Anda di halaman 1dari 20

Fungsi Naik dan

Fungsi Turun
2

Fungsi Naik dan Fungsi Turun


- Fungsi naik
Suatu fungsi dikatakan fungsi naik
pada interval I jika 𝒇’ 𝒙 > 𝟎, untuk
𝒙𝝐𝑰

- Fungsi turun
Suatu fungsi dikatakan
fungsi turun pada interval I jika 𝒇’ 𝒙
< 𝟎, untuk 𝒙 𝝐 𝑰
3

2. Nilai Stationer
4

2. Fungsi Stationer
- Jika fungsi 𝑦 = 𝑓(𝑥) terdiferensial di 𝑥 = 𝑎 dengan 𝑓’(𝑎) = 0, maka
𝑓(𝑎) merupakan nilai stationer dari fungsi 𝑓(𝑥) di 𝑥 = 𝑎

- Istilah lain untuk titik stasioner adalah titik kritis atau titik balik
atau titik ekstrim atau titik optimum

- Pasangan 𝑎 dan 𝑓(𝑎) dalam suatu koordinat, yaitu titik (𝑎, 𝑓(𝑎))
disebut titik stasioner.
5
6

Jenis jenis nilai stationer/


nilai balik
7

Jenis jenis nilai stationer/ nilai balik

1. Nilai Balik Maksimum

𝑓(𝑥) memiliki nilai balik maksimum pada


𝑥 = 𝑎 jika
𝑓’(𝑎) = 0 dan
𝑓’(𝑥) berganti tanda dari positif menjadi
negatif

Titik (𝑎, 𝑓(𝑎)) disebut titik balik


maksimum.
8

Jenis jenis nilai stationer/ nilai balik

1. Nilai Balik Minimum

𝑓(𝑥) memiliki nilai balik minimum


pada 𝑥 = 𝑎 jika
𝑓’(𝑎) = 0 dan
𝑓’(𝑥) berganti tanda dari negatif menjadi
positif

Titik (𝑎, 𝑓(𝑎)) disebut titik balik


minimum.
9

Jenis jenis nilai stationer/ nilai balik


3. Titik Belok

𝑓(𝑥) memiliki titik belok pada 𝑥 = 𝑎 jika


𝑓’(𝑎) = 0 dan 𝑓’(𝑥) tidak berganti tanda

Titik (𝑎, 𝑓(𝑎)) disebut titik belok


horizontal.
10

UJI TURUNAN KEDUA


Uji turunan kedua dilakukan untuk menentukan jenis titik dan nilai stasioner

- Jika 𝑓 ′ (𝑎) = 0 dan 𝑓 ′′(𝑎) < 0, maka (𝑎, 𝑓(𝑎)) merupakan titik balik maksimum dan
𝑓(𝑎) merupakan nilai maksimum

- Jika 𝑓 ′ (𝑎) = 0 dan 𝑓 ′′ (𝑎) > 0, maka (𝑎, 𝑓(𝑎)) merupakan titik balik minimum dan
𝑓(𝑎) merupakan nilai minimum

- Jika 𝑓 ′ 𝑎 = 0, 𝑓 ′ 𝑥 < 0 untuk 𝑥 < 𝑎, dan 𝑓 ′′ 𝑎 = 0, maka 𝑎, 𝑓(𝑎) merupakan titik belok
turun

- Jika 𝑓 ′ 𝑎 = 0, 𝑓 ′ 𝑥 > 0 untuk 𝑥 < 𝑎, dan 𝑓 ′′ 𝑎 = 0, maka 𝑎, 𝑓(𝑎) merupakan titik belok
naik
11

Contoh soal
12

Contoh soal
Diketahui fungsi 𝑓 𝑥 = 𝑥 3 − − 9𝑥, tentukan:
a. Interval fungsi naik
b. Interval fungsi turun
c. Nilai stasioner
d. Titik stasioner dan jenisnya

Jawab:
𝑓 𝑥 = 𝑥 3 − − 9𝑥, maka
𝑓 ′ (𝑥) = 3𝑥 3−1 − 2.−1 − 1.9𝑥 1−1
𝑓 ′ 𝑥 = 3𝑥2 − 6𝑥 − 9
13

Contoh soal
(a) Untuk menentukan interval fungsi naik digunakan garis
bilangan untuk menentukan tanda-tanda dari 𝑓’(𝑥)

𝑓′(𝑥) = − 6𝑥 − 9
Syarat fungsi naik 𝑓′ 𝑥 > 0, maka
− 6𝑥 − 9 > 0
3( − 2𝑥 − 3) > 0 -1 3
3𝑥−3𝑥+1>0

Jadi, interval fungsi naik adalah 𝑥 < −1 atau 𝑥 > 3


14

Contoh soal
(b) Untuk menentukan interval fungsi turun digunakan garis bilangan untuk menentukan
tanda-tanda dari 𝑓’(𝑥) 𝑓 ′ (𝑥) = − 6𝑥 − 9 Syarat fungsi turun 𝑓 ′ 𝑥 < 0,
maka

