MATA KULIAH
STATISTIKA TERAPAN
(Interval Estimation)
Dikerjakan Oleh:
APRISAL
C 102 22 018
PRODI MAGISTER PERENCANAAN WILAYAH PEDESAAN
PASCASARJANA UNIVERSITAS TADULAKO
UNIVERSITAS TADULAKO
Palu-Sulawesi Tengah
2022
A. Pengertian
1. Tak bias (Unbiased), yaitu jika nilai harapan dari estimator sama
yang lain.
3. Konsisten (Consistent)
sesungguhnya.
B. Estimasi rata-rata
C. Estimasi Proporsi
p: Proporsi populasi
1. Estimasi titik (point estimates) : nilai tunggal yang berasal dari suatu
hanya menjelaskan dari sampel yang diambil dari sebuah populasi , tidak
kepercayaan.
estimasi yang dihitung dapat mendekati angka sebenarnya dan tidak bias.
0,025 0,025
0,475 0,475
-1,96 1,96
0,95
Skema 1.1
Berdasarkan penggambaran tabel diatas, interval kepercayaan sebesar 95% akan
berada dalam 1,96 standar deviasi rata-rata dari populasi yang diteliti.
- Sedangkan probabilitas terjadi 95% dibagi dua sisi pula, sebesar 0,475.
- Maka nilai Z dari probabilitas tersebut adalah 1,96 ( lihat di table Z, lihat
yang di dalam )
1. Data (n) yang kurang dari 30, menggunakan uji skala kecil dan
menggunakan tabel T
2. Data (n) yang lebih dari 30, menggunakan uji skala besar dan
menggunakan tabel Z.
Keterangan :
σ
X̄ ±Z σ = standar deviasi
μ=
√n X̄ = rata-rata
populasi
Z = nilai Z
Contoh. n = jumlah data
Jawab.
Cari nilai Z dahulu, dengan cara seperti skema 1.1 diperoleh nilai Z
sebesar 1,64
σ
X̄ ±Z
μ=
√n
6,2
μ = 26 ± 1,64
√50
μ = 26± 1,44
μ=
√n X̄ = rata-rata sampel
t = nilai t
n = jumlah data
Contoh.
adalah 20 butir per bulan, dengan standar deviasi 2 telur per bulan. Buatlah
Jawab :
df = n – 1 df = 20 – 1 = 19.
Kemudian lihat pada tabel, df nya 19 dan standar error nya 0,05 pada
s 2
X̄ ±t
μ= √n μ = 20 ± 2,093 √ 20 = 20 ± 0,936 20,936 atau
19,064
Jadi, pak dahlan 95% yakin bahwa produksi telur nya perbulan berkisar
Proporsi (ṕ) : rasio yang menunjukkan bagian sampel atau populasi yang
x
ṕ=
n
interval kepercayan
(P) = ṕ ± z
Contoh
populasi tersebut
Jawab :
Diketahui : n = 100, x = 80
x 80
- ṕ= = = 0,8
n 100
0,72
Bila dalam penelitian populasi sampel adalah populasi yang terbatas (finite)
FPC =
√ N −n
N −1
Contoh:
Diambil 25 sampel dan hasilnya rata-rata UTS mereka adalah 60. Dengan
standar deviasi 20 dan level signifikan 95%, Berapa rata-rata UTS seluruh
mahasiswa ?
Jawab.
Karena n < 30, maka ini termasuk uji skala kecil dan menggunakan tabel t.
df = 25 -1 = 24
µ = x¯± t
s
√n (√ NN−1
−n
)
µ = 60 ± 2,064
20
√ 25 (√ 200−25
200−1 )
“Jadi, rata-rata nilai mahasiswa berada diantara nilai 52,26 sampai 67,74.”
P=ṕ±z
√ ṕ(1− ṕ)
n (√ NN−1
−n
)
Contoh :
puas?
Jawab :
x 60
Diketahui : N = 1000, n=100, x= 60, ṕ = = = 0,6
n 100
P=ṕ±z
√ ṕ(1− ṕ)
n (√ NN−1
−n
)
P = 0,6 ± 1,96
√ 0,6(1−0,6)
100 (√ 1000−100
1000−1 )
= 0,6 ±0,091
Memilih ukuran sampel.
n= ( ZE. s ) 2
E=Z
s
√n
n = ukuran sampel
s = standar deviasi
E = kesalahan maksimal yang
diizinkan
n = ṕ(1− ṕ) ( ZE ) 2