Anda di halaman 1dari 5

Kasus 1 [volume tangki penyimpan] Senyawa kimia yang mudah menguap pada temperatur kamar biasa disimpan dalam

fasa cair pada tekanan uapnya. Dalam kasus ini n-butana (C4H10) di simpan pada tekanan 2,581 bar dan temperatur 300 K. Penyimpanan skala besar n-butana ,bulk>50 m3, seringkali dilakukan dalam tangki yang berbentuk bola (spherical). Sebuah tangki penyimpan n-butana berbentuk bola. Hitunglah volume tangki berbentuk bola yang memiliki jari-jari 2,3,9,10 m!. Jawaban: Tangki untuk menyimpan cairan yg mudah menguap

Penulisan program untuk kasus 1 kita lakukan dengan cara, yaitu dalam bentuk skrip dan fungsi
Mulai masukkan harga jari2, r(m) hitung VBOLA V = 4/3 * pi * r.^3 harga V bola selesai DALAM BTK SKRIP >> % kasus_1 >> r = 2:10

r=

9 10

>> V = 4/3*pi*r^3 ??? Error using ==> mpower Matrix must be square.

-- r. krn perkalian matriks, bkn nilai (value) r

>> V = 4/3*pi*r.*3

V=

Columns 1 through 8

25.1327 37.6991 50.2655 62.8319 75.3982 87.9646 100.5310 113.0973

Column 9

125.6637

DLM BTK FUNGSI 1. Ditulis di M-File


function V = kasus_1(r) V = 4/3*pi*r.^3; %Membuat Gambar %plot(r,V) %xlabel('jari-jari [m]') %ylabel('volume [m^3]')

2.

Command Windows >> clear all >> kasus_ ??? Undefined function or variable 'kasus_'.

>> kasus_1 ??? Input argument "r" is undefined.

Error in ==> kasus_1 at 3

V = 4/3*pi*r.^3;

>> kasus_1(r) ??? Undefined function or variable 'r'.

>> kasus_1(2:10)

ans =

1.0e+003 *

Columns 1 through 8

0.0335 0.1131 0.2681 0.5236 0.9048 1.4368 2.1447 3.0536

Column 9

4.1888

Contoh 2

(Persamaan Antoine) Buat sebuah algoritma dan program dalam M-file untuk menghitung tekanan uap murni n-heksana dalam rentang temperatur 25 - 100 oC, dengan menggunakan persamaan Antoine sbb:
ln P =A-B/(T=C) dgn; A=14,0568 ; B=2825,4 ; C=-42,7089 Jawab:

1. Di Command Windows clc clear all T = 25 : 100 A=14.0568 B=2825.4 C=-42.7089 ln P = A-B/(T+C) P = exp lnP 2. Di M-File Nama : nheksan lnP=nheksan (T) lnP=A-B./(T+C) lalu nulis di command windows nheksan (25:100 deg C)

Nomor 3 (Equimolar Counterdiffusion) Gas amoniak (A) berdifusi melalui pipa sepanjang 0,10 m yang berisi gas N2 (B) pada tekanan 1,0132 x 105 Pa dan temperatur 298 K. Tekanan pada titik 1 PA,1 = 1,013 x 104 Pa dan pada titik 2 PA,2 = 0,507 x 104 Pa. Diffusivitas DAB = 0,230 x 10-4 m2/s. Laju diffusi gas amoniak (A) dapat dievaluasi menggunakan Hukum Ficks berikut ini:

R = 8314 J/(kmol.K) Buat sebuah algoritma dan program MATLAB berupa suatu fungsi dalam M-file untuk menghitung

Anda mungkin juga menyukai