Anda di halaman 1dari 7

Kelompok 6

1. ENENG NAZWA F.P


2. ELA ELISA
3. TIANA
4. ROBANDI
5. GILANG
Pengertian dan Fungsi DTC (Domain
Technologi Control)
Apa itu DTC? Apa fungsi dari DTC?
Menurut Wikipedia DTC merupakan Perangkat Lunak Gartis yang DTC dikemas dengan fitur-fitur bermanfaat bagi siapapun
dirilis di bawah lisensi GNU LGPL. yang ingin menjalankan hosting komersial :
DTC (Domain Technologi Control) adalah Control panel hosting
terutama untuk admin dan akutansi layanan hosting GPL. Dengan
1. Monitor bandwidth real-time untuk semua server pada
bantuan Interface berbasis GUI, DTC dapat mendelegasikan tugas setiap basis pengguna pembaruan IP otomatis (Fitur
seperti : mirip-dyndns).
1. Membuat E-mail 2. Anti virus dan anti spam dengan karantina spam (folder
imap “spam”) untuk surat NS dan MX pencadangan
2. Accountb FTP otomatis antara dua atau lebih panel control (dengan
3. Subdomain pertukaran daftar domain melalui HTTPS).
4. Database, dll… 3. Independensi tipe UNIX (dapat berjalan di FreeBSD,
Redhat, Debian, OS-X, dll).
Ia mengatur database MySQL yang berisi semua informasi hosting
Gambar Applikasi DTC :
Pengertian ISPConfig dan Fitur yang tersedia :
Apa itu ISPConf? Fitur-fitur yang disediakan ISPConfing, yaitu :
Menutut Website ISPConfig merupakan Perangkat 1. Antarmuka web yang memudahkan untuk
lunak Gratis yang berlisensi di bawah lisensi BSD administrator,reseller dan client login.
(Berkeley Software Distribution).
2. Dapat me-manage lebih dari satu server dari satu
ISPConfig adalah control panel open source multi panel control.
bahasa yang memungkinkan kita untuk mengelola
beberapa server dibawah satu control panel. Kontrol 3. Konfigurasi mirroring dan cluster.
panel open source ini juga mampu mengelola FTP, 4. Mendukung web server seperti Apache dan
SQL, BIND DNS, Database dan Virtual Server. Nginx.
5. Mengelola akun E-mail FTP dengan baik.
6. dan masih banyak lagi.
Kelebihan dan Kekurangan ISPConfig
- Kekurangannya yaitu :
- Kelebihannya yaitu :
1. Kurangnya dokumentasi yang lengkap: ISPConfig masih memiliki beberapa
1. Antarmuka pengguna yang mudah digunakan: ISPConfig memiliki dokumentasi yang kurang lengkap, sehingga pengguna mungkin mengalami
antarmuka pengguna yang mudah digunakan dan intuitif, sehingga kesulitan dalam penggunaannya atau membutuhkan waktu lebih lama untuk
memudahkan pengguna dalam melakukan konfigurasi dan pengelolaan memahami cara kerjanya.
server hosting.
2. Keterbatasan dukungan: ISPConfig tidak selalu memiliki dukungan yang
2. Open-source: ISPConfig adalah perangkat lunak open-source yang dapat mudah diakses jika pengguna mengalami masalah atau mengalami kesulitan
diunduh dan digunakan secara gratis, sehingga menghemat biaya. dalam penggunaannya.
3. Berbagai fitur: ISPConfig memiliki berbagai fitur yang berguna dalam 3. Masalah keamanan: Seperti perangkat lunak open-source lainnya,
pengelolaan server hosting, seperti manajemen DNS, manajemen email, ISPConfig juga rentan terhadap masalah keamanan, sehingga perlu dilakukan
manajemen database, dan lainnya. konfigurasi dan pengamanan yang tepat untuk menghindari serangan atau
ancaman.
4. Fleksibilitas: ISPConfig dapat dikonfigurasi dan diintegrasikan dengan
berbagai sistem operasi dan lingkungan server, seperti Ubuntu, Debian, 4. Tidak mendukung beberapa fitur: ISPConfig tidak mendukung beberapa
CentOS, dan lainnya. fitur yang disediakan oleh perangkat lunak hosting lainnya, seperti
manajemen CDN dan manajemen keamanan.
5. Komunitas yang aktif: ISPConfig memiliki komunitas pengembang yang
aktif, sehingga pengguna dapat memperoleh dukungan dan bantuan secara 5. Keterbatasan skala: ISPConfig mungkin tidak cocok untuk pengguna yang
mudah melalui forum dan dokumentasi. memiliki kebutuhan skala besar atau kompleks, karena beberapa fitur
mungkin tidak dapat menangani beban yang besar atau kompleksitas yang
tinggi.
Gambar Applikasi ISPConfig :
Burung Irian
Burung Cendrawasih
Cukup Sekian dan
Terimakasih 
CATATAN :
JANGAN LUPA BAHAGIA, TETAP HAHA HIHI WALAUPUN DUNIA
BANYAK KIDDING NYA 

Anda mungkin juga menyukai