Anda di halaman 1dari 16

DISTRIBUSI SAMPLING

RATA-RATA DAN PROPORSI

Oleh:

JUARSA BADRI, SE.,MM


Populasi adalah kumpulan dari seluruh kemungkinan
orang-orang, benda-benda, dan ukuran lain yang
menjadi objek perhatian atau kumpulan seluruh objek
yang menjadi perhatian.

• Populasi Terbatas adalah suatu populasi yang unsurnya


terbatas berukuran N.
Contoh : populasi bank, populasi mahasiswa FEBI IAIN
Bukittinggi, dsb.
• Populasi Tidak Terbatas adalah suatu populasi yang
mengalami proses secara terus menerus sehingga ukuran N
menjadi tidak terbatas perubahan nilainya.
Contoh : populasi bintang di langit.
Sampel adalah suatu bagian dari populasi tertentu
yang menjadi perhatian.

 Sampel Probabilitas atau Random Sample merupakan suatu


sampel yang dipilih sedemikian rupa dari populasi sehingga
masing-masing anggota populasi memiliki probabilitas atau
peluang yang sama untuk dijadikan sampel.
 Sampel Nonprobabilitas atau Nonrandom Sample meerupakan
suatu sampel yang dipilih sedemikian rupa dari populasi sehingga
setiap anggota tidak memiliki probabilitas atau peluang yang
sama untuk dijadikan sampel.
SAMPLING
Sampling adalah cara pengambilan atau pengumpulan data
hanya sebagian elemen atau anggota dari populasi, atau cara
pemilihan sampel dari populasi yang akan diteliti.

Alasan melakukan sampling adalah :


• Mengenai biaya atau faktor ekonomis
• Ketelitian dalam penyelidikan
• Penghematan waktu
• Sifat dari objek yang diteliti
• Macam dari populasinya
METODE SAMPLING

Teknik Sampling Dengan Pengembalian adalah


metode sampling dimana setiap anggota dari suatu
populasi dapat dipilih lebih dari satu kali.

Teknik Sampling Tanpa Pengembalian adalah metode


sampling dimana setiap anggota dari suatu populasi
tidak dapat dipilih lebih dari satu kali.
DISTRIBUSI SAMPLING

Distribusi Sampling merupakan kumpulan nilai-nilai


statistika yang sejenis lalu disusun dalam suatu daftar
sehingga terdapat hubungan antara nilai statistik dan
frekuensi statistika. (Sudjana, 2001 : 87).

Distribusi Sampling terdiri dari :


 Distribusi Sampling Rata-rata
 Distribusi Sampling Proporsi
 Distribusi Sampling Selisih Rata-rata
 Distribusi Sampling Selisih Proporsi
DISTRIBUSI SAMPLING RATA-RATA
Distribusi Sampling Rata-rata adalah kumpulan dari
bilangan-bilangan yang masing-masing merupakan rata-rata
hitung dari sampelnya. (Sudjana, 2001 : 87).
Rumus Distribusi Sampling Rata-rata :

Populasi tidak terbatas Populasi terbatas


n n
 5%  5%
N N

Rata-rata x   x  

  N n
Standar deviasi x  x  x
n n N 1
x  x
Nilai Baku z x  x
x z
x
Keterangan
Contoh Soal

ABC Company memproduksi ‘Remote Control’ dengan


menggunakan dua baterai. Rata-rata umur baterai yang
digunakan di produk ini adalah 35 jam. Distribusi umur
baterai mendekati distribusi probabilitas normal dengan
standar deviasi 5,5 jam. Sebagai bagian dari program
pengujian, diambil sampel sebanyak 25 baterai. Hitunglah
probabilitas umur baterai lebih dari 36 jam?
Penyelesaian

Dik : = 35
 = 5,5
n = 25
Dit : P ( X 1 > 36)?

Jawab :  x    35

 5,5
x    1,1
n 25

x  x 36  35
z    0,91
x 1,1
Lihat tabel z:
Luas sebelah kanan 0 = 0,5000
Luas antara 0 – z = 0,3186 –
Luas sebelan kanan z = 0,1814

Kesimpulan : Jadi, dari 25 baterai yang dipilih, probabilitas


umur baterai dari 36 jam adalah sebesar 0,1814 atau 18,14%.
DISTRIBUSI SAMPLING PROPORSI

Distribusi Sampling Proporsi adalah kumpulan atau distribusi semua


perbandingan sampelnya untuk suatu peristiwa. (Sudjana, 2001 : 95).
Rumus Distribusi Sampling Proporsi :

Populasi tidak terbatas Populasi terbatas


n n
 5%  5%
N N

Rata-rata  x   x 
n
n

 1     1    N n
Standar deviasi x  x  x
n n n n N 1

x x
Nilai Baku  x  x
n n
z n
z n

x x
n n
Keterangan :

Jika nilai 𝜋 dari populasi tidak diketahui, dalam hal ini 𝜋 dianggap sama
dengan 0,5 yaitu nilai 𝜋(1 - 𝜋) yang maksimum.
Contoh Soal
Sebuah Bakery Store “Bear” menemukan bahwa pembelian dilakukan
oleh 20% dari pelanggan yang memasuki tokonya. Suatu pagi terdapat
sampel acak sebanyak 180 orang memasuki toko. Berapa probabilita
pelanggan yang membeli kurang dari 15%?

Penyelesaian :

Dik :n = 180
 (membeli) = 20% = 0,20
x
Dit : P ( n < 15%)?

Jawab :  x    0,20
n

 1    0,200,80
x    0,029814239
n n 180
x
 x
n 0,15  0,20
z  n
   1,68
x 0,029814239
n
Lihat tabel z:
Luas sebelah kiri 0 = 0,5000
Luas antara 0 – z = 0,4535 –
Luas sebelan kiri z = 0,0465

Kesimpulan: Jadi, probabilita bahwa diantara 180 orang


yang masuk ke toko, pelanggan yang membeli kurang dari
15% adalah sebesar 0,0465 atau 4,65%.
The roots of education is bitter but the
result is sweets

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai