PP&KB
MOROWALI 2022
PROFIL KABUPATEN MOROWALI
AKREDITASI PUSKESMAS
• 3 Puskesmas Akreditasi Madya Tahun 2016
• 3 Puskesmas Akreditasi Madya Tahun 2018
• 2 Puskesmas Akreditasi Madya Tahun 2019
• 1 Puskesmas Akreditasi Dasar Tahun 2019
1 Pelayanan Kesehatan Ibu Hamil 2.709 100% 2697 93.87% 2707 94.25% 1.774 65%
2 Pelayanan Kesehatan Ibu Bersalin 2.586 100% 2612 95.22% 2889 105.36% 1.983 77%
3 Pelayanan Kesehatan Bayi Baru Lahir 2.303 100% 2600 99.54% 2810 112.67% 2020 87%
4 Pelayanan Kesehatan Balita 11.745 100% 6163 55.89% 8867 70.96% 6704 57%
5 Pelayanan Kesehatan pada Usia Pendidikan Dasar 31.933 100% 4863 92.08% 19164 70.94% 11.215 35%
6 Pelayanan Kesehatan pada Usia Produktif 79796 100% 67021 88.76% 73005 93.65% 55445 69.4%
7 Pelayanan Kesehatan pada Usia Lanjut 10774 100% 7852 89.02% 8184 84.32% 6686 62.1%
8 Pelayanan Kesehatan Penderita Hipertensi 28711 100% 8357 31.26% 11791 42.43% 10.688 37.2%
9 Pelayanan Kesehatan Penderita Diabetes Melitus (DM) 7698 100% 1577 170.12% 3036 40.70% 2524 32.7%
11 Pelayanan Kesehatan Orang dengan Tuberkulosis (TB) 2221 100% 3388 124.74% 1840 83.67% 1606 72%
CAPAIAN INDIKATOR
RENSTRA / RPJMD
KESEHATAN, PP & KB
CAPAIAN BIDANG
KESEHATAN MASYARAKAT
KESEHATAN KELUARGA
KESEHATAN LINGKUNGAN
PROMOSI KESEHATAN
PREVALENSI BALITA STUNTING DI KABUPATEN MOROWALI
40.00
35.00
34.00
30.40
30.00
25.00
20.00
15.00 12.00
10.00 7.80
4.80 5.20
5.00
0.00
2017 2018 2019 2020 2021 2021
SUMBER DATA
• 2017 PSG (Pemantauan Status Gizi) Kemenkes, (34.00%),
• 2018 RISKESDAS (30.40%)
• 2019 e-PPGBM (12.00%) 1042 Balita
• 2020 e-PPGBM, Agustus (7.80%) 849 Balita
• 2021 e-PPGBM, Februari (4.80%) 491 Balita
• 2021 e-PPBM, Agustus (5.20%) 555 Balita
100 100
100
83.7
80 75.9
60
40
20
0
2020 2021 (AGUSTUS)
20
15
15
15
10
0
2018 2019 2020 2021 s.d Agustus
80 77
60
46
40
20
0
2019 2020 2021 (September)
JUMLAH KASUS MALARIA
16 15
KASUS MALARIA
14
12
10
10
8
6 5
4
2
0
2019 2020 2021 (Agustus)
KASUS DIARE YANG DILAYANI
3000 2804
2500
2000
1500
KASUS DIARE
1000
500
2.5 3.5
0
2019 2020 2021
(SEPTEMBER)
SKRINING PENYAKIT TIDAK
MENULAR
80,000 67,276
73,005
79,796
1. POSBINDU INSTITUSI (PANTAS)
• POSBINDU INSTITUSI DI BERI
NAMA “PANTAS”
• ASN/HONORER TIDAK DAPAT
70,000 MENGAKSES POSBINDU DI
60,000 49,262 DESA MAKA DIBENTUK
POSBINDU INSTITUSI
• POSBINDU INI DITETAPKAN
50,000 DENGAN SK BUPATI
• PELAYANAN SETIAP TANGGAL
40,000 17 BULAN BERJALAN
30,000 2. SI KOMPAK (SISTEM PELAYANAN
DETEKSI DINI FAKTOR RISIKO
20,000 PENYAKIT TIDAK MENULAR
BERBASIS PARTISIPATIF
10,000 KELOMPOK
PELAYANAN DASAR
FARMASI, ALAT
KESEHATAN & PKRT
SDM KESEHATAN
JAMINAN KESEHATAN NASIONAL
35,000
TERINTEGRASI 32,743
