Anda di halaman 1dari 3

ESTIMASI

(Perkiraan/ Pendugaan nilai populasi melalui data sample)

A. Pengertian
 Estimasi merupakan salah satu cara untuk mengemukakan pernyataan induktif
(menyatakan karakteristik populasi dengan menggunakan karákter karakteristik).
 Estimator adalah statistik yang digunakan untuk mengestimasi parameter populasi,
misal : mean sampel dapat digunakan sebagai estimator untuk mean populasi.

B. Jenis Estimasi
1. Estimasi titik
Misal: Kita ingin mengetahui rata-rata berat badan bayi di Kabupaten Tasikmalaya.
Diambil sampel sebanyak 100 bayi dan setelah dianalisis didapat rata-rata berat
badan bayi adalah 2500 gram.
Maka dapat dikatakan rata-rata berat badan bayi di Kabupaten Tasikmalaya adalah
2500 gram. (kelemahan estimasi titik ini tidak tahu yang sebenarnya)
2. Estimasi interval
 Untuk estimasi interval menggunakan TINGKAT KEPERCAYAAN
 Tingkat kepercayaan adalah peluang yang menunjukkan kepercayaan bahwa
parameter populasi akan berada dalam interval hasil estimasi.
 Interval kepercayaan adalah suatu nilai yang menunjukkan berbagai peluang
letak dari nilai parameter populasi yang diestimasi.
 Berikut ini Tingkat Kepercayaan (TK) yang umum dipakai :
Tingkat Kepercayaan (1- )  Z/2
90 % = 0,90 0,1 1,645
95 % = 0,95 0,05 1,96
99 % = 0,99 0,01 2,57
Terlihat bahwa nilai  yang semakin kecil akan membentuk nilai interval (Z /2)
yang semakin lebar
Tingkat Kepercayaan memiliki nilai (TK) = 1 - 
95 %  peluang benar
5 %  peluang salah ()

9
C. Estimasi Interval untuk data Numerik ( sample > 30)
Rumus : µ (miu) = rata-rata populasi
x = rata-rata sampel
µ (miu) =x ± Z/2 σ
Z/2 = Tingkat kepercayaan
√n σ (to) = standar deviasi

Contoh soal :
Seorang dokter di RS Melati mengamati 100 orang sampel penderita Hipertensi yang
diberi obat A setelah diamati selama 1 minggu diperoleh infromasi bahwa terjadi
penurunan tekanan darah sebesar 18 mmHg dengan standar deviasi 6 mmHg. Tentukan
rata-rata penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi yang mendapat obat A
dengan tingkat kepercayaan 99 %.

D. Estimasi Interval untuk data numerik (sampel ≤ 30) tabel t


Rumus : µ (miu) = rata-rata populasi
x = rata-rata sampel
µ (miu) =x ± t/2 S
t/2 = nilai t tabel
√n S = standar deviasi
DF = n – 1
 Cari nilai t /2------TK = 1 -    = 1 – TK  two tail  tabel t
Contoh soal :
Hasil survey terhadap 25 mahasiswa di dapatkan rata-rata tekanan darah sistolik
sebesar 130 mmHg, dengan standar deviasi sebesar 30 mmHg. Coba perkirakan
(estimasi) rata-rata Tekanan darah untuk seluruh mahasiswa dengan tingkat
kepercayaan 90 %.

E. Estimasi interval untuk data Katagorik


Rumus : ∏ (Pie) = Proporsi populasi
P = Proporsi sampel
∏ (Pie) = P± Z/2
P (1-P)
Z/2 = Tingkat kepercayaan
n = jumlah sampel
N

F. Contoh soal :

10
Direktur RSUD Kota Tasikmalaya ingin mengetahui tingkat kepuasan pasien terhadap
layanan yang diterimanya. Kemudian diambil sampel sebanyak 50 pasien, diperoleh
data bahwa 30 orang pasien mengaku “PUAS”. Perkirakan (estimasi) tingkat kepuasan
seluruh pasien di RS tersebut dengan tingkat kepercayaan 95 %.

G. Latihan
1. Besarnya kadar haemoglobin laki-laki dewasa normal diketahui 15 gr/100 ml dengan
standar deviasi 2 gr. Suatu penelitian terhadap kelompok pekerja tertentu didapatkan
dari 25 orang pekerja tersebut kadar HB = 16,0 gr/100 ml. Tentukanlah 95 % konfiden
interval (CI) berapa kadar populasi (µ) bandingkan dengan kadar HB laki-laki dewasa,
dan apa interpretasi saudara.
2. Dari pengambilan sampel sebanyak 25 olah ragawan secara acak didapatkan tekanan
darah sistolik mereka sebesar 115 mm Hg dengan varian 225 mm Hg. Kalau saudara
ingin menduga berapa besar tekanan darah sistolik dari olah ragawan, hitunglah besar
tekanan sistolik tersebut pada konfiden interval 90 % dan 95 %.
3. Rata-rata tekanan darah diastolik untuk 100 orang sehat didapatkan 73 mm Hg dan
simpangan baku 11,6 mm Hg. Hitunglah µ pada 95 % konfiden interval.
4. Dari suatu penelitian didapatkan pada 95 % konfiden interval didapatkan kadar
kolesterol µ (125 ; 165) mg/dl. Saudara diminta untuk memberikan penjelasan apa
angka di atas ?
5. Rata-rata berat badan 49 sampel penelitian “Penyakit Jantung Koroner” adalah 64 Kg
dan S = 8,6 Kg. Dugalah dengan pendugaan titik dan pendugaan interval pada 90 %
konfiden interval berat badan populasi penelitian tersebut.

11

Anda mungkin juga menyukai