Anda di halaman 1dari 31

Membuat Desain Penyusun:

Poster Tim BPPTIK

Disampaikan Oleh
Kamarullah
Widiyaiswara BDK Aceh

1
2
Membuat Poster

3
Definisi

 Suatu Desain Grafis yang didalamnya terdapat gambar dan kata-kata pada
kertas yang berukuran besar, isinya memuat tentang informasi dan ditempel
di tempat-tempat umum agar dapat dilihat atau di baca banyak orang.

 Poster sifatnya untuk mencari perhatian banyak orang sehingga juga bisa
menjadi sarana untuk mempromosikan produk, jasa, kegiatan, seputar
Pendidikan dan lain-lain.
Tujuan
 Masyarakat/audience menjadi tahu tentang kegiatan atau acara yang akan
dilaksanakan.

 Menjadikan produk atau jasa kita dikenal dan digunakan oleh


masyarakat/audience.

 Mengingatkan masyarakat/audience tentang hal yang seharusnya


dilakukan.

 Mengingatkan masyarakat/audience agar menghindari hal-hal yang


merugikan diri sendiri dan orang lain

5
Fungsi Poster

 Untuk menyampaikan informasi


 Media promosi barang ataupun jasa
 Sarana bagi para desainer grafis untuk berkreativitas.

6
Syarat – Syarat Poster
 Bahasa atau kalimat yang digunakan harus mudah dipahami oleh banyak
orang

 Kalimat pada poster harus singkat, jelas dan padat.

 Mengkombinasikan antara gambar yang menarik dengan tulisan

 Dibuat semenarik mungkin, supaya menarik perhatian banyak orang.

 Poster harus ditempelkan atau dipajang di tempat-tempat yang ramai.

 Bahan-bahan untuk membuat poster harus yang memiliki kualitas yang


baik, supaya tidak cepat rusak.
7
Jenis-Jenis Poster
 Poster Berdasarkan Isinya :
 Poster Layanan Masyarakat
Poster yang berisikan informasi tentang pelayanan-pelayanan kepada
masyarakat, seperti poster layanan Kesehatan atau kesejahteraan masyarakat

 Poster Niaga
Poster yang berisikan tentang menjual dan mempromosikan suatu atau jasa
yang dijual oleh perusahaan

 Poster Kegiatan
Poster yang berisikan informasi suatu kegiatan yang akan dilaksanakan, supaya
kegiatan tersebut diketahui oleh banyak orang dengan harapan orang-orang
tersebut dapat menghadiri kegiatan yang dilaksanakan
8
 Poster Karya Seni
Poster yang sifatnya ekspresif dan belum tentu diartikan sama antara orang
satu dengan orang lainnya.

 Poster Pendidikan
Poster yang berisikan tentang informasi yang dapat memberikan pengarahan
dan Pendidikan kepada masyarakat.

9
 Poster Berdasarkan Tujuannya
 Poster Afirmasi
Poster yang bertujuan untuk memberikan motivasi kepada para pembaca
dengan kalimat yang dapat mempengaruhi.

 Poster “Dicari”
Poster yang bertujuan untuk mencari orang ataupun benda-benda yang
diperlukan, misalnya poster perusahaan yang mencari pekerja poster mengenai
orang hilang dan lain-lain..

10
 Poster Film

Poster yang bertujuan untuk mempromosikan film-film terbaru yang akan


ditayangkan dengan maksud supaya masyarakat tertarik untuk menontonnya.

 Poster Komersial

Poster yang bertujuan mempromosikan produk ataupun jasa yang dijual oleh suatu
perusahaan, poster jenis ini sering disebut poster niaga.

11
Prinsip Desain Poster

 Keseimbangan/Balance
Keseimbangan merupakan prinsip dalam komposisi yang menghindari kesan berat
sebelah atas suatu bidang atau ruang yang diisi dengan unsur-unsur rupa. Ada dua
jenis keseimbangan tata letak desain yang bisa diterapkan: Desain simetris atau
formal dan Asimetris atau non-formal.

 Keseimbangan meliputi :
 Keseimbangan dalam bentuk dan ukuran

 Keseimbangan dalam warna

 Keseimbangan yang terbentuk dari komposisi 12


 Alur Baca/Movement
Alur baca yang diatur secara sistematis oleh desainer untuk mengarahkan “mata
pembaca” dalam menelusuri informasi, dari satu bagian ke bagian yang lain.

13
 Penekanan/Emphasis
Penekanan bisa dicapai dengan membuat judul atau illustrasi yang jauh
lebih menonjol dari elemen desain lain berdasarkan urutan prioritas.

Penekanan bisa dicapai dengan :


 Perbandingan ukuran

 Latar belakang yang kontras dengan tulisan atau gambar

 Perbedaan warna yang mencolok

 Memanfaatkan bidang kosong

 Perbedaan jenis, ukuran, dan warna huruf


14
 Kesatuan/Unity
Beberapa bagian dalam poster harus digabung atau dipisah sedemikian
rupa menjadi kelompok-kelompok informasi. Misalnya nama gedung
tempat acara berlangsung harus dekat dengan teks alamat.

