Bahasa Pemrograman
Algoritma Prosedural Bahasa C
Pemrograman Prosedural
Pada pemrograman procedural, program dibedakan antara bagian data dengan
bagian instruksi. Bagian instruksi terdiri atas runtutan (sequence) instruksi yang
dilaksanakan satu per satu secara berurutan oleh pemroses. Alur pelaksanaan
instruksi dapat berubah karena adanya pencabangan kondisional. Data yang
disimpan di dalam memori dimanipulasi oleh instruksi secara beruntun atau
procedural. Paradigma pemrograman seperti ini dinamakan pemrograman
procedural.
Manfaat Pemrograman Prosedural
Relatif mudah menulis, karena masalah pemrograman yang rumit dapat dipecahkan
menjadi sejumlah tugas –tugas kecil dan sederhana, yang dikerjakan oleh fungsi atau
procedure.
Relatif mudah untuk men-debug program prosedural. Jika program yang dibuat
mempunyai bug, perancangan terstruktur menyebabkan kemudahan untuk mengisolasi
sesuatu (fungsi) yang menyebabkan bug tersebut.
Bahasa C banyak menginspirasi
bahasa-bahasa pemrograman yang
lain seperti Java, Javascript, C++,
C#, PHP, dsb.
C (dibaca /si:/ seperti membaca huruf C dalam bahasa inggris) adalah sebuah
bahasa pemrograman gerneral-purpose dan imprative yang mendukung
pemrograman terstruktur dan rekursif.
Ada banyak sekali pilihan teks editor yang bisa kita gunakan untuk menulis program
C., Ada Notepad, Notepad++, Codeblock, Gedit, Geany, dll.
AKTIVITAS 1
Sebelum membuat program, lingkungan kerja di komputer harus dipersiapkan IDE (Integrated
development environment) yaitu perangkat lunak untuk membuat program bahasa C. Kita
sepakati pakai IDE yaitu CodeBlock. Kita mulai untuk instalasi.
Berikut ini dua bentuk kerangka fungsi main() di dalam bahasa C yang sama-sama
dapat digunakan.
/* Program Pertamaku */
#include <stdio.h>
int main( ) {
printf (“Halo ini program pertamaku ! \n“);
return 0;
}
1. Buka CodeBlocks, kemudian pilih File – New – Empty File
2. Ketikkan kode di atas
3. Simpan berkas kode dengan nama program_pertama.cpp
4. Pilih Build – Build untuk melakukan kompilasi program
5. Pilih Build – Run untuk menjalankan program
Lembar Refleksi
2. Identifier
Identifier adalah nama unik yang dapat mudah di ingat yang diberikan ke dalam
entitas program C, seperti variable dan fungsi.
Identifier terdiri atas aerangkaian karakter dengan aturan sebagai berikut :
a. Tidak boleh sama dengan kata kunci (keyword) dalam bahasa C
b. Disusun dari kombinasi huruf Besar dan kecil, angka, dan underscore
c. Harus dimulai dengan huruf atau underscore
d. Bersifat case-sensitive atau sensitif terhadap huruf besar atau kecil.
3. Tipe Data
Komputer dapat mengolah data yang beragam. Pada dasarnya data yang diolah
oleh komputer baik berupa numerik ataupun karakter akan disimpan dalam
bentuk biner.
Suatu tipe data akan memiliki nama tipe, jenis data yang disimpan dan rentang yang
berbeda. Pada bahasa C terdapat beberapa tipe data yang dapat digunakan.
Nama Tipe Jenis Data Ukuran Memori Rentang
int Bilangan bulat 4 byte -2.1 x hingga 2.1 x
short Bilangan bulat 2 byte -32768 hingga 32767
long Bilangan bulat 8 byte -9.2 x hingga 9.2 x
float Bilangan riil 4 byte 1.2 x hingga 3.4 x
double Bilangan riil 8 byte 2.3 x hingga 1.7 x
Perhatikan bahwa rentang yang diberikan memungkinkan nilai negatif hingga positif
atau disebut tipe data signed.
