PENDAHULUAN

Sebelum kita membangun usaha terlebih dahulu kita harus memahami apa itu usaha. Usaha adalah daya upaya yang dilakukan dalam menjalankan bisnis untuk mencapai kesuksesan. Disamping itu kita harus paham bagaimana cara kerja suatu usaha tersebut, hal yang pertama harus di perhatikan adalah usaha di bidang apa yang akan kita kembangkan. Setelah mengetahui usaha yang ingin kita kembangkan, maka kita akan mengetahui apa yang kita tawarkan kepada para konsumen. Disini saya akan mengembangkan usaha di bidang kuliner yaitu nasi ketela ungu. Yang harus di perhatikan adalah mekanisme pembuatan nasi ketela ungu agar rasanya lezat dan bisa di terima oleh konsumen. Hal-hal yang di butuhkan untuk membangun usaha yaitu modal, waktu, pengalaman memasak, minat dan bakat dalam memasak.

USAHA NASI KETELA UNGU

Pada pembahasan kali ini saya selaku pemakalah akan membahas bagaimana itu yang dinamakan nasi ketela ungu. Nasi ketela ungu adalah nasi gurih yang berwarna ungu yang dikukus pakek air ketela sehingga nasi itu dinamakan NASI KETELA UNGU. Banyak hal yang harus dilakukan untuk memulai usaha nasi ketela ungu tersebut diantaranya yaitu : pertama, minat. Seorang pengusaha harus mempunyai minat untuk memulai usaha. Dengan adanya minat pasti akan adanya usaha mencari modal untuk membangun usaha. Kedua, modal.Seorang pengusahan sebelum memulai usahanya dya harus memikirkan tentang modal. Karena modal dalam suatu usaha sangat di perlukan untuk membeli berbagai macam pelengkapan untuk membuat usaha nasi ketela ungu. Ketiga, daya upaya / usaha. Disamping minat dan modal harus ada juga daya upaya ataupun usaha yang di lakukan pengusahan nasi ketela ungu untuk memulai usahanya. Karena tampak daya upaya minat dan modal tidak akan berguna dalam kegiatan usaha nasi ketela ungu. Di atas telah kita bahas bagaimana usaha yang di lakukan untuk memulai usaha nasi ketela ungu. Sekarang akan kita bahas apa saja yang di perlukan untuk membuat nasi ketela ungu tersebut. Tentunya akan banyak hal dan perlengkapan yang kita perluka untuk menjadikan nasi ketela ungu tersebut menjadi nasi ketela ungu spesial, dimana kita dapat membuat konsumen tertarik terhadap nasi ketela ungu spesial kita, yang pastinya jika dimakan akan mengosangkan lidah konsumen. Nasi ketela ungu goreng Bahan- bahan yang di perlukan: 1. Beras 2. Ketela ungu 3. Tomat 4. Cabai merah 5. Bawang bombai

Cara memasak: 1. Masak beras hingga menjadi nasi 2. Kemudian, rebus ketela ungu hingga matang 3. Setalah itu, buang kulit dari ketela 4. Haluskan ketela yang telah di bersihkan dari kulitnya 5. Campurkan nasi dan ketela yang telah halus 6. Kemudian, goreng bawang bombai, cabai merah, tomat 7. Setelah itu masukkan nasi ketela ungu tersebut, aduk hingga merata 8. Sajikan

Nasi ketela ungu guri Bahan bahan yang di perlukan : 1. Beras 2. Ketela ungu 3. Santan 4. Daun salam 5. Daun pandan 6. Daun sereh 7. Jahe 8. Bawang merah Cara masak : 1. Masak beras dengan air santan hingga setengah matang 2. Rebus ketela hingga matang dan bersihkan dari kulitnya 3. Haluskan ketela yang telah di bersihkan dari kulit 4. Campurkan dengan nasi santan, lada, jahe, daun salam,

PEMASARAN / DISTRIBUSI
Pemasaran adalah proses penyaluran hasil produk kepada konsumen. Pemasaran sangat di perlukan untuk memajukan suatu usaha yang didirikan. Dengan adanya pemasaran produk yang dihasilkan akan di kenal oleh para masyarakat. Sehingga mereka dapat menerima produk yang kita hasilkan. Biasanya pemasaran dilakukan ditempat-tempat yang banyak orang dan mudah dijangkau. Seperti di tempat-tempat wisata, ( ulee lheu, mesium tsunami,dll ). Tempat yang strategi akan menghasilkan kemungkinan pemasaran akan baik dan akan banyak peminat. Pemasaran dilakukan dengan berbagai cara, diantaranya yaitu promosi dengan menggunakan media elektronik dan media cetak, yang mana dua media tersebut sangat diminati oleh orang-orang, dengan demikian promosi yang kita lakukan akan sukses. Promosi yang dilakukan dengan media elektronik biasanya lewat televisi dan radioradio.dengan media tersebut tidak sedikit menghabiskan modal. Modal yang kita keluarkan sangat lah tinggi. Sedangkan promosi dengan media cetak biasanya menggunakan newspaper, brosur-brosur yang ditempelkan di tempat-tempat keramaian, dll. Selain itu menggunakan media cetak sangat irit atau sangat menghemat biaya. Dengan demikian biaya yang lebih kalau kita gunakan media cetak bisa digunakan untuk keperluan yang lainnya.