Anda di halaman 1dari 12

1

TUGAS STATISTIK BISNIS


(RESUME MATERI DISPERSI)

Nama :BAYU DARMA


Nim :222401007
Kelas :A MANAJEMEN
Semester :II (Dua)

PROGRAM STUDI MANAJEMEN


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS LAKIDENDE
T.A. 2023
2

PENGERTIAN DISPERSI

Dispersi dalam statistik adalah ukuran seberapa jauh titik data tersebar dari nilai
tengah atau rata-rata suatu populasi atau sampel. Semakin besar dispersi, semakin
jauh titik data dari nilai tengah atau rata-rata dan semakin beragam data tersebut.
Dispersi dapat dihitung menggunakan berbagai ukuran statistik, seperti variansi,
simpangan baku, atau rentang. Informasi tentang dispersi sangat penting dalam
analisis statistik karena dapat memberikan gambaran tentang karakteristik data dan
membantu pengambil keputusan untuk membuat keputusan yang lebih akurat.
3

Dalam statistik, ada beberapa ukuran yang digunakan untuk mengukur dispersi,
yaitu:
1. Rentang (Range): Rentang adalah selisih antara nilai maksimum dan nilai
minimum dalam data. Rentang dapat memberikan gambaran kasar tentang seberapa
jauh data tersebar, tetapi tidak memberikan informasi tentang seberapa
terkonsentrasi data di sekitar rata-rata.
2. Variansi (Variance): Variansi adalah ukuran dispersi yang paling umum
digunakan dalam statistik. Variansi mengukur seberapa jauh data tersebar dari rata-
ratanya dengan cara menghitung rata-rata selisih kuadrat antara setiap data dan
rata-rata. Semakin besar variansi, semakin besar juga dispersi datanya.
4

3. Deviasi standar (Standard Deviation): Deviasi standar adalah akar kuadrat


dari variansi. Deviasi standar sering digunakan karena mudah diinterpretasikan dan
memberikan ukuran dispersi dalam unit yang sama dengan data aslinya.
4. Koefisien variasi (Coefficient of Variation): Koefisien variasi adalah rasio
antara deviasi standar dan rata-rata data. Koefisien variasi digunakan untuk
membandingkan tingkat dispersi antara dua set data yang memiliki rata-rata yang
berbeda-beda.
5

FUNGSI-FUNGSI DISPERSI

1.Mengukur variasi data: Fungsi dispersi digunakan untuk mengukur variasi atau
perbedaan antara setiap titik data dalam suatu himpunan data atau populasi.
2.Memperkirakan hasil keuangan: Dalam bisnis, fungsi dispersi dapat digunakan
untuk memperkirakan hasil keuangan.
3.Menghitung risiko investasi: Fungsi dispersi juga dapat digunakan untuk
menghitung risiko investasi.
4.Membandingkan kinerja perusahaan: Fungsi dispersi dapat digunakan untuk
membandingkan kinerja perusahaan dengan perusahaan lain di sektor yang sama.
5.Menentukan batas kendali: Fungsi dispersi dapat digunakan untuk menentukan
batas kendali dalam kontrol kualitas.
6

MANFAAT DISPRESI

1. Memberikan informasi tentang stabilitas data: Informasi tentang dispersi dapat


memberikan gambaran tentang seberapa stabil data dalam suatu populasi atau
sampel.
2. Mengetahui risiko investasi: Dispersi juga dapat membantu investor untuk
mengetahui risiko investasi.
3. Dispersi dapat membantu para analis untuk menemukan anomali dalam data.
4. Menentukan batas kendali dalam produksi: Dalam produksi, pengukuran dispersi
dapat membantu menentukan batas kendali dalam pengendalian kualitas.
5. Meningkatkan akurasi prediksi: Informasi tentang dispersi dapat membantu
meningkatkan akurasi prediksi.
7

TUJUAN DISPERSI

Tujuan dispersi dalam statistik bisnis adalah untuk memberikan


gambaran tentang seberapa jauh setiap titik data dalam suatu himpunan
data atau populasi tersebar di sekitar nilai tengah atau rata-rata. Tujuan ini
dapat dicapai dengan menghitung berbagai ukuran statistik yang
berkaitan dengan variasi atau dispersi data, seperti variansi, simpangan
baku, atau rentang.
8

Beberapa tujuan konkretnya antara lain:

1. Memahami karakteristik data: Dispersi dapat membantu para analis atau


pengambil keputusan untuk memahami karakteristik data.

2. Mengukur variasi data: Tujuan lain dari dispersi adalah untuk mengukur
variasi data dalam suatu populasi atau sampel.

3. Menentukan kualitas data: Informasi tentang dispersi dapat membantu


menentukan kualitas data.

4. Mengurangi risiko kesalahan: Tujuan lain dari dispersi adalah untuk


mengurangi risiko kesalahan dalam pengambilan keputusan.
9

CIRI-CIRI DISPERSI

1. Semakin besar nilai dispersi, semakin besar juga variasi atau jangkauan data
dalam himpunan data.
2. Nilai-nilai data yang tersebar di luar nilai rata-rata akan menghasilkan nilai
dispersi yang lebih besar.
3. Himpunan data yang lebih homogen atau memiliki data yang berkumpul di
sekitar nilai rata-rata akan memiliki nilai dispersi yang lebih rendah.
4. Nilai-nilai ekstrim atau outlier yang ada dalam himpunan data dapat
mempengaruhi nilai dispersi.
10

5. Semakin besar jumlah data, semakin kecil nilai dispersi, karena lebih banyak data
cenderung membuat nilai rata-rata lebih stabil dan mengurangi kemungkinan nilai-
nilai ekstrim yang akan mempengaruhi nilai dispersi.
6. Dispersi dapat digunakan untuk membandingkan dua atau lebih himpunan data
dan mengetahui mana yang memiliki variasi atau jangkauan yang lebih besar atau
kecil.
11

PENTINGNYA DISPERSI DALAM STATISTIK

Memberikan gambaran Menunjukkan tingkat


tentang variasi data: keberagaman dalam data

Membantu dalam pengambilan Membantu dalam pengembangan


keputusan bisnis model Bisnis
12

KARAKTERISTK DISPERSI

1. Mencerminkan variasi data

2. Mencerminkan variasi data

3. Memperlihatkan tingkat ketidakpastian data

4. Memperlihatkan tingkat ketidakpastian data

5. Memiliki beragam metode pengukuran

Anda mungkin juga menyukai