NIM : 2305551153
Kelompok : 11
A. TUJUAN PRAKTIKUM
1. Mampu menerapkan dasar pemrograman bahasa C/C++ dalam pembuatan
program.
2. Mampu menggunakan dan menerapkan metode fungsi dan prosedur pada
sebuah program.
B. TUGAS PENDAHULUAN
1. Sebutkan dan jelaskan secara rinci tipe data dasar yang digunakan dalam
bahasa C/C++ dan keperluan memori untuk masing-masing tipe data serta
berikan contoh pendeklarasian tipe data tersebut!
2. Jelaskan pengertian dan kegunaan dari flowchart! Lalu gambarkan dan
jelaskan fungsi masing-masing simbol yang terdapat dalam flowchart!
3. Jelaskan tentang konsep variabel lokal dan variabel global serta
perbedaannya!
4. Jelaskan tentang konsep fungsi dan prosedur, perbedaan keduanya, serta
aplikasinya dalam pemrograman dengan C/C++!
5. Jelaskan tentang konsep passing by value, passing by reference dan
perbedaannya, serta buatlah contoh program dengan Bahasa C/C++!
6. Jelaskan yang dimaksud dengan seni penulisan program beserta contohnya!
7. Buatlah flowchart dan pseudocode (notasi algoritma) dari program pada soal
di bawah ini, lalu lakukan trace terhadap flowchart yang Anda buat sehingga
yakin bahwa flowchart tersebut sudah benar.
Jawab
1. Tipe Data Dasar Bahasa C/C++
Tipe data dasar yang digunakan dalam bahasa C/C++ dan keperluan memori
untuk masing-masing tipe data antara lain sebagai berikut
int main(){
int x,y,z;
x=3; y=4;
z=x*y;
cout << "Hasil perkalian: " << z;
}
Kode Program 1.1 Contoh Pendeklarasian Tipe Data Integer dalam Bahasa C
int main(){
char nilai;
}
Kode Pogram 1.2 Tipe Data Char Pada Bahasa C
1.3 Tipe Data Boolean (bool)
Penjelasan: Tipe data boolean digunakan untuk menyimpan nilai kebenaran
(true atau false).
Keperluan Memori: Tergantung pada implementasi, biasanya 1 byte.
Contoh Pendeklarasian:
#include <iostream>
using namespace std;
int main()
{
int angka;
bool hasil;
cout << "Masukan angka = "; cin >> angka;
hasil = angka > 10;
cout << hasil;
}
Kode Program 1.3 Contoh Pendeklarasian Tipe Data boolean
int main() {
int sisi;
cout << "Masukkan sisi persegi: ";
cin >> sisi;
hitutung_luas_persegi(sisi);
return 0;
}
Progam 1.4 Contoh Pendeklarasian Tipe Data void Pada Bahasa C
1.5. Tipe Data Pointer
Penjelasan: Tipe data pointer digunakan untuk menyimpan alamat
memori dari tipe data lain.
Keperluan Memori: Tergantung pada sistemnya (4 byte pada sistem 32-
bit, 8 byte pada sistem 64-bit).
Contoh Pendeklarasian:
#include <iostream>
int main(){
x = 20;
p = &x;
return 0;
}
Progam 1.5 Contoh Pendeklarasian Tipe Data pointer Pada Bahasa C
1.6 Tipe Data Array
Penjelasan: Tipe data array digunakan untuk menyimpan kumpulan
nilai dengan tipe data yang sama.
Keperluan Memori: Bergantung pada ukuran dan tipe data elemen
dalam array.
Contoh Pendeklarasian:
#include <iostream>
int main() {
int angka[5];
angka[0] = 10;
angka[1] = 20;
angka[2] = 30;
angka[3] = 40;
angka[4] = 50;
return 0;
}
Progam 1.6 Contoh Pendeklarasian Tipe Data Pada Bahasa C
1.7. Tipe Data Struktur (struct)
Penjelasan: Tipe data struct digunakan untuk membuat tipe data baru
dengan beberapa anggota yang memiliki tipe data berbeda.
Keperluan Memori: Bergantung pada tipe data anggota dalam struktur.
Contoh Pendeklarasian:
#include <iostream>
struct Siswa {
string nama;
string sekolah;
unsigned int uangSaku;
};
int main()
{
struct Siswa siswa01;
return 0;
}
Progam 1.7 Contoh Pendeklarasian Tipe Data Struct Pada Bahasa C
2. Pengertian dan Kegunaan Flowchart
Flowchart adalah representasi grafis atau diagram yang digunakan
untuk menggambarkan urutan langkah-langkah atau proses dalam sebuah
program, tugas, atau sistem. Flowchart menggunakan simbol-simbol grafis
dan panah-panah untuk menggambarkan alur kerja atau aliran informasi
dari satu langkah ke langkah berikutnya
Untuk menunjukkan
langkah-langkah atau
tindakan yang harus
Process dilakukan dalam suatu alur
kerja atau proses.
memudahkan penggambaran
flowchart yang kompleks
dengan elemen-elemen yang
tersebar di seluruh halaman.
