas mobil terjual kurang dari 3
buah atau F(x) = P(X ≤ 3) adalah 0.95 /95%

X p(x) F(x)
0 0.18 0.18
1 0.39 0.57 (=0.18+0.39)
2 0.24 0.81 (=0.57+0.24)
3 0.14 0.95 (=0.81+0.14)
4 0.04 0.99 (=0.95+0.04)
5 0.01 1.00 (=0.99+0.01)