Anda di halaman 1dari 40

STATISTIKA DAN PROBABILITAS

• OLEH:
• IR. SRIWIJANKA YUDI HARTONO, MT

• JURUSAN TEKNIK ELEKTRO


• FAKULTAS TEKNIK
• UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA
STATISTIKA DAN PROBABILITAS
1.1. MATERI KULIAH :

Pengertian tentang dasar statistik, penyajian data, bar chart dan histogram dll, dengan program penunjang SPSS.

1.2. POKOK BAHASAN :

PENGERTIAN DASAR STATISTIK

1.3 PENGANTAR

Modul ini membicarakan cara pengumpulan data, pengolahan dan analisis data yang sangat diperlukan dalam analisis statistik.

Maka dengan sendirinya diperlukan pengetahuan tentang matematika. Khususnya untuk keperluan analisis data di mana harus

dipelajari hubungan antara variabel serta pengaruhnya terhadap variabel lain.

1.4 TUJUAN INSTRUKSI UMUM

Menjelaskan konsep-konsep tentang penalaran statistik modern dan penggunaannya. Pengertian tentang fungsi dan

penggambaran kurvanya sangat penting.

1.5 TUJUAN INSTRUKSI KHUSUS

Setelah mempelajari modul anda diharapkan;

1. dapat menyajikan data secara grafik/histogram, dan penyajian data dalam bentuk yang mudah dimengerti.
• Asal Kata Statistika
• Kata statistik berasal dari bahasa latin, yaitu state/status yang berarti negara
atau untuk menyatakan hal-hal yang berhubungan dengan ketatanegaraan
• Statistik
• Sekumpulan data (angka atau bukan)
• Berbentuk tabel atau diagram
• Menggambarkan suatu masalah tertentu
• Contoh :Statistik penduduk, statistik pendidikan, statistik ekonomi
Defenisi statistika
• Secara Sempit
Statistik diartikan dalamarti sempit yaitu keterangan ringkas berbentuk
angka-angka.
• Secara Luas
Statistik adalah ilmu yang mempelajari tentang seluk beluk data, yaitu
tentang pengumpulan, penyajian, pengolahan, penganalisaan, penafsiran,
dan penarikan kesimpulan dari data yang berbentuk angkaangka
sehinggamenjadi informasi yang efektif dalam pengambilan keputusan.
• Peranan & Perlunya Statistika
• Peranan statistik
antara lain terlihat dalam kehidupan sehari-hari, dalam penelitian ilmiah,
dan dalam ilmu pengetahuan.
• Perlunya Statistika
Perlunyamengetahui atau mempelajari statistik adalah karena statistik
berperan sebagai alat bantu dalam hal-hal berikut.
§ Menjelaskan hubungan antara variabel-variabel
§ Membuat rencana dan ramalan
§ Mengatasi berbagai perubahan
§ Membuat keputusan yang lebih baik
• Beberapa contoh kasus yang membutuhkan dukungan statistika:
(a) Kasus tuntutan buruh tentang kenaikan gaji, bagaimana seharusnya?
(b) Perekonomian Indonesia tidak efisien, pada sektor mana?
(c) Penggalakan investasi di Indonesia, sektor mana yang dipilih?
(d) Setiap produsen memberikan garansi atas barangnya, berapa produksi
akan
• Pembagian Statistika

Statistika dapat dibagi atas beberapa macam yang


didasarkan atas kriteria-kriteria tertentu,yaitu:
- Berdasarkan cara pengolahan data,
- Berdasarkan ruang lingkup penggunaan disiplin
ilmu
- Berdasarkan bentuk parameternya
• Berdasarkan Cara Pengolahan Datanya
• Statistik deskriptif atau statistik deduktif
adalah bagian dari statistik yang mempelajari cara
pengumpulan dan penyajian data sehinggamudah
dipahami.
• Metode yang digunakan meliputi cara mendiskripsikan,
menggambarkan, menjabarkan, atau menguraikan data.

