Anda di halaman 1dari 22

PENGARUH PERPUTARAN KAS DAN PERPUTARAN PERSEDIAAN

TERHADAP RETURN ON ASSET PADA PT INDUSTRI JAMU DAN


FARMASI SIDO MUNCUL TBK PERIODE 2011-2020

Oleh:
Riana Fajri Putri
171010551088

Pembimbing:
Hengki Hermawan, S.E., M.M.
Latar Belakang Penelitian
PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO)
merupakan suatu perusahaan farmasi di Indonesia, yang
diproyeksikan akan melanjutkan pertumbuhan kinerja
keuangan beberapa tahun mendatang. Pertumbuhan akan
didukung peningkatan volume penjualan, penguatan pasar
ekspor, dan peluncuran produk-produk baru.

Peningkatan kapasitas distribusi produk perseroan di


dalam atau luar negeri, sejalan dengan kenaikan kapasitas
pabrik. Sido Muncul menargetkan penjualan ekspor
berkisar 8,7% terhadap total pendapatan tahun ini
dibandingkan realisasi tahun lalu berkisar 5%
menggunakan margin laba sebesar 28% pada tahun 2020.

Setiap perusahaan mempunyai tujuan, yaitu memperoleh


keuntungan atau laba secara maksimal. Perusahaan akan
dituntut harus memiliki strategi dan manajemen yang baik
agar dapat mempertahankan eksistensi perusahaanya.
Latar Belakang Penelitian
1. Return on Asset (ROA) PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul
Tbk

* Pada Grafik disamping memperlihatkan perhitungan


Return on Asset (ROA) pada PT Industri Jamu dan
Farmasi Sido Muncul TBK periode 2011 hingga 2020
yang terus mengalami kenaikan yang cukup signifikan.
Latar Belakang Penelitian
2. Perputaran Kas PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk

• Pada grafik disamping perputaran kas mengalami


penurunan pada tahun 2014 sebesar 0,71 kali dan
mengalami kenaikan pada tahun 2015 sebesar 0,62
kali.

• Sedangkan pada tahun 2017 dan tahun 2020


mengalami penurunan berturut-turut sebesar 0,08
kali dan 0,15 kali dari tahun sebelumnya.
Latar Belakang Penelitian
3. Perputaran Persediaan PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk.

• Pada grafik disamping perputaran persediaan


mengalami kenaikan pada tahun 2015 sebesar
0,15kali dari tahun sebelumnya dan terus
mengalami penurunan pada tahun 2016 sampai
dengan tahun 2019.

• Sedangkan tahun 2020 mengalami kenaikan


sebesar 0,38 kali.
Rumusan Masalah

1. Apakah terdapat 2. Apakah terdapat pengaruh 3. Apakah terdapat pengaruh


pengaruh Perputaran Kas Perputaran Persediaan secara Perputaran Kas dan
secara parsial terhadap parsial terhadap Return On Perputaran Persediaan secara
Return On Asset Asset (ROA) pada PT simultan terhadap Return On
(ROA)pada PT Industri Industri Jamu dan Farmasi Asset (ROA) pada PT
Jamu dan Farmasi Sido Sido Muncul Tbk periode Industri Jamu dan Farmasi
Muncul Tbk periode 2011- 2011-2020? Sido Muncul Tbk periode
2020? 2011-2020?
Perputaran Kas : Menurut Riyanto (2015)
Perputaran kas adalah perbandingan antara
KERANGKA BERFIKIR penjualan dengan jumlah kas rata-rata.

Perputaran Persediaan : Menurut Sutrisno


(2016) Perputaran persediaan adalah komponen
utama dari barang yang dijual, oleh karena itu
semakin tinggi persediaan berputar semakin
efektif perusahaan dalam mengelola persediaan.

