Anda di halaman 1dari 28

JARINGAN KOMPUTER

3 SKS

Hardware dan Topologi Jaringan


Dosen : Amri Muliawan Nur, ST, M. Kom
Tujuan : Mahasiswa dapat memahami topologi jaringan dan
mengenal hardware jaringan LAN serta
Mempraktekkan penggunaan Topologi LAN
A. Hardware Jaringan
Hardware Jaringan Komputer adalah peralatan yang
digunakan untuk menghubungkan komputer ke komputer
lainnya dalam suatu jaringan yang bertujuan untuk berbagi
data, informasi dan peralatan lainnya.
1. Kabel
Ada beberapa tipe (jenis) kabel yang banyak digunakan dan
menjadi standar dalam penggunaan untuk komunikasi data
dalam jaringan komputer. Kabel-kabel ini sebelumnya
harus lulus uji kelayakan sebelum dipasarkan dan
digunakan.
Setiap jenis kabel mempunyai kemampuan dan
spesifikasinya yang berbeda, oleh karena itu dibuatlah
pengenalan tipe kabel. Ada dua jenis kabel yang dikenal
secara umum dan sering dipakai untuk LAN, yaitu coaxial
dan twisted pair (UTP unshielded twisted pair dan STP
shielded twisted pair) dan fiber optic
.
a. Coaxial Cable

Dikenal dua jenis tipe kabel koaksial yang dipergunakan buat jaringan
komputer, yaitu:

- thick coax (mempunyai diameter lumayan besar) dan


- thin coax (mempunyai diameter lebih kecil).
Thick Coaxial
 Maksimum panjang kabel per segment adalah 1.640 feet (atau
sekitar 500 meter).
 Setiap ujung harus diterminasi dengan terminator 50-ohm
Thin Coaxial
 Panjang maksimal kabel adalah 1,000 feet (185 meter) per
segment.
 Setiap ujung kabel diberi terminator 50-ohm.
b. Twisted Pair
 Selain kabel koaksial, Ethernet juga dapat menggunakan jenis kabel lain
yakni UTP (Unshielded Twisted Pair) dan Shielded Twisted Pair (STP).
Kabel UTP atau STP yang biasa digunakan adalah kabel yang terdiri dari
4 pasang kabel yang terpilin.
 Dari 8 buah kabel yang ada pada kabel ini, hanya digunakan 4 buah saja
yang digunakan untuk dapat mengirim dan menerima data (Ethernet).
 Perangkat-perangkat lain yang berkenaan dengan penggunaan
jenis kabel ini adalah konektor RJ-45 dan HUB.
c. Fiber Optic Cable
 Kabel yang memiliki inti serat kaca sebagai saluran untuk menyalurkan
sinyal antar terminal, sering dipakai sebagai saluran BACKBONE karena
kehandalannya yang tinggi dibandingkan dengan coaxial cable atau kabel
UTP. Karakteristik dari kabel ini tidak terpengaruh oleh adanya cuaca dan
panas.
2. Ethernet Card /Network Interface Card (Network
Adapter
 Ethernet Card atau lebih populer dengan istilah LAN Card.
Adalah kartu jaringan yang berfungsi sebagai penghubung
antar komputer dengan sebuah jaringan. Umumnya NIC ini
sudah terintegrasi dengan motherboard komoputer dan
laptop, namun ada juga berupa kartu yang ditancapkan ke
motherboard. Bahkan seiring dengan maju perkembangan,
ada juga yang berupa USB.
3. Hub dan Switch (Konsentrator)
Sebuah Konsentrator/Hub adalah sebuah
perangkat yang menyatukan kabel-kabel
network dari tiap-tiap workstation, server atau
perangkat lain. Hub mempunyai banyak slot
concentrator yang mana dapat dipasang
menurut nomor port dari card yang dituju
4. Repeater
Fungsi utama repeater yaitu untuk memperkuat sinyal
dengan cara menerima sinyal dari suatu segmen kabel
LAN lalu memancarkan kembali dengan kekuatan yang
sama dengan sinyal asli pada segmen kabel yang lain.
Dengan cara ini jarak antara kabel dapat diperjauh.
5. Bridge
Fungsi dari bridge itu sama dengan fungsi repeater
tapi bridge lebih fleksibel dan lebih cerdas dari pada
repeater. Bridge dapat menghubungkan jaringan yang
menggunakan metode transmisi yang berbeda.
Misalnya bridge dapat menghubungkan Ethernet
baseband dengan Ethernet broadband.
6. Router

Fungsi utama router adalah sebagai perangkat


dalam jarinan komputer yang digunakan sebagai
penghubung antara jaringan atau network. Router
yang menentukan jalur mana yang terbaik untuk
dilewati paket data sehingga data dapat sampai
ke tujuannya.
B. Topologi Jaringan
Topologi jaringan atau arsitektur jaringan adalah gambaran perencanaan
hubungan antar komputer dalam Local Area Network, yang umumnya
menggunakan kabel (sebagai media transmisi), dengan konektor, ethernet
card dan perangkat pendukung lainnya.