4. Variabel
Pada pelajaran matematika kita mengenal variable sebagai wadah untuk
menyimpan suatu nilai. Variabel pada program memiliki fungsi yang sama.
Variabel diberikan nama simbolik yang mudah untuk di ingat dengan
menggunakan identifier.
Dalam bahasa C, variabel perlu dideklarasi dengan memberika tipe data dan identifier
sebelum dapat digunakan. Deklarasi dapat dilakukan dengan menggunakan pernyataan
berikut :
<tipe_data><nama_variabel>;
Tempat deklarasi variabel akan berpengaruh pada penggunaan variabel tersebut. Apabila
deklarasi variabel dilakukan di dalam sebuah fungsi, variabel tersebut hanya dapat
digunakan di dalam fungsi tersebut.
5. Konstanta
Berbeda dengan variabel yang nilainya dapat berubah, konstanta tidak dapat
diubah. Penggunaan konstanta yang lazim ialah untuk menyimpan nilai konstan
seperti pi, rho dan konstanta lainnya.
Konstanta dideklarasi seperti variabel dengan menambah kata kunci const di
depan tipe data. Nilai awal harus langsung diberikan pada saat deklarasi.
Misalnya :
#include <stdio.h>
int main() {
float x = 12.3456789;
printf (“%.3f \n”, x);
return 0;
}
#include <stdio.h>
int main() {
int a, b;
float c;
scanf (“%d %d %f”, &a, &b, &c);
printf (“%d %d %.3f \n”, a, b, c);
return 0;
}
Problem 1 : Belajar Baca Tulis (Tingkat Kesulitan : )
Deskripsi Soal :
Saatnya kalian berlatih untuk menulis kode program. Kalian akan membuat program untuk membaca
tiga jenis bilangan dan mencetaknya kembali ke layar dengan format yang diberikan.
Format Masukkan :
Satu baris yang berisi tiga buah bilangan yang dipisahkan oleh spasi. Bilangan pertama merupakan
bilangan bulat positif dengan nilai maksimum 10,000. Bilangan kedua merupakan bilangan riil positif
dengan nilai maksimum 10.0000. Bilangan ketiga merupakan bilangan bulat positif dengan nilai
maksimum 100.
Format Keluaran :
Ada tiga baris. Baris pertama berisi bilangan pertama. Baris kedua berisi bilangan kedua dengan dua
bilangan di belakang desimal. Baris ketiga berisi bilangan ketiga.
Contoh Kasus Uji
Masukkan Keluaran
10 20.1235 30 10
20.12
30
Problem 2 : Bantulah Vero ! (Tingkat Kesulitan : )
#include <stdio.h>
Int main(){
printf (“Andi berkata, “Satu, dua, tiga!”.”);
printf (“Lalu Andi pun menendang bola
tersebut.\n”);
return 0;
}
Temukanlah kesalahan pada kode program berikut, kemudian perbaikilah kode berikut hingga dapat
menghasilkan jawaban yang benar.
#include <stdio.h>
Int main(){
scanf (”%c %c”, a, b);
printf (“Bilangan pertama : %c\d”, a);
printf (“Bilangan kedua : %c\d”, b);
return 0;
}
Lembar Refleksi 2
1. Pada bagian ini kalian mendapatkan banyak konsep baru tentang program. Seperti apa
perasaan kalian saat ini ?
2. Apakah kalian bereksperimen dengan contoh-contoh yang ada? Jika ya, pengetahuan
paling menarik apa yang kalian temukan dari hasil bereksperimen tersebut ?
3. Pada saat memperbaiki program, apakah kalian dapat menemukan kesalahan pada
program dengan mudah ? Apakah kalian sebelumnya pernah melakukan kesalahan
tersebut pada saat menulis program ?
4. Apakah kalian sudah menentukan rencana berlatih mandiri agar dapat menulis program
dengan lebih lancar dan terampil ?