Return On Asset (ROA) : merupakan salah satu


rasio profitabilitas.Menurut Agus (2015)
Profitabilitas adalah kemampuan perusahaan
memperoleh laba dalam hubungannya dengan
penjualan, total aktiva maupun modal sendiri.
Metode Penelitian
Sampel Penelitian : Teknik Analisa Data
Laporan keuangan dari PT Industri Jamu dan Farmasi
Sido Muncul Tbk tahun 2011-2020 yang terdiri dari
neraca dan laporan laba rugi.  Analisis Statistik
Deskriptif
Jenis Penelitian :
Kausal-komparatif, merupakan jenis penelitian  Uji Asumsi Klasik
menggunakan karakteristik masalah berupa interaksi
sebab akibat antara dua variabel atau lebih.

Teknik Pengumpulan Data :


*Pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini dengan metode pengumpulan data
menggunakan studi pustaka yaitu berbagai bacaan atau literature sebagai acuan yang berkaitan pada
bahasan penelitian.

*Dan menggunakan data dokumentasi perusahaan sebagai data sekunder.


Uji Asumsi Klasik

Dari gambar diatas diperoleh hasil bahwa data dalam penelitian ini terdistribusi secara

normal, dimana data menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal. Jadi,

dapat disimpulkan bahwa data berasal dari populasi terdistribusi normal.


Uji Multikolinearitas

Berdasarkan tabel diatas, dapat diketahui bahwa nilai tolerance dan VIF jika hanya menggunakan dua

variabel independen pada penelitian maka kedua variabel hasilnya akan senilai. Hasil pengujian

menunjukan untuk masing-masing variabel penelitian yaitu variabel perputaran kas dan perputaran

persediaan yaitu Nilai tolerance sebesar 0.967 > 0.10 dengan nilai VIF untuk variabel perputaran kas dan

perputaran persediaan sebesar 1.034 < 10 , sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel independen dan

dependen pada penelitian ini dinyatakan tidak terjadi gejala multikolinieritas.


Uji Heteroskedastisitas

Berdasarkan Partial Regression Plot diatas, terlihat bahwa titik – titik menyebar dan

tidak membentuk pola tertentu yang jelas sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi

masalah Heteroskedastisitas.
Uji Autokorelasi

Berdasarkan tabel diatas, Menunjukan hasil Berdasarkan tabel diatas hasil uji koefisien
pengolahan data yang diperoleh statistik Durbin- korelasi yang diperoleh yaitu nilai R sebesar
Watson (DW) sebesar 2.184>0,05 dari data Durbin- 0.889. Sesuai dengan ketentuan interval koefisien,
Waston (DW) sehingga tidak terjadi autokolerasi hasil penelitian menunjukan bahwa koefisien
dalam model. korelasi berada pada pada tingkat 0,80 – 0,99
maka tingkat keeratan korelasi antar variabel
diartikan sangat kuat.
Uji Regresi Linier Sederhana

Berdasarkan tabel diatas hasil analisis regresi linier sederhana X1 terhadap Y, dapat
diterapkan dalam nilai persamaan regresinya yaitu Y = 82.879+1.466X1. Hasil tersebut
menunjukan bahwa nilai konstanta sebesar 82.879 yang menunjukan bahwa variabel
perputaran kas dianggap tetap, maka perubahan Return on Asset ROA sebesar 82.879. Nilai
koefisien regresi Perputaran kas sebesar 1.466, sehingga dapat disimpulkan bahwa
perputaran kas berpengaruh positif signifikan terhadap Return on Asset (ROA) pada PT
Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk, dimana bertambahnya perputaran kas sebesar
1% akan berdampak bertambahnya Return on Asset (ROA) sebesar 1.466.
Uji Regresi Linier Sederhana

Berdasarkan tabel diatas analisis regresi linier sederhana X2 terhadap Y, dapat diterapkan
dalam nilai persamaan regresinya yaitu Y = 64.437+3.981X2. Hasil tersebut menunjukan
bahwa nilai konstanta sebesar 63,921 yang menunjukan bahwa variabel perputaran
persediaan dianggap tetap, maka perubahan Return on Assets sebesar 64.437. Nilai
koefisien regresi Perputaran persediaan sebesar 3.981, sehingga dapat disimpulkan bahwa
perputaran persediaan berpengaruh positif dan signifikan terhadap Return on Asset (ROA)
pada PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk, dimana bertambahnya perputaran
persediaan sebesar 1% akan berdampak berkurangnya Return on Asset (ROA) sebesar
3.981.
Uji Linier Berganda

