Anda di halaman 1dari 9

Materi (bag 1)

MENGENAL APA ITU PHP?


DEFINISI PHP

 PHP adalah bahasa pemrograman yang umum dipakai dalam pembuatan dan
pengembangan suatu web.
 Sebetulnya, dilansir dari PHP.net, PHP merupakan singkatan dari PHP: Hypertext
Prepocessor.
 Menurut situs tersebut, PHP adalah bahasa pemrograman yang banyak digunakan
secara luas dan secara khusus sesuai untuk pengembangan web.
 Sebelum dinamakan demikian, PHP artinya adalah Personal Home Page Tools karena
dipakai membangun web pribadi.
 Namun, perkembangan pesat membuatnya bertumbuh menjadi bahasa pemrograman
 web yang kuat.
 PHP bukan lagi sekadar dipakai membangun halaman web sederhana, tetapi membuat
berbagai web ternama dunia seperti WordPress dan Wikipedia.
Sejarah PHP

 Membahas apa itu PHP berarti tidak lepas dari nama Rasmus Lerdorf, sang penemu.
Pengembangan bahasa pemrograman script server-side ini pertama kali dilakukan
tahun 1994.
 Saat ini pengelolaannya berada di bawah naungan The PHP Group dengan alamat web
resmi di www.php.net.
 Dari nama Personal Home Page Tools, nama PHP sempat berganti menjadi FI
atau Forms Interpreter. Namun, sejak versi 3.0, FI tidak lagi dipakai dan digantikan
dengan singkatan PHP terbaru.
 Kini bahasa PHP yang banyak dipakai adalah versi 5.0. Versi tersebut pertama kali
dirilis bulan Juni 2004.
 Terjadi perubahan besar dalam inti interpreter PHP. Model pemrograman berorientasi
pada objek juga turut ditanamkan seiring tren bahasa pemrograman terkini.
 Hal tersebut mendorong pengaplikasian PHP pada berbagai program
sistem informasi di sektor industri, kesehatan, keuangan, hingga
akademik.
 Plus, PHP bisa kamu pakai secara gratis dan tergolong open source.
 Kemudahan dan popularitas menempatkan PHP sebagai standar
keterampilan bahasa pemrograman yang harus dikuasai oleh 
programmer web.
 Data dari w3techs menunjukkan hampir 79% web server dunia
menggunakan PHP. Artinya, kalau kamu berniat membangun karier
dalam bidang IT, menguasai PHP menjadi suatu kewajiban!
Istilah lain yang berkaitan dengan PHP

 1. HTML
 Singkatan dari Hyper Text Markup Language, ini merupakan bahasa standar dalam menayangkan
informasi apa saja di internet.
 Tujuan HTML awalnya justru untuk membantu para ilmuwan mengakses dokumen di kalangan mereka
sendiri. Bahasa pemrograman ini dibuat tahun 1991 oleh Tim Berners-Lee.
 Kemudian seiring perkembangan teknologi, HTML pun digunakan sebagai fondasi pembuatan web.
 Dengan HTML, kamu bisa membuat dan menyusun suatu web. Apalagi, semua web browser bisa
menjalankan HTML dengan mudah.
 Plus, dapat diintegrasikan dengan berbagai bahasa backend seperti PHP.
 Istilah HTML yang banyak dipakai sekarang merujuk pada HTML4 yang dirilis tahun 1999. Versi
terbarunya diluncurkan kembali pada 2014, yaitu HTML5.
 Berkat update tersebut, beragam fitur canggih bisa dinikmati dalam halaman web, seperti embed video
dan audio, dengan menambahkan tag saja.
2. CSS

 CSS singkatan dari Cascading Style Sheet, yakni bahasa pemrograman yang


dipakai dalam mengatur gaya suatu web.
 Kumpulan kode tersebut bertujuan menata tampilan atau layout halaman web
dengan warna, background, jenis huruf, ukuran, dan elemen desain lainnya
supaya bisa menarik pengunjung.
 CSS diletakkan pada dokumen atau file terpisah dalam sebuah halaman
web. Programmer tinggal memanggil file tersebut jika ada script yang hendak
memakai suatu CSS.
 Tanpa CSS, kamu harus menuliskan kode baris lebih banyak dan panjang. Jadi,
kamu bisa menyimpulkan bahwa CSS bertugas mempersingkat kode baris HTML
terkait tata letak dan desain web.
Fungsi PHP dalam Web Programming

 Seperti disebut sebelumnya, PHP adalah bahasa pemrograman yang ada di sisi server.
 Bahasa ini digunakan untuk mengelola konten dinamis, database, session tracking, dan bahkan
keseluruhan situs e-commerce.
 Sebetulnya, kamu bisa membuat web dengan memakai HTML saja. Namun, hasilnya terasa kurang
menarik lantaran HTML membuat tampilan web statis dengan konten dan halaman yang bersifat
permanen.
 Ketika suatu web dibangun dengan PHP, tampilan web justru lebih dinamis. Kamu bisa mengatur
tampilan konten sesuai situasi atau momen tertentu tanpa mengubah dasar pemrograman web tersebut.
 Web yang dinamis ini juga berfungsi sebagai penyimpanan data dalam database, membuat tampilan
halaman web berubah sesuai input dari pengguna, menampilkan gambar, hingga pemakaian form.
 Nah, dalam pembuatan web, kode PHP umumnya disisipkan dalam dokumen HTML yang sudah
tersedia. Itulah mengapa PHP dikenal sebagai scripting language atau bahasa pemrograman script.
 Penyisipan sebuah variabel PHP bisa menghasilkan tampilan berbeda pada web, tanpa perlu menambah
banyak kode baris.
Keuntungan Belajar PHP

 Bagi seorang web developer, menguasai bahasa pemrograman ini memudahkan


dalam pengembangan aplikasi berbasis web yang kompleks dan andal.
 Tentu hal tersebut bergantung juga pada spesifikasi bisnis tempat web itu
bernaung, pemakaian hosting, kebutuhan aplikasi, pengalaman developer, serta
pengembangan timeframe.
 Demikian informasi mengenai apa itu PHP serta dasar-dasar yang akan kamu
pelajari. Bagaimanapun juga menguasai PHP adalah sebuah keuntungan bagi
kamu yang berniat menekuni profesi web developer.
Kesimpulan

 Keuntungan belajar PHP adalah kamu bisa mengandalkan web,


kursus online, maupun tutorial YouTube.
 Artinya, semua materi seputar PHP tersedia secara gratis maupun berbayar.
Tinggal bagaimana kamu mengumpulkan niat untuk mau mempelajarinya semua
satu per satu dari nol.
 Selain itu, karena bersifat open source, kamu bisa menjalankan PHP dengan
mudah di semua sistem operasi. Mulai dari Windows, Macintosh, hingga Linux.
 Jadi, apa pun sistem operasi yang kamu miliki, kamu bisa segera mengulik PHP
tanpa perlu repot berganti sistem.

Anda mungkin juga menyukai