Anda di halaman 1dari 12

PEDOMAN

KETAHANAN
PANGAN DI
DESA
NOMOR 82 TAHUN
2022
ISKANDAR NH, SH., MM
Koordinator TPP Kabupaten Lamongan
Indonesia merupakan negara dengan tingkat kelaparan
Research tertinggi ke 3 (tiga) se Asia Tenggara (Global Hunger
Index,2021)
Tingginya tingkat kelaparan, berdampak besar pada
Dampak aspek kesehatan di Indonesia, terutama terkait dengan
pemenuhan gizi
Solutio Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa
n kemudian diperkuat dengan adanya Peraturan Presiden
Nomor 104 Tahun 2021 tentang APBN yang
menyatakan bahwa Dana Desa ditentukan
penggunaannya untuk program ketahanan pangan dan
hewani paling sedikit 20% (dua puluh persen), dengan
harapan mampu menyiapkan sedini mungkin Desa
menghadapi krisis pangan.

Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi mendorong Penggunaan Dana
Desa dalam Mewujudkan Ketahanan Pangan Secara Mandiri, Kolaboratif, Dan Berkelanjutan Sesuai
Dengan Amanat SDGs Desa
TUJUAN KETAHANAN PANGAN
DI DESA
Meningkatkan ketersediaan pangan baik dari hasil produksi
masyarakat Desa maupun dari lumbung pangan Desa 1

Meningkatkan keterjangkauan pangan bagi warga masyarakat


Desa 2
Mars
Meningkatkan konsumsi pangan yang beragam, bergizi seimbang,
aman, higienis, bermutu, tidak bertentangan dengan agama,
keyakinan, dan budaya masyarakat, serta berbasis pada potensi
3
sumber daya lokal Mercury
Market Research Infographics
Partisipasi Kegotongroyonga
Keikutsertaan secara ndikelola dengan mengutamakan
aktif masyarakat
budaya saling membantu
desa

Kesetaraan Kemandirian
mengutamakan pemenuhan mengutamakan pendayagunaan
hak dan kepentingan seluruh segala sumber daya pembangunan
masyarakat desa tanpa yang ada di desa
membeda-bedakan SARA dan
golongan

Keswadayaan Keterpaduan
menghargai dan mampu membangun ketahanan
mengedepankan kemampuan pangan agar tidak ada seorang
masyarakat desa dalam Keberlanjutan pun masyarakat desa yang
mengelola sumber daya untuk Desa harus melindungi system, untuk kepentingan kelaparan
kecukupan pangan masyarakat desa pada masa sekarang dan generasi
masa depan
KEBIJAKAN KETAHANAN PANGAN
DI DESA
3 INDIKATOR KETAHANAN
PANGAN DI DESA
Ketersediaan pangan di desa Keterjangkauan pangan di
a. Ketersediaan pangan dari hasil a. Kelancaran desa
distribusi dan
produksi masyarakat Desa; pemasaran pangan di desa; dan
b. Ketersediaan pangan dari lumbung b. Ketersediaan bantuan pangan
pangan Desa; bagi masyarakat miskin, rawan
c. Ketersediaan data dan informasi pangan dan gizi, maupun dalam
mengenai hasil produksi dan keadaan darurat.
lumbung pangan Desa; dan
d. Ketersediaan Pangan yang
beragam, bergizi seimbang, dan Pemanfaatan pangan di desa
berbasis potensi sumber daya a. Konsumsi pangan yang beragam,
lokal. bergizi seimbang, dan berbasis pada
potensi sumber daya lokal; dan