Dari tabel diatas data yang diperoleh dapat disusun persamaan regresi linier
berganda sebagai berikut :

Y = 98.615+1.279X1+ 3.257X2
Uji Koefisien Determinasi (R2)

Dari tabel diatas menunjukan bahwa nilai R square (R2) sebesar 0.324 atau 82.4%, hal ini

menunjukan bahwa variabel dependen dan variabel independen memiliki korelasi yang positif.

Dapat disimpulkan bahwa perputaran kas dan perputaran persediaan secara bersama-sama

berkontribusi sebesar 82.4% sedangkan 17.6% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti

didalam penelitian ini.


Uji T (Uji Parsial)

Berdasarkan tabel diatas, Hasil uji t antara Variabel X1 perputaran kas terhadap

return on asset menunjukan nilai 1.288<ttabel 1.81246 dengan tingkat signifikan 0.000<0.05

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa secara parsial perputaran kas berpengaruh

signifikan terhadap return on asset.


Uji F (Uji Simultan)

Berdasarkan tabel diatas, Dari uji Anova (Analysis of Varians) pada tabel Dapat

dilihat nilai Fhitung 1.677< Ftabel 2.98 dengan tingkat signifikan 0.000< 0,05. Dengan

demikian dapat dikatakan bahwa perputaran kas dan perputaran persediaan secara

bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap return on asset.


Kesimpulan
1. Terdapat pengaruh Perputaran Kas secara parsial terhadap Return on
Asset (ROA) pada PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk

2. Terdapat pengaruh Perputaran Persediaan secara parsial terhadap


Return on Asset (ROA) pada PT Industri Jamu dan Farmasi Sido
Muncul Tbk periode 2011-2020.

3. Terdapat pengaruh Perputaran Kas dan Perputaran Persediaan secara


simultan terhadap Return on Asset (ROA) pada PT Industri Jamu dan
Farmasi Sido Muncul Tbk periode 2011-2020.
Keterbatasan Penelitian

Penulis menyadari bahwa hasil penelitian ini masih terdapat beberapa kekurangan yang

disebabkan oleh beberapa faktor, yaitu:

1. Keterbatasan penulis dalam menganalisis data yang diperoleh dari laporan keuangan

periode 2011-2020.

2. Variabel yang digunakan hanya Perputaran Kas, Perputaran Persediaan, dan Return On

Asset.

3. Akibat dari keterbatasan dalam menganalisa, maka dari itu penulis dengan senang hati

menerima kritik dan saran yang bersifat membangun.


Saran
1. Bagi perusahaan disarankan dengan informasi yang diperoleh dari penelitian
ini sebagai bahan pertimbanagan dalam mengambil keputusan dalam
meningkatkan kinerja perusahaan. PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul
Tbk bisa memanfaatkan aset yang dimilikinya dengan efektif dan efisien
sehingga mendapatkan keuntungan atau laba penjualan yang lebih tinggi dan
meningkatkan nilai perusahaan.

2. Bagi investor dan calon investor yang akan menanamkan modalnya pada
perusahaan, sebaiknya menganalisis laporan keuangan perusahaan terlebih
dahulu dan hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan
pengambilan keputusan untuk berinvestasi.

3. Bagi peneliti selanjutnya disarankan mengambil sampel yang lebih banyak


karena penelitian ini belum bisa memiliki keseluruhan populasi perusahaan dan
menambah rasio keuangan atau variabel lain yang dapat mempengaruhi Return
on Asset (ROA).
Terima
Kasih
Riana Fajri
Putri

Anda mungkin juga menyukai