• Statistik inferensi atau statistik induktif


adalah bagian dari statistik yang mempelajari mengenai
penafsiran dan penarikan kesimpulan yang berlaku
secara umumdari data yang telah tersedia. Cara
penarikan kesimpulan berdasarkan data dari sampel
suatu populasi
• Berdasarkan Ruang Lingkup Penggunaannya
• Statistik Sosial adalah statistik yang diterapkan atau
digunakan
dalam ilmu sosial.
• Statistik pendidikan adalah statististik yang diterapkan atau
digunakan dalam ilmu dan bidang pendidikan.
• Statistik ekonomi adalah statistik yang diterapkan atau
digunakan dalam ilmu-ilmu ekonomi.
• Statistik perusahaan adalah statistik yang diterapkan atau
digunakan dalam bidang perusahaan.
• Statistik pertanian adalah statistik yang digunakan atau
diterapkan dalam ilmu-ilmu pertanian.
• Statistik kesehatan adalah statistik yang diterapkan atau
digunakan dalam bidang kesehatan.
• Dan sebagainya
• Berdasarkan Bentuk Parameternya

• Statistik parametrik adalah bagian statistik yang


parameter dari populasinya mengikuti suatu
distribusi tertentu, seperti distribusi normal, dan
memiliki varians yang homogen.

• Statistik nonparametrik adalah bagian statistik yang


parameter dari populasinya tidak mengikuti suatu
distribusi tertentu atau memiliki distribusi tertentu
atau memiliki distribusi yang bebas dari persyaratan,
dan variansnya tidak perlu homogen.
• Metodologi Statistik
• Tahap-tahap metodologi statistik adalah sebagai
• berikut:
• 1. Identifikasi Masalah
• 2. Pengumpulan Data atau Fakta
• 3. Klasifikasi Data
• 4. Penyajian Data
• 5. Analisis Data
• Pengertian Data
Data adalah bentuk jamak dari datum. Data merupakan
keterangan tentang suatu hal, dapat berupa sesuatu yang
diketahui atau dianggap jadi, data dapat diartikan sebagai
sesuatu yang diketahui atau yang dianggap atau anggapan.
• Pengumpulan Data
Data statistik dapat dikumpulkan dengan menggunakan
prosedur yang
sistematis. Pengumpulan data dimaksudkan sebagai
pencatatan peristiwa atau karakteristik dari sebagian atau
seluruh elemen populasi. Pengumpulan data dibedakan
atas:
1. Berdasarkan Jenis Cara Pengumpulannya
2. Berdasarkan Banyaknya Data yang Diambil
• Berdasarkan Jenis Cara
Pengumpulannya

a. Wawancara(interview)
b. Kuesioner(angket)
c. Pengamatan(Observasi)
d. Tes dan Skala Obyektif
e. Referensi/studi pustaka
• Berdasarkan Banyaknya Data yang Diambil
• Sensus adalah cara pengumpulan data dengan langsung
mengadakan tanya jawab kepada objek yang diteliti atau
kepada perantara yang mengetahui persoalan dari objek
yang sedang diteliti. Dilakukan pada seluruh anggota
populasi