Ada beberapa jenis topologi yang sering terdapat pada hubungan komputer
pada jaringan local area, seperti:

➲Topologi bus
➲Topologi bintang
➲Topologi cincin
➲Topologi Mesh (Acak)
➲Topologi Pohon (Hirarkis)
Berikut jenis-jenis topologi jaringan beserta kelebihan dan
kekurangannya :
1. Topologi Bus.

Topologi bus bisa dibilang topologi yang cukup sederhana dibanding


topologi yang lainnya.
Topologi bus hanya menggunakan sebuah kabel jenis coaxial
disepanjang node client dan pada umumnya, ujung kabel coaxial
tersebut biasanya diberikan T konektor sebagai kabel end to end .
 Kelebihan Topologi Bus :
 Biaya instalasi yang bisa dibilang sangat murah karena hanya
menggunakan sedikit kabel.
 Penambahan client/ workstation baru dapat dilakukan dengan
mudah.
 Topologi yang sangat sederhana dan mudah di aplikasikan.

 Kekurangan Topologi Bus :


 Jika salah satu kabel pada topologi jaringan bus putus atau
bermasalah, hal tersebut dapat mengganggu komputer workstation/
client yang lain.
 Proses sending (mengirim) dan receiving (menerima) data kurang
efisien, biasanya sering terjadi tabrakan data pada topologi ini.
 Topologi yang sangat jadul dan sulit dikembangkan.
2. Topologi star.

Topologi star atau bintang merupakan salah satu


bentuk topologi jaringan yang biasanya menggunakan
switch/ hub untuk menghubungkan client satu dengan
client yang lain.
 Kelebihan Topologi Star
 Apabila salah satu komputer mengalami masalah, jaringan pada
topologi ini tetap berjalan dan tidak mempengaruhi komputer
yang lain.
 Bersifat fleksibel
 Tingkat keamanan bisa dibilang cukup baik daripada topologi
bus.
 Kemudahan deteksi masalah cukup mudah jika terjadi
kerusakan pada jaringan.
Kekurangan Topologi Star

Jika switch/
, hub yang notabenya sebagai titik
pusat mengalami masalah, maka seluruh
komputer yang terhubung pada topologi ini
juga mengalami masalah.

Membutuhkan banyak kabel, jadi biaya yang


dikeluarkan bisa dibilang cukup mahal.
Jaringan sangat tergantung pada terminal
pusat.
3. Topologi Ring :

Topologi ring atau cincin merupakan salah satu topologi


jaringan yang menghubungkan satu komputer dengan
komputer lainnya dalam suatu rangkaian melingkar, mirip
dengan cincin.
Biasanya topologi ini hanya menggunakan LAN card
untuk menghubungkan komputer satu dengan komputer
lainnya.
Kelebihan Topologi Ring :

Memiliki performa yang lebih baik daripada topologi


bus.
Mudah diimplementasikan.
Konfigurasi ulang dan instalasi perangkat baru bisa
dibilang cukup mudah.
Biaya instalasi cukup murah
Kekurangan Topologi Ring :

Kinerja komunikasi dalam topologi ini dinilai dari


jumlah/ banyaknya titik atau node.
Troubleshooting bisa dibilang cukup rumit.
Jika salah satu koneksi putus, maka koneksi yang lain
juga ikut putus.
Pada topologi ini biasnaya terjadi collision (tabrakan
data).
4. Topologi Mesh (Acak)

➲ Topologi ini merupakan topologi yang paling handal,


karena memiliki tingkat ketahanan yang paling tinggi.
➲ Topologi Full Mesh akan menjamin tiap komputer yang
tergabung dalam jaringan dapat saling berkomunikasi,
walaupun ada satu titik yang mati.
➲ Selain itu juga merupakan topologi yang paling
membutuhkan biaya di dalam pembangunannya.
5. Topologi Hybrid
➲ Topologi ini merupakan topologi gabungan dari beberapa
topologi yang ada, yang bisa memadukan kinerja dari beberapa
topologi yang berbeda, baik berbeda sistem maupun berbeda
media transmisinya
Tugas Parktik 1
1. Buat Video simulasi jaringan Client server menggunakan
Cisco Packet Tracer
2. Jaringan LAN denga Topologi star seperti gambar di
bawah ini:
3. Kebutuhan perangkat
a. 1 Buah server ( IP : 192.168.10.1)
b. 8 Buah PC Client ( IP : 192.168.10.2 – IP : 192.168.10.9)
c. 1 Buah Switch
d. Automatic kabel

Anda mungkin juga menyukai