Anda di halaman 1dari 9

PRONOUN

DISUSUN OLEH :
EVI LINDAWATI
SITI KHODIJAH
VIKA QISTIA
A. PENGERTIAN PRONOUN
Pronoun merupakan bagian dari part of speech. Pronoun
digunakan sebagai kata ganti noun
(orang maupun benda). Noun hanya dapat diganti dengan
menggunakan Pronoun. Pengunaan pronoun ini agar
menghindari pengulangan penyebutan nama atau benda,
sehingga dengan menggunakan pronoun akan lebih singkat.
B.Fungsi Pronoun

Pronoun dapat berfungsi sebagai:


1. Subjek ,Subjek disini adalah orang yang melakukannya.
Contoh: They eat.
2. Objek Objek disini adalah target atau sasaran dari subjek (orang yang
melakukannya).
Contoh : jenny killed him.
3. Objek preposisi Yang termasuk preposisi adalah in, on, at, with, by, dan lain-lain.
Pronoun yang diletakkan setelah preposisi inilah yang disebut sebagai objeknya. Contoh :
she was surrounded by them.
4. Complement Pronoun juga bisa sebagai pelengkap (complement). Contoh: Lisa is My
sister.
C.Jenis-jenis Pronoun 
Apa saja kata ganti pronoun? Secara umum, ada 9
jenis pronoun atau kata ganti dalam bahasa Inggris,
yaitu personal pronoun, possessive pronoun, reflexive
pronoun dan intensive pronoun, interrogative pronoun,
relative pronoun, demonstrative pronoun, indefinite
pronoun, dan reciprocal pronoun.
 
1. Personal Pronoun 
Personal pronoun adalah bentuk kata ganti yang digunakan untuk menerangkan kata benda
secara spesifik. Misalnya seperti menyebutkan nama orang, nama benda, nama hewan, dan lain
sebagainya. 

Personal Pronoun terbagi menjadi beberapa kategori yang akan diuraikan sebagai berikut:

a.Person
Pada aspek person, terdapat 3 jenis personal pronoun,
• First-person, alias kata ganti orang pertama ( i, me, we, dan us. . 
“I will go on vacation to Korea because I think I need to refresh my brain.”
• Second-person,ini adalah kata ganti orang kedua tunggal you, your, yours,
yourself, yourselves. 
““You have to take care of everything that is yours.”
• Third-person, yaitu kata ganti orang ketiga (he, him, his, himself, she, her, hers,
herself, it, its, itself, they, them, their, theirs, and themselves). Contohnya
sebagai berikut:
“Fahri used his prize money from the science fair to buy himself a new teles
b. Number
Berdasarkan jumlah orang, hanya ada dua jenis, yaitu:

Singular pronoun, (bentuk tunggal). yaitu I, me, you, he, him, she, her, it.
Contohnya:
“The boy is playing with his puppet. He has a glove puppet.”

Pada contoh di atas, “He” berfungsi sebagai pronoun untuk menggantikan noun “The boy.”

Plural pronoun (berjumlah lebih dari satu/ jamak). we, us, you, they, them.
Contoh kalimatnya:
“The boys are playing with their puppets. They have glove puppets.”

Kamu bisa melihat perbedaannya dengan contoh pada singular pronoun, karena subjeknya adalah “The boys”
(sufiks “s” menandakan bahwa ada banyak anak laki-laki), maka pronoun yang digunakan pada kalimat kedua
adalah “They”.
c.Gender
Pada kata ganti, terdapat aspek gender juga. Tetapi, untuk first-person dan second-
person tidak ada unsur gender-nya. Misal, meskipun lawan bicara kita adalah laki-
laki atau perempuan, maka yang akan kita pakai tetap “You” tanpa pandang gender,
nggak ada bedanya.
Nah, yang memandang gender adalah third-person atau kata ganti orang ketiga.
Dalam hal ini, gender terdiri dari:
• Masculine (umumnya untuk laki-laki), contohnya adalah he.
• Feminine (biasanya ditujukan pada perempuan) seperti she.
• Neutral (lazim digunakan pada sesuatu yang tidak diketahui gendernya, seperti
benda-benda mati), contohnya adalah it.
Berikut beberapa contohnya:
• Masculine: Devi has a boyfriend. He comes across as a bit of a bore to her.
• Feminine: Sasha’s sister loves to eat pizza. She eats it almost every day.
• Neuter: We have an old kitchen table. It has a broken leg.
d. Case
Aspek yang terakhir adalah case personal pronoun. Jadi, secara case, ada tiga jenis personal pronoun. Case ini berarti
peran dalam sebuah kalimat. Berikut adalah contohnya:
• Subjective pronoun adalah kata ganti untuk benda yang berperan sebagai subjek dalam suatu kalimat. Kata ganti
yang bisa digunakan sebagai subject adalah I, you, he, she, it, we, and they. Contoh kalimatnya bisa kita ambil dari
kalimat pembuka di artikel ini:
Without pronoun: Devi is a very friendly person.
Using pronoun: She is a very friendly person.
• Objective pronoun, yaitu kata ganti yang berperan sebagai objek langsung, objek tidak langsung, atau objek
preposisi. Kata ganti yang termasuk objective adalah me, you, him, her, it, us, them. Contoh kalimatnya sebagai berikut:
My uncle likes her.
• Possessive pronoun adalah kata ganti yang digunakan untuk orang dalam menunjukkan kepemilikan terhadap
sesuatu tanpa ada penekanan. Personal pronouns of possession/ownership adalah mine, yours, his, hers, its, ours, and
theirs. Kamu pasti tidak asing dengan salah satu script dari adegan pada film “Layangan Putus” berikut ini:
“It's my dream, Mas. Not hers!”
Nah, “hers” di sana untuk menunjukkan kepemilikan dari kata ganti orang ketiga

Anda mungkin juga menyukai