29,996 30,110
30,000
25,000
20,000
15,000
10,000
4,463
5,000
-
2018 2019 2020 2021 AGUSTUS
2021 s/d TW II
KETERSEDIAAN OBAT DI PUSKESMAS
PUSKESMAS PERSENTASE (%)
ULUNAMBO 100
KALEROANG 100
LAFEU 100
BAHODOPI 100
BUNGKU 100
WOSU 100
BAHONSUAI 100
LAANTULA JAYA 100
TANJUNG HARAPAN 100
SARANA PELAYANAN KEFARMASIAN
A. SARANA PELAYANAN KEFARMASIAN
NO SARANA 2018 2019 2020 2021
1 APOTEK 17 24 34 54
2 TOKO OBAT 27 33 40 36
3 KLINIK 2 5 5 6
TOTAL 46 62 79 96
1 1070230 BUNGKU Rawat Inap Kemkes Kab. Morowali 100 44,44 58,73 77,94
2 1070232 BAHONSUAI Rawat Inap Kemkes Kab. Morowali 95 35,19 51,37 71,57
3 1070229 BAHOMOTEFE Rawat Inap Kemkes Kab. Morowali 100 42,59 49,88 74,21
4 1070226 KALEROANG Rawat Inap Kemkes Kab. Morowali 100 54,55 45,22 73,54
5 1070231 WOSU Rawat Inap Kemkes Kab. Morowali 100 46,3 42,46 71,62
6 1070225 ULUNAMBO Rawat Inap Kemkes Kab. Morowali 100 27,78 38,54 68,19
7 1070227 LAFEU Rawat Inap Kemkes Kab. Morowali 100 31,48 37,4 68,11
8 1070233 LA'ANTULA JAYA Rawat Inap Kemkes Kab. Morowali 100 40,74 36,78 68,78
9 1070228 BAHODOPI - Kemkes Kab. Morowali 100 33,33 20,16 61,4
70,5 %
CAPAIAN BIDANG
KELUARGA BERENCANA
KELUARGA
BERENCANA
KELUARGA SEJAHTERA
PENGENDALIAN
PENDUDUK
JUMLAH AKSEPTOR YANG MENDAPAT
PELAYANAN KONTRASEPSI (MKJP)
1200
1080
1000
886
800
600
400
200
48 23 5 0
0
IUD & IMPLANT MOW MOP
TARGET
2021 (AGUSTUS)
1. Cakupan Pengelola yang sudah mengikuti pelatihan teknis BKB, BKR, BKL, PIKR, Pemberdayaan
Ekonomi Keluarga (UPPKS)
2. Presentase Kelompok Tribina yang sudah mempunyai alat peraga
20 150
15 15 100
15 100
10
Target 50 35 Target
5 Capaian Capaian
0 0
Kelompok yang mengi... Persentase Kelompok Tribi...
SARANA PRASARANA KESEHATAN
• SARANA PELAYANAN KESEHATAN
TAHUN
PUSKESMAS LOKASI
2019 2020 2021
ULUNAMBO √
MENUI KEPUALAUAN
TANJUNG HARAPAN √
KALEROANG BUNGKU SELATAN √
LAFEU BUNGKU PESISIR √
BAHODOPI BAHODOPI √
BAHOMOTEFE BUNGKU TIMUR √
BUNGKU √ √
FONUASINGKO BUNGKU TENGAH √
PSC 119 √
WOSU BUNGKU BARAT √ √
BAHONSUAI BUMI RAYA √
LAANTULA JAYA WITA PONDA √
Kabupaten Morowali 3
Pelayanan kesehatan bayi 3 Setiap bayi baru lahir Mendapatkan pelayanan
100
• Standar Pelayanan Minimal (SPM) Bidang Kesehatan juga Baru Lahir kesehatan sesuai standar
Pelayanan kesehatan Balita 4 Setiap bayi baru lahir Mendapatkan pelayanan
menjadi salah satu pertimbangan. Program dan kegiatan yang 4
kesehatan sesuai standar 100
dirumuskan oleh Dinas Kesehatan PPKB harus mendongkrak Pelayanan kesehatan pada 5 Setiap anak pada usia pendidikan dasar
usia pendidikan dasar mendapatkan skrining kesehatan sesuai
capaian indikator SPM terhadap target yang telah ditetapkan. 5
standar.
