MASYARAKAT
Target
No. Indikator
2020 2021 2022 2023 2024
1. Angka Kematian Ibu (AKI) (per 100.000 kelahiran hidup) 230 217 205 194 183
2. Angka Kematian Bayi (AKB) (per 1000 kelahiran hidup) 20,6 19,5 18,6 17,6 16
3. Angka Kematian Neonatal (AKN) (per 1000 kelahiran hidup) 12,9 12,2 11,6 11 10
4. Prevalensi Stunting (pendek dan sangat pendek) pada balita 24,1 21,1 18,4 16 14
5. Prevalensi Wasting (Gizi Kurang dan Gizi Buruk) pada balita 8,1 7,8 7,5 7,3 7
6. Cakupan Persalinan di Fasilitas kesehatan (%) 87 89 91 93 95
7. Cakupan Kunjungan Antenatal K4 (%) 80 85 90 92 95
8. Cakupan Kunjungan Neonatal (%) 86 88 90 92 95
9. Jumlah tenaga kesehatan yang dilatih kegawatdaruratan maternal 960 960 960 960 960
dan neonatal
10. Persentase Ibu Hamil Kurang Energi Kronik (KEK) 16 14,5 13 11,5 10
11. Persentase Bayi Usia Kurang dari 6 Bulan Mendapat ASI Eksklusif 40 45 50 55 60
1. Angka Kematian Ibu (AKI) (per 100.000 kelahiran hidup) 205 194 183
2. Angka Kematian Bayi (AKB) (per 1000 kelahiran hidup) 18,6 17,6 16
3. Prevalensi Stunting (pendek dan sangat pendek) pada balita 18,4 16 14
4. Prevalensi Wasting (Gizi Kurang dan Gizi Buruk) pada balita 7,5 7,3 7
5. Persentase ibu bersalin di faskes (Pf) 90 95 100
6. Persentase Ibu Hamil Kurang Energi Kronik (KEK) 13 11,5 10
7. Persentase Bayi Usia Kurang dari 6 Bulan Mendapat ASI Eksklusif 50 55 60
8. Persentase balita yang dipantau pertumbuhan dan perkembangannya 75 85 100
9. Persentase ibu hamil yang mendapatkan pemeriksaan 60 80 100
kehamilan 6 kali (ANC 6 kali)
10. Persentase bayi yang mendapatkan pelayanan kesehatan 91 93 95
11. Persentase Puskesmas yang melaksanakan pembinaan ke sekolah 4 kali 70 80 90
setahun
12. Persentase remaja putri yang mengonsumsi Tablet Tambah Darah 54 75 90
CAPAIAN PROGRAM KESMAS TW III
TAHUN 2023
DINAS KESEHATAN
KABUPATEN BANGKA BARAT
Angka kematian ibu, Bayi di Indonesia masih jauh dari target RPJMN & SDGs
83.37 83.03
82.50 81.38
79.15
77.45
77.50 76.62 76.10
75.95
72.50 71.60
67.50
Analisa Masalah
85.00
76.81 76.36
75.00 68.97 70.13 68.38
68.12 66.04
65.00 63.24
57.92
55.00
45.00
35.00
25.00
15.00
5.00
MUNTOK SP TERITIP KUNDI KELAPA JEBUS PUPUT SEKAR TEMPI- KABU-
BIRU LANG PATEN
K4 68.12 76.81 68.97 63.24 76.36 70.13 57.92 66.04 68.38
Indikator Target Capaian
PINDAH DOMISILI/JIWA : 6
PERSALINAN PREMATUR : 6
KASUS BO : 2
BELUM WAKTUNYA K4 : 72
RTL :
1. Meningkatkan Koordinasi dengan kader untuk mencari informasi tentang ibu hamil
yang ada di wilayah Puskesmas dan membentuk Wa Grup Bumil agar semua bumil
terpantau dan bisa mendapat informasi update serta bisa berkonsultasi dengan Bidan
Desa
4. Memaksimalkan pelayanan kespro catin dan kelas ibu hamil ,diharapkan bumil
memberikan no HP aktif agar bisa berkomunikasi dengan petugas kesehatan
85.00
76.81 75.76
75.00 68.97
65.82
65.00 62.49 62.54
58.19
55.00 50.58
47.80
45.00
35.00
25.00
15.00
5.00
MUNTOK SP TERITIP KUNDI KELAPA JEBUS PUPUT SEKAR TEMPI- KABU-
BIRU LANG PATEN
K6 62.49 76.81 68.97 58.19 75.76 65.82 50.58 47.80 62.54
K6
Indikator Target Capaian
Analisa Masalah
PF
Indikator Target Capaian
Analisa Masalah
Untuk Ibu Bersalin di Faskes Cakupan Kabupaten belum mencapai target.