− 6𝑥 − 9 < 0
3 ( − 2𝑥 − 3) < 0
3 (𝑥 − 3) (𝑥 + 1) < 0

Jadi, interval fungsi naik adalah −1 < 𝑥 > 3


15

Contoh soal
(c) 𝑓 𝑥 = − − 9𝑥
𝑓 ′ 𝑥 = − 6𝑥 − 9
Syarat fungsi memiliki nilai stasioner adalah 𝑓 ′ 𝑥 = 0, maka
− 6𝑥 − 9 = 0
− 2𝑥 − 3 = 0
3 (𝑥 − 3) (𝑥 + 1) = 0
𝑥 − 3 = 0 atau 𝑥 + 1 = 0
𝑥 = 3 atau 𝑥 = −1

- Untuk 𝑥 = 3 nilai stasionernya adalah 𝑓 3 = −3 − 9 3 = 27 − 27 − 27 = −27


- Untuk 𝑥 = −1 nilai stasionernya adalah 𝑓 −1 = −3 − 9 −1 = −1 − 3 + 9 = 5

Jadi, nilai stasionernya adalah 𝑓 𝑥 = −27 untuk 𝑥 = 3 dan 𝑓 𝑥 = 5 untuk 𝑥 = −1


16

Contoh soal
(d) Berdasarkan jawaban sebelumnya, nilai stasioner fungsi 𝑓 𝑥 = − 3 − 9𝑥 adalah 𝑓 𝑥 = −27 untuk 𝑥 = 3 dan 𝑓
𝑥 = 5 untuk 𝑥 = −1.
Jadi ada 2 titik stasioner, yaitu (𝟑, −𝟐𝟕) dan (−𝟏, 𝟓)
Akan digunakan garis bilangan untuk menentukan jenis titik stasioner, perhatikan tanda 𝑓′( 𝑥) pada garis
bilangan berikut:

+++ --- +++


-1 3
- Untuk 𝑥 = −1, tanda 𝑓′(𝑥) berubah dari positif 𝑓 ′ 𝑥 > 0 menjadi negatif 𝑓 ′ 𝑥 < 0 , sehingga fungsi mencapai
nilai balik maksimum. Jadi, titik 𝟑, −𝟐𝟕 adalah titik balik maksimum 
- Untuk 𝑥 = 3, tanda 𝑓′(𝑥) berubah dari negatif 𝑓 ′ 𝑥 < 0 menjadi positif 𝑓 ′ 𝑥 > 0 , sehingga fungsi mencapai
nilai balik minimum. Jadi, titik −𝟏, 𝟓 adalah titik balik minimum
17

Contoh soal 2
18

Contoh soal 2
Tentukan titik stasioner dan jenisnya dari fungsi 𝑓 𝑥 = − + 3𝑥!
Jawab: 𝑓𝑥 = − 3 + 3𝑥, maka 𝑓 ′𝑥 = 3 − 6𝑥 + 3
Syarat nilai stasioner ⟹ 𝑓′ 𝑥 = 0
3 − 6𝑥 + 3 = 0
3 (− 2𝑥 + 1) = 0
3 (𝑥 − = 0
1𝑥=1

Nilai stasioner: 𝑓 1 = −3 + 3 1 = 1 − 3 + 3 = 1
Titik stasionernya adalah (1,1)
Untuk menentukan jenis titik stasioner, perhatikan nilai 𝑓′( 𝑥) pada garis bilangan diatas. Karena 𝑓′( 𝑥) selalu
bertanda positif 𝑓′𝑥 > 0 , maka
𝒇(𝒙) memiliki titik belok di 𝒙 = 𝟏
Jadi, titik stasioner (𝟏, 𝟏) merupakan titik belok
19

Contoh soal 3
20
Contoh soal 3
Dengan menggunakan uji turunan kedua, tentukan jenis dan nilai stasioner fungsi 𝑓 𝑥 = 2 − − 12 𝑥 + 5!
Jawab:
𝑓𝑥 = 2 − 3 − 12𝑥 + 5
𝑓′𝑥 = 6 − 6𝑥 − 12
𝑓′′𝑥 = 12𝑥 − 6
Syarat stasioner ⟹ 𝑓′ 𝑥 = 0
6 − 6𝑥 − 12 = 0
6( − 𝑥 − 2) = 0
6(𝑥 − 2 𝑥 + 1) = 0
𝑥 = 2 atau 𝑥 = −1

- Untuk 𝑥 = 2 ⟹ 𝑓′′2 = 12 (2) − 6 = 24 − 6 = 18 > 0


Maka, 𝑓 2 = 2 −3 − 12(2) + 5 = 16 − 12 − 24 + 5 = −15 Nilai stasioner 𝒇 𝒙 = −𝟏𝟓 di 𝒙 = 𝟐 adalah nilai balik maksimum
- Untuk 𝑥 = −1 ⟹ 𝑓 ′′ −1 = 12 −1 − 6 = −12 − 6 = −18 < 0
Maka, 𝑓 −1 = 2 −3 − 12 −1 + 5 = −2 − 3 + 12 + 5 = 12 Nilai stasioner 𝒇 𝒙 = 𝟏𝟐 di 𝒙 = −𝟏 adalah nilai balik minimum

Anda mungkin juga menyukai