1 S 1 KEDOKTERAN UMUM 3 0 0 1
2 S 1 KEDOKTERAN GIGI 1 0 0 1
3 S 1 APOTEKER 2 0 0 2
4 S 1 FARMASI 0 0 0 0
5 S 1 KESEHATAN MASYARAKAT 6 3 0 9
6 BIDAN DIPLOMA - IV 1 1 0 2
7 BIDAN DIPLOMA - III 7 7 0 14
8 BIDAN DIPLOMA - I 0 0 0 0
9 S 1 KEPERAWATAN 1 1 0 2
10 AHLI MADYA PERAWAT 5 6 0 11
SITUASI KETENAGAAN
PUSKESMAS PERAWATAN SULAMADAHA
TAHUN 2020
NO JENIS KETENAGAAN PNS PTT P.EG. JUMLAH
KONTRAK
8 ANALIS 0 1 0 1
9 PEKARYA 1 0 0 1
10 SMA 2 4 0 6
JUMLAH 32 25 2 59
CAPAIAN PROGRAM
1. GIZI
2020 2021
NO JENIS KEGIATAN CAPAIAN CAPAIAN
TARGET% TARGET %
ABS % ABS %
1. Menurunnya Prevalensi
Anemia pada Ibu Hamil (HB 25 19 10,2 6 12 8,6
<-11 gr)
Menurunnya bayi dengan
Berat Badan Lahir Rendah
2 ( BBLR ) 1 6 3,6 2 8 4,8
Menurunnya Prevalensi
Stunting ( pendek dan
sangat pendek ) Anak
5
Baduta ( 0 – 24 Bulan. 15 8 2 5 11 2,1
Persentase Balita di
Timbang yang tidak naik
18
berat badannya ( T/D ). 11 11 3,9 11 40 8
Persentase Balita di
Timbang yang tidak naik
19 Badannya Dua Kali 2,2 16 2,6 2,2 31 5,9
Berturut – Turut (2T/D)
Persentase Balita
21 mempunyai Buku KIA / 100 723 100 100 657 100
KMS
MASALAH
MASALAH
• Masih tingginya kasus BBLR menjadi perhatian khusus untuk petugas gizi dan bidan untuk
lebih bekerja keras sehingga tidak ada kasus BBLR
• N/D blm mencapi target ini dikarenakan adanya balita yang sakit dan pola asuh yang
kurang baik sehingga bb bayi baita tidak naik
• Vitamin a yang belum capai target dikarenakan balita yang tidak berada di tempat sedang
berada diluar daerah
• Presentasi balita yang tidak naik 2kali berturut turut masih tinggi dikarenakan anak sakit
ada juga pola asuh yang salah dan sosial ekonomi yang ikut berpengaruh
RENCANA TINDAK LANJUT
1. Melakukan pendekatan yg persuasif kepada ibu bayi balita agar lebih memperhatikan
bayinya sehingga anak akan bertambah BB sesui a umur
2. Membuat inovasi bersama petugas lapangan sehingga angka bayi dengan BBLR tidak ada
lagi