82.50
79.66
77.74
77.50
72.38
72.50 71.29 70.78
68.78 69.48
68.70
67.24
67.50
62.50
MUNTOK SP TERITIP KUNDI KELAPA JEBUS PUPUT SEKAR BIRU TEMPILANG KABUPATEN
KF 4 68.70 71.29 67.24 79.66 77.74 68.78 69.48 70.78 72.38
KF 4
Indikator Target Capaian
Penyebab Masalah :
ada 2 kematian ibu post partum pkms mentok 1, pkm tempilang 1
dan 3 kematian ibu di masa nifas sebelum waktu nya KF 4 antaranya
pkm mentok 1, pkm kelapa 1, pkm simpter 1.
belum waktunya ibu bersalin untuk kunjungan nifas lengkap.
RTL :
Mengoptimalkan pemantauan terhadap kasus Bufas Resti.
PELAYANAN KESEHATAN BBL
(KN 3)
84.09
85.00 80.50
75.00 72.29 71.78
68.02 67.24 69.48 67.10
66.67
65.00
55.00
45.00
35.00
25.00
15.00
5.00
MUNTOK SP TERITIP KUNDI KELAPA JEBUS PUPUT SEKAR BIRU TEMPILANG KABUPATEN
KN 3 68.02 72.29 67.24 80.50 84.09 66.67 69.48 67.10 71.78
KN 3
Indikator Target Capaian
Untuk KN 3 Cakupan Kabupaten belum mencapai target, hal ini disebabkan ada kematian
neonatus 33, lahir mati 24
hal ini menyebabkan 57 bayi tsb yg harusnya masuk sasaran KN 3 tidak bs mendapatkan
pelayanan KN3.
Penyebab masalah:
kasus BBLR menjadi penyebab kematian paling banyak ada 21 kasus
dikarenakan lahir prematur yang menjadi faktor risiko antara lain:
ibu dengan anak lebih dari 4 : 5 orang
ibu dengan usia dini: usia 15-18 th ada 6 orang
usia ibu lebih dari 35 th: 5 orang (40-45th)
ibu dengan kehamilan gameli 1 orang
penyebab lain selain bblr yaitu asfiksia 5, infeksi 1, hipotermi 1,
kelainan kongenital 3, dan lain-lain 2
RTL:
1. Pelatihan kegawatdaruratan maternal dan neonatal bagi nakes
2. Penguatan skrining layak hamil
3. Penguatan kelas Ibu hamil dengan keluarga
4. menjalin komunikasi dan koordinasi yang baik dengan RS swasta dan BPM
PELAYANAN KESEHATAN BALITA
(K 8)
K8 BALITA
Indikator Target Capaian
Infeksi; 5
Jantung; 2
Anemia; 160
KEK; 271
Trend Angka Kematian Ibu Kab. Bangka Barat
Per 100.000 KH Tahun 2018 s.d September Tahun
2023
AKI
250
150 137
100
56.71
50
0
2018 2019 2020 2021 2022 2023
AKI
PENYEBAB KEMATIAN IBU DI KABUPATEN BANGKA
BARAT PER SEPTEMBER 2023
HPP
2
LAIN-
LAIN
3
EKLAMP
SI
1
HDK
1
AKN,AKB,AKABA PER 1000 KH
TRIWULAN III
20
18 17.6
16
14 13.38
12 11
10.27
10
8.5
8 7.36
6
3.96 4.22
4
0
AKN AKB AKABA
KELAINAN LAIN-LAIN; 2
KONGEN-
ITAL; 3
HIPOTER
MI; 1
INFEKSI; 1
ASFIKSIA; 5
BBLR; 21
PENYEBAB KEMATIAN BAYI
DIKABUPATEN BANGKA BARAT
DIARE; 1 SEPSIS; 1
KEJANG; 1
PNEUMONIA; 3
PENYEBAB KEMATIAN BALITA
DIKABUPATEN BANGKA BARAT
BRAIN
EDEMA
PARU; 1
LAINNYA; 2
KELAINAN JANTUNG; 1
KELAINAN BAWAAN; 1
TUMOR; 1
CAPAIAN CALON PENGANTIN
S.D September 2023
80
61
60
40 34 34
27 26
20
20 11
0
mentok simter kundi kelapa jebus puput sekarbiru tempilang
TOTAL 17489 15513 33002 9337 9871 19208 2756 3361 6117 8109 1372 9481 28.73 10625 1489 12114 63.07 3711 573 4284 70.03
USIA LANJUT YANG TERSKRINING KESEHATAN SESUAI STANDAR
S/D BULAN TRIWULAN III 2023
SASARAN PELAYANAN KESEHATAN
Jumlah lansia
Jumlah / yang mendapat pelayanan
Jumlah Lansia Jumlah Lansia Risti (≥ kesehatan
JUMLAH Pra Lansia
( ≥ 60 tahun) 70 tahun)
NO. PUSKESMAS DESA / (45-59 tahun) ( ≥ 60 tahun) yang di skrining
KELURAHAN sesuai Standar
Bulan Bulan
Total %
L P T L P T L P T lalu ini
Abs. Abs. Abs. Abs.
