Konsep Kalibrasi Serta

Kekurangan Dan Kelebihan

Alat PCR, Urinometer dan LED Otomatic
 KELOMPOK 6

Sukmawati Amir Daeng

Nia Putri Ramadani
Adinda syalsyabila Anstasya
Rany Khairunnisa
Siska Emilia
Fatma Suryaningsi
 Kelebihan Dan Kekurangan PCR
Kelebihan Alat PCR

Cepat dan mudah digunakan Sensitif Berkemampuan tinggi

menganplifikasi DNA
Kekurangan Dan Kelebihan PCR
Kekurangan Alat PCR

Di samping popularitasnya, PCR mempunyai kekurangan sebagai

metode selektif kloning sekuens DNA tertentu.
Kekurangan yang lain adalah jumlah hasil PCR yang didapatkan pada
satu reaksi juga lebih sedikit daripada jumlah yang dapat diperoleh
menggunakan kloning berbasis sel dimana pelipatgandaan volume
kultur sel sangat dimungkinkan.
Kekurangan yang jelas dari PCR sebagai metode kloning DNA adalah
kisaran ukuran sekuens DNA yang dapat diklon.
 Kalibrasi Alat PCR

Kalibrasi Volume Kalibrasi Suhu

Kalibrasi Waktu
Kekurangan Dan Kelebihan Urinometer
Kelebihan Urinometer
● Harga relatif murah dan mudah digunakan
● Hasil pengukuran dapat dilakukan secara
cepat
● Ketepatan hasil pengukuran cukup baik.

Kekurangan Urinometer

 Membutuhkan pengalaman dan kehati-hatian

dalam melakukan pembacaan hasil
 Hanya dapat mengukur berat jenis urin/pada
derajat konsentrasi tertentu dan kurang akurat
untuk mengukur jumlah zat dalam urin
 Dapat terpengaruh oleh suhu dan derajat
keasaman urin
 Kalibrasi Alat Urinometer

1. Persiapkan alat dan bahan yang diperlukan, seperti urinometer,

larutan standar, pipet, cawan pengukur, dan air.
2. Cuci urinometer dan tempat pengukur dengan air sampai bersih dan
keringkan.
3. Isi cawan pengukur dengan larutan standar yang telah diketahui berat
jenisnya, dan ceklah berat jenis yang tertera di urinometer.
4. Letakkan urinometer ke dalam larutan standar dan pastikan
urinometer terapung bebas. Tunggu beberapa saat hingga ambang
batas terbaca jelas.
5. Baca dan rekam hasil pengukuran pada urinometer dengan cermat,
dan perhatikan baik-baik garis tepi permukaan larutan yang
terangkat.
6. Hitung selisih antara berat jenis sebenarnya pada larutan standar
dengan berat jenis pada urinometer saat terapung.
7. Sesuaikan pengukuran pada urinometer dengan selisih yang telah
dihitung tadi.
 Kelebihan Dan Kekurangan LED Otomatic
Kelebihan Alat LED Otomatic
Akurasi yang tinggi dalam Hasil yang cepat dan mudah
mengukur laju endap darah. diperoleh dalam waktu yang
relatif singkat.
Kekurangan Alat LED Otomatic
Harga alat yang cukup mahal Tidak dapat digunakan untuk
dibandingkan dengan tes laju mengukur laju endap darah pada
endap darah manual. kasus yang kompleks dan
memerlukan diagnosa yang lebih
spesifik.
Mudah dilakukan dan tidak
memerlukan keahlian
khusus.
Membutuhkan perawatan
dan kalibrasi teratur agar
dapat memberikan hasil
yang akurat.
 Kalibrasi Alat LED Otomatic
1. Persiapkan alat dan bahan yang diperlukan untuk kalibrasi, seperti pengukur
LED, pipet, tabung reaksi, larutan natrium sitrat, air dan stop watch.
2. Pastikan alat dan bahan yang digunakan bersih dan steril.
3. Tambahkan 2 ml larutan natrium sitrat 3,8% ke dalam tabung reaksi.
4. Tambahkan 38 ml air distilled ke dalam tabung, dan aduk hingga larutan
tercampur rata.
5. Pasang pengukur LED pada alat kalibrasi, ikuti petunjuk pemasangan di
manual.
6. Ambil 1 ml larutan natrium sitrat dan pipetkan ke dalam lubang pengukuran
pada pengukur LED.
7. Tekan tombol start pada pengukur LED dan catat nilai laju endap yang
terukur pada layar.
8. Bandingkan hasil pembacaan dengan hasil standar laju endap dari
laboratorium klinis yang terpercaya, jika terdapat perbedaan, sesuaikan
nilai pada pengukur LED dengan standar tersebut.
JANGAN TERLALU KEJAR DUNIA,
HIDUP INI BERSANTAI SAJA.
JIKA ADA YANG INGIN BERTANYA,
SAYA PERSILAKAN SEKARANG JUGA

TERIMA KASIH