Anda di halaman 1dari 1

LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN (LDKB)

MATERIAL SAFETY DATA SHEET (MSDS)

Bagian 1: Product dan Nama perusahaan 8. Pengendalian pemaparan/Alat Pelindung Diri


1.1.Nama Product : Vinyl Chloride Monomer (VCM) Kontrol Parameter
a. Nama Lain : Monochloroethylene, Chloroethene. NAB : 1 ppm OSHA TWA
1.2. Gambaran penggunaan : Bahan baku PVC resin 5 ppm OSHA ceiling
1.3. Perusahaan : ASAHIMAS CHEMICAL APD
1.4. Kontak darurat : +62254 601252

Bagian 2 : Identifikasi Bahaya 8.1. Ventilasi : kontrol konsentrasi gas di udara tidak melebihi batas
yang diijinkan, gunakan ventilasi yang memadai.
Hazard Statements : BERBAHAYA 8.2. Pelindung pernafasan : jika udara penuh dengan gas VCM
SANGAT MUDAH TERBAKAR gunakan SCBA (Self Contained Breathing Apparatus).
8.3. Pelindung mata & kulit : kacamata tahan kimia, jika gas VCM
Bagian 3: Komposisi dan informasi bahan menyebabkan tidak nyaman di mata gunakan penutup muka
yang dilengkapi dengan udara untuk pernapasan.
- CH2 = CH – Cl
- CAS : 75 – 01 – 4
9. Spesifikasi Fisika dan Kimia
4. Tindakan Pertolongan Pertama Bau : berbau manis
Titik Didih : - 13 oC
1. Kena mata : Segera bilas dengan air yang banyak, dengan Titik Leleh : - 154 oC
mata terbuka paling tidak 15 menit. Density Relative : 0.9 gr/ml (air/water = 1 gr/ml)
2. Kena kulit : Lepaskan segera pakaian yang terkena, cuci Tekanan Uap : 346 kPa at 25 oC
dengan banyak air.
Density gas : 2.2 kg/m3 (udara/air = 1 kg/ m3)
3. Tertelan : Kumurlah dengan air. Jangan dirangsang untuk
muntah, minum air putih atau susu. Kecepatan Penguapan : NA (ethyl ether = 1)
4. Terhirup : Pindahkan korban ke udara segar. Jika tidak Kelarutan dalam Air : 0.1 g/100 ml at 25oC
bernafas lakukan bantuan pernafasan dari mulut ke mulut. Bentuk dan Warna : Gas tidak berwarna yang
Jika sulit bernafas berikan oksigen. Segera hubungi mudah terbakar atau berbentuk cairan dibawah
dokter.Pada semua kasus terkena VCM korban harus tekanan
sesegera mungkin dibawa ke rumah sakit.

10. Stabilitas dan Reaktivitas


5. Penanganan Penanggulangan Kebakaran
10.1. Material bersifat tidak stabil.
1. Gunakan alat bantu pernafasan dengan tekanan positif 10.2 Kondisi yang harus dihindari : Hindarkan material kontak
(SCBA). dengan udara, oksigen, sinar matahari, kelembaban dan semua
2. Hentikan aliran gas jika mungkin. Jika hal ini tidak dapat sumber panas atau sumber nyala.
dilakukan, akan lebih aman untuk membiarkan material 10.3. Material yang harus dihindari : oksidator, aluminium atau
terbakar sendiri, dimana pemadaman dapat menyebabkan campuran logam dengan aluminium (aluminium alloy).
terbentuknya suatu gas yang mudah terbakar. Jaga kontainer 10.4. Produk dekomposisi yang berbahaya : HCl, CO and phosgene.
tetap dingin dengan menyemprotnya dengan air. 10.5. Dapat terjadi polimerisasi yang berbahaya. Hindarkan kontak
3. Bahaya kebakaran dan ledakan yang tidak biasa : dengan oksigen (udara), panas, sinar matahari, kelembaban dan
Uapnya dapat membentuk campuran yang mudah terbakar jika radikal bebas inisiator, atau zat-zat lain yang bersifat katalis
bercampur dengan udara pada semua suhu kamar normal.
Semua sumber yang bisa menyebabkan nyala api harus
dihindarkan dari area uap vinyl chloride berada.
11. Data Toxicology
1. Jalan masuk ke dalam tubuh : pernafasan, kulit, mata, tertelan
2. keracunan oral : LD50 (test terhadap tikus) : 500 mg/kg
6. Tindakan Penanganan Kebocoran dan Tumpahan 3. keracuanan pernafasan : LC50 (test terhadap tikus) : 18 % / 15 M
4. Interaksi dengan alcohol dapat meningkatkan effect racun.
1. Tindakan jika VCM lepas (gas) atau tumpah : pindahkan
semua sumber api, beri ventilasi yang cukup.
2. Cegah VCM masuk ke dalam sisitim saluran air karena 12.Informasi Ekologi lingkungan
berbahaya mudah meledak. 1. Tidak menimbulkan keracunan pada ikan (LC50>100 mg/L).
2. VCM dapat terurai pada kondisi unaerob.
7. Penanganan dan Penyimpanan 3. Jika dilepaskan di udara, material ini akan tersisa di fase gas.Jika
terlepas di air akan mengalami penguapan.
7.1 Penyimpanan harus dalam area tertutup dan berventilasi baik.
7.2 Hindari kontak dengan kulit dan mata. hindari menghirup uapnya.
7.3 VCM harus selalu ditangani dengan mengenali sepenuhnya akan 13. Pembuangan Limbah
1. Hindari semua sumber nyala api; beri ventilasi, gunakan baju
sifatnya yang mudah menguap dan terbakar. pelindung, sarung tangan karet, SCBA, sepatu safety.
2. Tumpahan sedikit bisa diserap dengan lap/serbet kemudian
14. Informasi Pengangkutan buang ke tempat/ruang terbuka yang aman.
3. Untuk tumpahan yang banyak, serap dengan campuran
Ikuti aturan yang berlaku vermiculite – Sodium carbonat atau pasir – Sodium carbonat
kemudian campur dengan hati-hati, pindahkan ke ruang terbuka
yang aman.

15. Perundang- undangan


- Permenakertrans RI No. PER.13/MEN/X/2011
16. Informasi Lainnya
NFPA RATINGS (SCALE 0-4): HEALTH=2 FIRE=4 REACTIVITY=2
- PP No.18/1999 HMIS RATINGS (SCALE 0-4): HEALTH=2* FLAMMABILITY=4
REACTIVITY=2

Referensi : ASC VCM MSDS, 2009

Anda mungkin juga menyukai