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
1 MUNTOK 9 4559 4155 8714 2641 2970 5611 853 1045 1898 2570 302 2872 51.19
2 KUNDI 4 617 609 1226 362 428 790 93 151 244 466 39 505 63.92
3 SP TERITIP 9 1725 1518 3243 906 929 1835 247 329 576 1065 222 1287 70.14
4 JEBUS 11 1998 1743 3741 988 977 1965 293 330 623 1301 109 1410 71.76
5 PUPUT 5 2000 1679 3679 1121 1194 2315 352 405 757 1440 216 1656 71.53
6 SEKAR BIRU 5 1129 927 2056 565 568 1133 172 183 355 532 112 644 56.84
7 KELAPA 14 3024 2760 5784 1473 1469 2942 387 510 897 1683 314 1997 67.88
8 TEMPILANG 9 2437 2122 4559 1281 1336 2617 359 408 767 1516 176 1692 64.65
TOTAL 66 17489 15513 33002 9337 9871 19208 2756 3361 6117 10573 1490 12063 62.80
Capaian ( % )
80
70.13 71.75 71.53
70 67.87
63.92 64.65
60 56.84
51.18
50
40
30
20
10
0
Mentok Kundi Sp.Teritip Jebus Puput Sekar Biru Kelapa Tempilang
Capaian ( % )
Dari grafik capaian lansia yang terperiksa kesehatan sesuai standar 62,80% disimpulkan bahwa
masih ada Puskesmas yang belum mencapai target SPM sampai dengan Triwulan III
Hambatan
Pelayanan Kesehatan pada usia lanjut belum maksimal karena seringnya
perganti an pengelola program dan kurangnya SDM di Puskesmas wilayah kerja
Kab. Bangka Barat.
Masih kentalnya adat isti adat di kalangan masyarakat yang menganggap jarum
sunti k adalah pantangan/ pamali.