Dengan "connector on
Connector page," Anda dapat
(On-page) menghubungkan elemen-
elemen yang terletak di
berbagai bagian halaman
untuk membentuk alur kerja
yang lebih besar dan lebih
terstruktur
Simbol "connector off page"
dalam flowchart digunakan
untuk menghubungkan
Connector elemen-elemen flowchart
(Off-page) yang terletak di halaman
yang berbeda atau di luar
halaman flowchart utama.
untuk merujuk pada
langkah-langkah atau
Predefine tindakan yang sudah
Process ditentukan sebelumnya dan
memiliki detail terpisah di
luar flowchart. Simbol ini
membantu
menyederhanakan flowchart,
menghindari redundansi,
memudahkan perubahan,
dan meningkatkan
keterbacaan alur kerja
dengan merinci tindakan
yang sudah dikenal atau
umum secara eksternal.
Fungsi dari "Delay" secara
singkat adalah untuk
Delay mengindikasikan bahwa ada
penundaan atau waktu
tertentu yang diperlukan
sebelum proses berlanjut
Fungsi dari "Display"
secara singkat adalah untuk
menggambarkan tahap di
mana hasil atau informasi
Display disajikan atau ditampilkan
kepada pengguna, pihak
terkait, atau pemangku
kepentingan. Ini membantu
dalam mengindikasikan
komunikasi keluar dari alur
kerja atau proses ke pihak
yang memerlukan informasi
tersebut.
Fungsi dari "Manual Input"
secara singkat adalah untuk
mengindikasikan bahwa
pengguna atau operator
harus memberikan data atau
Manual Input informasi tertentu ke dalam
sistem atau proses sebagai
bagian dari alur kerja
Tabel 2.1 adalah contoh dan fungsi simbol-simbol dari flowchart yang
biasa digunakan dalam pembuatannya. Dari semua simbol-simbol itu
terdapat beberapa simbol yang sering dijumpai saat membuat flowchart
yaitu terminator, process, decision, flow direction, input-output, dan
preparation.
int var_global=2;
string var_sama="variabel_global";
void functionku(){
int var_lokal=3;
cout << "===="<<endl;
cout << "var_global : ";
cout << var_global << endl;
int main(){
int var_lokal=4;
string var_sama="variabel lokal fungsi main";
// declaring a function
void greet() {
cout << "Hello there!";
}
int main() {
return 0;
}
Kode program 4.1 Contoh deklarasi fungsi untuk menampilkan text
4.2 Prosedur
Prosedur merupakan suatu program terpisah dalam blok sendiri
yang berfungsi sebagai subprogram (program bagian). Prosedur biasanya
bersifat suatu aktifitas seperti mencari bilangan prima dari sekumpulan
bilangan atau mencari bilangan genap dari sekumpulan bilangan ,dsb.
Prosedur biasanya digunakan pada program yang terstruktur
Contoh pendeklrasian fungsi dapat dilihat pada table kode program
dibawah ini :
#include <iostream>
// Fungsi Utama
int main(){
int panjang = 5;
cout<<"=============================";
cout<<"\n== Program Contoh Prosedur ==\n";
cout<<"=============================\n";
return 0;
}
// Contoh Prosedur
// dimisalkan int panjang sebagai parameter input
void ContohProsedur(int panjang){
int lebar, luas;
luas=panjang*lebar;
// Contoh Prosedur
// dimisalkan int panjang sebagai parameter input
void ContohProsedur2(int panjang){
int lebar, keliling;
keliling=(panjang+lebar)*2;
cout<<"Keliling Persegi Panjang keII = ("<<panjang<<" +
"<<lebar<<") x 2 = "<<keliling<<endl;
}
Kode program 4.2 contoh deklarasi prosedur
Contoh pendeklarasianya dapat kita liat pada table 5.2 dibawah ini :
#include <iostream>
using namespace std;
int main () {
cout<<tambah(5,6)<<endl; //pass by value
return 0;
}
Kode Program 5.1 contoh program passing by value
Contoh pendeklarasianya dapat kita liat pada table 5.2 dibawah ini :
#include <iostream>
using namespace std;
int main(){
int a=1;
cout<<"a = "<<a<<endl;
myF(a);
cout<<"a = "<<a<<endl;
return 0;
}