• Sampling adalah cara pengumpulan data dengan


mengambil sebagian dari elemen atau anggota populasi
untuk diselidiki. Data yang diperoleh dari sampling
disebut
static (tanpa s) atau data perkiraan (estimate value).
Populasi VS Sampel
• Populasi
Keseluruhan pengamatan yang diteliti.
Ada 2 macam, populasi terbatas dan tak terbatas.
Ukuran populasi : banyaknya pengamatan (N)
Karakteristik : ciri atau sifat dari populasi
Parameter : hasil pengukuran karakteristik (μ dan σ)
• Sensus : cara mengumpulkan data
• Kelemahan Populasi :
1. Memerlukan biaya yang sangat mahal
2. Memerlukan waktu yang lama
3. Memerlukan tenaga dalam jumlah yang besar
• Populasi VS Sampel
• Sampel
- Mengambil sebagian anggota dari populasi.
- Sampel ada 2, sampel besar dan sampel
kecil.
- Fungsinya untuk menyimpulkan atau
mengetahui karakteristik atau parameter dari
populasi (potret / gambaran dari populasi).
- Ukuran sampel : banyaknya pengamatan (n)
- Statistik : hasil pengukuran karakteristik (X
dan S)
• Sampling : cara mengumpulkan data
• Keuntungan Sampel :
1. Biaya lebih murah
2. Waktu yang lebih singkat
3. Tenaga yang diperlukan lebih sedikit
4. Data yang diperoleh lebih akurat
• Sampel harus representatif dengan ciri-ciri :
1. Mempunyai ukuran tertentu yang memakai
syarat
2. Mempunyai kesalahan kecil
3. Dipilih dengan prosedur yang benar berdasarkan
teknik atau cara sampling tertentu
• PEMBAGIAN DATA
• Pembagian Data Menurut Susunannya
• Data acak atau data tunggal
• Data Berkelompok
• Pembagian Data Menurut Sifatnya
• Data kualitatif
• Data kuantitatif (terdiri dari data diskrit & kontinu)
• Pembagian Data Menurut Waktu Pengumpulannya
• Data berkala
• Data Cross Section
• Pembagian Data Menurut Sumber Pengambilannya
• Data primer
• Data skunder
• Pembagian Data Menurut Skala Pengukurannya
• Data nominal
• Data ordinal
• Data Interval
• Data skala
• PENYAJIAN DATA
Data harus dapat disajikan dengan baik, agar
data dapat dipahami dengan baik, Penyajian
data dapat dilakukan dengan cara:
Dengan Tabel
contoh : Tabel Satu, dua, dan tiga arah
Dengan Grafik/Diagram
contoh: Garis, batang, lingkaran, gambar
• Cara Grafik
Grafik data, disebut juga diagram data, adalah
penyajian data dalam bentuk gambar-gambar.
Jenis Grafik :
• Grafik batang atau blok
• Grafik garis
• Grafik lingkara
• Piktogram
• Kartogramatau peta statistik
• Pengertian Distribusi Frekuensi
adalah susunan data menurut kelas-kelas interval tertentu
atau menurut kategori tertentu dalam sebuah daftar. Dari
distribusi frekuensi, dapat diperoleh keterangan atau
gambaran sederhana dan sistematis dari data yang diperoleh.
Komponen Tabel Distribusi Frekuensi
1. Kelas-kelas (class)
2. Batas kelas (class limits)
3. Tepi kelas (class boundary/ real limits/ true class limits)
4. Titik tengah kelas atau tanda kelas (class mid point, class
marks)
5. Interval kelas (class interval)
6. Panjang interval kelas atau luas kelas (interval size)
7. Frekuensi kelas (class frecuency)
• Penyusunan Distribusi Frekuensi
• Distribusi frekuensi dapat dibuat dengan mengikuti
• pedoman berikut.
1. Mengurutkan data dari yang terkecil ke yang terbesar.
2. Menentukan jangkauan (range) dari data.
3. Menentukan banyak kelas (k).
4. Menentukan panjang interval kelas.
5. Menentukan batas bawah kelas pertama
6. Menuliskan frekuensi kelas secara milidi dalam kolom
turus atau tally (sistem turus) sesuai banyaknya data.
• Sebagai catatan: tidak ada aturan baku menyusun
tabel distribusi frekuensi
• CARA MEMBUAT TABEL DISTRIBUSI FREKUENSI
1. Tentukan Range atau jangkauan data (r)
r = Nilai max – Nilai min
2. Tentukan banyak kelas (k)
Rumus Sturgess (Metode Sturges):
k=1+3,3 log n
3. Tentukan lebar kelas (c)
c=r/k
4. Tentukan limit bawah kelas pertama dan kemudian
batas bawah kelasnya
5. Tambah batas bawah kelas pertama dengan lebar
kelas untuk memperoleh batas atas kelas
6. Tentukan limit atas kelas
7. Tentukan nilai tengah kelas
• solusi
1. Data terkecil = 10 dan Data terbesar = 98
r = 98 – 10 = 88 Jadi jangkauannya adalah sebesar 88
2. Banyak kelas (k) = 1 + 3,3 log 60 = 6,8
Jadi banyak kelas adalah sebanyak 7 kelas
3. Lebar kelas (c) = 88 / 7 = 12,5 mendekati 13
4. Limit bawah kelas pertama adalah 10, dibuat beberapa alternatif limit
bawah kelas yaitu 10, 9, dan 8
Maka batas bawah kelas-nya adalah 9,5 ; 8,5 ; dan 7,5
5. Batas atas kelas pertama adalah batas bawah kelas ditambah lebar kelas,
yaitu sebesar
- 9,5 + 13 = 22,5
- 8,5 + 13 = 21,5
- 7,5 + 13 = 20,5
6. Limit atas kelas pertama adalah sebesar
- 22,5 - 0,5 = 22
- 21,5 - 0,5 = 21
- 20,5 – 0,5 = 20
Example problem
• Berikut di berikan data nilai ujian statistik
dari 90 mahasiswa sebagai berikut :

Anda mungkin juga menyukai