b. Konsumsi pangan yang aman,


higienis, bermutu, dan tidak
bertentangan dengan agama,
keyakinan, dan budaya masyarakat.
KEGIATAN KETAHANAN
PANGAN DI DESA
KETERSEDIAAN PANGANData DI
Dan Informasi Mengenai
Dari hasil produksi masyarakat Desa DESA Hasil Produksi Dan Lumbung
1) Pemanfaatan Tanah Kas Desa Pangan 1)Desa
Pendataan potensi dan
2) Pemanfaatan lahan pekarangan sumberdaya pangan Desa
dan pemanfaatan lahan non 2) Pendataan produksi dan
produktif konsumsi pangan
3) Pengembangan pertanian
3) Pemutakhiran data pangan di
4) Peningkatan ketersediaan dan
Desa
akses benih dan bibit
5) Pelatihan budidaya 4) Penyusunan peta digital
6) Pengembangan pakan ternak kerawanan pangan
alternatif 5) Pengadaan sarana/prasarana
7) Pembukaan lahan teknologi informasi dan
pertanian/perkebunan komunikasi
8) Pengadaan alat produksi dll 6) Program/kegiatan
Dari lumbung pangan Desa Ketersediaan Pangan yang beragam
1) Pembangunan, pengembangan, dan 1) Pengembangan teknologi tepat guna
pengelolaan Lumbung Desa 2) Pengenalan jenis Pangan baru
2) Pembangunan dan pemeliharaan infrastruktur 3) Pengembangan diversifikasi usaha
3) Program/kegiatan lainnya 4) Penanaman tumpang sari tanaman pokok
5) Program/kegiatan lainnya
KEGIATAN KETAHANAN
PANGAN DI DESA
KETERJANGKAUAN PANGAN DI bantuan pangan
Ketersediaan
Kelancaran distribusi dan pemasaran DESA bagi masyarakat miskin

1) Pemasaran, promosi, dan distribusi 1) Pemberian bantuan makanan


produk pangan desa melalui BUM tambahan bergizi bagi anak
Desa/BUM Desa Bersama usia di bawah lima tahun;
2) Pembangunan prasarana pemasaran lansia; warga miskin rawan
3) Pengembangan jaringan pemasaran pangan dan gizi, maupun dalam
produk keadaan darurat
4) Pengembangan usaha/unit usaha
BUM Desa/BUM Desa Bersama
5) Fasilitasi BUM Desa/BUM Desa
Bersama dan Lembaga ekonomi
lainnya
6) Pembangunan, peningkatan, dan
pemeliharaan jalan usaha tani
7) Penguatan usaha mikro, kecil, dan
menengah
8) Pengembangan industri Pangan yang
berbasis Pangan Lokal
KEGIATAN KETAHANAN
PANGAN DI DESA
Pemanfaatan Pangan Di Desa

Konsumsi pangan yang beragam, Konsumsi pangan yang aman, higienis,


bergizi seimbang, dan berbasis pada bermutu, dan tidak bertentangan dengan
potensi sumber daya lokal agama, keyakinan, dan budaya masyarakat
1) Sosialisasi dan edukasi konsumsi 1) Edukasi tentang makanan yang bebas
pangan Beragam, Bergizi, Seimbang, akan cemaran
dan Aman (B2SA); 2) Pengawasan terhadap makanan yang
2) Peningkatan keterampilan dalam dikonsumsi oleh warga
pengembangan olahan Pangan 3) Sosialisasi keamanan pangan terhadap
Lokal; Petani, Nelayan, Pembudi Daya Ikan, dan
3) Pengembangan dan diseminasi Pelaku Usaha Pangan
teknologi tepat guna untuk
pengolahan Pangan Lokal
PENGGUNAAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN
BELANJA DESA (APB Desa) UNTUK
Memastikan
KETAHANAN PANGAN Program/kegiatan yang
program/kegiatan yang direncanakan masuk
direncanakan merupakan dalam RKP Desa dan
kewenangan Desa APB Desa

Langkah-langkah
Pemanfaatan Dana
Desa UNTUK
Ketahanan Pangan

Disepakati dan
RKP Desa dan APB Desa
diputuskan dalam
dipublikasikan sesuai ketentuan
Musyawarah Desa
peraturan perundang-undangan
PERAN KELEMBAGAAN DI DESA UNTUK
KETAHANAN PANGAN
PEMERINTAH DESA DAN MASYARAKAT DESA
LEMBAGA KEMASYARAKATAN 1. Intensifikasi lahan milik
DESA
Mewujudkan ketahanan pangan di desa masyarakat, penganekaragaman
melalui penyediaan, keterjangkauan, dan tanaman
pemanfaatan pangan sesuai dengan 2. Berpartisipasi aktif
kewenangan desa. 3. Pengelolaan stok pangan
keluarga

BADAN USAHA MILIK KEMITRA


DESA/BADAN USAHA MILIK 1. Melakukan pelatihan, pembimbingan
DESA
1. BERSAMA
Pengelola usaha/unit usaha AN
dan pendampingan desa dalam
2. Penyediaan permodalan mencapai ketahanan pangan di desa.
3. Penyewaan peralatan 2. Memberikan informasi akses
4. Penyedia sarana produksi, pemasaran permodalan, pengolahan produksi,
promosi, dan kerjasama sebagai
hasil pertanian
penguatan ketahanan pangan di
desa.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai