Anda di halaman 1dari 7

DEFINISI OPERASIONAL SAM

Air minum yang Air minum yang terlindung meliputi air ledeng (keran), keran umum, hydrant umum, terminal air, penampungan air
hujan (PAH) atau mata air dan sumur terlindung, sumur bor atau sumur pompa, yang jaraknya minimal 10 meter dari
: berkualitas (layak) pembuangan kotoran, penampungan limbah, dan pembuangan sampah. Tidak termasuk air kemasan, air dari penjual
keliling, air yang dijual melalui tanki, air sumur dan mata air tidak terlindung.
Sumur gali terlindung : Sarana untuk menyadap dan menampung air tanah dengan cara menggali tanah berbentuk sumur agar mendapatkan
air yang sehat dan murah serta dapat dimanfaatkan oleh perorangan (rumah tangga) maupun kelompok sebagai
sumber air minum yang menggunakan dinding dari cincin beton atau pasangan batu bata sebagai pengamanan
dindingnya dan juga berfungsi sebagai penyaring dan dilengkapi dengan bibir sumur, tiang penyangga, lantai sumur dan
saluran untuk mengalirkan air bekas mandi dan cuci

Sumur gali dengan pompa : Sumur gali yang dilengkapi dengan mesin pompa
Sumur bor dengan pompa : Sumur yang metode pembuatannya menggunakan alat (pantek, automatik, full automatik) yang dilengkapi dengan pompa
Terminal air : Sarana pelayanan air minum yang digunakan secara komunal, berupa bak penampung air yang ditempatkan di atas
permukaan tanah atau pondasi dan pengisian air dilakukan dengan sistem curah dari mobil tangki air atau kapal tangki
air
Mata air terlindung : Suatu titik di mana air tanah mengalir keluar dari permukaan tanah, atau permukaan muka air tanah (akuifer) bertemu
dengan permukaan tanah yang terlindung dari sumber pencemaran
Penampungan air bersih Wadah untuk menampung air hujan sebagai air baku di daerah yang sumber airnya sangat sedikit yang dapat digunakan
untuk keperluan minum dan personal higiene. Penggunaan PAH bersifat individu atau skala komunal dan dilengkapi
: (PAH) saringan

Perpipaan Suatu sistem tentang pemasangan, rangkaian dan aksesoris pipa yang diperlukan untuk jalur distribusi yang digunakan
untuk mengalirkan air dari instalasi pengolahan air minum/bersih atau sumber ke pemukiman masyarakat
:
(PDAM, BPSPAM)

Persentase penduduk yang


memiliki akses Jumlah penduduk yangmemiliki akses berkelanjutan terhadap sumber air minum berkualitas (layak)
berkelanjutan terhadap air = di suatu wilayah pada periode tertentu x 100% Jumlah penduduk di wilayah dan
minum berkualitas pada periode yangsama
(layak)
Definisi Operasional RUMAH SEHAT

Rumah : bangunan yg berfungsi sebagai tempat tinggal atau hunian dan sarana pembinaan keluarga
Rumah Sehat : rumah yang memenuhi kriteria minimal: akses air minum, akses jamban sehat, lantai, ventilasi, dan
pencahayaan yang dihitung kumulatif dari tahun sebelumnya

Rumah yang dibina : Rumah yang tidak memenuhi syarat kesehatan, yang dibina untuk menjadi rumah sehat melalui
pemantauan dan evaluasi

Jumlah rumah dibina yangmemenuhi syarat kesehatan


Persentase rumah = di suatu wilayah tertentu pada kurun waktu tertentu x 100%
dibina yang sehat
Jumlah rumah yangdibina di wilayah dan pada kurun waktu yangsama

Persentase Rumah
Sehat
= Jumlah rumah sehat di suatu wilayah tertentu pada kurun waktu tertentu x 100%
Jumlah seluruh rumah di wilayah dan pada kurun waktu yangsama
Definisi Operasional TPM
Tempat Pengelolaan Usaha pengelolaan makanan yang meliputi jasa boga atau katering, rumah makan dan restoran, depot air
minum, kantin, dan makanan jajanan
: Makanan (TPM)
Jumlah TPM : TPM yang tercatat di wilayah kerja puskesmas atau kantor kesehatan pelabuhan dan didukung dengan aspek
legal hukum baik yang memenuhi persyaratan maupun yang tidak memenuhi persyaratan higiene sanitasi
Jasa boga/katering : Usaha atau kegiatan pengelolaan makanan yang disajikan di luar tempat usaha atas dasar pesanan yang
dilaksanakan oleh badan hukum atau perorangan
Rumah makan : Setiap usaha komersial yang ruang lingkup kegiatannya menyediakan makanan dan minuman untuk umum di
tempat usahanya
Restoran : Salah satu jenis usaha jasa pangan yang bertempat di sebagian atau seluruh bangunannya yang permanen
dilengkapi dengan peralatan dan perlengkapan untuk proses pembuatan, penyimpanan, penyajian dan
penjualan makanan dan minuman bagi masyarakat umum ditempat usahanya
Depot air minum : Usaha industri yang melakukan proses pengolahan air baku menjadi air minum dan menjual langsung kepada
konsumen
Kantin/Sentra Salah satu jenis usaha jasa makanan yang lokasinya berada di lingkungan institusi dan sebagian besar
makanan : jajanan konsumennya adalah masyarakat di institusi tersebut, seperti kantin sekolah, kantin yang berada di kantor dll

Makanan jajanan : Usaha makanan dan minuman yang diolah oleh pengrajin makanan di tempat penjualan dan/atau disajikan
sebagai makanan siap santap untuk dijual bagi umum selain yang disajikan jasa boga, rumah makan/restoran,
dan hotel
TPM memenuhi TPM yang memenuhi persyaratan higiene sanitasi dengan bukti dikeluarkannya sertifikat laik higiene sanitasi

: syarat higiene sanitasi

Persentase TPM
memenuhi/tidak Jumlah TPM memenuhi/tidak memenuhi syarat higiene sanitasi
memenuhi syarat = di suatu wilayah pada kurun waktu tertentu x 100%
Jumlah seluruh TPM yang ada di wilayah dan pada kurun waktu yang sama
higiene sanitasi
Definisi Operasional TTU
Tempat-tempat Tempat atau sarana yang diselenggarakan pemerintah/swasta atau perorangan yang digunakan untuk
umum : (TTU) kegiatan bagi masyarakat yang meliputi: sarana kesehatan (rumah sakit, puskesmas), sarana sekolah
(SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA), tempat ibadah, dan pasar.
TTU sehat TTU yang memenuhi standar berdasarkan peraturan perundangan yang berlaku

Persentase tempat- Jumlah tempat-tempat umum sehat


tempat umum sehat = di suatu wilayah pada kurun waktu tertentu x 100%
Jumlah seluruh TTU yang ada di wilayah dan pada kurun waktu yang sama
Definisi Operasional STBM
STBM Pendekatan untuk mengubah perilaku higiene dan sanitasi meliputi 5 pilar yaitu tidak buang air
besar (BAB) sembarangan, mencuci tangan pakai sabun, mengelola air minum dan makanan yang
: aman, mengelola sampah dengan benar, mengelola limbah cair rumah tangga dengan aman melalui
Sanitasi Total Berbasis pemberdayaan masyarakat dengan metode pemicuan
Masyarakat
Desa/kelurahan Desa/kelurahan yang sudah melakukan pemicuan minimal 1 dusun, mempunyai tim kerja
masyarakat/Natural Leader, dan telah mempunyai rencana tindak lanjut/ rencana kerja masyarakat
: melaksanakan STBM untuk menuju Sanitasi Total

Desa/kel Stop BABS : Desa/kelurahan yang peduduknya 100 % mengakses jamban sehat
(SBS)/ ODF (Open
Defecation Free)

Desa/kelurahan STBM: Desa/kelurahan yang telah mencapai 100 % penduduk melaksanakan 5 pilar STBM

Persentase
desa/kelurahan = Jumlah desa/kelurahan melaksanakan STBM di suatu wilayah pada periode tertentu x 100%
Jumlah desa/kelurahan di wilayah dan pada periode yang sama
melaksanakan STBM
Persentase Jumlah desa/kelurahan stop BABS (SBS) di suatu wilayah pada periode tertentu
= x 100%
desa/kelurahan stop Jumlah desa/kelurahan di wilayah dan pada periode yang sama
BABS (SBS)

Persentase Jumlah desa/kelurahan STBM di suatu wilayah pada periode tertentu


desa/kelurahan STBM = x 100%
Jumlah desa/kelurahan di wilayah dan pada periode yang sama
Definisi Operasional SAM Diperiksa

Sarana air minum : Penyelenggara air minum yang meliputi :


1. PDAM /BPAM/PT yang terdaftar di persatuan perusahaan air minum seluruh indonesia (PERPAMSI)
2. Sarana air minum perpipaan non PDAM
3. Sarana air minum bukan jaringan perpipaan komunal (Sumur gali, sumur bor dengan pompa, penampungan air hujan, mata air terlindung, terminal air/
tangki air, depot air minum)

Sarana air minum di IKL : Sarana air minum yang diperiksa dan diamati secara langsung fisik sarana dan kualitas air minumnya mengacu pada lampiran Permenkes No 736 Tahun 2010 tentang
Tata Laksana Pengawasan Kualitas Air Minum

Sarana air minum dengan resiko : Sarana air minum yang berdasarkan hasil inspeksi kesehatan lingkungan pada parameter negatif kualitas fisik air minum memenuhi jawaban ya < 25%
rendah

Sarana air minum dengan resiko: sedang Sarana air minum yang berdasarkan hasil inspeksi kesehatan lingkungan pada parameter negatif kualitas fisik air minum memenuhi jawaban ya 25%-50%

Sarana air minum dengan resiko: tinggi Sarana air minum yang berdasarkan hasil inspeksi kesehatan lingkungan pada parameter negatif kualitas fisik air minum memenuhi jawaban ya > 75%

Sarana air minum diambil sampel : Sarana air minum yang diambil sampel airnya mengacu pada Permenkes No 736 Tahun 2010 tentang Tata Laksana Pengawasan Kualitas Air Minum
Sarana air minum yang memenuhi : 1. Sarana air minum yang masuk dalam kategori tinggi dan amat tinggi berdasarkan hasil inspeksi kesehatan lingkungan telah dilakukan tindakan perbaikan
syarat 2. Sarana air minum yang masuk dalam kategori rendah dan sedang berdasarkan hasil inspeksi kesehatan lingkungan telah diambil dan diperiksakan (diujikan) sampel
airnya berdasarkan parameter fisik, kimia, mikrobiologi yang mana hasil pemeriksaannya (pengujiannya) memenuhi standar persyaratan kualitas air minum
berdasarkan Permenkes No 492 Tahun 2010 tentang persyaratan kualitas air minum

FORMULA

Persentase sarana air minum yang Jumlah sarana air minum dengan resiko rendah dan sedang Jumlah
dilakukan pengawasan = x 100%
sarana air minum di − IKL

Persentase jumlah sarana air Jumlah sampel air minum pada penyelenggara air minum yang diuji kualitas air minum
minum yang memenuhi syarat = dan memenuhi syarat parameter mikrobiologi, fisik, kimia di wilayah dan periode waktu tertentu x 100%̂ Jumlah seluruh
sampel air minum pada penyelenggara air minum yang diuji parameter
mikrobiologi, fisik, dan kimia mikrobiologik, fisik, kimia di wilayah dan pada periode waktu yang sama
Definisi Operasional Jamban
Sharing/komunal : menumpang di jamban sehat permanen milik orang lain/umum
Jamban komunal : suatu bangunan yang digunakan untuk membuang dan mengumpulkan kotoran manusia dalam
suatu tempat tertentu/bersama, sehingga kotoran tersebut dalam suatu tempat tertentu tidak
menjadi penyebab penyakit dan mengotori lingkungan pemukiman

JSP : sarana jamban leher angsa yang dipakai secara individu dengan pembuangan akhir septic tank, baik
individu maupun septic tank bersama (komunal) ditambah sumur resapan atau menyambung ke
system pengolahan air limbah (SPAL)
JSSP : sarana jamban dalam bentuk lubang jamban tertutup (pelengsengan, cubluk, atau leher angsa) yang
berakhir dengan sumur resapan saja serta harus memiliki jarak lebih dari 10 m sehingga tidak
mencemari sumber air dan tanah
Fasilitas sanitasi yang : Fasilitas sanitasi yang memenuhi syarat kesehatan antara lain dilengkapi dengan leher angsa, tanki
layak (Jamban Sehat) septik/Sistem Pengolahan Air Limbah (SPAL), yang digunakan sendiri atau Bersama

Persentase KK dengan Jumlah KK dengan akses terhadap fasilitas sanitasi yang layak
akses terhadap fasilitas (jamban sehat) di suatu wilayah pada periode tertentu
sanitasi yang layak = x
100%
(jamban sehat) Jumlah KK di wilayah dan pada periode yang sama

Anda mungkin juga menyukai