 Kesatuan dapat dicapai dengan:


 Mendekatkan beberapa elemen desain
 Dibuat bertumpuk
 Memanfaatkan garis untuk pemisahan informasi
 Perbedaan warna latar belakang

15
 Kesan Specific Appeal
Poster dirancang untuk keperluan khusus berdasarkan suatu tema. Hal
ini untuk memberikan “kesan” suatu sentuhan yang sesuai dengan
produk, acara, atau layanan. Contohnya :
 Poster untuk parfum Wanita sebaiknya terkesan feminine, lembut atau
dekoratif.
 Poster untuk menjual truk, sebaiknya menggunakan warna-warna yang berat,
huruf-huruf yang tebal dan massif.

16
Langkah Membuat Poster
 Font
Font yang digunakan mudah dibaca oleh
pembaca. Pilihlah font yang sesuai
dengan karakternya sehingga cocok
dengan topik yang akan
dikomunikasikan. Gunakan font yang
tegas serta serius untuk digunakan
dalam poster-poster formal. Bagi poster
anak pun menggunakan font yang
menyenangkan, enerjik, dan sebagainya.

17
 Warna
Dalam sebuah poster jangan terlalu
banyak menggunakan warna. Jika
untuk page layout cukup
menggunakan maksimal 5 warna saja.
Salah satu contoh, kita bisa memilih
kombinasi warna dengan skema
berdasarkan color wheel.
Satu hal lagi yang perlu diperhatikan adalah penempatan estetika warna
dalam poster yang dibuat. Jangan merasa kita idealis lalu semaunya
menggunakan warna tanpa melihat bagaimana warna itu ditangkap oleh
mata kita. Apalagi jika poster tersebut dipublikasi di depan umum.
Tentunya ini hanya sebuah teori dasar, untuk mengekplorasi lebih lanjut
tergantung dari masing-masing desainer melakukannya.
18
 Gunakan Grid
Ketika ingin membuat poster sebuah artikel, maka gunakanlah grid agar
artikel terlihat rapi, mudah dibaca dan akan terlihat lebih bagus.
Mencoba googling majalah-majalah terkenal, pasti mereka
menggunakan grid ini.

 Highlight
Tentukan highlight yaitu bagian yang sangat penting dalam poster yang
dibuat. Highlight ini akan menjadi pusat perhatian bagi pembaca.
Misalnya : “Diskon 50% untuk 50 Pembeli Pertama”, dan sebagainya.

19
 Layout
Arahkan mata pembaca dari area yang paling penting ke area yang
kurang penting. Contohnya: Judul dari artikel harus menjadi area yang
paling mencolok, kemudian sub-judul berada di urutan kedua, gambar di
urutan ketiga, dan artikel di urutan terakhir.

Gunakan ukuran font yang


sangat besar untuk judul
artikel, ukuran sedang untuk
sub judul. Ukuran font yang
digunakan untuk artikel
haruslah jauh lebih kecil

20
 Sisakan Ruang Negatif
Sisakan ruang kosong dalam sebuah poster yang dibuat. Terlalu banyak
text dan ornamen akan membuat poster menjadi poster yang bising,
kacau dan kurang enak dipandang mata, sehingga tidak komunikatif.

 Ilustrasi
Gunakanlah sketsa atau ilustrasi sesuai dengan tema poster yang akan
dibuat. Ilustrasi ini akan menjadi penguat dalam menyampaikan pesan
poster. Selain itu juga jangan terlalu banyak sketsa/ilustrasi, cukup satu
atau dua saja ilustrasi utama sehingga poster kita lebih komunikatif.

21
 Icon
Gunakanlah ikon yang simple, mudah dimengerti dan sudah umum
digunakan. Tak perlu menggunakan ikon-ikon rumit yang sulit
dimengerti. Ikon digunakan agar para pembaca lebih memahami pesan
poster, bukan malah mengalihkan perhatian karena adanya ikon yang
kita gunakan

22
Contoh Desain Poster

23
Kesimpulan

24
Kesimpulan

 Dalam membuat sebuah desain poster yang baik adalah desain menarik
yang mampu menyampaikan informasi dan menarik minat audience untuk
membaca

 Desain tidak perlu banyak ornamen-ornamen, cukup simpel asal pesan


dapat disampaikan dengan baik

25
Aplikasi

26
Latihan
 Buatlah Sebuah Desain Poster layanan masyarakat

27
Evaluasi

28
Referensi

30
1. https://www.gurupendidikan.co.id/pengertian-poster

2. https://desainerhaus.com/2018/03/02/hal-wajib-dalam-design-brief-atau-panduan-
pekerjaan-desain/

31
Terima Kasih

Kantor:
Balai Pelatihan dan Pengembangan
Teknologi Informasi dan Komunikasi
Kementerian Kominfo
Website: https://bpptik.kominfo.go.id
Email: bpptik@kominfo.go.id
Twitter: @bpptik
Facebook: @bpptik
Instagram: @bpptik
Google Plus: +bpptikkemkominfo
32

Anda mungkin juga menyukai