100
Adapun Layanan SPM tahun 2022 dapat di lihat pada tabel di Pelayanan kesehatan pada 6 Setiap warga Negara Indonesia usia 15 - 59 th
samping 6 usia produktif mendapatkan skrining kesehatan sesuai 100
• Dalam mendukung program Penanggulangan Kemiskinan di standar
Pelayanan pada usia lanjut 7 Setiap warga Negara Indonesia usia 60 th
Kabupaten Morowali Dinas kesehatan melalui program jaminan 7 keatas mendapatkan skrining kesehatan 100
pembiayaan dan pemeliharaan kesehatan telah menjamin sesuai standar
penduduk miskin di Kabupaten Morowali mendapatkan Pelayanan Kesehatan 8 Setiap Penderita Hipertensi mendapatkan
8 penderita Hipertensi Pelayanan kesehatan sesuai Standar 100
pelayanan kesehatan secara gratis
• Diperlukan sistem surveilans dan sistem informasi kesehatan Pelayanan Kesehatan 9 Setiap Penderita Deabetes melitus
9 Penderita Deabetes Melitus mendapatakan pelayanan Kesehatan Sesuai 100
untuk perencanaan yang berbasis data dan informasi yang standar
akurat Pelayanan kesehatan Orang 10 Setiap Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ)
• Meningkatkan jejaring kerjasama dengan lintas program dan 10 dengan Gangguan Jiwa Berat Berat mendapatkan pelayanan kesehatan
sesuai standar
100
lintas sektor dan menjalin kemitraan dengan masyarakat dan Pelayanan kesehatan orang 11 Setiap Orang dengan TB mendapatkan
11 100
kalangan swasta dengan TB pelayanan TB sesuai standar
• Meningkatkan pelayanan kesehatan rujukan melalui Upaya Pelayanan kesehatan orang 12 Setiap orang berisiko terinfeksi HIV AiDs ( Ibu
dengan risiko terinfeksi HIV Hamil, Pasien TB, Pasien IMS,
Pelayanan Kesehatan Rujukan RS “Pratama” dan Pendukung AIDs waria/transgender,pengguna napza dan warga
Pelayanan Kesehatan Rujukan RS “Pratama 12 binaan lembaga pemasyarakatan ) 100
mendapatkan Pemeriksaan HIV AIDs sesuai
standar
GRAFIK PEMBAGIAN URUSAN BIDANG DALAM DOKUMEN RENCANA KERJA DINAS
KESEHATAN PPKB KABUPATEN MOROWALI TAHUN 2022
4
URUSAN PPKB 3
1
27
URUSAN BIDANG
KESEHATAN 8
4
9
URUSAN PEMERIN-
TAHAN 5
3
3
2
% ALOKASI ANGGARAN DAK
1
PERSIAPAN DATA
2
PENYUSUNAN
RANCANGAN AWAL
RENJA OPD
3
PENYUSUNAN
RANCANGAN RENJA OPD
4
PELAKSANAAN FORUM
PERANGKAT DAERAH
5
PERUMUSAN
RANCANGAN AKHIR
PENETAPAN RENJA
OPD 5 6
RPJMD
2019- • X
2023
Renstra
2019- • X
2023
Dokumen Rencana
Kerja Perangkat Daerah
Renja • √
(Dinas Kesehatan) 2022
2022 yang komprehensif,
terintegrasi dan
evidence based
Outline
1. Apa Yang Menarik Dari Kabupaten Morowali?
2. Apa Saja Yang Telah Kami Lakukan?
3. Bagaimana kualitas Dokumen Renja 2021 dan Sistematika Renja
2022?
