6
Pasien COVID = 0 orang
No. Nama JK Usia Diagnosis Ruangan
1 L
Pasien Ruang Anggrek + Non COVID = 27 Orang
No. Nama JK Usia Diagnosis Ruangan
1. Aleksandria lindsai bell P 50 thn F31.2 Anggrek 8
29
Identitas Pasien
NAMA : Merci Koku Yowa
UMUR : 26 tahun
JENIS KELAMIN : Perempuan
ALAMAT : Praing Kareha Sumba Timur
SUKU : Nusa Tenggara Timur
KEWARGANEGARAAN : Indonesia
PENDIDIKAN : SMA
PEKERJAAN : Swasta
STATUS PERNIKAHAN : Menikah
TANGGAL PEMERIKSAAN : 9 November 2022. 22.00WITA
NO REKAM MEDIS : 22054135
Pasien dikonsulkan oleh TS Paru karena Gelisah dan Tidak tenang
Keluhan Utama :
Autoanamnesis : benong -> muntah darah
Heteroanamnesis : Gelisah dan Tidak tenang
h
Autoanamnesis :
• pasien diwawancara dalam posisi berbaring, tampak mengenakan jaket, dan celana
pendek. tampak rambut sebahu tidak tersisir rapi. terlihat bubuk putih di bagian dahi.
tampak roman wajah pasien seperti melihat sesuatu di atas dan melirik curiga kepada
pemeriksa. saat di wawancara pasien tampak menjawab pelan dan sedikit bicara.
• pasien mengatakan saat ini ada dirumah, dan tidak mengenali siapa yang menemani.
pasien tidak mau menjawab pertanyaan dan melirik kearah pemeriksa dengan tatapan
curiga.
• saat di tanya kembali mengenai keluhan yang dirasakan, pandangan pasien berubah
menjadi tampak lemas dan kesan curiga tidak ada. pasien menjawab benar nama,
tempat dan sipa yang mendampingi. pasien juga dapat mengingat kenapa pasien
dibawa kerumah sakit. pasien tidak mengingat kejadian sebelumnya.
autoanamnesa
• pasien mengeluhkan muntah darah sejak 1 bulan yang lalu. warna muntah merah darah
dengan frekuensi 1x sehari. dalam 1 minggu terahir keluhan muntah semakin sering.
setiap pasien muntah pasien mendengar suara di telinga seperti meneriaki "muntah
muntah darah". pasien mendengar suara tersebut hanya saat muntah darah. keluhan lain
yang dirasakan adalah lemas, berat badan menurun, batuk dan berkeringat dingin. nafsu
makan pasien menurun. pasien tidak ada mengeluhkan sedih, marah kesal ataupun
cemas. pasien merasa tidak nyaman dengan keluhan saat ini. pasien sempat merasa di
guna guna oleh orang di kampungnya. pasien merasa keluhan ini muncul karena guna
guna yang dikirimkan kepada dirinya. selama ini pasien tidak ada keluhan tidur. dapat
bekerja baik sebagai asisten rumah tangga
Heteroanamnesa (kakak pasien))
• pasien dibawa kerumah sakit karena muntah darah dan lemas. pasien dikatakan sudah
sakit semenjak 1 bulan terkahir saat mulai pindah ke Bali. pasien saat dirumah sakit
sempat kesurupan 2x. saat kesurupan tersebut pasien tidak mengenali siapa yang
mendampingi dan dimana saat ini. pasien juga mengatakan hal ini terjadi karena ada
guna guna yang masuk dari punggung belakang ke punggung depan pasien. saat
diberikan ritual oleh keluarga pasien tampak sadar kembali dan dapat mengingat siapa
yang menemani.
• pasien dikatakan ada pertengkaran dengan suami sejak 2 tahun yang lalu. pasien
menikah tahun 2017. karena sering bertengkar, kakak pasien mengajak pasien pindah
ke bali dan bekerja agar bisa melupakan masalah di kampungnya. pasien pindah ke bali
sendiri meninggalkan suami dan anaknya. pasien sebelumnya pernah kesurupan di
kampung, membaik saat diberikan ritual di kampungnya dan dapat kembali bekerja
seperti biasa.
Riwayat Penyakit Dahulu
pasien tidak pernah menderita gangguan psikiatri sebelumnya
Faktor Pencetus
masalah dengan penyakitnya dan masalah dengan suami
Faktor Keluarga
tidak ada
Fungsi Kerja/Sosial
menurun
Riwayat NAPZA
tidak ada mengkonsumsi napza
Faktor Premorbid
CK skizotipal , MPE represi
Faktor Organik
Terduga TBC Paru Kasus Baru , Hemoptisis Pursel Grade 4, Anemia Sedang (Hb 8.1), Hipoalbuminemia
(Alb 3.06)
PEMERIKSAAN FISIK
TANDA VITAL STATUS GENERAL STATUS
NEUROLOGIS
TD : 100/70 mmHg Mata : anemis -/-, ikt -/-, refleks pupil +/+ GCS: E4V5M6
HR : 95x/menit THT : kesan tenang Meningeal sign(-)
RR : 20x/menit Thoraks :
Cor : BJ SI&II tunggal, Regular (+),Murmur (-)
Planing Paru
TCM sputum
Bronkoskopi jika syarat terpenuhi
TERIMA KASIH