3 KUNDI 97 81,5
1 MUNTOK 23 23 100
3 KUNDI 78 78 100
4 KELAPA 24 24 100
5 JEBUS 20 20 100
6 PUPUT 14 14 100
8 TEMPILANG 43 43 100
TAHUN 2023
STRATA POSYANDU
1,24
NO PROGRAM TARGET CAPAIAN KENDALA PROGRAM PIHAK SINERGITAS KEGIATAN 2023
-
REKAP HASIL SURVEY PHBS KABUPATEN BANGKA NBARAT
TAHUN 2022
INDIKATOR PHBS
PERSALINAN OLEH NAKES ASI EKSLUSIF PENIMBANGAN BAYI DAN BALITA MENGGUNAKAN AIR BERSIH CTPS JAMBAN SEHAT PEMERIKSAAN JENTIK MAKAN SAYUR DAN BUAH AKTIFITAS FISIK TIDAK MEROKOK DALAM RUMAH
JUMLAH
RUMAH
NO PUSKESMAS
TANGGA
( KK )
JUMLAH JUMLAH JUMLAH JUMLAH JUMLAH JUMLAH JUMLAH JUMLAH JUMLAH JUMLAH JUMLAH JUMLAH JUMLAH JUMLAH JUMLAH JUMLAH JUMLAH JUMLAH JUMLAH JUMLAH JUMLAH JUMLAH
% % % % % % % % % % %
SEHAT DISURVEY SEHAT DISURVEY SEHAT DISURVEY SEHAT DISURVEY SEHAT DISURVEY SEHAT DISURVEY SEHAT DISURVEY SEHAT DISURVEY SEHAT DISURVEY SEHAT DISURVEY SEHAT DISURVEY
1 MENTOK 173 178 97 106 178 59,55 253 281 90 570 570 100 559 574 97 536 574 93,38 359 574 62,54 491 574 85,54 557 574 97 259 574 45,12 243 574 42,33
574
2 KUNDI 844 247 248 100 131 248 52,82 244 248 98 845 845 100,00 845 845 100,00 842 845 99,64 659 845 77,99 796 845 94,20 836 845 98,93 379 845 44,85 673 845 79,64
3 SIMPANG TERITIP 1890 1670 1890 88 1022 1890 54,07 123 145 85 1889 1890 100 1857 1890 98 1870 1890 98,94 1841 1890 97 1883 1890 99,63 1879 1890 99,42 1183 1890 62,59 742 1890 39,26
4 PUPUT 1050 210 210 100 45 1050 4,29 47 1050 4,48 890 1050 84,76 100 1050 9,52 90 1050 8,57 79 1050 7,52 100 1050 10 100 1050 10 30 1050 2,86 287 1050 27,33
5 TEMPILANG 1890 242 242 100 100,00 47,09 1470 1890 78 1890 1890 100 1844 1890 97,57 1410 1890 74,60 1767 1890 93 1470 1890 78 422 1890 22,33 550 1890 29,10
242 242 890 1890
6 KELAPA 1022 286 286 100 97 286 34 252 286 88 1009 1022 99 1020 1022 100 1001 1022 97,95 977 1022 96 389 1022 38,06 985 1022 96 306 1022 29,94 234 1022 22,90
7 SEKAR BIRU 1050 200 200 100 81 200 41 168 200 84 1050 1050 100 1039 1050 99 1042 1050 99,24 1042 1042 100 988 1042 94,82 988 2042 48 473 1042 45,39 765 1042 73,42
8 JEBUS 2310 317 317 100 219 350 62,57 780 878 89 1712 2310 74 2310 2310 100 2293 2310 99,26 1920 2310 83,12 1472 2310 64 1470 2310 64 772 2310 33,42 638 2310 27,62
JUMLAH 10630 3345 3571 94 1943 4444 44 2757 4978 55,38 9435 10627 88,78 9620 10631 90,49 9518 10631 89,53 8287 10623 78,01 7886 10623 74,24 8285 11623 71,28 3824 10623 36,00 4132 10623 38,90
Mengetahui, 0
Kabid
Kepala Dinas Kesmas Kasie Promosi dan Pemberdayaan Masyarakat
Dari grafik capaian desa stop buang air besar sembarangan disimpulkan bahwa
Kabupaten Bangka Barat belum mencapai target RPJMN 70%, yaitu dari jumlah
desa/kelurahan 25 dibagi 66 = 37,88%
DATA CAPAIAN PERSENTASE SARANA AIR MINUM YANG
DIAWASI/DIPERIKSA KUALITAS AIR MINUMNYA
SESUAI STANDAR TW III Th.2023
100
100,00
85,71 87,50
80,00
80,00 TARGET renstra
kemenkes 72%
60,00 44,44
45,45
55,56 58,54
40,00
25,00
20,00
Dari grafik diatas disimpulkan bahwa capaian Kabupaten belum mencapai 58,54%, tetapi
ada Puskesmas yang sudah mencapai target yaitu Puskesmas Jebus, Puskesmas Sekar
Biru, Puskesmas Puput dan Puskesmas Tempilang dari target Renstra Kemenkes sebesar
72%.