4. Apa Yang Akan Kami Lakukan Setelah Laporan Antara?
1. Apa Yang Menarik Dari Kabupaten
Morowali
“kesehatan balita, kesehatan ibu, penyakit
menular, penyakit tidak menular, kesehatan
reproduksi, dan status gizi”
Kegiatan 7 Puskesmas mendapatkan informasi Pemaparan materi PTP Puskesmas mampu secara mandiri dan
Pendampingan Penyusunan dan pemahaman serta pengetahuan Praktik menyusun dokumen RUK kelompok menyusun Dokumen
Dokumen Perencanaan yang baik tentang menyusun Puskesmas Perencanaan Puskesmas (RUK)
Tingkat Puskesmas perencanaan ditingkat puskesmas Penugasan kelompok tentang
pengisian Draf Dokumen RUK
Puskesmas)
Kegiatan 8 Kegiatan yang akan disusun dapat FGD dan pendampingan pada Secara individu maupun kelompok
Pendampingan penyusunan mengatasi permasalahan yang kelompok-kelompok bidang petugas dapat mengenali
Draf Renja 2021/2022 dihadapi berdasarkan hasil kajian dan permasalahan yang akan dimenjadi
berdasarkan analisis yang telah dilakukan
Kegiatan 9 Peserta baik Puskesmas dan Dinas Pemaparan Materi (materi akan Peserta mampu menyusun dokumen
Workshop Penyusunan Kesehatan memiliki pengetahuan dan dibagi kedalam 5 sesi pertemuan) rencana kerja sesuai sistimatika dan
Dokumen Rencana Kerja keterampilan dalam penyusunan Diskusi dan Penugasan tatacara penulisan berdasarkan
sesuai Permendagri 86 Tahun dokumen Rencana Kerja permendagri 86 tahun 2017
2017
KONDISI SDM
TENAGA KESEHATAN YANG BERADA DI
KABUPATEN MOROWALI
TENAGA RUSD RS PRATAMA
NO PUSKESMAS JUMLAH
KESEHATAN MOROWALI PAKU
1 Dokter Spesialis 17 0 17
2 Dokter Umum 12 16 3 29
3 Dokter Gigi 6 3 0 9
4 Bidan 310 98 28 436
5 Perawat 188 201 40 429
6 Farmasi 34 31 5 70
7 Gizi 12 6 2 20
8 Kesmas 94 20 3 117
9 Sanitasi 9 2 1 12
10 Tehnis Medis 0 5 2 7
11 Analis 1 15 2 18
12 Perawat Gigi 4 2 2 8
13 Psikologi 0 2 0 2
TENAGA KESEHATAN DI PUSKESMAS
Sumber Dana Kesehatan Tahun 2019
DBH Pajak
PAD
Pokok 12%
2%
DID
9%
DAK
18%
115.420.710.057 Milyar
Pemberdayaan Masyarakat (Posyandu)
Strata Tahun 2019 Tahun 2020
Posyandu
Pratama 4 4
Madya 53 53
Purnama 83 83
Mandiri 12 12
152 152
Jumlah
Sumber Data: Dinas Kesehatan Kabupaten Morowali Tahun 2021
Manajemen, Informasi dan Regulasi
Kesehatan (Proses)
• Semua Puskesmas belum menerapkan Sikda Generik dan belum ada
tim khusus yang ditetapkan oleh kepala dinas kesehatan tentang
pengelolaan SIKDA dipuskesmas
• Struktur jabatan pada dinas kesehatan dan rumah sakit dan
puskesmas belum sepenuhnya mengikuti regulasi yang ada.
• Masih ada kepala puskesmas belum mendapat pelatihan manajemen
puskesmas.
• Lemahnya sinergi antar bidang di Dinas Kesehatan.
Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
(Proses)
1. Kegiatan riset/survey tidak ada dianggarkan.
2. Hasil riset oleh pihak ketiga (akademisi) terkait masalah
kesehatan di morowali belum terdokumentasi dengan baik
di Dinas Kesehatan.
Sediaan Farmasi, Alat Kesehatan dan Makanan (Input)
• Pendanaan lebih banyak dari DAK dan sebagian dari Dana JKN di
Puskesmas
• Persentase Ketersediaan obat generik di Puskesmas: 95%
• Kegiatan pengawasan terhadap obat, makanan, minuman dan
kosmetik dan alat kesehatan belum mendapatkan dukungan anggaran
yang sesuai dari APBD
UPAYA KESEHATAN (OUTPUT)
Status Kesehatan Masyarakat 2020 (Outcome)
KEMATIAN KEMATIAN IBU
KEMATIAN BAYI KEMATIAN BALITA
NEONATAL
KABUPATEN 2
KABUPATEN 8 KABUPATEN 3
KABUPATEN 33 LANTULA
LANTULA LANTULA 0
JAYA 0 JAYA
0 JAYA
LANTULA JAYA 0
BAHONSUAI 0
BAHONSUAI 2
BAHONSUAI 1 BAHONSUAI 0
72.02 72.21
71.14
Sangat Tinggi (≥ 80), Tinggi (70≤ IPM <80), Sedang (60≤ IPM <70), Rendah (IPM<60)
Kegiatan yang telah kami lakukan....
