DAN NILAI
HARAPAN
Variabel Acak
Variabel acak adalah deskripsi numerik dari hasil percobaan. Variabek acak ini biasanya menghubungkan
nilai-nilai numerik dengan setiap kemungkinan hasil percobaan. Nilai numerik dapat bersifat diskrit (hasil
hitungan) yang merupakan bilangan bulat/tidak bisa pecahan, dan kontinu (hasil pengukuran) yang bisa
berupa pecahan.
Variabel acak diskrit hanya mengambil nilai-nilai tertentu yg terpisah, yg umumnya dihasilkan dr perhitungan
suatu obyek. Contoh; jika ada 100 karyawan, maka perhitungan orang yg tidak masuk kerja hari Senin
dapat mengambil nilai-nilai: 0, 1, 2, 3, ……., 100. Contoh lain; penjualan mobil, jumlah produk rusak, dsb
Variabel acak kontinu yaitu nilai yang dihasilkan dari pengukuran, hasil pengukuran dapat berbeda
tergantung siapa yang melakukan dan metode, serta tingkat ketelitian. Nilai hasil pengukuran tidak bisa
setepat hasil perhitungan, maka nilai hasil pengukuran bisa bervariasi dalam suatu selang nilai tertentu.
Misal; jarak antara Bogor ke Jakarta, dapat sejauh 80 km, 80,5 km, 80,55 km, dsb tergantung pd ketelitian
alat ukur dan si pengukur. Contoh; isi botol, timbangan suatu paket, tinggi badan, berat badan, dsb.
Distribusi Probabilitas Variabel Acak Diskrit
0,00 0 1 2 3 4 5 x
Jml Mobil Terjual
Fungsi Probabilitas Kumulatif
Fungsi probabilitas kumulatif digunakan untuk menyatakan jumlah dr seluruh nilai fungsi
probabilitas yang lelih kecil atau sama dengan suatu nilai yg ditetapkan. Misal; berapa
probabilitas bahwa mobil terjual dlm sehari kurang atau sama dengan 3. Maka, dapat
dijumlahkan probabilitas dr nilai-nilai x = 0, x = 1, x = 2, dan x = 3. Jadi P(x ≤ 3) = p(0) +
p(1) + p(2) + p(3) = 0,18 + 0,39 + 0,24 + 0,14 = 0,95. Scr matematis, fungsi probabilitas
kumulatif dinyatakan;
5 3 0,01 1,00 0 1 2 3 4 5 x
Total 300 1,00
Distribusi Probabilitas Variabel Acak Kontinu
Distribusi probabilitas Variabel acak kontinu dinyatakan dengan fungsi ƒ(x), dan sering
disebut sbg fungsi kepadatan (density function) atau fungsi kepadatan probabilitas. Nilai
ƒ(x) bs lebih dari 1.
Syarat fungsi kepadatan probabilitas;
(i) ƒ(x) ≥ 0
∞
(ii) ∫-∞ ƒ(x) dx = 1
x = 1 ƒ (1) = 2 . 1/(2,718)2
= 0,271 0 0,5 1
x
x
(b) F(x) = P(X ≤0 x) = ∫ (x) dx = 1 – e-2x , x > 0 F(x)
=0 ,x≤0 1,0
untuk x = 0, F(0) = 0
x = 0,5 F(0,5) = 1 – e-1 0,5
= 1 – (1/2,718)
= 0,6321
x
x=1 F(1) = 1 – [1/(2.718)2] 0 0,5 1
= 0,8647
4
(c) P(2 < X < 4)
2
= ∫ 2e-2x dx
= e-4 – e-8
= 1/e4 – (1/e8)
= 0,018
atau
Bila X dan Y adalah dua variabel acak diskrit, probabilitas bersama dinyatakan sbg sebuah
fungsi ƒ(x,y) yang diambil oleh variabel acak x dan y, dirumuskan:
i=1
= Σ xi p(xi)
= x1 p(x1) + x2 p(x2) + x3 p(x3) + ………… + xN p(xN)
Varians (σ2) dari variabel acak diskrit adalah rata-rata tertimbang dr kuadrat selisih antara
setiap kemungkinan hasil dan rata-ratanya dimana penimbangnya adalah probabilitas dr
masing-masing hasil tsb.
X 0 1 2 3
p(xi) 0,125 0,375 0,375 0,125
Hitung rata-rata banyaknya pesanan atau pesanan yg diharapkan, dan hitung pula varians dan
standar deviasinya.