CAPAIAN PENGELOLAAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN
BERACUN SEKABUPATEN BANGKA BARAT
TAHUN 2023
Dalam pengolahan limbah B3 seluruh Puskesmas dan Rumah Sakit Gunung Manik
melakukan kerja sama dengan PT. Biuteknika Bina Prima sebagai Pengangkut Limbah B3
dan PT. Wastec International sebagai Pengolah Limbah B3. Sedangkan Rumah Sakit
Umum Daerah Sejiran Setason sebagai Pengangkut dan Pengolah Limbah B3 melakukan
kerja sama dengan PT. Artama Sentosa Indonesia – PT. Triata Mulia Indonesia. Untuk
Rumah Sakit Bakti Timah melakukan kerja sama dengan PT. Universal Eco Pacific sebagai
Pengangkut dan Pengolahan Limbah B3.
Fasyankes yang melakukan pengelolaan limbah cair
Sekar Biru
Kabupaten
Kundi
Puput
Jebus
Muntok
Sp. Teritip
Kelapa
Tempilang
TTU YANG MEMENUHI SYARAT
Data Tempat – Tempat Umum ( Sarana pendidikan, Sarana Kesehatan, Tempat Ibadah
dan Pasar ) dari TW IV disimpulkan bahwa Tempat – Tempat Umum yang belum
mencapai target RPJMN (70 %) yaitu diwilayah Puskesmas Sp. Teritip, Puskesmas Kundi,
Puskesmas Kelapa, Puskesmas Puput dan Puskesmas Tempilang, serta secara
Kabupaten belum mencapai target sebesar 52,99%
PErSENTASE TEMPAT PENGELOLAAN PANGAN (tpp)
YANG MEMENUHI SYARAT sesuai standar TW Iii TAHUN 2023
120
100 95,24
86,96
82,35
80 77,27
TARGET
60
RPJMN 56%
60,00 62,87
40 49,57 36,84
18,18
20
Dari data Tempat Pengelolaan Pangan (Jasaboga, Rumah Makan/Restoran, Depot air minum (DAM),
makanan jajanan & Kantin) bahwa Tempat Pengelolaan Pangan (TPP) yang memenuhi syarat kesehatan di
Kabupaten Bangka Barat sudah mencapai target yaitu 62,87% dari target RPJMN (56%).
MASALAH KENDALA
• Permasalahan :
1. Belum seluruh TFU di IKL oleh sanitarian puskesmas.
2. Banyak indikator di form IKL yang tidak bisa diukur, seperti kualitas
Biologi dan Kimia karena tidak ada reagen untuk pemeriksaan atau alat
yang harus di kalibrasi.
3. Sarana Prasarana TFU seperti di sekolah banyak yang sudah rusak.
•Tindak Lanjut:
1. Kegiatan IKL di TFU segera di laksanakan sebelum penghujung tahun dan
langsung entri di E-Monev TFU.
2. Perlunya dukungan dari intern dan lintas sektor untuk mendapatkan
anggaran untuk kegiatan kesling ,salah satunya reagen pemeriksaan air
bersih,reagen pada sampel makanan dan kalibrasi alat atau anggaran
pemeriksaan ke pihak ke 3.
3. Untuk sarana prasarana sekolah yang rusak perlunya dukungan dari
lintas sektor seperti Dinas pendidikan dan Kemenag.
KENDALA dan rencana tindak lanjut
1 Peregangan V V V V V V V V
2 Senam V V V V V V V V
Bersama
3 Pengukuran V V X X X X X X
Kebugaran
Internal
Pembinaan Kebugaran Jasmani
No Kriteria Mentok Kundi Simter Jebus Kelapa Puput SekBir Tempi
1 Anak V V V V V V V V
Sekolah
2 ASN / X X X X X X X X
Perusahaan
/ Pos UKK
3 Jemaah Haji V V X X X X V X
4 Lansia X X X X X X X X
Pembinaan Kelompok Olahraga
No Kriteria Mentok Kundi Simter Jebus Kelapa Puput SekBir Tempi
1 Ibu Hamil V V V V V V V V
2 Lansia X X X X X X X X
3 Kelompok V X X X X V V X
Olahraga
PELAYANAN KESEHATAN OLAHRAGA
No Kriteria Mentok Kundi Simter Jebus Kelapa Puput SekBir Tempi
1 Cedera V V V V V V V V
Olahraga
(semua
Puskesmas
berperan Sebagai
TIM Medis
Porprov 2023)
2 Edukasi X V X X X X X X
Latihan
Fisik
Level Puskesmas
Kesehatan Olahraga
No Puskesmas Level
1 Puskesmas Tempilang
4 Puskesmas Jebus
5 Puskesmas Kelapa
6 Puskesmas Puput