Konsep Dasar

Algoritma dan pemrograman

MUHAMMAD SIPAN
Tujuan Instruksional Umum

 Mengerti dan memahami konsep dasar algoritma dan pemrograman (flowchart, variabel,
kostanta, nama dan type, struktur dasar logika, input dan output, perulangan,
percabangan dll).
 Mampu membuat flowchart dan mengaplikasikan dalam bahasa pemrograman
 Mampu membuat program dengan software Visual C++ dan matlab
Definisi Algoritma

 Urutan langkah-langkah untuk menyelesaikan masalah secara sistematis dan logis atau
spesifikasi urutan langkah untuk melakukan pekerjaan tertentu.
 Tahapan sistematis dalam program, sedangkan program adalah kumpulan pernyataan
komputer.
Pemilihan Algoritma

 Algoritma haruslah benar

 Algoritma harus memberikan hasil yang baik
 Effisiensi algoritma, effisiensi waktu dan memori
Hal penting dalam membuat algoritma

 Teks algoritma berisi deskripsi langkah-2 penyelesaian masalah

 Tidak ada notasi baku dalam penulisan teks algoritma
 notasi algoritma disesuaikan dengan bahasa pemrograman
 Algoritma merupakan hasil pemikiran konseptual
Penyelesaian masalah dengan program

1. Menganalisa masalah dan membuat program

 Menggunakan bahasa manusia
 Menggunakan Pseudocode
suatu bentuk algoritma yang menggunakan berbagai notasi, yang bertujuan untuk
menyederhanakan bentuk kalimat manusia
 Menggunakan Flowchart
Suatu standart untuk menggambarkan urutan langkah dalam suatu proses.
2. Menuangkan algoritma kedalam bentuk program

#include<iostream.h>
void main()

{
int p, l, k;
cout <<"masukkan nilai p=";
cin>>p;
cout <<"masukkan nilai l=";
cin>>l;
k=2*(p+l);
cout <<"hasil keliling adalah = "<<k<<endl;

}
3. Mengeksekusi Program
Untuk mengetahui kebenaran dari program yang dibuat. Kemungkinan kesalahan dalam
proses kompilasi:
Kesalahan sintaksis: kesalahan penulisan
Kesalahan logika : kesalahan yang terjadi karena logika salah
Kesalahan runtime : kesalahan karena operasi dalam program tidak dapat dilakukan oleh
komputer
Menilai sebuah algoritma

 Realibility
 Pemrosesan yang efisien
 General
 Expandable
 Mudah dimengerti
 Portability
 Jumlah langkah atau instruksi berhingga
 Harus terminate
 Output yang dihasilkan tepat
FLOWCHART

 Gambaran atau bagan yang menggambarkan urutan proses.

 Bagan-bagan yang mempunyai arus yang menggambarkan langkah-langkah penyelesaian
suatu masalah.
 Merupakan cara penyajian dari suatu algoritma.
Dua Macam flowchart

1. System Flowchart
Urutan proses dalam system dengan menunjukkan alat media input,
output serta jenis media penyimpanan dalam proses pengolahan
data.
2. Program Flowchart
Urutan instruksi yang digambarkan dengan simbol tertentu untuk memecahkan masalah
dalam program
Urutannya:
START

READ

PROSES

WRITE

END
Flow Direction Symbol (Penyambung Alur)

Simbol Connector
Untuk menyatakan jalannya arus suatu proses
Simbol Offline Connector
Untuk menyatakan sambungan dari satu proses ke proses lainnya
dalam halaman/lembar yang sama
Simbol arus / flow
Untuk menyatakan jalannya arus suatu proses
Processing Symbol (Simbol Proses)
simbol proses
untuk menyatakan suatu tindakan (proses) yang dilakukan oleh
komputer
Simbol Manual
Untuk menyatakan suatu tindakan (proses) yang tidak dilakukan
oleh komputer
Simbol Decision / logika
Untuk menunjukkan suatu kondisi tertentu akan menghasilkan dua
kemungkinan jawaban, ya atau tidak
Simbol Predefined Proses
Untuk menyatakan penyediaan tempat penyimpanan suatu
pengolahan untuk memberi harga awal
Simbol Terminal
Untuk menyatakan permulaan atau akhir suatu program
Simbol Manual Input
Untuk memasukkan data secara manual dengan menggunakan
online keyboard
Input-Output Symbol
Simbol Input-Output
Untuk menyatakan proses input dan output tanpa tergantung
dengan jenis peralatannya
Simbol Punched Card
Untuk menyatakan input berasal dari kartu atau output ditulis
kekartu
Simbol Magnetic-tape unit
Untuk menyatakan input berasal dari pita magnetik atau output
disimpan kepita magnetic
Simbol Disk Storage
Untuk menyatakan input berasal dari disk atau output disimpan ke
disk
Simbol Document
Untuk mencetak laporan ke printer

Simbol Display
Untuk menyatakan peralatan output yang digunakan berupa layar
(video, komputer)
Contoh

Mencari akar bulat positif dari bilangan bulat positif (a)

• Masukkan bilangan positif a
• Berikan harga awal x sama dengan 1
• Hitung y sebesar x * x
• Jika y sama dengan a maka cetak x sebagai akar dari a. Selesai
• Tambahkan nilai x dengan 1
• Pergi kelangkah 3
Struktur Dasar Algoritma

 Struktur Runtutan (Sequence)

digunakan untuk program yang pernyataannya sequential atau berurutan
 Struktur Pemilihan (Selection)
digunakan untuk program yang menggunakan pemilihan atau
penyeleksian kondisi
 Struktur Perulangan (Perulangan)
digunakan untuk program yang pernyataannya akan dieksikusi berulang-ulang
 Contoh -2

 Buat algoritma untuk menentukan apakah suatu bilangan merupakan

bilangan ganjil atau bilangan genap.
Algoritma:
1. Masukkan sebuah bilangan sembarang
2. Bagi bilangan tersebut dengan bilangan 2
3. Hitung sisa hasil bagi pada langkah 2
4. Bila sisa hasil bagi sama dengan 0 maka bilangan itu adalah bilangan
genap tetapi bila sisa hasil bagi sama dengan 1 maka bilangan itu
adalah bilangan ganjil
Latihan Soal

1. Buatlah algoritma untuk menghitung luas dan volume bola dengan masukan jari-jari
lingkaran.
2. Buatlah Algoritmanya (kalimat deskripsi)dan flowchart dari algoritma tersebut
TERIMA KASIH
Materi Selanjutnya……………………
DASAR PEMROGRAMAN