μx = E(X)
= Σ xi p(xi)
= (0) p(x0) + (1) p(x1) + (2) p(x2) + (3) p(x3)
= 0 (0,125) + 1 (0,375) + 2 (0,375) + 3 (0,125)
= 1,5
σ2 = E (X - μ)2
= Σ(xi - μ)2. p(xi)
= (0 – 1,5)2 .0,125 + (1 – 1,5)2 .0,375 + (2 – 1,5)2 .0,375 + (3 – 1,5)2 .0,125
= 0,75
σ = √0,75
= 0,866
Nilai Harapan dr Fungsi Probabilitas Bersama
Jika probabilitas bersama dinotasikan (x,y) untuk variabel acak X dan Y, maka nilai harapan
dr variabel acak h(x,y) yang merupakan fungsi dr X dan Y adalah:
Diketahui p(x,y) sbb
E[h(x,y)] = ΣΣ h(x,y). P(x,y)
X 0 1 2 3 4 p(x)
Y
2 0 0,1 0,1 0,2 0 0,4
3 0,1 0 0,1 0 0,2 0,4
4 0,1 0,1 0 0 0 0,2
q(y) 0,2 0,2 0,2 0,2 0,2 1,0
E(X + Y) = ΣΣ (x + y) p(x,y)
= {[(2 + 0). 0] + [(2 + 1). 0,1] + [(2 + 2) . 0.1] + [(2 + 3). 0,2] + [(2 + 4). 0]} + {[(3 + 0). 0,1] + [(3 + 1). 0]
+ [(3 + 2). 0,1] + [(3 + 3). 0] +
[(3 + 4).0,2]} + {[(4 + 0).0,1] + [(4 + 1). 0,1] + [(4 + 2). 0] + [(4 + 3). 0] +[(4 + 4). 0]}
= 4,8
E(X) = Σx p(x) E(Y) = Σy q(y)
= 2 (0,4) + 3 (0,4) + 4 (0,2) = 0 (0,2) + 1 (0,2) + 2 (0,2) + 3 (0,2) + 4 (0,2)
= 2,8 =2
E(X) + E(Y) = 2,8 + 2
= 4,8
E(XY) = ΣΣ (xy) p(x,y)
= {[(2 . 0). 0] + [(2 . 1). 0,1] + [(2 . 2) . 0.1] + [(2 . 3). 0,2] + [(2 . 4). 0]} + {[(3 . 0). 0,1] + [(3 . 1). 0] + [(3 .
2). 0,1] + [(3 . 3). 0] + [(3 . 4).0,2]} +
{[(4 . 0). 0,1] + [(4 . 1). 0,1] + [(4 . 2). 0] + [(4 . 3). 0] +[(4 . 4). 0]}
Kovarians
Kovarians adalah suatu pengukuran yg menyatakan variasi bersama dr dua variabel acak.
Kovarians antara dua variabel acak diskrit X dan Y dinotasikan σxy dan didefinisikan:
N
σxy = Σ [Xii=–1 E(X)][Yi – E(Y)] p (xi,yi)
Contoh:
Investasi pada
p(xi,yi) Kondisi Perekonomian Perusahaan
A B Jika X adalah investasi di
perusahaan A, dan Y adalah
0,2 Resesi -$ 100 -$ 200 investasi di perusahaan B
0,5 Perekonomian Stabil $ 100 $ 50
0,3 Perekonomian $ 250 $ 350
Berkembang
E(X) = μx = (-100). Pesat 0,5 + (250). 0,3
0,2 + (100). = $ 105
E(Y) = μy = (-200). 0,2 + (50). 0,5 + (350). 0,3 = $ 90
Var (X) = σ2x = (-100 – 105)2. 0,2 + (100 – 105)2. 0,5 + (250 – 105)2. 0,3 = 14.725 [σx = 121,35]
Var (Y) = σ2y = (-200 – 90)2. 0,2 + (50 – 90)2. 0,5 + (350 – 90)2. 0,3 = 37.900 [σY = 194,68]
Kovar(xy) = σxy = [(-100 – 105). (-200 – 90)] . 0,2 + [(100 – 105). (50 – 90)] . 0,5 + [(250 – 105). (350
– 90)] . 0,3
= 23.300
Portfolio Expected Return dan Portfolio Risk
Portfolio Risk
Contoh: = 0.5, E(X) = 105, E(Y) = 90, dan σ2x = 14.725, σ2y = 37.900, dan σxy = 23.3000