HASIL PENILAIAN
NO URAIAN
SESUAI SEBAGIAN TIDAK SESUAI
1.1 Latar Belakang
Mengemukakan pengertian ringkas tentang :
- Proses Penyusunan Renja √
- Keterkaitan antara Renja Perangkat Daerah dengan dokumen RKPD √
- Renstra Perangkat Daerah, dengan Renja K/L dan Renja Provinsi/Kabupaten/Kota √
- Tindak lanjutnya dengan proses penyusunan RAPBD √
1.2 Landasan Hukum
- Memuat penjelasan tentang undang-undang, peraturan pemerintah, peraturan
daerah dan ketentuan peraturan lainnya yang mengatur tentang SOTK, kewenangan √
Perangkat Daerah, serta pedoman yang dijadikan acuan dalam penyusunan
perencanaan dan penganggaran Perangkat Daerah
Subbab harusnya 5
bagian
Penulisan Judul
BAB masih keliru
Subbab harusnya 3
bagian
Penutup Harusnya
pada BAB V
BAB IV Rencana Kerja dan Pendanaan
Perangkat Daerah
Penutup Harusnya
pada BAB V
Penulisan Judul
BAB III Keliru.
Tidak ada
Subbab
Pencapaian
Tidak terdapat
Tujuan tidak ada
Subbab
ditampilkan
Tabel sasaran
tidak konsisten
dengan Renstra
Penutup Milik
BAB 5
Maksimal 4 paragraf
dengan muatan informasi
pada masing-masing
paragfraf yang berbeda-
beda
Sebelum Intervensi Pendampingan Hasil Revisi Perbaikan Oleh Dinas
Kegiatan Ke-4 Kesehatan Kabupaten Morowali
2,44
7,32
90,24
DPA/
RENJA KUA-PPAS RKA
DPPA
Tim Pendamping
Universitas
Bagaimana mengawal rencana kerja yang sudah
disusun ketika memasuki tahapan penganggaran?
TAHAPAN 3. INTERVENSI PENDAMPINGAN
AKTIFITAS TUJUAN METODE PELAKSANAAN DIHARAPKAN
Kegiatan 7 Puskesmas mendapatkan informasi Pemaparan materi PTP Puskesmas mampu secara mandiri dan
Pendampingan Penyusunan dan pemahaman serta pengetahuan Praktik menyusun dokumen RUK kelompok menyusun Dokumen
Dokumen Perencanaan yang baik tentang menyusun Puskesmas Perencanaan Puskesmas (RUK)
Tingkat Puskesmas perencanaan ditingkat puskesmas Penugasan kelompok tentang
pengisian Draf Dokumen RUK
Puskesmas)
Kegiatan 8
Pendampingan penyusunan Kegiatan yang akan disusun dapat FGD dan pendampingan pada Secara individu maupun kelompok
Draf Renja 2022 berdasarkan mengatasi permasalahan yang kelompok-kelompok bidang petugas dapat mengenali
(Analisis Situasi dan dihadapi berdasarkan hasil kajian dan permasalahan yang akan dimenjadi
Identifikasi masalah) Hasil analisis yang telah dilakukan
dari Penugasan kertas kerja)
Kegiatan 9
Peserta baik Puskesmas dan Dinas Pemaparan Materi (materi akan Peserta mampu menyusun dokumen
Workshop Penyusunan
Kesehatan memiliki pengetahuan dan dibagi kedalam 5 sesi pertemuan) rencana kerja sesuai sistimatika dan
Dokumen Rencana Kerja
keterampilan dalam penyusunan Diskusi dan Penugasan tatacara penulisan berdasarkan
sesuai Permendagri 86 Tahun
dokumen Rencana Kerja permendagri 86 tahun 2017
2017
TERIMA KASIH